Bahasa Arab merupakan bahasa yang banyak dikenal orang secara luas. Keunikan sampai sejarah bahasa arab pun banyak menjadi bahan kajian di berbagai studi linguistik di seluruh dunia. Tidak heran setiap aspek dari bahasa ini begitu menarik untuk dibahas, dan salah satunya yang menarik adalah tatanan pembacaan angka bahasa arab.
Diketahui, bahasa arab telah dijadikan bahasa resmi oleh 25 negara di dunia. Penggunaan bahasa arab juga semakin kental di masyarakat karena menjadi bahasa utama dalam ibadah agama Islam. Seperti bahasa lainnya, bahasa arab untuk percakapan, mempunyai banyak variasi (dialek) sesuai dengan letak geografisnya. Namun seiring perkembang zaman, maka munculah bahasa ini dengan versi modern. Dimana sudah diklasifikasikan sebagai bentuk satu makrobahasa dengan 27 sub bahas dalam ISO 639-3.
Salah satu dasar dalam memahami bahasa arab sendiri adalah dengan mempelajari angka dalam bahasa arab. Penasaran seperti apa? Yuk simak penjelasan lengkapnnya di bawah ini.
BACA JUGA: Bacaan Sholawat Fatih Beserta Arab, Latin, Arti & Keutamaannya
1. Sejarah angka arab
Angka dalam bahasa ini merupakan sebutan untuk sepuluh buah digit angka, yaitu 0,1,2,3,4,5,6,7,8, sampai 9 dan menggunakan sistem pada bilangan Hindu Arab. Bahasa arab angka awal cukup sederhana dan sudah banyak digunakan. Dalam menggunakan sistem ini, dinyatakan bahwa bilangan 1,2,3 merupakan kesatuan bilangan yang dianggap utuh. Sehingga bukan sebuah angka sendiri-sendiri seperti halnya sistem bilangan Romawi dan China. Perlu diketahui, bahwa angka Arab banyak digunakan secara luas di seluruh dunia. Tentunya dengan sistem penulisan huruf latin.
Dalam bahasa arab, angka mempunyai beberapa fungsi penting. Di antaranya adalah sebagai berikut.
Sebagai alat yang melancarkan komunikasi
Seperti pada umumnya, bahasa selalu dipakai dalam menjalin komunikasi antara satu pihak dengan pihak yang lainnya. Sehingga timbulah timbal balik. Berbicara mengenai bahasa, kegunaan aksara Arab tentu saja untuk keperluan komunikasi.
Kedua sebagai alat dalam mengekspresikan diri
Keberadaan bahasa asal Timur Tengah ini dapat digunakan dalam memperlihatkan ekspresi seseorang. Baik ekspresi sedih, bahagia ataupun marah.
Dapat dipakai dalam beradaptasi di lingkungan sosial
Keberadaan angka arab juga dimaksudkan, agar lebih mudah dalam beradaptasi dengan lingkungan sekitar. Kita tahu, jika seseorang tak menyampaikan sepatah-dua patah kata, ketika berada di lingkungan baru, maka yang ada dikucilkan dan terlihat asing sendiri.
Bisa sebagai alat dalam mengontrol lingkungan sosial
Dengan adanya bahasa Arab atau Angka Arab, maka kita bisa mengontrol lingkungan sosial. Kita tahu, dalam lingkungan sosial perlu adanya komunikasi antara diri kita dan warga sekitar. Supaya keberadan kita diakui.
Setelah mengetahui penjelasan bahasa Arab dan sejarah angka Arab, maka selanjutnya adalah mengetahui angka 1-100 dalam bahasa ini. Penasaran bagaimana angka tersebut, yuk simak penjelasan lengkap di bawah ini.
BACA JUGA: Surat Al Mulk Ayat 1-30: Bacaan Arab, Latin dan Terjemahannya
2. Angka bahasa Arab 1-100
Keberadaa tulisan arab turut membantu dalam perkembangan tentaang angka. Sehingga munculah yang namanya Angka Arab. Berikut merupakan contoh bahasa arab angka 1 – 10 yang dilanjut sampai angka 100 dalam Bahasa Arab dikutip melalui buku Pintar Bahasa Arab Madrasah Tsanawiyah Kelas VII (Hendri Kusuma Wahyudi) (2021:101).
- Satu = وَاحِدٌ = waahidun
- Dua = اِثْنَانِ = itsnaani
- Tiga = ثَلَاثَةٌ = tsalaatsatun
- Empat = أَرْبَعَةٌ = arba’atun
- Lima = خَمْسَةٌ = khamsatun
- Enam = سِتَّةٌ = sittatun
- Tujuh = سَبْعَةٌ = sab’atun
- Delapan = ثَمَانِيَةٌ = tsamaaniyatun
- Sembilan = تِسْعَةٌ = tis’atun
- Sepuluh = عَشْرَةٌ = ‘asyratun
- Sebelas = أَحَدَ عَشَرَ = ahada ‘asyara
- Dua belas = اِثْنَا عَشَرَ = itsnaa ‘asyara
- Tiga belas = ثَلَاثَةَ عَشَرَ = tsalaatsata ‘asyara
- Empat belas = أَرْبَعَةَ عَشَرَ = ‘arba’ata ‘asyara
- Lima belas = خَمْسَةَ عَشَرَ = khamsata ‘asyara
- Enam belas = سِتَّةَ عَشَرَ = sittata ‘asyara
- Tujuh Belas = سَبْعَةَ عَشَرَ = sab’ata ‘asyara
- Delapan Belas = ثَمَانِيَةَ عَشَرَ = tsamaaniyata ‘asyara
- Sembilan Belas = تِسْعَةَ عَشَرَ = tis’ata ‘asyara
- Dua Puluh = عِشْرُوْنَ = ‘isyruuna
- Dua Puluh Satu = وَاحِدٌ وَعِشْرُوْنَ = waahidun wa ‘iysruuna
- Dua Puluh Dua = اِثْنَانِ وَعِشْرُوْنَ = itsnaani wa ‘iysruuna
- Dua Puluh Tiga = ثَلَاثَةٌ وَعِشْرُوْنَ = tsalaatsatun wa ‘iysruuna
- Dua Puluh Empat = أَرْبَعَةٌ وَعِشْرُوْنَ = arba’atun wa ‘iysruuna
- Dua Puluh Lima = خَمْسَةٌ وَعِشْرُوْنَ = khamsatun wa ‘iysruuna
- Dua Puluh Enam = سِتَّةٌ وَعِشْرُوْنَ = sittatun wa ‘iysruuna
- Dua Puluh Tujuh = سَبْعَةٌ وَعِشْرُوْنَ = sab’atun wa ‘iysruuna
- Dua Puluh Delapan = ثَمَانِيَةٌ وَعِشْرُوْنَ = tsamaaniyatun wa ‘iysruuna
- Dua Puluh Sembilan = تِسْعَةٌ وَعِشْرُوْنَ = tis’atun wa ‘iysruuna
- Tiga Puluh = ثَلَاثُوْنَ = tsalaatsuuna
- Tiga Puluh Satu = وَاحِدٌ وَثَلَاثُوْنَ = waahidun wa tsalaatsuuna
- Tiga Puluh Dua = اِثْنَانِ وَثَلَاثُوْنَ = itsnaani wa tsalaatsuuna
- Tiga Puluh Tiga = ثَلَاثَةٌ وَثَلَاثُوْنَ = tsalaatsatun wa tsalaatsuuna
- Tiga Puluh Empat = أَرْبَعَةٌ وَثَلَاثُوْنَ = arba’atun wa tsalaatsuuna
- Tiga Puluh Lima = خَمْسَةٌ وَثَلَاثُوْنَ = khamsatun wa tsalaatsuuna
- Tiga Puluh Enam = سِتَّةٌ وَثَلَاثُوْنَ = sittatun wa tsalaatsuuna
- Tiga Puluh Tujuh = سَبْعَةٌ وَثَلَاثُوْنَ = sab’atun wa tsalaatsuuna
- Tiga Puluh Delapan = ثَمَانِيَةٌ وَثَلَاثُوْنَ = tsamaaniyatun wa tsalaatsuuna
- Tiga Puluh Sembilan = تِسْعَةٌ وَثَلَاثُوْنَ = tis’atun wa tsalaatsuuna
- Empat Puluh = أَرْبَعُوْنَ = ‘arba’uuna
- Empat Puluh Satu = وَاحِدٌ وَأَرْبَعُوْنَ = waahidun wa ‘arba’uuna
- Empat Puluh Dua = اِثْنَانِ وَأَرْبَعُوْنَ = itsnaani wa ‘arba’uuna
- Empat Puluh Tiga = ثَلَاثَةٌ وَأَرْبَعُوْنَ = tsalaatsatun wa ‘arba’uuna
- Empat Puluh Empat = أَرْبَعَةٌ وَأَرْبَعُوْنَ = arba’atun wa ‘arba’uuna
- Empat Puluh Lima = خَمْسَةٌ وَأَرْبَعُوْنَ = khamsatun wa ‘arba’uuna
- Empat Puluh Enam = سِتَّةٌ وَأَرْبَعُوْنَ = sittatun wa ‘arba’uuna
- Empat Puluh Tujuh = سَبْعَةٌ وَأَرْبَعُوْنَ = sab’atun wa ‘arba’uuna
- Empat Puluh Delapan = ثَمَانِيَةٌ وَأَرْبَعُوْنَ = tsamaaniyatun wa ‘arba’uuna
- Empat Puluh Sembilan = تِسْعَةٌ وَأَرْبَعُوْنَ = tis’atun wa ‘arba’uuna
- Lima Puluh = خَمْسُوْنَ = khamsuuna
- Lima Puluh Satu = وَاحِدٌ وَخَمْسُوْنَ = waahidun wa khamsuuna
- Lima Puluh Dua = اِثْنَانِ وَخَمْسُوْنَ = itsnaani wa khamsuuna
- Lima Puluh Tiga = ثَلَاثَةٌ وَخَمْسُوْنَ = tsalaatsatun wa khamsuuna
- Lima Puluh Empat = أَرْبَعَةٌ وَخَمْسُوْنَ = arba’atun wa khamsuuna
- Lima Puluh Lima = خَمْسَةٌ وَخَمْسُوْنَ = khamsatun wa khamsuuna
- Lima Puluh Enam = سِتَّةٌ وَخَمْسُوْنَ = sittatun wa khamsuuna
- Lima Puluh Tujuh = سَبْعَةٌ وَخَمْسُوْنَ = sab’atun wa khamsuuna
- Lima Puluh Delapan = ثَمَانِيَةٌ وَخَمْسُوْنَ = tsamaaniyatun wa khamsuuna
- Lima Puluh Sembilan = تِسْعَةٌ وَخَمْسُوْنَ = tis’atun wa khamsuuna
- Enam Puluh = سِتُّوْنَ = sittuuna
- Enam Puluh Satu = وَاحِدٌ وَسِتُّوْنَ = waahidun wa sittuuna
- Enam Puluh Dua = اِثْنَانِ وَسِتُّوْنَ = itsnaani wa sittuuna
- Enam Puluh Tiga = ثَلَاثَةٌ وَسِتُّوْنَ = tsalaatsatun wa sittuuna
- Enam Puluh Empat = أَرْبَعَةٌ وَسِتُّوْنَ = arba’atun wa sittuuna
- Enam Puluh Lima = خَمْسَةٌ وَسِتُّوْنَ = khamsatun wa sittuuna
- Enam Puluh Enam = سِتَّةٌ وَسِتُّوْنَ = sittatun wa sittuuna
- Enam Puluh Tujuh = سَبْعَةٌ وَسِتُّوْنَ = sab’atun wa sittuuna
- Enam Puluh Delapan = ثَمَانِيَةٌ وَسِتُّوْنَ = tsamaaniyatun wa sittuuna
- Enam Puluh Sembilan = تِسْعَةٌ وَسِتُّوْنَ = tis’atun wa sittuuna
- Tujuh Puluh = سَبْعُوْنَ = sab’uuna
- Tujuh Puluh Satu = وَاحِدٌ وَسَبْعُوْنَ = waahidun wa sab’uuna
- Tujuh Puluh Dua = اِثْنَانِ وَسَبْعُوْنَ = itsnaani wa sab’uuna
- Tujuh Puluh Tiga = ثَلَاثَةٌ وَسَبْعُوْنَ = tsalaatsatun wa sab’uuna
- Tujuh Puluh Empat = أَرْبَعَةٌ وَسَبْعُوْنَ = arba’atun wa sab’uuna
- Tujuh Puluh Lima = خَمْسَةٌ وَسَبْعُوْنَ = khamsatun wa sab’uuna
- Tujuh Puluh Enam = سِتَّةٌ وَسَبْعُوْنَ = sittatun wa sab’uuna
- Tujuh Puluh Tujuh = سَبْعَةٌ وَسَبْعُوْنَ = sab’atun wa sab’uuna
- Tujuh Puluh Delapan = ثَمَانِيَةٌ وَسَبْعُوْنَ = tsamaaniyatun wa sab’uuna
- Tujuh Puluh Sembilan = تِسْعَةٌ وَسَبْعُوْنَ = tis’atun wa sab’uuna
- Delapan Puluh = ثَمَانُوْنَ = tsamaanuuna
- Delapan Puluh Satu = وَاحِدٌ وَثَمَانُوْنَ = waahidun wa tsamaanuuna
- Delapan Puluh Dua = اِثْنَانِ وَثَمَانُوْنَ = itsnaani wa tsamaanuuna
- Delapan Puluh Tiga = ثَلَاثَةٌ وَثَمَانُوْنَ = tsalaatsatun wa tsamaanuuna
- Delapan Puluh Empat = أَرْبَعَةٌ وَثَمَانُوْنَ = arba’atun wa tsamaanuuna
- Delapan Puluh Lima = خَمْسَةٌ وَثَمَانُوْنَ = khamsatun wa tsamaanuuna
- Delapan Puluh Enam = سِتَّةٌ وَثَمَانُوْنَ = sittatun wa tsamaanuuna
- Delapan Puluh Tujuh = سَبْعَةٌ وَثَمَانُوْنَ = sab’atun wa tsamaanuuna
- Delapan Puluh Delapan = ثَمَانِيَةٌ وَثَمَانُوْنَ = tsamaaniyatun wa tsamaanuuna
- Delapan Puluh Sembilan = تِسْعَةٌ وَثَمَانُوْنَ = tis’atun wa tsamaanuuna
- Sembilan Puluh = تِسْعُوْنَ = tis’uuna
- Sembilan Puluh Satu = وَاحِدٌ وَتِسْعُوْنَ = waahidun wa tis’uuna
- Sembilan Puluh Dua = اِثْنَانِ وَتِسْعُوْنَ = itsnaani wa tis’uuna
- Sembilan Puluh Tiga = ثَلَاثَةٌ وَتِسْعُوْنَ = tsalaatsatun wa tis’uuna
- Sembilan Puluh Empat = أَرْبَعَةٌ وَتِسْعُوْنَ = arba’atun wa tis’uuna
- Sembilan Puluh Lima = خَمْسَةٌ وَتِسْعُوْنَ = khamsatun wa tis’uuna
- Sembilan Puluh Enam = سِتَّةٌ وَتِسْعُوْنَ = sittatun wa tis’uuna
- Sembilan Puluh Tujuh = سَبْعَةٌ وَتِسْعُوْنَ = sab’atun wa tis’uuna
- Sembilan Puluh Delapan = ثَمَانِيَةٌ وَتِسْعُوْنَ = tsamaaniyatun wa tis’uuna
- Sembilan Puluh Sembilan = تِسْعَةٌ وَتِسْعُوْنَ = tis’atun wa tis’uuna
- Seratus = مِائَةٌ = mi-ah
Angka tulisan arap atau bahasa arab menjadi salah satu hal yang penting dan patut kita pelajarai bila kita ingin mengetahui lebih banyak tentang bahasa arab. Selain untuk berkomunikasi, mengenal angka bahasa arab juga penting dalam hal bisnis.
Demikian penjelasan mengenai bahasa Arab dan Angka Arab 1-100. Sebagai bahasa universal, bahasa ini kaya akan banyak hal. Khususnya menyangkut masalah Ilmu pengetahuan Sedulur. Semoga penjelasan ini menambah pengetahuan untuk kita dalam hal wawasan bahasa.
