Makanan khas bojonegoro

Bojonegoro adalah salah satu kota yang berada di Jawa Timur. Wilayah ini terkenal sebagai penghasil minyak bumi terbesar. Namun, tak hanya itu saja, makanan khas Bojonegoro juga terkenal lezat lho.

Letak Bojonegoro yang dekat dengan aliran sungai Bengawan Solo juga memperkaya khasanah kuliner di Kota Jati ini. Lalu apa saja sih makanan khas Bojonegoro yang wajib dicoba? Simak ulasannya berikut.

BACA JUGA: Uniknya Kuliner Sego Goreng Resek di Malang, Wajib Dicoba!

1. Sego Flambe

kuliner gresik
Unsplash/AF

Makanan khas Bojonegoro yang pertama adalah nasi flambe atau sego flambe. Makanan satu ini mirip dengan nasi rames karena terdiri dari nasi yang disajikan dengan ayam suwir, udang goreng dan telur orak arik.

Biasanya agar semakin nikmat, penjual sego flambe akan memberikan sambal terasi sebagai pelengkap. Perpaduan lauk, nasi dan sambel ini akan menciptakan rasa lezat yang membuat pembeli ketagihan.

2. Sego Buwuhan

Masih seputar nasi, Bojonegoro juga terkenal dengan kuliner bernama sego buwuhan. Makanan ini sudah sangat umum di Bojonegoro karena hampir di setiap warung menyediakan sego buwuhan. Namun, untuk para pelancong jelas sego buwuhan bukan makanan yang biasa.

Sedulur pasti akan dibuat terkesima dengan kelezatan makanan satu ini karena dalam satu porsi terdapat lauk seperti momok tempe, mie, sayur tewel, sate daging sapi dan telur. Nasi ini juga disajikan di atas daun jati yang membuat sensasi unik semakin terasa.

Sego buwuhan juga merupakan salah satu kuliner Bojonegoro yang sangat spesial karena pada tahun 2019 lalu, makanan ini masuk ke dalam MURI karena dihidangkan dalam porsi yang sangat besar di acara Bojonegoro Thengul International Folklore Festival.

3. Serabi Bojonegoro

Satu makanan khas Bojonegoro yang tidak boleh dilewatkan adalah serabi. Makanan ini berupa kue yang memiliki rasa manis gurih. Biasanya serabi dijual pada pagi hari sampai siang hari. Alasan serabi Bojonegoro merupakan kuliner yang wajib dicoba tidak lepas dari rasanya yang otentik.

Ada dua jenis serabi Bojonegoro yang biasanya dijual, yaitu serabi kering dan serabi basah. Serabi kering menggunakan bahan dasar tepung beras yang lalu disajikan bersama dengan kelapa parut, ketan dan bubuk kedelai. Sementara serabi basah hanya disiram dengan kuah santan yang super gurih.

Salah satu warung Serabi Bojonegoro yang paling terkenal ada di kawasan Jalan Dr. Soteomo. Jika Sedulur tertarik, maka bisa mengunjungi warung tersebut.

4. Gethuk Lindri

Salah satu makanan tradisional khas Bojonegoro yang menarik untuk dinikmati adalah gethuk lindri. Makanan ini banyak dijumpai di berbagai daerah di Pulau Jawa, tapi ada satu keunikan gethuk yang berasal dari Kota Jati ini.

Gethuk lindri Bojonegoro terbuat dari singkong atau biasa disebut dengan pohong. Jika gethuk biasa berwarna putih atau coklat, beberapa variasi gethuk lindri di Bojonegoro biasanya berwarna merah dan hijau.

Untuk menikmati gethuk lindri pun Sedulur tidak perlu merogoh dompet terlalu dalam, karena dengan uang Rp 3 ribu saja, Sedulur bisa mencicipi kelezatan gethuk lindri yang ditaburi dengan parutan kelapa yang gurih.

5. Kue Putu

Sedulur pasti tidak asing dengan cemilan hangat bernama kue putu. Di Bojonegoro, kue yang terbuat dari tepung beras ini ternyata sangat terkenal lho. Bahkan, sebagian besar pelancong tidak pernah absen untuk mencicipi makanan ini ketika datang ke Bojonegoro.

Kue yang biasanya dijual secara keliling dengan ciri khas suara siulan dari tempat memasak putu memang ikonik. Namun, untuk kue putu Bojonegoro warnanya adalah hijau. Para penjual putu biasanya mencampurkan adonan kue putu dengan sari pandan sehingga aroma kue ini menjadi sangat lezat.

Untuk sepotong makanan khas Bojonegoro ini, biasanya dijual dengan harga Rp 1.000-an aja. Wah, murah banget ‘kan Sedulur!

BACA JUGA: 17 Tempat Makan Nasi Babat di Surabaya, Pasti Bikin Ketagihan!

6. Ledre

ledre bojonegoro
Unsplash/Rsalind Chang

Salah satu julukan dari Bojonegoro adalah Kota Ledre. Hal ini bukan tanpa alasan, karena Bojonegoro adalah penghasil makanan ledre terbesar di Indonesia. Makanan khas Bojonegoro satu ini memiliki bentuk yang unik. Mirip seperti sedotan, ledre memiliki karakter yang renyah seperti biscuit.

Rasa dari makanan yang terbuat dari campuran tepung terigu, tepung beras dan gula ini juga sangat enak. Selain itu, ada bahan rahasia yang membuat ledre khas Bojonegoro berbeda dengan makanan lainnya, yaitu campuran pisang raja di dalamnya.

Jadi tidak heran jika Sedulur ketika mencicipi keripik ini akan merasakan aroma pisang yang menggugah selera.

7. Ender-Ender

Selanjutnya adalah makanan khas Bojonegoro yang memiliki nama cukup unik, yaitu ender-ender. Makanan ini terbuat dari ubi jalar yang dipotong tipis lalu digoreng kering. Ender-ender mirip seperti keripik singkong tapi dengan rasa yang lebih gurih.

Selain ledre, ender-ender juga sering dijadikan sebagai oleh-oleh untuk orang rumah. Apalagi keripik ini memang terkenal awet dan tahan lama. Jika Sedulur tertarik untuk membeli ender-ender, makanan ini tersedia hampir di seluruh depot oleh-oleh di Bojonegoro. Harganya pun tidak mahal, hanya Rp 23 ribu saja!

8. Keripik Tempe

Walaupun terlihat sederhana, tapi keripik tempe menjadi salah satu makanan khas Bojonegoro yang sangat enak. Keripik ini memiliki karakteristik yang renyah dan gurih.

Jika Sedulur berkunjung ke Bojonegoro, tepatnya di kawasan Ngampel maka tidak boleh melewatkan membeli makanan satu ini. Harganya pun sangat murah hanya Rp 10 ribu  saja per bungkusnya.

9. Pecel Wader Kali

Terakhir makanan Bojonegoro yang tidak boleh dilewatkan adalah pecel wader kali. Aliran sungai Bengawan Solo yang melintas di Bojonegoro memang membuat kota ini dilimpahi banyak sekali ikan air tawar. Salah satu yang paling terkenal adalah wader kali.

Ikan wader biasanya disantap bersama dengan pecel khas Bojonegoro yang memiliki cita rasa pedas gurih. Adanya ikan wader membuat pecel menjadi lebih lengkap dan sedap. Kalau Sedulur berkunjung ke Bojonegoro, maka jangan sampai terlewat untuk mencicipi kuliner satu ini.

10. Sego Mawut

Sego Mawut merupakan makanan khas Bojonegoro yang jadi favorit banyak orang. Kenapa disebut sego mawut? Istilah ini karena disajikan dengan banyak campuran alias mawut. Di dalamnya biasanya berisi nasi, aneka sayur, telur hingga mie.

Sedulur dapat dengan mudah menemukan kuliner ini di Bojonegoro, salah satu yang terkenal berada di sepanjang Jalan Panglima Sudirman Bojonegoro. Ketika menyantapnya, ada aroma kecap dan lada yang membuat hidangan ini semakin sedap.

BACA JUGA: 16 Makanan Khas Banyuwangi yang Lezat, Pantang Dilewatkan!

11. Wedang Tape

Makanan khas bojonegoro
Unsplash/Flash Dantz

Sebenarnya minuman ini bisa Sedulur temukan di mana saja, khususnya daerah Jawa. Tapi, wedang tape disebut berasal dari Bojonegoro. Namun, di sana tape yang digunakan biasanya dengan tape ketan hitam. Lalu dicampur dengan santan panas dan bahan lainnya. 

Minuman ini sangat cocok diminum ketika cuaca dingin karena bisa menghangatkan badan. Jadi kalau kamu sedang berkunjung ke Kabupaten Bojonegoro, wajib mencobanya karena wedang ini mudah ditemukan.

12. Balung Kuwuk

Makanan ini memang menggunakan istilah “balung” atau dalam bahasa Indonesia berarti tulang. Tapi sebenarnya, kuliner khas Bojonegoro ini terbuat dari bahan dasar ketela atau singkong. Bentuknya memanjang dan digoreng hingga kering.

Singkong ini nantinya dikupas, lalu dicuci bersih, dan dipotong-potong. Kemudian masuk proses kukus selama 20 hingga 30 menit. Setelahnya, singkong diiris tipis dan dijemur hingga kering. 

Setelahnya singkong digoreng hingga kering. Teksturnya kriuk dan gurih. Cocok untuk dijadikan camilan ketika santai atau sambil minum teh. Balung Kuwuk ini bisa bertahan hingga 5 minggu.

13. Peyek Bayam

Cemilan bayam memang banyak ditemukan di berbagai daerah terutama Pulau Jawa. Tapi, asal usul kuliner ini disebut dari Bojonegoro. Camilan ini menjadi populer karena pengusaha lokal yakni Bapak Sutikno yang memperkenalkannya makanan dari sayur bayam ini.

Peyek bayam buatannya pun diterima masyarakat dan menjadi populer. Cocok juga bagi kamu yang suka makan sayur atau ingin menikmati bayam dengan cara lain. Peyek ini memiliki aroma khas ketumbar dan bayam yang menambah kenikmatan ketika disantap.

Demikian tadi daftar makanan khas Bojonegoro yang bisa Sedulur coba. Kota Jati ini memang tak hanya terkenal sebagai penghasil minyak bumi saja tapi juga dengan kulinernya yang istimewa.

Ketika berwisata kuliner, Sedulur jangan lupa untuk selalu membawa air mineral ya. Selain bisa menetralkan rasa masakan, air mineral juga membantu tubuh untuk selalu segar setiap saat. Sedulur bisa mencoba Air Minum Pirlo yang cocok jadi teman untuk berwisata kuliner.

Kamu tidak perlu khawatir karena Air Minum Pirlo memiliki kemasan yang praktis dan mudah dibawa kemanapun. Belum lagi, harganya yang terjangkau dan tersedia di toko kelontong serta SuperApp.

SuperApp adalah aplikasi yang membantu kulakan sembako dan barang kebutuhan pokok untuk toko atau kebutuhan sehari-hari di rumah jadi mudah. Kalau kamu tertarik menggunakan SuperApp, bisa cari tahu lebih banyak informasinya lewat media sosial Instagram SuperApp. Selamat mencoba ya!