Pengertian Hari Kiamat: Jenis, Dalil & Tanda-Tandanya

Pasti Sedulur pernah diminta untuk jelaskan pengertian hari kiamat ketika masih sekolah atau dalam obrolan sehari-hari. Namun, apasih hari kiamat itu?

Secara singkat hari kiamat adalah hari dimana semua manusia yang ada di dunia ini akan mengalami kematian. Momen ini konon katanya akan dibarengi dengan berbagai macam bencana yang terjadi di seluruh penjuru dunia.

Lalu seperti apa ulasan dan penjelasan lengkap tentang pengertian hari kiamat dan macam-macamnya? Yuk simak di bawah ini.

BACA JUGA: Al-Quran Surat Al-Hajj Ayat 7, Kepastian Datangnya Kiamat

Pengertian kiamat

Kiamat jadi salah satu hal yang diyakini oleh berbagai agama di dunia. Istilah ini sering digunakan untuk menjelaskan hari dimana semua kehidupan di dunia ini berakhir dan hancur. Peristiwa ini juga sebagai tanda bahwa berakhirnya sebuah zaman.

 Lalu bagaimana pengertian hari kiamat menurut Islam? Dalam Al Quran banyak surat yang menceritakan tentang kiamat. Salah satunya adalah surat Al-Hajj ayat 7 yang berisi tentang kepastian datangnya hari kiamat. Berikut ini bunyinya:

وَأَنَّ السَّاعَةَ آتِيَةٌ لَا رَيْبَ فِيهَا وَأَنَّ اللَّهَ يَبْعَثُ مَنْ فِي الْقُبُورِ

Wa annas-sā’ata ātiyatul lā raiba fīhā wa annallāha yab’aṡu man fil-qubụr

Artinya: “Dan sungguh, (hari) Kiamat itu pasti datang, tidak ada keraguan padanya; dan sungguh, Allah akan membangkitkan siapa pun yang di dalam kubur.” (QS. Al-Hajj: 7).

Berdasarkan tafsir Kementerian Agama, ayat ini menjelaskan bahwa Allah SWT telah menjanjikan kepada semua makhluk hidup di bumi bahwa hari kiamat pasti akan datang. Namun, waktu tibanya hari kiamat ini hanya diketahui oleh Allah SWT.

Hari kiamat juga menjadi bukti kebesaran Allah SWT sebagai Dzat yang Maha Pencipta dan Menghidupkan serta Mematikan segala sesuatu.

Kiamat sendiri menjadi hari yang wajib diimani seorang Muslim. Hal ini tak lepas dari hari kiamat merupakan rukun iman kelima dalam agama Islam.

Bila diminta untuk jelaskan fungsi iman kepada hari kiamat, maka jawabannya adalah agar manusia itu bisa selalu mengingat kepada Allah SWT. Sehingga manusia harus selalu bersyukur akan semua kenikmatan yang diberikan oleh Allah SWT selama ada di dunia ini.

Dalam Al Quran, hari kiamat banyak dijelaskan dengan berbagai macam nama. Nama-nama ini membuat hari kiamat sebagai hari dimana semua hal buruk dan kejahatan di dunia muncul serta berakhir.

Berikut ini pengertian hari kiamat menurut bahasa dan istilah nama-namanya di dalam Al Quran:

• Yaumul Qiyamah atau hari kiamat
• Yaumul Mahsyar atau hari berkumpul bagi semua manusia
• Yaumul Hisab atau hari perhitungan amalan manusia
• Yaumuz Zilzalah atau hari bumi digoncangkan
• Yaumul Waqi’ah atau hari kejatuhan
• Yaumul Qari’ah atau hari keributan
• Yaumul Ghasyiyah atau hari pembalasan
• Yaumul Haqqah atau hari kepastian
• Yaumut Tammah atau hari bencana agung
• Yaumul Jaza’ atau hari pembalasan
• Yaumul Wa’id atau hari ancaman
• Yaumul Mizan atau hari pertimbangan
• Yaumul Jami’ atau hari pengumpulan
• Yaumut Taghabun atau hari terbukanya segala kecurangan
• Yaumul Ba’ts atau hari kebangkitan
• Yaumud Din atau hari perhitungan
• Yaumul Khulud atau hari yang kekal

BACA JUGA: Mengenal Yajuj Majuj, Fakta & Tanda Dalam Datangnya Hari Kiamat

Jenis hari akhir

Kiamat sendiri dibedakan menjadi dua jenis, yaitu kiamat besar atau kiamat kubra dan kiamat kecil atau kiamat sugra. Dua jenis kiamat ini menjadi bukti bahwa semua kuasa di dunia itu hanya Allah SWT yang memiliki dan membuktikan bahwa tak ada yang abadi.

Berikut ini beberapa penjelasan tentang kiamat sugra dan kiamat kubro.

Kiamat Sugra

Penjelasan tentang hari kiamat kecil atau kiamat sugra adalah hari dimana manusia mendapatkan cobaan di dunia ini. Cobaan itu masih dapat dilalui dan bisa menjadi pengingat bahwa manusia tak ada yang sempurna dan abadi.

Kiamat sugra biasanya ditandai dengan meninggalnya seseorang atau terjadinya bencana seperti banjir, tsunami, tanah longsor, kebakaran, sampai kecelakaan lalu lintas.

Salah satu contoh peristiwa kiamat sugra yang terjadi di Indonesia adalah bencana tsunami Aceh pada tahun 2004 silam. Saat itu, terjangan air bah dari samudra pasifik membuat ratusan ribu nyawa meninggal seketika. Hal inilah yang disebut sebagai kiamat sugra atau kiamat kecil.

Kiamat Kubra

Bila melihat bencana tsunami Aceh sebagai kiamat sugra, maka tingkatan kiamat kubra berkali-kali lipat lebih besar dari pada peristiwa tersebut.

Saat Allah SWT memutuskan untuk mendatangkan hari kiamat kubra, maka seluruh dunia akan terkena bencana. Rumah-rumah akan hancur, langit akan jatuh hingga gunung meletus tanpa henti.

Kiamat kubra menjadi tanda berakhirnya dunia ini dan setiap manusia akan mati lalu dibangkitkan untuk dimintai pertanggungjawaban dalam hari penghakiman. Jadi ketika harus jelaskan pengertian hari kiamat kubra, maka kiamat ini adalah hari akhir paling besar yang dijanjikan oleh Allah SWT.

BACA JUGA: Yaumul Hisab Artinya Hari Perhitungan, Begini Gambarannya

Tanda datangnya kiamat

Al Quran tak hanya jelaskan pengertian hari kiamat tapi juga menyampaikan tanda-tanda kemunculannya. Salah satu tanda proses terjadinya hari kiamat dari awal sampai akhir adalah meletusnya gunung secara terus menerus.

Tanda ini difirmankan Allah SWT dalam surat Al-Anbiya ayat 104. Berikut ini bunyinya:

يَوْمَ نَطْوِي السَّمَاءَ كَطَيِّ السِّجِلِّ لِلْكُتُبِ ۚ كَمَا بَدَأْنَا أَوَّلَ خَلْقٍ نُعِيدُهُ ۚ وَعْدًا عَلَيْنَا ۚ إِنَّا كُنَّا فَاعِلِينَ

Yauma naṭwis-samā`a kaṭayyis-sijilli lil-kutub, kamā bada`nā awwala khalqin nu’īduh, wa’dan ‘alainā, innā kunnā fā’ilīn

Artinya: “(Ingatlah) pada hari langit Kami gulung seperti menggulung lembaran-lembaran kertas. Sebagaimana Kami telah memulai penciptaan pertama, begitulah Kami akan mengulanginya lagi. (Suatu) janji yang pasti Kami tepati; sungguh, Kami akan melaksanakannya.” (QS. Al-Anbiya: 104).

Selain itu, mengutip dari buku Pendidikan Agama Islam: Akidah Akhlak untuk Madrasah Tsanawiyah karya Drs. H. Masan AF, M.Pd terdapat penjelasan tentang ayat Al Quran dan hadits tentang hari kiamat terkait tanda lain yang terjadi.

Tanda-tanda tersebut meliputi pecahnya bulan menjadi beberapa bagian. Hal ini tercantum dalam surat Al-Qamar ayat 1. Lalu ada juga tentang binatang yang berbicara dengan manusia. Fenomena ini ada dalam surat An-Naml ayat 82.

Tak hanya itu, fenomena alam lain juga akan terjadi seperti terbitnya matahari dari sebelah barat. Hal ini menyebabkan banyak kekacauan dan manusia menjadi kebingungan.

Hari kiamat juga ditandai dengan merosotnya moral manusia hingga terciptanya kejahatan di berbagai aspek sosial seperti muncul banyak pendusta atau pembohong, semakin banyak masyarakat perusak atau Yajuj Ma’juj, hingga teradinya banyak pembunuhan.

Hal ini juga terdapat dalam hadist Rasulullah SAW yang diriwayatkan kepada Muslim berikut ini:

“”Kiamat tidak akan terjadi, kecuali terjadi banyak hari.” Apakah hari itu ya Rasullah? Beliau menjawab,”Bunuh-membunuh.” (HR. Muslim).

Demikian pengertian hari kiamat menurut bahasa dan istilah serta contohnya. Semoga ulasan di atas bisa membuat Sedulur selalu ingat kepada datangnya hari akhir. Jangan sampai demi kepentingan dunia lantas melupakan tentang kebaikan dan akhirat.