tata cara sholat terawih

Tata cara sholat terawih menjadi salah satu hal yang perlu diperhatikan oleh setiap Muslim saat bulan Ramadhan tiba. Hal ini agar setiap ibadah yang dilakukan dalam bulan suci bisa baik dan mendapatkan rahmat oleh Allah SWT.

Sholat tarawih sendiri bisa dilakuka secara berjamaah di masjid atau sendiri di rumah. Dua hal ini yang nantinya akan membedakan tata cara sholat terawih karena baik secara niat dan gerakan ada sedikit perbedaan.

Perbedaan jumlah rakaat sholat tarawih juga tergantung imam yang memimpin. Apalagi dalam menjalankan sholat tarawih ada yang menggunakan sholat witir sebagai penutup dan juga yang tidak.

Lalu, seperti apa tata cara sholat tarawih dan witir lengkap yang baik dan benar? Yuk simak ulasannya di bawah.

BACA JUGA: Tata Cara Sholat Tahajud: Waktu, Niat, Bacaan & Doanya

Sholat tarawih

Tata cara sholat terawih
Gulf Insider

Sholat tarawih adalah salah satu sholat sunnah yang dianjurkan untuk dilaksanakan saat bulan Ramadhan. Hal ini tak lepas dari sejarah sholat tarawih yang menjadi ibadah sunnah dari Nabi Muhammad SAW dan tak pernah ditinggalkan seharipun.

Dilansir dari situs resmi NU, Ibu Hajar al-Asqalani dalam bukunya Fathul Bari Syaru Shahihil Bukhari (1998: 250) menjelaskan asal usul penggunaan nama tarawih untuk ibadah sunnah satu ini. Dalam bahasa Arab, tarwih berarti beristirahat sejenak di antara dua kali salam atau istirahat setiap empat rakaat.

Jeda istirahat tersebut biasanya diisi dengan doa dan bersholawat. Selain itu, ada juga doa-doa yang meminta datangnya malam lailatul qadar agar mendapatkan rahmat di bulan suci Ramadhan.

Rasulullah sendiri pernah bersabda bahwa shalat tarawih bisa memberikan pahala yang sangat luar biasa dan menghapus dosa di masa lalu. Berikut ini bunyi hadist Rasulullah:

مَنْ قَامَ رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ  (متفق عليه)

Artinya: “Barang siapa melakukan shalat (Tarawih) pada Ramadhan dengan iman dan ikhlas (karena Allah ta’âlâ) maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu.” (Muttafaq ‘Alaih).

Rakaat sholat tarawih

tata cara sholat terawih
Innalar

Beberapa orang mungkin masih bingung dan memiliki pertanyaan seputar shalat tarawih berapa rakaat. Jumlah rakaat tarawih sendiri cukup beragam. Hal ini dikarenakan banyak mahzab yang diturunkan oleh para ulama terkait cara ibadah Rasulullah dahulu.

Misalanya, mahzab Syafi’i berpendapat kalau jumlah rakaat sholat tarawih sebanyak 20 rakaat dengan 10 salam. Hal ini didasari dari hadist Rasulullah SAW yang diriwayatkan pada al-Baihaqi lewat Ibnu Abbas.

أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يُصَلِّي فِي شَهْرِ رَمَضَانَ فِي غَيْرِ جَمَاعَةٍ عِشْرِينَ رَكْعَةً وَالْوِتْرَ

Artinya: “Sungguh Nabi Muhammad saw melakukan shalat di bulan Ramadhan tanpa berjamaah sebanyak dua puluh rakaat dan (ditambah) shalat witir.”

Walaupun disunnahkan untuk melakukannya sebanyak 20 rakaat, kebanyakan Muslim di Indonesia melaksanakan sholat tarawih sebanyak 8 rakaat atau dengan jumlah kelipatan genap lainnya.

Hal ini boleh dilakukan dengan beberapa bacaan yang lebih diutamakan, seperti membaca satu juz dari 30 juz Al-Quran setelah surat Al-Fatihah.

Selain itu, bacaan yang dilakukan harus dilakukan seindah mungkin dan tidak terburu-buru. Dalam memilih surat yang dibaca juga tidak boleh melebihi satu juz.

BACA JUGA: Doa Setelah Sholat Tahajud yang Selalu Dibaca Rasulullah

Niat sholat tarawih

Niat sholat taraweh
Pikiran Rakyat

Dalam tata cara sholat terawih, yang pertama perlu diketahui adalah niat ibadahnya. Walaupun rakaat dalam tata cara sholat terawih begitu banyak, niat sholat taraweh tetap sama.

Jadi bisa disimpulkan bahwa niat sholat tarawih 4 rakaat tidak berbeda dengan sholat taraweh 8 rakaat atau 20 rakaat. Berikut ini bacaan niatnya:

  • Niat untuk imam

Ushallî sunnatat tarâwîhi rak’ataini mustaqbilal qiblati imâman lillâhi ta’âlâ.

Artinya: “Saya niat shalat Tarawih dua rakaat menghadap kiblat, menjadi imam karena Allah ta’âlâ.”

  • Niat untuk makmum

Ushallî sunnatat tarâwîhi rak’ataini mustaqbilal qiblati ma’mûman lillâhi ta’âlâ.

Artinya: “Saya niat shalat Tarawih dua rakaat menghadap kiblat, menjadi makmum karena Allah ta’âlâ.”

Tata cara sholat tarawih

sholat tarawih
Pexels

Usai mengetahui niat tata cara sholat terawih, selanjutnya adalah memahami urutannya. Urutan sholat ini biasanya disesuaikan dengan jumlah rakaat taraweh, tapi umumnya melaksanakan sholat taraweh dengan cara 2 rakaat 1 kali salam. Namun, ada beberapa mahzab yang membolehkan 4 rakaat satu kali salam.

Urutan sholat taraweh sendiri tidak begitu berbeda dengan sholat fardhu, baik secara gerakan maupun bacaannya. Sehingga yang membedakan hanya pada bagian niat sholat tarawih saja.

Sebagai contoh berikut ini urutan tata cara sholat tarawih 8 rakaat:

  1. Takbiratul Ihram
  2. Membaca Doa Iftitah
  3. Membaca Surat Al-Fatihah
  4. Membaca Surat Al Quran
  5. Ruku’
  6. I’tidal
  7. Sujud
  8. Iftirasy (Duduk di Antara Dua Sujud)
  9. Sujud Kedua
  10. Berdiri untuk mengerjakan rakaat yang kedua.
  11. Membaca Surat Al-Fatihah
  12. Membaca Surat Al Quran
  13. Ruku’
  14. I’tidal
  15. Sujud
  16. Iftirasy (Duduk di Antara Dua Sujud)
  17. Sujud Kedua
  18. Tasyahhud Akhir
  19. Salam

Urutan di atas diulang setelah melakukan 2 rakaat sekali salam. Dimana pada tiap jeda 4 rakaat, jamaah disunahkan untuk bersholawat dan berdoa. Berikut ini beberapa bacaan doa yang biasa dilantunkan saat tarawih:

Subhaanal malikil qudduus. Subhaanal malikil qudduus. Subhaanal malikil qudduus.

Subbuuhun, quddusun, robbunaa wa robbul malaaikati war ruuh.

Allohumma inni a’udzu bi ridhooka min sakhotik wa bi mu’aafaatika min ‘uqubatik, wa a’udzu bika minka laa uh-shi tsanaa-an ‘alaik, anta kamaa atsnaita ‘ala nafsik.

Allahumma innaka afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu’anni.

Allahumma innaka afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu’anni.

Allahumma innaka afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu’anni.

Bagi yang penasaran apakah tata cara sholat tarawih 11 rakaat berbeda, maka jawabannya adalah sama seperti langkah di atas.

BACA JUGA: Niat Sholat Jamak Takhir Lengkap Dengan Tata Caranya!

Sholat witir

Apa itu sholat witir
Kampus Pedia

Dalam tata cara sholat terawih, maka tidak boleh melupakan tentang sholat witir. Sholat witir adalah ibadah sunnah yang dikerjakan usai melaksanakan sholat sunnah lain untuk menutup malam. Biasanya sholat witir dilaksanakan usai melakukan sholat tahajud, sholat hajat, dan sholat tarawih.

Sholat witir sendiri dilaksanakan secara ganjil. Hal ini membuatnya menjadi berbeda dengan sholat sunnah lainnya yang dilakukan secara genap atau 2 rakaat.

Sebenarnya sholat witir merupakan ibadah yang bukan dianjurkan untuk dilakukan secara berjamaah. Tetapi para ulama dari Mahzab Syafi’I dan Hanbali serta sebagian ulama Mahzab Maliki sepakat bahwa khusus untuk bulan Ramadhan, sholat witir bisa dilakukan secara berjamaah.

Dasar dari hukum sholat witir ini sendiri yaitu hadist Rasulullah SAW yang diriwayatkan oleh Imam Muslim. Berikut ini bunyinya:

“Barang siapa di antara kalian yang khawatir tidak bisa bangun di akhir malam, hendaklah ia witir dan baru kemudian tidur. Dan siapa yang yakin akan terbangun di akhir malam, hendaklah ia witir di akhir malam. Karena bacaan di akhir malam dihadiri (para malaikat) dan hal itu lebih utama.”

Niat sholat witir

Niat witir
Aspirasiku

Sholat witir menjadi salah satu bagian dari tata cara sholat terawih. Umumnya sholat witir setelah sholat tarawih dilakukan sebanyak 3 rakaat. Berikut ini bacaan niat untuk sholat witir 3 rakaat:

Ushallii sunnatal witri tsalaasa roka’aatain (mustaqbilal qiblati) lillaahi ta’alaa.

Artinya : “Saya berniat sholat witir tiga rakaat (menghadap kiblat) karena Allah ta’alaa”

Tata cara sholat witir

Cara sholat witir
Pikiran rakyat

Untuk tata cara sholat witir tidak berbeda jauh dengan sholat fardhu. Namun, pada rakaat kedua tidak ada duduk tahiyat awal. Sedulur langsung berdiri dan masuk ke rakaat tiga dan diakhiri dengan salam.

Setelah melakukan sholat witir, umat Muslim disunnahkan untuk membaca doa sesuai hadist sahih riwayat Abu Dawud seperti berikut ini:

Allahumma inni a’udzu biridhaka min sakhathika wa bi mu’afatika min ‘uqubatika wa a’udzubika minka la uhshi tsana’an ‘alaika anta kama atsnaita ‘ala nafsika.

Demikian tadi tata cara sholat tarawih dan witir yang perlu Sedulur ketahui agar bisa melaksanakannya selama bulan Ramadhan. Ibadah tarawih dan witir sendiri memiliki banyak keutamaan selama bulan suci karena bisa menghapus banyak dosa dan memberikan pahala yang berlipat ganda.

Semoga dengan ulasan di atas, Sedulur sudah tidak bingung dan salah dalam melakukan tata cara sholat terawih di rumah maupun di masjid.

Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar. Yuk, unduh aplikasinya di sini sekarang!
 
Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah. Langsung restok isi tokomu di sini aja!