Sebagai pecinta film, Sedulur pasti pernah mendengar istilah box office bukan? Itu merupakan istilah populer yang biasanya ditujukan pada film terlaris yang pernah tayang di bioskop. Dilihat dari estimasi jumlah penonton, setidaknya ada 100 film terlaris di dunia sepanjang masa yang sudah terdaftar hingga saat ini.
Beberapa film terlaris ini bahkan ditonton oleh jutaan penonton yang berada di seluruh dunia. Tak hanya di negara asalnya saja, film yang laris di pasaran biasanya juga akan dibuat dalam versi negara lain namun tetap dengan alur cerita yang sama. Menarik sekali, bukan?
Nah, agar wawasan Sedulur mengenai 100 film terlaris di dunia semakin luas, simak informasi di bawah ini, yuk!
BACA JUGA: 15 Film Animasi Anak Terbaik, Bantu Edukasi Si Kecil
Istilah film box office
Dalam penentuan film terlaris, ada cara khusus yang dilakukan oleh Hollywood. Judul film dengan pendapatan tertinggi, itulah yang disebut sebagai film terlaris atau yang populer dikenal sebagai box office.
Penentuan ini dilihat dari beberapa hari atau minggu pertama penayangan. Jika film berhasil memperoleh penghasilan yang lebih tinggi dari biaya produksi, maka film tersebut dapat dikategorikan sebagai film terlaris dalam dunia perfilman.
Istilah box office untuk menyebut film terlaris rupanya sudah ada sejak awal mula berdirinya bioskop. Namun, istilah tersebut memiliki pengertian yang berbeda. Jika pada masa lalu, istilah box office digunakan untuk menunjukkan sebuah kotak donasi yang biasanya diedarkan pada para penonton sebagai imbalan atas pertunjukkan yang sudah mereka tonton. Hal ini dilakukan karena pada saat itu tidak ada loket untuk proses transaksi tiket.
Sementara itu, istilah box office pada masa kini dapat diartikan sebagai film yang disukai penonton dan mendapatkan penghasilan yang lebih banyak. Meskipun terlihat berbeda, namun inti pengertian box office pada masa lalu dengan masa kini tetaplah sama, yakni sama-sama ditujukan kepada film yang paling disukai penonton.
Penentuan film terlaris
Di tingkat dunia, penentuan film terlaris didasarkan pada seberapa besar penghasilan yang didapatkan oleh suatu film selama penayangannya. Seperti jika dilihat dari dengan total pendapatannya, film Avatar (2009) hingga kini masih menduduki urutan pertama sebagai film terlaris sepanjang masa.
Sementara itu, penentuan film terlaris di Indonesia secara umum akan diurutkan dari jumlah tiket yang terjual secara nasional. Dari data ini, KKN di Desa Penari (2022) adalah judul film yang berada di urutan pertama.
BACA JUGA: 15 Rekomendasi Film Islami Indonesia Untuk Tontonan Keluarga
Daftar film terlaris yang pernah tayang di bioskop
Untuk memenuhi rasa penasaran Sedulur terhadap 100 film terlaris di dunia yang pernah tayang di bioskop, simak daftarnya di bawah ini.
50 film terlaris di dunia
Dikutip dari Box Office Mojo, berikut ini daftar 50 film terlaris sepanjang masa di tingkat dunia.
- Avatars (2009), dengan total pendapatan 2,922,917,914 USD
- Avengers: Endgame (2019), dengan total pendapatan 2,797,501,328 USD
- Titanic (1997), dengan total pendapatan 2,201,647,264 USD
- Star Wars: Episode VII – The Force Awakens (2015), dengan total pendapatan 2,069,521,700 USD
- Avengers: Infinity War (2018), dengan total pendapatan 2,048,359,754 USD
- Spider-Man: No Way Home (2021), dengan total pendapatan 1,916,893,644 USD
- Jurassic World (2015), dengan total pendapatan 1,671,537,444 USD
- The Lion King (2019), dengan total pendapatan 1,663,250,487 USD
- The Avengers (2012), dengan total pendapatan 1,518,815,515 USD
- Furious 7 (2015), dengan total pendapatan 1,515,341, 399 USD
- Top Guns: Maverick (2022), dengan total pendapatan 1,486,657,763 USD
- Frozen II (2019), dengan total pendapatan 1,450,026,933 USD
- Avengers: Age of Ultron (2015), dengan total pendapatan 1,402,809,540 USD
- Black Panthers (2018), dengan total pendapatan 1,382,248,826 USD
- Harry Potter and the Deathly Hallows: Part 2 (2011), dengan total pendapatan 1,342,359,942 USD
- Star Wars: Episode VIII – The Last Jedi (2017), dengan total pendapatan 1,332,698,830 USD
- Jurassic World: Fallen Kingdom (2018), dengan total pendapatan 1,310,466,296 USD
- Frozen (2013), dengan total pendapatan 1,304,550,716 USD
- Beauty and the Beast (2017), dengan total pendapatan 1,273,576,220 USD
- Incredibles 2 (2018), dengan total pendapatan 1,243,089,244 USD
- The Fate of the Furious (2017), dengan total pendapatan 1,236,005,118 USD
- Iron Man 3 (2013), dengan total pendapatan 1,214,811,252 USD
- Minions (2015), dengan total pendapatan 1,159,444,662 USD
- Captain America: Civil War (2016), dengan total pendapatan 1,153,337,496 USD
- Aquaman (2018), dengan total pendapatan 1,148,528,393
- The Lord of the Rings: The Return of the King (2003), dengan total pendapatan 1,146,436,214 USD
- Spider-Man: Far from Home (2019), dengan total pendapatan 1,131,927,996 USD
- Captain Marvel (2019), dengan total pendapatan 1,128,462,972 USD
- Transformers: Dark of the Moon (2011), dengan total pendapatan 1,123,794,079 USD
- Jurassic Park (2013), dengan total pendapatan 1,109,802,321 USD
- Skyfall (2012), dengan total pendapatan 1,108,569,499 USD
- Jokers (2019), dengan total pendapatan 1,104,931,061 USD
- Transformers: Age of Extinction (2014), dengan total pendapatan 1,104,054,072 USD
- The Dark Knight Rises (2012), dengan total pendapatan 1,081,169,825 USD
- Star Wars: Episode IX – The Rise of Skywalker (2019), dengan total pendapatan 1,074,149,279 USD
- Toy Story 4 (2019), dengan total pendapatan 1,073,394,593 USD
- Toy Story 3 (2010), dengan total pendapatan 1,066,970,811 USD
- Pirates of the Caribbean: Dead Man’s Chest (2006), dengan total pendapatan 1,066,179,747 USD
- The Lion King (1994), dengan total pendapatan 1,063,611,805 USD
- Rogue One: A Star Wars Story (2016), dengan total pendapatan 1,058,682,142 USD
- Aladdin (2019), dengan total pendapatan 1,050,693,953 USD
- Pirates of the Caribbean: On Stranger Tides (2011), dengan total pendapatan 1,045,713,802 USD
- Despicable Me 3 (2017), dengan total pendapatan 1,034,800,131 USD
- Finding Dory (2016), dengan total pendapatan 1,028,570,942 USD
- Star Wars: Episode I – The Phantom Menace (1999), dengan total pendapatan 1,027,082,707 USD
- Alice in Wonderland (2010), dengan total pendapatan 1,025,468,216 USD
- Zootopia (2016), dengan total pendapatan 1,024,121,104 USD
- Harry Potter and the Sorcerer’s Stone (2001), dengan total pendapatan 1,023,842,938 USD
- The Hobbit: An Unexpected Journey (2012), dengan total pendapatan 1,017,030,651 USD
- The Dark Knight (2008), dengan total pendapatan 1,006,234,167 USD
BACA JUGA: 12 Film Tentang Teror Buaya, Kisah Melawan Predator Buas
50 film terlaris di Indonesia
Sementara itu, inilah daftar 50 film terlaris di Indonesia hingga Agustus 2022.
- KKN di Desa Penari (2022), dengan jumlah 9.233.847 penonton.
- Warkop DKI Reborn: Jangkrik Bos! Bagian 1 (2016), dengan jumlah 6.858.616 penonton.
- Pengabdi Setan 2: Communion (2022), dengan jumlah 6.391.982 2022 penonton.
- Dilan 1990 (2018), dengan jumlah 6.315.664 penonton.
- Miracle in Cell No.7 (2022), dengan jumlah 5.851.595 penonton.
- Dilan 1991 (2019), dengan jumlah 5.253.411 2019 penonton
- Laskar Pelangi (2008), dengan jumlah 4.719.453 penonton.
- Habibie & Ainun (2012), dengan jumlah 4.601.249 penonton.
- Pengabdi Setan (2017), dengan jumlah 4.206.103 penonton.
- Warkop DKI Reborn: Jangkrik Bos! Bagian 2 (2017), dengan jumlah 4.083.190 penonton.
- Ayat-ayat Cinta (2008), dengan jumlah 3.676.135 penonton.
- Ada Apa Dengan Cinta? (2016), dengan jumlah 3.665.509 penonton.
- Suzzanna: Dikubur Hidup-hidup (2018), dengan jumlah 3.665.509 penonton.
- Milea: Suara dari Dilan (2020), dengan jumlah 3.157.817 penonton.
- My Stupid Boss (2016), dengan jumlah 3.052.657 penonton.
- Ngeri-Ngeri Sedap (2022), dengan jumlah 2.886.112 penonton.
- Ayat-ayat Cinta 2 (2017), dengan jumlah 2.840.159 penonton.
- Ivanna (2022), dengan jumlah 2.793.775 penonton.
- Danur (2017), dengan jumlah 2.736.391 penonton.
- Ada Apa Dengan Cinta? (2002), dengan jumlah 2.700.000 penonton.
- Imperfect: Karir, Cinta, dan Timbangan (2019), dengan jumlah 2.662 356 penonton.
- Cek Toko Sebelah (2016), dengan jumlah 2.642.957 penonton.
- Eiffel, I’m in Love (2003), dengan jumlah 2.632.300 penonton.
- Hangout (2016), dengan jumlah 2.620.644 penonton.
- Danur 2: Maddah (2018), dengan jumlah 2.572.871 penonton.
- Jailangkung (2018), dengan jumlah 2.550.271 2017 penonton
- Dua Garis Biru (2019), dengan jumlah 2.538.473 penonton.
- Sayap Sayap Patah (2022), dengan jumlah 2.426.084 penonton.
- Danur 3: Sunyaruri (2019), dengan jumlah 2.416.691 penonton.
- 5 cm (2012), dengan jumlah 2.401.270 penonton.
- Mencuri Raden Saleh (2022), dengan jumlah 2.350.741 penonton.
- Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (2020), dengan jumlah 2.256.908 penonton.
- Habibie & Ainun 3 (2019), dengan jumlah 2.242.782 penonton.
- Kukira Kau Rumah (2022), dengan jumlah 2.220.180 penonton.
- Susah Sinyal (2018), dengan jumlah 2.172.512 penonton.
- Ketika Cinta Bertasbih (2019), dengan jumlah 2.105.192 penonton.
- Rudy Habibie (2016), dengan jumlah 2.012.025 penonton.
- Sang Pemimpi (2009), dengan jumlah 2.005.660 penonton.
- Apa Artinya Cinta? (2005), dengan jumlah 2.000.000 penonton.
- My Stupid Boss 2 (2019), dengan jumlah 1.876.052 penonton.
- Koala Kumal (2016), dengan jumlah 1.863.541 penonton.
- The Raid (2011), dengan jumlah 1.844.817 penonton.
- Comik 8: Cassino King Part 2 (2016), dengan jumlah 1.835.644 penonton.
- Impetigore (2019), dengan jumlah 1.795.068 penonton.
- The Doll 3 (2022), dengan jumlah 1.764.077 penonton.
- Makmum 2 (2020), dengan jumlah 1.762.842 penonton.
- Si Doel si Film (2018), dengan jumlah 1.757.653 penonton.
- Kuntilanak 2 (2019), dengan jumlah 1.726.520 penonton.
- Tenggelamnya van der Wijck (2013), dengan jumlah 1.724.110 penonton.
- Asih (2018), dengan jumlah 1.714.798 penonton.
Itu dia 100 film terlaris di dunia yang sesuai dengan kriteria Hollywood dan Indonesia. Semoga informasi ini bisa menambah wawasan Sedulur terkait apa saja judul film yang paling laris sepanjang masa dan wajib masuk daftar tontonan nantinya.
Setelah menentukan judul film yang akan ditonton, jangan lupa untuk nyetok camilan dan minuman ringan agar suasana nonton jadi makin seru. Sedulur bisa membeli aneka snack tersebut melalui Aplikasi Super, tentunya dengan harga yang lebih murah dan proses pengiriman yang cepat.
Mulai dari jajanan pedas seperti Udalado, hingga jajanan manis seperti Astor dan Chocolatos, semuanya bisa Sedulur beli sesuai selera. Bila ingin lebih murah, Sedulur juga bisa membelinya secara grosir. Menarik bukan? Yuk, segera download Aplikasi Super di PlayStore sekarang!