Tahukah Sedulur tentang apa yang dimaksud dengan analisis SWOT? Ia merupakan salah satu teknik atau metode evaluasi sesuatu yang didasarkan atas kekuatan, kelemahan, kesempatan, dan juga ancaman yang berkaitan dengan objek analisis.
Berikut ini merupakan penjelasan lengkap dari pengertian analisis SWOT, manfaat, penggunaan, serta contoh-contohnya.
BACA JUGA: Pengertian Simbiosis Parasitisme Beserta Contohnya
Pengertian analisis SWOT
Analisis SWOT atau matriks SWOT merupakan sebuah perencanaan terstruktur dan terstrategi dalam manajemen teknis yang dapat membantu seseorang atau sebuah organisasi dalam menganalisis kekuatan, kelemahan, kesempatan, dan juga ancaman yang berkaitan dengan kompetisi serta perencanaan proyeknya.
SWOT sendiri merupakan singkatan dari strengths, weaknesses, opportunities, dan juga threats. Teknik ini dirancang untuk digunakan dalam tahap awal proses pengambilan keputusan, serta dapat digunakan sebagai alat untuk mengevaluasi posisi strategis seseorang atau sebuah organisasi. Analisis SWOT digunakan untuk mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang menguntungkan dan tidak menguntungkan untuk mencapai tujuan tertentu.
SWOT sebagai sebuah konsep analisis dapat Sedulur temukan di berbagai kesempatan, seperti model bisnis, competitive advantage, kurva pengalaman, value chain, teori portofolio, kompetensi inti, strategi general, ekonomi, dan juga analisis performa.
Pengertian analisis SWOT menurut para ahli
Pencetus analisis SWOT adalah Albert S. Humphrey, dimana pada saat itu ia memimpin sebuah proyek riset di Stanford University pada tahun 1960-an hingga tahun 1970-an. Albert S. Humphrey sendiri merupakan seorang pebisnis berkebangsaan Amerika yang sukses semasa hidupnya.
Walaupun masih menjadi perdebatan apakah Albert S. Humphrey benar-benar yang pertama kali mencetuskan analisis SWOT, namun memang secara historis tercatat bahwa ia yang pertama kali memperkenalkan metode tersebut.
Menurutnya, teknik analisis tersebut adalah sebuah kerangka kerja yang digunakan untuk mengevaluasi posisi kompetitif suatu organisasi dan untuk mengembangkan perencanaan strategisnya. Analisis tersebut memanfaatkan faktor internal dan eksternal, serta potensi saat ini dan juga potensi di masa depan.
Analisis SWOT diri sendiri sudah didesain dengan sedemikian rupa agar dapat memfasilitasi data-data secara realistis, berdasarkan fakta, dan juga mengacu pada fakta-fakta yang ada. Kesemuanya itu juga termasuk poin-poin kelemahan dan kekuatan dari objek yang dianalisis.
Mereka yang menggunakan metode analisis ini harus menyadari setiap elemen yang terkandung. Analisis harus dilakukan secara akurat, menghindari hal-hal yang masih bersifat abu-abu tanpa dasar data, dan juga berfokus pada realitas di masa sekarang dan masa nanti.
BACA JUGA: Rasional adalah Pemikiran yang Logis, Berikut Ciri dan Jenisnya
Elemen-elemen dalam analisis SWOT
Sebelumnya telah disinggung bahwa analisis SWOT adalah sebuah perencanaan terstruktur dan terstrategi dalam wujud manajemen teknis, dimana ia dapat membantu seseorang atau sebuah organisasi dalam menganalisis kekuatan, kelemahan, kesempatan, dan juga ancaman yang berkaitan dengan kompetisi serta perencanaan proyeknya.
Pengguna teknik analisis ini harus menyadari setiap elemen yang terkandung di dalamnya, seperti strengths, weaknesses, opportunities, dan juga threats. Lantas, apa pengertian dari masing-masing elemen analisis SWOT tersebut?
1. Strengths
Strengths, atau kekuatan, merupakan sebuah karakteristik yang memberikan keunggulan seseorang atau organisasi dibandingkan kompetitor yang lain. Dengan elemen ini, kita sebagai pengguna metode analisis akan dapat dengan mudah untuk melihat dan memproyeksikan sejauh mana faktor-faktor yang menjadi kekuatan dalam diri, organisasi, proyek, dan obyek analisis lain yang dikerjakan.
Terdapat beberapa contoh pertanyaan yang dapat membantu Sedulur untuk mengeksplorasi elemen strengths ini, contohnya adalah seperti berikut:
- Proses bisnis atau organisasi apa yang terbukti benar-benar berhasil?
- Aset apa yang Sedulur miliki dalam tim? Contohnya seperti pengetahuan, pendidikan, jaringan, keterampilan, reputasi, serta sumber daya manusia.
- Aset fisik lain apa yang kira-kira bisa Sedulur manfaatkan dalam menjalan proses ini? Contohnya seperti pelanggan, peralatan, teknologi, pendanaan, serta paten produk.
- Secara garis besar, apa saja keunggulan kompetitif yang Sedulur miliki dibandingkan dengan kompetitor di luar sana?
2. Weaknesses
Weaknesses, atau kelemahan, merupakan karakteristik yang menempatkan seseorang atau organisasi pada posisi yang kurang menguntungkan dibandingkan dengan kompetitor-kompetitor yang lain. Dengan elemen ini, kita sebagai pengguna metode analisis akan dapat dengan mudah untuk melihat dan memproyeksikan sejauh mana faktor-faktor yang menjadi kelemahan dalam diri, organisasi, proyek, dan obyek analisis lain yang dikerjakan.
Terdapat beberapa contoh pertanyaan yang dapat membantu Sedulur untuk mengeksplorasi elemen weaknesses ini, contohnya adalah seperti berikut:
- Adakah faktor-faktor tertentu yang Sedulur butuhkan untuk membuat bisnis atau organisasi menjadi lebih kompetitif?
- Proses bisnis atau organisasi apa yang butuh diperbaiki kedepannya?
- Apakah ada aset fisik yang dibutuhkan perusahaan atau organisasi Sedulur, seperti pendanaan atau peralatan?
- Apakah ada celah kelemahan di tim bisnis atau organisasi Sedulur?
- Apakah jabatan Sedulur ideal untuk menunjang kesuksesan diri dan juga tim secara keseluruhan?
BACA JUGA: Prosa adalah: Pengertian, Ciri-Ciri, Jenis dan Contohnya
3. Opportunities
Opportunities, atau peluang (kesempatan), merupakan elemen dalam lingkungan di sekitar yang dapat dimanfaatkan oleh bisnis atau organisasi untuk keuntungannya di masa mendatang. Dengan elemen ini, kita sebagai pengguna metode analisis akan dapat dengan mudah untuk melihat dan memproyeksikan sejauh mana faktor-faktor yang menjadi peluang dalam diri, organisasi, proyek, dan obyek analisis lain yang dikerjakan.
Terdapat beberapa contoh pertanyaan yang dapat membantu Sedulur untuk mengeksplorasi elemen opportunities ini, contohnya adalah seperti berikut:
- Apakah pasar bisnis Sedulur telah berkembang dan apakah ada tren yang akan mendorong orang untuk membeli lebih banyak produk atau jasa yang Sedulur jual?
- Adakah acara atau perhelatan khusus yang dapat dimanfaatkan bisnis Sedulur dalam menumbuhkan pengembangan usaha dan keuangan secara keseluruhan?
- Apakah ada perubahan peraturan atau penambahan keuntungan yang akan mempengaruhi perusahaan Sedulur secara positif?
- Jika bisnis Sedulur terus berkembang di masa depan, apakah itu berarti pelanggan membutuhkan produk Sedulur?
4. Threats
Threats, atau ancaman, merupakan elemen dalam lingkungan di sekitar yang dapat menyebabkan kerugian atau masalah bagi bisnis atau organisasi dalam proses perkembangan di masa mendatang. Dengan elemen ini, kita sebagai pengguna metode analisis akan dapat dengan mudah untuk melihat dan memproyeksikan sejauh mana faktor-faktor yang menjadi ancaman dalam diri, organisasi, proyek, dan obyek analisis lain yang dikerjakan.
Terdapat beberapa contoh pertanyaan yang dapat membantu Sedulur untuk mengeksplorasi elemen threats ini, contohnya adalah seperti berikut:
- Apakah Sedulur memiliki kompetitor potensial yang dapat memasuki lingkup bisnis atau organisasi Sedulur?
- Apakah pemasok bisnis akan selalu dapat memasok bahan baku yang Sedulur butuhkan dengan harga yang masuk akal?
- Bisakah perkembangan di masa depan dalam teknologi mengubah cara Sedulur mengurus bisnis atau organisasi?
- Apakah perilaku konsumen berubah dengan cara yang dapat berdampak negatif bagi bisnis Sedulur?
- Adakah tren pasar yang bisa menjadi ancaman terhadap perkembangan bisnis di masa mendatang?
Tujuan analisis SWOT
Untuk menyegarkan ingatan kita kembali, analisis SWOT adalah sebuah kerangka kerja yang digunakan untuk mengevaluasi posisi kompetitif suatu organisasi dan untuk mengembangkan perencanaan strategisnya. Metode analisis tersebut memanfaatkan faktor internal dan eksternal, serta potensi saat ini dan juga potensi di masa depan.
Sebagai sebuah kerangka kerja untuk mengevaluasi bisnis, organisasi, proyek, serta obyek-obyek lainnya, tentunya analisis SWOT memiliki beberapa tujuan penting. Tujuan tersebut di antaranya adalah memudahkan dalam pengambilan keputusan, memberikan celah untuk berkembang, mengetahui persaingan antara kompetitor lain, memprediksi masalah yang sekiranya akan muncul, dan juga memetakan faktor secara efisien.
Kira-kira apa saja penjelasan dari kelima tujuan analisis ini? Berikut merupakan penjelasan lengkapnya.
BACA JUGA: Cara Menulis Daftar Pustaka Jurnal yang Benar Secara Otomatis
1. Memudahkan dalam pengambilan keputusan
Fungsi dan tujuan utama dari teknik analisis SWOT perusahaan adalah untuk memudahkan pengguna dalam pengambilan suatu keputusan. Dalam perencanaan strategi dan pencarian solusi masalah, analisis ini akan sangat bermanfaat dalam perjalanan proses kedepannya.
Sedulur dapat menjadikan faktor-faktor dari empat elemen utama dari kerangka analisis, termasuk kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman, sebagai bahan pertimbangan di setiap langkah untuk mengambil keputusan krusial.
Contoh tujuan analisis untuk memudahkan dalam pengambilan keputusan adalah penentuan dalam membuka cabang baru, menciptakan produk baru, atau mengatur harga diskon atau potongan baru.
2. Memberikan celah untuk berkembang
Fungsi dan tujuan metode analisis selanjutnya adalah untuk memberikan celah agar bisnis atau organisasi dapat berkembang. Pemanfaatan analisis dengan tepat dan semaksimal mungkin dapat memperluas dan mempermudah kecenderungan bisnis atau organisasi supaya terus berproses dan berkembang.
Sedulur dapat menjadikan faktor-faktor dari empat elemen utama dari kerangka analisis, termasuk kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman, sebagai faktor untuk membuka celah kesempatan di setiap langkah untuk berproses.
3. Mengetahui persaingan diri dengan kompetitor
Fungsi dan tujuan dari teknik analisis SWOT yang ketiga adalah untuk mengetahui persaingan diri dengan kompetitor. Dengan memperhatikan bagaimana suatu rencana disusun berdasarkan pertimbangan dari elemen kekuatan, kelemahan, peluang, dan juga ancaman, Sedulur dapat melihat celah terhadap kompetitor lain yang ikut bersaing di pasar. Kerangka analisis ini dapat juga membantu para penggunannya untuk menganalisis bisnis atau organisasi lawan agar dapat mengalahkannya dalam persaingan secara nyata.
4. Memprediksi masalah yang mungkin muncul
Fungsi dan tujuan dari metode analisis ini adalah untuk memprediksi masalah yang mungkin muncul di masa yang akan mendatang. Dengan mengetahui potensi-potensi pemicu permasalahan yang dapat berupa kekurangan atau ancaman sebagai hasil analisis, Sedulur bisa dengan lebih leluasa dalam melihat kemungkinan tantangan yang akan datang suatu saat nanti. Lebih lanjut lagi, bisnis atau organisasi yang menggunakan teknik ini akan dapat menghindari potensi-potensi penyebab masalah tersebut.
5. Membuat pemetaan faktor lebih efisien
Fungsi dan tujuan dari teknik analisis SWOT yang terakhir adalah membantu penggunanya dalam membuat pemetaan faktor dengan lebih efisien. Keempat elemen dalam teknik analisis ini akan memudahkan Sedulur dalam mempelajari sekaligus memetakan faktor-faktor penting yang berkaitan erat dengan sebuah rencana atau strategi.
Analisis ini pun dapat mengetahui apa saja faktor-faktor internal yang dimiliki bisnis atau organisasi, seperti faktor kekuatan dan kelemahan sekaligus faktor-faktor eksternal yang berada di luar bisnis atau organisasi, seperti kesempatan dan ancaman.
Manfaat analisis SWOT
Setelah mengetahui tujuan dari kerangka analisis ini, pada pembahasan di bawah akan diuraikan manfaat-manfaat analisis SWOT. Berikut merupakan penjelasan lengkapnya.
- Analisis ini dapat membantu penggunanya untuk menemukan cara agar dapat memanfaatkan kekuatan sehingga menghasilkan keuntungan melalui peluang.
- Analisis ini dapat membantu penggunanya untuk menentukan strategi apa saja yang harus diambil untuk mengatasi kelemahan bisnis, organisasi, perusahaan, dan lainnya, yang terkadang berisiko mencegah keuntungan masuk sekaligus berpotensi menimbulkan kerugian.
- Analisis ini dapat membantu penggunanya untuk mencari bagaimana cara yang tepat agar dapat memanfaatkan kekuatan yang dimiliki oleh bisnis atau organisasi supaya mampu menghadapi dan menyelesaikan ancaman yang ada maupun yang mungkin akan timbul di masa mendatang.
- Analisis ini dapat membantu penggunanya untuk menemukan langkah-langkah yang tepat dan harus diambil untuk mengendalikan serta mengatur kelemahan bisnis atau organisasi. Kelemahan tersebut memiliki risiko dalam memicu ancaman dalam menjalankan proses perkembangan.
BACA JUGA: Apa itu Hernia: Gejala, Penyebab dan Cara Mengobatinya
Penggunaan dan contoh analisis SWOT
Di bawah ini merupakan cara penggunaan analisis SWOT:
- Pastikan tujuan yang hendak dicapai secara rasional, rinci, dan jelas.
- Untuk mempermudah penggunaannya, buat diagram atau matriks dari analisis ini.
- Bentuk beberapa orang sebagai tim perencana dan lakukan brainstorming secara berkala.
- Buat daftar pertanyaan penting yang didasarkan dari analisis SWOT.
Analisis swot contoh dari penggunaan metode ini dapat Sedulur perhatikan pada gambar di atas sebelumnya.
Itulah informasi lengkap mengenai analisis SWOT. Analisis tersebut merupakan sebuah perencanaan terstruktur dan terstrategi dalam manajemen teknis yang dapat membantu seseorang atau sebuah organisasi dalam menganalisis kekuatan, kelemahan, kesempatan, dan juga ancaman yang berkaitan dengan kompetisi serta perencanaan proyeknya. Semoga artikel ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan Sedulur, ya!
Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar.
Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah.