Muntaber atau biasa dinamakan dengan Gastroenteritis merupakan sebuah gejala peradangan yang terjadi pada dinding saluran pencernaan tepatnya pada lambung dan usus. Penyakit yang satu ini selalu ditandai dengan beberapa gejala seperti mual, muntah, dan diare. Penanganan yang terlambat, bisa menimbulkan masalah yang serius.
Dikutip dari laman Alodokter.com, muntaber pada umumnya selalu disebabkan oleh infeksi sebuah virus atau bakteri. Meskipun pada sebagian kecil bisa terjadi akibat dari zat beracun, bahan kimia ataupun reaksi terhadap obat-obatan tertentu. Nah, daripada penasaran mengenai penyakit yang satu ini, yuk simak penjelasan lengkap berikut ini.
BACA JUGA : Makanan Anak Kucing Umur Satu Bulan yang Aman Diberikan
1. Apa itu Muntaber
Penyakit ini muncul karena adanya peradangan yang terjadi di dinding saluran pencernaan, khususnya pada organ pencernaan seperti lambung dan usus. Penyakit yang satu ini selalu ditandai dengan beberapa gejala seperti mual, muntah dan diare yang bisa-bisanya muncul dengan tiba-tiba. Jadi, kamu harus memperhatikan dengan seksama.
Muntaber juga dinamakan dengan Gastroenteritis dan selain disebabkan oleh virus, penyakit yang satu ini juga bisa disebabkan oleh konsumsi obat-obatan kimia atau semacam reaksi dari mengonsumsi obat-obat kimia. Meski demikian, kamu tidak perlu khawatir, penyakit yang satu ini bisa disembuhkan jika penanganannya tepat.
Apabila kamu belum mengalami penyakit yang satu ini, bisa melakukan pencegahan dengan lebih banyak minum air putih. Namun bila perlu, kamu juga bisa minum larutan oralit untuk menjaga kadar eletrolit yang ada di dalam tubuh. Tidak hanya itu, selalu mencuci tangan dan tidak sembaranga dalam mengkonsumsi makanan.
2. Gejala muntaber
Apabila kamu sudah mengetahui pengertian dari penyakit yang satu ini, maka selanjutnya hal yang perlu kamu pahami adalah gejala yang bisa timbul. Biasanya, penyakit yang satu ini bisa muncul tiba-tiba dengan ditandai diare, mual, dan muntah. Gejala semacam ini bisa muncul pada rentan waktu antara 1-3 hari setelah kamu terinfeksi.
Namun, gejala muntaber yang paling umum biasanya hanya berlansung singkat yaitu 1-2 hari. Akan tetapi jika parah, bisa berlangsung hingga 10 hari. Gejalanya memang selalu diawali dengan mual, muntah dan mencret. Tidak hanya itu ada beberapa gejala yang bisa timbul, sepertu sakit dan kram perut, kehilangan nafsu makan, penurunan berat badan, demam, sakit kepala bahkan pegal linu.
BACA JUGA: 12 Ciri-ciri Penyakit Maag Kambuh & Pertolongan Pertamanya
3. Penyebab muntaber
Dilansir dari laman Alodokter.com, penyakit yang satu ini, pada umumnya disebabkan oleh virus. Setidaknya ada dua jenis virus yang menyebabkan penyakit ini muncul. Virus tersebut adalah Rotavirus dan Norovirus. Tidak hanya itu, ada pula Astrovirus, Adenovirus dan Sapovirus. Penyakit yang satu ini juga bisa menyebar dengan cepat melalui makanan yang terkontaminasi.
Kontak langsung dengan penderita muntaber juga bisa terjadi seperti halnya berjabat tangan. Maka dari itu, untuk menghindari penyakit yang satu ini, kamu harus benar-benar membatasi interaksi dengan para penderita. Muntaber juga disebabkan oleh infeksi bakteri di saluran pencernaan lho Sedulur. Beberapa contohnya adalah, tipes dan infeksi shigella.
Selain karena virus dan bakteri, penyakit yang satu ini bisa juga disebabkan oleh mengkonsumsi obat-obatan atau reaksi dari obat-obatan misalnya zat antibiotik sehingga kemungkinan bisa menimbulkan penyakit yang satu ini.
4. Perbedaan diare dan muntaber
Mungkin kedua penyakit ini hampir sama, karena penyakit ini sama-sama menyerang bagian saluran pencernaan. Namun ternyata, keduanya tetap memiliki perbedaan lho Sedulur. Nah, supaya pengetahuanmu bertambah mengenai penyakit ini, mungkin simak dulu penjelasan secara lengkap berikut ini.
Dikutip dari laman Halodoc.com, diare adalah sebuah kondisi saat pengidapnya melakukan Buang Air Besar (BAB) yang intensitasnya mungkin bisa lebih sering dari biasanya. Tidak hanya itu, diare biasanya akan ditandai dengan kondisi feses yang mungkin lebih encer dari pada biasanya. Dan hal yang perlu kamu ketahui Sedulur, penyakit ini bisa berlangsung sampai berminggu-minggu jika kondisinya parah.
Berdasarkan hasil penelitian atau riset oleh Departemen Kesehatan Republik Indonesia menjelaskan pada tahun 2007, diare merupakan salah satu penyakit yang bisa menyebabkan kematian dan bisa dialami oleh semua umur lho Sedulur. Sementara itu, muntaber menurut National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Disease, merupakan infeksi usus.
Tahukah kamu Sedulur, penyakit muntaber dapat membuat pengidapnya mengalami penyakit serius diare, kram, mual dan muntah. Atau bisa diartikan sering Buang Air Besar.
BACA JUGA : 12 Hadist dan Ayat Tentang Pernikahan, Membuka Hati & Pikiran
5. Obat muntaber
Bilamana Sedulur mengalami penyakit yang satu ini, tetap tenang dan jangan khawatir. Banyak sekali obat yang bisa kamu konsumsi. Kamu bisa mengonsumsi banyak minum air supaya bisa mencegah dehidrasi terutama yang sering dialami oleh anak-anak.
Kamu bisa minum larutan oralit untuk mengganti cairan tubuh dan elektrolit yang hilang akibat kelelahan atau tubuh terserang virus atau bakteri. Kamu bisa beli oralit secara bebas di toko apotik. Namun, kamu dianjurkan untuk mengonsumsi beberapa makanan yang sehat dan mudah untuk dicerna.
Makanan yang mudah dicerna antara lain, nasi, kentang, roti dan pisang. Namun, kamu mengonsumsi makanan ini jika semuanya sudah dalam kondisi normal. Selain makanan tersebut adapula makanan dan minuman yang wajib kamu hindari lagi. Lantas apa saja itu, berikut ini adalah penjelasan secara lengkapnya.
- Makanan serat tinggi
- Makanan mengandung gula tinggi
- Keju
- Yoghurt
- Alkohol
- Kopi
- Susu
Kamu juga bisa mempertimbangkan untuk melakukan konsultasi ke dokter jika penyakitmu semakin parah dan tidak bisa kamu atasi sendiri. Dokter biasanya akan memberikan rekomendasi obat yang cukup ampuh mengobati diare mu seperti loperamide atau bismuth subsalicylate. Pada penderita Muntaber akibat bakteri, biasanya dokter dapat memberikan antibiotik.
6. Obat muntaber anak
Anak-anak memang sangat rentan mengalami penyakit seperti muntaber ini Sedulur. Hal yang wajib kamu lakukan, carikan obat alami muntaber atau mungkin bisa dengan mengonsumsi obat-obatan kimia. Anak-anak biasanya sangat mudah mengalami masalah dehidrasi dibandingkan dengan orang-orang dewasa.
Nah, bilamana kamu sudah memiliki anak, untuk mencegah masalah dehidrasi khususnya pada bayi, kamu harus cukupi cairan dengan memberikannya minum dengan rentang waktu 15-20 menit setelah muntah dan diare. Cairan yang bisa kamu berikan bisa air putih, kuah sup, larutan oralit atau ASI.
Kamu juga tidak boleh menyepelekan apabila terus terjadi muntah setiap kali diberikan sebuah cairah. Langkah yang perlu kamu lakukan adalah dengan melakukan konsultasi dengan dokter terkait. Sebab, kondisi ini tidak boleh dipandang sebelah mata. Ancaman paling nyata adalah bisa menimbulkan kematian.
BACA JUGA : Mengenal Gangguan Kecemasan Jenis, Penyebab & Gejalanya
7. Obat alami muntaber
Banyak sekali obat alami untuk menyembuhkan penyakit yang satu ini. Ingat muntaber, bisa diobati apabila penanganannya tepat dan sesuai. Lantas apa saja obat-obat alami tersebut, berikut adalah penjelasan secara lengkapnya.
Minum banyak air
Air menjadi salah minuman untuk memenuhi kebutuhan cairan yang ada dalam tubuhmu. Biasanya seseorang yang mengalami masalah dehidrasi, meminum air setidaknya bisa mengobati rasa dahagamu. Jadi, konsumsilah air setiap hari, supaya cairan di dalam tubuhmu bisa terpenuhi.
Minum oralit
Langkah kedua yang bisa kamu lakukan saat mengalami penyakit pencernaan ini adalah, dengan meminum cairan oralit. Cairan oralit bisa kamu dapatkan di apotik atau toko obat. Bahkan, apabila kamu ingin membuat sendiri juga bisa. Larutan oralit mengandung mineral seperti garam dan gula. Apabila kamu ingin membuatnya sendiri, bisa menyiapkan air panas gula dan garam.
Konsumsi pisang
Mengonsumsi buah berwarna kuning ini sangat bagus untuk sistem penernaanmu lho Sedulur. Sebab, buah yang satu ini sangat mudah untuk dicerna. Jadi, selain minum oralit, kamu juga bisa mengonsumsi pisang yang mengandung karbohidrat tinggi
Nasi
Nasi juga merupakan makanan alami yang bisa kamu konsumsi apabila menderita penyakit yang satu ini. Sebab, makanan yang satu ini mengandung karbohidrat yang baik untuk pencernaan Sedulur.
Istirahat yang cukup
Melakukan istirahat yang cukup, ternyata sangat baik untuk mengobati penyakit parah yang satu ini. Jadi, kurangi aktivitas yang bisa membuat penyakitmu tambah parah.
Demikian penjelasan lengkap mengenai muntaber, gejala, penyebab hingga bagaimana cara mengobatinya. Semoga menambah pengetahuan Sedulur tentang bahayanya penyakit yang satu ini. Selalu jaga kesehatan tubuh dengan mengonsumsi makanan yang sehat dan mengandung serat yang baik untuk tubuh.
Untuk membuat makanan yang sehat, jangan lupa bahan-bahannya beli di Aplikasi Super. Dijamin murah dan pastinya mudah!