Guling Lenting: Pengertian, Cara Melakukan & Manfaatnya

Dalam senam lantai tanpa alat ada satu gerakan yang cukup penting dipelajari. Gerakan ini seperti bergerak ke depan dengan cara melentingkan badan atau juga dikenal sebagai gerakan guling lenting.

Belajar senam lantai sendiri memiliki banyak manfaat terutama untuk menjaga kebugaran dan kelenturan tubuh. Olahraga tipe ini juga bisa dilakukan dimana saja sehingga cocok dilakukan baik pria maupun wanita.

Bagi Sedulur yang sedang mencoba mencari gerakan senam lantai tanpa alat yang mudah dan bisa dilakukan di rumah. Maka gerakan guling lenting sangat direkomendasikan. Sedulur tidak perlu takut, karena cara dan tips melakukan guling lenting akan dibahas lengkap di bawah ini.

BACA JUGA: Teknik Dasar Renang Gaya Bebas: Gerakan Kaki & Pernapasan

Guling lenting

Sebelum masuk pada cara gerakan guling lenting, maka sebaiknya Sedulur mengetahui terlebih dahulu apa itu guling lenting. Dalam bidang olahraga, guling lenting termasuk senam lantai atau floor exercise.

Hal ini tak lepas dari gerakan guling lenting yang dilakukan tanpa bantuan alat olahraga lain dan hanya berfokus pada gerakan badan saja. Jadi bisa dikatan gerakan ini juga disebut sebagai senam lenting.

Dalam modul yang diterbitkan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan berjudul Ekstrim tapi Bermanfaat (2018), guling lenting didefinisikan sebagai gerakan melentingkan badan ke arah atas atau depan dengan menggunakan lemparan kedua kaki dan tolakan kedua tangan.

Dalam bahasa asing, gerakan guling lenting ke atas disebut juga dengan neck spring. Gerakan senam lenting sendiri juga merupakan level lanjutan dari roll depan dan roll belakang. Jadi tidak heran melakukan senam lenting perlu kemampuan dan effort yang lebih.

Gerakan ini juga harus dilakukan secara cermat dan tepat karena rawan menyebabkan kehilangan keseimbangan.

BACA JUGA: Apa Itu Senam Kegel, Kenali Manfaat dan Cara Melakukannya

Jenis guling lenting

Dalam olahraga senam lenting memiliki dua jenis gerakan. Gerakan ini dibedakan berdasar tumpuan akhir setelah melentingkan badan.

Dikutip dari Kompas, ada dua gerakan lenting yang banyak dilakukan yaitu guring lenting tengkuk dan gurling lenting kepala. Berikut ini beberapa gerakan dan langkah yang bisa dilakukan.

Cara guling lenting tengkuk

Cara guling lenting tengkuk yang pertama adalah memastikan badan dalam kondisi fit dan baik. Lalu, mulai gerakan dengan cara berbaring telentang atau duduk telunjur.

Langkah selanjutnya adalah mengguling ke belakang dengan tungkai lurus, kaki dekat kepala, lengan sediki begkok, dan tangan menumpu disamping kepala sembari ibu jari mendekat ke telinga.

Bila sudah siap, maka Sedulur bisa mengguling ke depan dengan memberikan lecutan pada tungkai ke arah atas depan.

Gerakan tersebut akan membuat tubuh terdorong dan mulai persiapkan tangan untuk menolak badan yang melayang dan membusur. Pastikan gerakan kepala tetap pasif dan tidak menoleh ke arah mana saja.

Bila gerakan putaran sudah terjadi maka mendarat dengan kaki rapat dan dorong panggul ke depan. Pastikan sikap sempurna dengan badan membusur lengan lurus ke atas.

Cara guling lenting kepala

Sedangkan untuk cara guling lenting kepala tidak serumit cara guling lenting tengkuk. Pertama, Sedulur perlu mengambil sikap sempurna.

Bungkukkan badan dengan tumpuan utama pada kaki yang membentuk segitiga sama sisi. Pastikan punggung juga tegak lurus dengan tungkai rapat dan lurus.

Mulailah mengguling ke belakang dengan lecutan tungkai sertang. Lalu mulai regangkan tangan untuk menolak sekuat-kuatnya. Pastikan kepala tetap pasif agar badan bisa melayang dan membentuk sikap sempurna di akhir gerakan.

Sikap mendarat

Sikap awal senam lenting adalah hal yang sangat penting diperhatikan. Begitu juga dengan sikap mendarat atau sikap akhir dari guling lenting.

Hal ini perlu diperhatikan karena sikap akhir akan membantu kita terhindar dari cidera atau salah mendarat saat melakukan lentingan badan.

Salah satu cara atau sikap mendarat senam lenting yang tepat adalah dengan menggunakan kedua kaki secara bersamaan. Posisi bada juga harus didorong ke depan dan tangan mengangkat ke atas agar lebih seimbang.

Sikap akhir dari senam lenting ini juga jadi salah satu gerakan yang memerlukan konsentrasi dan fokus tingkat tinggi. Jadi bila ingin menguasai gerakan guling lenting, maka pastikan gerakan mendaratmu baik dan benar.

BACA JUGA: 10 Gerakan Senam Lantai dan Berbagai Manfaat Melakukannya

Manfaat bagi tubuh

Seperti banyak kegiatan senam lantai lainnya, manfaat guling lenting juga tidak kalah hebat. Gerakan ini bisa membuat tubuh memiliki kelenturan dan kekuatan pada bagian atas dan bawah badan.

Namun dikutip dari Healtline, gerakan melenting atau senam lenting memiliki setidaknya 6 manfaat langsung bagi tubuh seperti berikut ini.

1. Meningkatkan konsentrasi

Gerakan senam lantai memang mengharuskan pelakunya untuk selalu konsentrasi. Hal ini juga berlaku saat melakukan senam lenting karena gerakan yang dilakukan memerlukan fokus yang tinggi. Apalagi gerakan melentingkan badan haruslah menggunakan teknik yang baik dan benar.

2. Mengurangi risiko cidera

Bila dilakukan secara benar dan tepat, gerakan senam lenting akan mampu meningkatkan kekuatan dan kebugaran badan. Hal ini tak lepas dari seluruh gerakan guling lenting membutuhkan tenaga dan membuat otot semakin kuat. Bila senam lantai ini dilakukan secara rutin, maka resiko cidera saat olahraga bisa dikurangi.

3. Membakar lemak

Tujuan olahraga bagi banyak orang biasanya untuk membentuk tubuh dan mengurangi berat badan. Ternyata gerakan senam lenting juga ampuh untuk hal tersebut lho. Gerakan intens dalam senam lenting dan memerlukan banyak tenaga membuat lemak dalam tubuh mudah terbakar.

4. Meningkatkan fleksibilitas

Salah satu keuntungan dari melakukan senam lantai adalah mendapatkan flesibilitas atau kelenturan pada tubuh. Gerakan melenting yang dilakukan akan membuat tubuh lebih lentur dan tidak kaku. Hal ini sangat bermanfaat untuk mengurangi cidera otot dan kram. Sedulur juga akan lebih lincah dalam melakukan aktivitas sehari-hari.

5. Membuat tubuh seimbang

Tubuh yang seimbang adalah hal yang diimpikan banyak orang. Hal ini bisa didapatkan dengan melakukan senam lenting. Gerakan ini tak hanya bisa menguatkan tubuh tapi juga menyeimbangkannya. Dengan latihan yang rutin, maka pergerakan baik itu tangan, kepala, dan kaki akan memiliki koordinasi yang lebih baik.

6. Merangsang pertumbuhan

Manfaat gerakan guling lenting juga hampir mirip dengan olahraga berenang dan basket. Hal ini dikarekanan senam guling lenting ternyata merangsang pertumbuhan badan.

Gerakan yang terfokus pada bagian punggung mulai dari awal sampai akhir membuat otot dan tulang mudah meregang. Jadi tidak heran jika seseorang yang kerap melakukan senam lenting memiliki tinggi tubuh yang proporsional.

Nah, itu tadi penjelasan dan ulasan lengkap tentang guling lenting serta cara melakukannya. Senam lantai seperti di atas tentu perlu dilakukan karena bisa membantu Sedulur menjaga kebugaran dan melatih kelenturan tubuh. Gerakan guling lenting juga bisa membantu menurunkan lemak sehingga tubuh menjadi lebih proporsional. Apalagi olahraga ini memang cukup mudah dilakukan dimana saja dan kapan saja, jadi sangat direkomendasikan lho.