Dataran rendah merupakan kawasan yang memiliki ketinggian tidak lebih dari 200 meter di atas permukaan laut (mdpl). Biasanya dataran rendah berada di kawasan pantau atau hilir sungai, tapi apakah ada ciri ciri dataran rendah lainnya?
Hal ini banyak dibahas dalam pembelajaran geografi ketika sekolah. Mengetahui ciri ciri dataran rendah ini penting karena bisa untuk membuat mitigasi bencana seperti banjir, tsunami, dan bencana lainnya.
Nah, agar Sedulur bisa mengetahui lebih dalam tentang ciri-ciri dataran rendah dan tinggi seperti apa. Yuk, simak ulasan di bawah ini.
BACA JUGA: 5 Sumber Daya Alam Dataran Tinggi & Pemanfaatannya
Dataran rendah
Definisi dataran rendah adalah hamparan tanah luas yang berada pada ketinggian yang relatih rendah. Beberapa ahli geografi juga sering menyebut dataran rendah dengan istilah dataran aluvial.
Pembentukan dataran rendah terjadi akibat adanya proses sedimentasi sungai yang terjadi begitu lama. Dataran rendah contoh yang ada di sekitar kita ada sungai, pantai, dan teluk. Selain itu, dataran rendah memiliki ketinggian tak lebih dari 200 mdpl.
Dataran rendah biasanya memiliki suhu udara yang sedang. Di Indonesia, rata-rata wilayah yang merupakan dataran rendah memiliki suhu antara 23 derajat Celcius sampai 28 derajat Celcius.
Suhu yang nyaman ini pula yang membuat dataran rendah sering dijadikan pusat pemukiman masyarakat. Selain itu, dataran rendah juga memiliki akses air yang mudah untuk keperluan sehari-hari.
Sementara itu, lawan dari dataran rendah adalah dataran tinggi. Dataran tinggi adalah hamparan tanah yang terletak di ketinggian 700 mdpl.
Sejumlah dataran tinggi terbentuk karena hasil erosi dan sedimentasi pergerakan lempeng bumi yang saling bertubrukan. Tidak heran bila dataran tinggi juga kerap disebut dengan istilah plateu, plato atau penara.
Suhu dataran tinggi juga cenderung lebih dingin. Hal ini membuat morfologi tanaman dan hewan yang ada di dataran tinggi cukup berbeda dengan dataran rendah.
Ciri dataran rendah
Dataran rendah memiliki sejumlah ciri utama yang jadi pembeda dengan dataran tinggi. Seperti dikutip dari laman situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), terdapat 4 ciri khusus dataran rendah.
- Memiliki ketinggian yang tidak lebih dari 200 mdpl
- Suhunya normal. Suhu dataran rendah biasanya tidak sepanas kawasan pantai atau sedingin wilayah dataran tinggi.
- Memiliki banyak aliran sungai. Ini juga menjadi ciri khusus wilayah dataran rendah. Aliran sungai jadi salah satu alasan masyarakat banyak tinggal di dataran rendah karena untuk memenuhi berbagai macam kebutuhan seperti irigasi sawah, keperluan sehari-hari, sampai mandi.
- Wilayah tanah dataran rendah sering digunakan sebagai lahan pertanian. Sedimentasi air sungai yang memiliki banyak unsur hara membuat kawasan dataran rendah jadi wilayah yang sangat subur. Jadi tidak heran jika di kawasan ini banyak ditemukan persawahan dan perkebunan.
- Sumber daya alam dataran rendah cukup bervariatif karena wilayah ini bisa ditinggali oleh burung, mamalia, rumput, dan pohon-pohon tinggi.
BACA JUGA: 10+ Gunung Tertinggi di Dunia & Asalnya yang Jarang Orang Tahu
Ciri dataran tinggi
Secara singkat, dataran tinggi memiliki ciri perbedaan suhu dengan dataran rendah. Namun, hanya itu sajakah? Berikut ini sejumlah ciri-ciri dataran tinggi seperti dikutip dalam Modul Geografi Kelas XI oleh Cipta Suhud Wiguna, S.Pd, M.Pd.
- Memiliki ketinggian lebih dari 500 mdpl
- Beriklim sejuk dengan udara yang dingin dan segar. Hal ini tak lepas dari dataran tinggi yang berada pada topografi pegunungan atau dikelilingi oleh bukit.
- Curah hujan rendah dengan kelembapan udara yang kering.
- Wilayah pertaniannya berbentuk terasiring dengan tanamanya yang berupa umbi-umbian dan persawahan.
- Memiliki amplitudo yang besar. Amplitudo sendiri merupangan persimpangan suhu atau perbedaan suhu yang terjadi pada malam dan siang hari.
Ciri pantai
Dataran rendah memang begitu luas dan bisa mencapai dekat dengan lautan. Namun, kawasan pantai ternyata dianggap sebagai hamparan tanah sendiri karena dianggap sebagai pembatas antara wilayah dataran rendah dan lautan.
Dalam buku Kajian Daya Dukung dan Ekosistem Pulau Kecil: Studi Kasus Pulau Pari (2018), ada 4 ciri-ciri pantai:
- Mempunyai garis pantai sebagai batas wilayah daratan dan lautan
- Tanahnya berpasir. Berbeda dengan kawasan dataran rendah yang memiliki karakter tanah yang subur, kawasan pantai memiliki struktur tanah berpasir.
- Terdapat banyak hewan laut. Sebagai kawasan pembatas, banyak hewan laut yang menjadian pantai sebagai rumahnya juga seperti penyu, kerang, dan kepiting.
- Terdapat ekosistem mangrove. Karakteristik flora di pantai juga cukup berbeda karena terdapat pohon yang hidup di air payau seperti mangrove.
BACA JUGA: Lokasi & Ciri Ciri Pantai di Indonesia
Manfaat dataran rendah
Dataran rendah ternyata memiliki banyak manfaat karena topografinya yang cukup landai. Dimana kondisi ini banyak dimanfaatkan manusia untuk membuat jaringan pemukiman dan kehidupan. Berikut ini beberapa manfaat dataran rendah beserta gambar dataran rendah:
- Jalur transportasi
Dataran rendah adalah wilayah yang sangat baik untuk mengembangkan jalur transportasi darat seperti jalan dan jembatan. Pembuatan infrastruktur seperti itu sangat membantu manusia dalam berpindah dari satu wilayah ke wilayah lain.
- Pusat aktivitas penduduk
Dengan suhu yang nyaman, dataran rendah sering dijadikan tempat untuk bermukim. Selain itu, banyaknya ketersedian air juga membuat seluruh aktivitas manusia banyak terjadi di dataran rendah. Beberapa kegiatan penting manusia seperti bertani, mandi, dan membuat saluran air bersih terjadi di dataran rendah.
- Lahan pertanian dan peternakan
Dataran rendah sangat bermanfaat untuk mengembangkan pertanian dan peternakan. Hal ini tak lepas dari ketersedian air dan suhu cuaca yang tidak terlalu ekstrim.
Beberapa contoh kawasan yang di Indonesia yang merupakan dataran rendah adalah Banjarmasin, Bali, Solo, dan banyak lagi.
Demikian penjelasan lengkap tentang ciri ciri dataran rendah beserta contohnya. Semoga penjelasan di atas bisa menambah wawasan Geografi Sedulur dan jadi informasi yang bermanfaat.
Sedulur yang membutuhkan sembako, bisa membeli di Aplikasi Super lho! Sedulur akan mendapatkan harga yang lebih murah dan kemudahan belanja hanya lewat ponsel. Yuk unduh aplikasinya di sini sekarang.