Berawal dari Krisis, Pak Kholik Buktikan Bisnis Toko Kelontong Bisa Tetap Berdiri

Jika mendengar kata krisis, apa yang terlintas di benak Sedulur? Umumnya, Sedulur mungkin akan merasa takut atau khawatir dengan dampak krisis yang mungkin akan terjadi di masa depan. Namun uniknya, kekhawatiran tak terlintas di benak Muhammad Kholik. Pria berusia 51 tahun ini, justru melihat krisis sebagai sebuah titik balik yang mampu membuat hidupnya menjadi lebih baik seperti sekarang.

Bagaimana kisah unik Pak Kholik dalam membangun bisnis toko kelontong miliknya? Yuk simak lengkapnya di sini.

Geluti usaha ternak ayam sebelum bangun toko kelontong

Pak Kholik tak serta merta menjadi pemilik toko kelontong yang sukses. Jauh sebelum itu, pria paruh baya ini telah menjajal usaha lain. Dulunya, Pak Kholik memiliki usaha ternak ayam yang terbilang sukses.

Pada tahun 1999, ia memulai usaha ternak ayam. Dan kala itu, bisnis milik Pak Kholik ini bisa dibilang menjadi salah satu pelopor usaha ternak ayam di Kota Batu. Tak hanya usaha ternak ayam, Pak Kholik juga menjadi pemasok pakan ayam ke peternak lainnya. Tak berhenti di situ, Pak Kholik juga sering memberi bantuan ke peternak ayam lainnya dengan berbagi ilmu. Antara lain cara merawat day old chicken (DOC) dan berbagai tips sukses dalam menjalankan peternakan ayam.

Namun dengan berbagai pertimbangan, Pak Kholik hanya menjalankan bisnis ternak ayam ini selama kurang lebih 11 tahun atau sampai sekitar tahun 2010.

Banting stir ke usaha toko kelontong

Toko Pak Kholik

Lima tahun sebelum berhenti menjalankan bisnis ternak ayam, Pak Kholik ternyata sudah menyiapkan bisnis lain yang akan ia geluti selanjutnya. Tepatnya di tahun 2005, Pak Kholik mulai memiliki ide untuk membangun bisnis toko kelontong.

Ide awalnya justru datang dari hal yang tak terduga. Di tahun tersebut, krisis beras sedang melanda. Banyak toko sembako yang tak berani menjual beras karena khawatir tak laku sebab harga beras yang meroket. Namun kekhawatiran tersebut justru tak dirasakan oleh Pak Kholik. Ayah dua anak ini menjadikan momen krisis beras sebagai langkah awal membangun toko kelontong.

Berawal dari niat membantu tetangga sekitar mendapatkan beras dengan mudah, Pak Kholik mulai menyetok beras sebanyak 25 kilogram. Tak disangka, stok beras Pak Kholik tersebut langsung laku terjual. Dari sini, ia mulai menyetok kebutuhan sembako yang lain di tokonya seperti gula dan minyak. Seiring berjalannya waktu, usaha toko kelontongnya pun semakin berkembang dan bisa bertahan hingga saat ini.

Modal awal yang digunakan Pak Kholik untuk memulai usaha toko kelontong sebenarnya tak terlalu banyak. Ia hanya mengambil pinjaman bank sebanyak Rp4 juta saja. Awalnya uang pinjaman akan ia gunakan untuk mengembangkan usaha ternak ayam, namun bisnis ternak ayam harus menunggu selama 40 hari untuk panen. Akhirnya di sela-sela waktu tersebut, ia malah menggunakan modal awal untuk kulakan beras.

Suka duka dalam menjalankan bisnis toko kelontong

Bagi Pak Kholik, suka dalam menjalankan bisnis toko kelontong adalah membuat dirinya bertemu dengan banyak orang. Mulai dari tetangga, teman, dan juga kerabat.

Namun, bukan berarti Pak Kholik tak memiliki hal yang membuat dia kecewa. Dalam menjalankan bisnis toko kelontong, seringkali dia terjebak pada kondisi harus memberikan hutang kepada pelanggan. Sayangnya, tak semua pelanggan sadar diri untuk membayar hutang mereka kembali.

Namun segala suka dan duka dengan perjalanan toko kelontong milik Pak Kholik. Dari yang awalnya menempati bangunan bambu, lalu kayu, sampai kini sudah menempati bangunan permanen di sebelah rumah yang ia tinggali bersama keluarga.

#BeraniJadiLebih bersama Aplikasi Super

Toko Pak Kholik

Pertemuan Pak Kholik dengan Aplikasi Super terjadi pada tahun 2020. Seorang sales force datang ke toko miliknya dan mengenalkan Aplikasi Super. Ia pun tertarik untuk kulakan lewat Aplikasi Super dengan bantuan sales force. Namun melihat cara kerja aplikasi yang mudah, Pak Kholik mencoba mempelajari tentang kulakan mandiri di Aplikasi Super.

Setelah mempelajari dan paham cara kulakan mandiri di Aplikasi Super, Pak Kholik kulakan kebutuhan tokonya hampir setiap hari langsung via aplikasi. Cara ini tentu lebih praktis, karena Pak Kholik lebih leluasa dalam memilih kebutuhan apa saja yang ingin ia beli untuk mengisi toko kelontongnya.

Sejak menggunakan Aplikasi Super, banyak perubahan yang dirasakan oleh Pak Kholik. Salah satunya kulakan yang terasa lebih praktis. Sebelumnya, Pak Kholik harus kulakan kebutuhan tokonya ke beberapa agen. Meski sama-sama menawarkan jasa pesan antar, Pak Kholik merasa berbelanja di agen tak mendapatkan best price.

Sementara di Aplikasi Super, kulakan bisa dengan harga promo. Selain itu ada diskon dan cashback yang diberikan. Pak Kholik juga tak perlu repot-repot saat berbelanja, karena bisa memilih kebutuhan kulakan hanya lewat ponsel saja.

Segala kemudahan yang diberikan Aplikasi Super dan semangat #BeraniJadiLebih membuat Pak Kholik lebih fokus dalam mengembangkan toko kelontong miliknya. Ia tak menutup mata dengan inovasi yang ditawarkan. Dari yang dulunya kulakan dengan cara konvensional, kini berani menjajal kulakan dengan cara yang lebih praktis hanya lewat ponsel.

Tips sukses ala Pak Kholik

Sudah menjalankan usaha toko kelontong selama 18 tahun, Pak Kholik tentu sudah banyak asam garam dalam menjalankan bisnis ini. Ia pun berbagi tips bagi Sedulur yang juga ingin mulai membangun bisnis toko kelontong.

Prinsip yang selalu ia pegang dalam menjalani bisnis toko kelontong hingga sesukses sekarang adalah selalu mempertahankan pelayanan yang prima untuk pelanggan. Selain itu, harga yang bersaing atau terjangkau juga harus dipertimbangkan agar pelanggan tak kapok berbelanja di toko kelontong milik kita. Dan terakhir, pastikan stok toko kelontong selalu lengkap. Apapun yang dibutuhkan pelanggan selalu ada, sehingga pelanggan akan selalu kembali untuk berbelanja.

Dari cerita Pak Kholik bisa disimpulkan bahwa terkadang kesulitan tak melulu menjadi akhir. Jika mampu melihat peluang, justru ada jalan lain yang bisa ditempuh. Seperti halnya Pak Kholik yang memulai bisnis toko kelontong karena krisis beras. Meski ada berbagai kendala seperti kekhawatiran tak laku, namun Pak Kholik tetap bisa mencari jalan untuk menjalankan bisnisnya.

Semangat #BeraniJadiLebih membuat Pak Kholik tak gentar meski ada krisis di depan mata. Dan Aplikasi Super siap membersamai berbagai bisnis kecil dalam upayanya untuk bertumbuh menjadi lebih besar.

Bagi Sedulur yang ingin membangun atau mengembangkan bisnis toko kelontong, yuk unduh Aplikasi Super sekarang. Dengan Aplikasi Super, Sedulur akan mendapatkan pengalaman kulakan yang lebih mudah. Kulakan hanya lewat ponsel, Sedulur sudah bisa memenuhi kebutuhan toko kelontong. Harga bersaing dan fitur gratis ongkir juga bisa Sedulur dapatkan, sehingga kulakan akan terasa lebih hemat. Tunggu apa lagi? Yuk unduh Aplikasi Super di Google Play Store sekarang.