Yuk belajar nama dan tugas Malaikat menurut Islam, wajib tau, ya!
Sebagai muslim, tentu harus meyakini adanya 6 rukun iman. Salah satu rukun iman tersebut yang wajib diyakini adalah iman kepada malaikat. Sedari dini, Sedulur wajib hukumnya untuk mengetahui apa saja yang wajib diimani, termasuk nama serta tugas malaikat yang berbeda-beda.
Malaikat merupakan utusan Allah SWT yang memiliki tugas malaikat sendiri-sendiri dan berwujud tidak terlihat oleh manusia. Ada ribuan malaikat menurut Al-Qur’an, namun yang wajib diyakini adalah 10 malaikat.
Apakah Sedulur tau siapa saja nama malaikat tersebut? Sebelum penjabaran malaikat beserta tugasnya, kita pahami dulu yuk apa itu malaikat dan apa yang dimaksud iman pada malaikat!
Pengertian iman kepada malaikat Allah
Sedulur sejak kecil mungkin sudah diajarkan bahwa Iman memiliki arti percaya. Jadi, iman kepada Allah artinya mempercayai adanya malaikat dan bahwa malaikat diciptakan dari Nur atau cahaya serta tidak memiliki syahwat, sehingga malaikat sangat taat kepada Allah SWT. Malaikat mempunyai arti kata ‘malak’ dari bahasa arab yang memiliki arti pembawa pesan, dan punya bentuk jamak ‘malaikah’. Malaikat diyakini sebagai makhluk surgawi. Hal ini tertera dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh muslim. Hadits tersebut berbunyi:
عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّ اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّم خُلِقَتِ المَلٰئِكَةُ مِنْ نُوْرِ وَخُلِقَ الْجَانُّ مِنْ مَارِجِ مِنْ نَارٍ وَخُلِقَ اٰدَمَ مِمَّا وُصِفَ لَكُمْ (HR. Muslim:5314)
“an ‘aa`isyat qaalat qala rasulullahi shallalahu ‘alaihi wa sallam khuliqatil malaaikati min nuri wa khuliqal jaanu min maari min naar wa khuliqa aadama mimmaa wushifalakum
Artinya: “Malaikat diciptakan dari cahaya dan Jin diciptakan dari campuran api, dan adam diciptakan dari tanah.”
Malaikat mempunyai sifat tidak makan atau minum, tidak memiliki amarah, dan tidak pernah lelah.
{فَلَمَّا رَأَى أَيْدِيَهُمْ لَا تَصِلُ إِلَيْهِ نَكِرَهُمْ وَأَوْجَسَ مِنْهُمْ خِيفَةً قَالُوا لَا تَخَفْ إِنَّا أُرْسِلْنَا إِلَى قَوْمِ لُوطٍ وَامْرَأَتُهُ قَائِمَةٌ فَضَحِكَتْ} (Surat Hud: 70-71)
Artinya: Maka tatkala dilihatnya tangan mereka tidak menjamahnya, Ibrahim memandang aneh perbuatan mereka, dan merasa takut terhadap mereka. Malaikat itu berkata, “Jangan kamu takut, sesungguhnya kami adalah (malaikat-malaikat) yang diutus kepada kaum Luth.” Dan istrinya berdiri (di balik tirai), lalu dia tersenyum.
Selain itu, malaikat juga tidak pernah berhenti ataupun merasa bosan untuk menyembah Allah SWT, hal ini tertera di dalam Al-Quran surat ke 21 ayat 20 yang berbunyi;
وَاِنَّا لَنَحْنُ الْمُسَبِّحُوْنَ
Artinya: Dan sesungguhnya kami benar-benar bertasbih (kepada Allah).(QS: As Shafat: 166)
Kewajiban untuk beriman kepada malaikat Allah SWT juga mempunyai ayat yang tercantum dalam Al-Quran surat An-Nisa ayat 136 yang berbunyi:
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اٰمِنُوْا بِاللّٰهِ وَرَسُوْلِهٖ وَالْكِتٰبِ الَّذِيْ نَزَّلَ عَلٰى رَسُوْلِهٖ وَالْكِتٰبِ الَّذِيْٓ اَنْزَلَ مِنْ قَبْلُ ۗوَمَنْ يَّكْفُرْ بِاللّٰهِ وَمَلٰۤىِٕكَتِهٖ وَكُتُبِهٖ وَرُسُلِهٖ وَالْيَوْمِ الْاٰخِرِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلٰلًا ۢ بَعِيْدًا
Artinya: “Wahai orang-orang yang beriman! Tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya (Muhammad) dan kepada Kitab (Al-Qur’an) yang diturunkan kepada Rasul-Nya, serta kitab yang diturunkan sebelumnya. Barangsiapa yang ingkar kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sungguh, orang itu telah tersesat sangat jauh.”
Dalam kutipan ayat tersebut, Allah bukan hanya memerintahkan manusia untuk beriman kepada malaikat saja, tetapi memerintahkan kita untuk beriman kepada rasul-rasulNya, kitab-kitabNya, dan hari akhir atau hari kiamat.
Setelah mengetahui tentang iman kepada malaikat Allah SWT, mari kita lanjut dengan pembahasan selanjutnya, yaitu nama-nama beserta tugas-tugas malaikat yang harus Sedulur ketahui sebagai seorang muslim. Sebelumnya, Sedulur tau nggak, ada berapa malaikat Allah SWT? Hanya Allah yang mengetahui jumlah pastinya, karena ada banyak sekali. Namun, yang wajib kita ketahui hanya 10 nih sedulur. Simak, yuk!
Baca Juga: 8 Ide Resep MPASI 9 Bulan yang Praktis & Bernutrisi
Malaikat Jibril bertugas menyampaikan wahyu
Selain bertugas menyampaikan wahyu, malaikat jibril dikenal sebagai malaikat yang berkomunikasi dengan semua nabi dan turun pada malam Lailatul Qadar atau malam seribu bulan dengan membawa berkah dari Allah SWT. Malaikat Jibril juga diakui sebagai pejuang yang luar biasa dalam Islam karena diyakini sebagai pemimpin dari pasukan malaikat di Perang Badar.
Diriwayatkan di sebuah hadits bahwa malaikat jibril mengikuti peperangan yaitu Ibnu Hisyam bahwa Rasulullah berseru kepadanya “Bergembiralah wahai Abu Bakar karena pertolongan Allah telah datang. Malaikat Jibril telah meraih tali kekang kudanya, kemudian menghelanya ke arah kepulan debu (medan peperangan).”
Malaikat Izrail bertugas mencabut nyawa
Tugas malaikat izrail adalah mencabut nyawa dan membawa orang beriman ke surga dan sebaliknya, membawa orang kafir ke neraka. Hal ini disampaikan dalam di Al-Quran surat As-Sajdah ayat 11 yang berbunyi,
قُلْ يَتَوَفّٰىكُمْ مَّلَكُ الْمَوْتِ الَّذِيْ وُكِّلَ بِكُمْ ثُمَّ اِلٰى رَبِّكُمْ تُرْجَعُوْنَ
Artinya: “Malaikat maut yang diserah untuk (mencabut nyawa)mu akan mematikanmu, kemudian hanya kepada Tuhanmulah kamu akan dikembalikan”.
Disebutkan juga dalam Al-Quran surat Al-Araf ayat 37 yaitu:
فَمَنْ اَظْلَمُ مِمَّنِ افْتَرٰى عَلَى اللّٰهِ كَذِبًا اَوْ كَذَّبَ بِاٰيٰتِهٖۗ اُولٰۤىِٕكَ يَنَالُهُمْ نَصِيْبُهُمْ مِّنَ الْكِتٰبِۗ حَتّٰٓى اِذَا جَاۤءَتْهُمْ رُسُلُنَا يَتَوَفَّوْنَهُمْۙ قَالُوْٓا اَيْنَ مَا كُنْتُمْ تَدْعُوْنَ مِنْ دُوْنِ اللّٰهِ ۗقَالُوْا ضَلُّوْا عَنَّا وَشَهِدُوْا عَلٰٓى اَنْفُسِهِمْ اَنَّهُمْ كَانُوْا كٰفِرِيْنَ
Artinya: “Maka siapakah yang lebih zalim daripada orang yang membuat-buat dusta terhadap Allah atau mendustakan ayat-ayat-Nya? Orang-orang itu akan memperoleh bahagian yang telah ditentukan untuknya dalam Kitab (Lauh Mahfuzh); hingga bila datang kepada mereka utusan-utusan Kami (malaikat) untuk mengambil nyawanya, (di waktu itu) utusan Kami bertanya: “Di mana (berhala-berhala) yang biasa kamu sembah selain Allah?” Orang-orang musyrik itu menjawab: “Berhala-berhala itu semuanya telah lenyap dari kami,” dan mereka mengakui terhadap diri mereka bahwa mereka adalah orang-orang yang kafir.”
Malaikat israfil bertugas meniup sangkakala
Malaikat Israfil adalah malaikat yang mempunyai tanggungjawab meniup sangkakala sebagai tanda adanya akhir zaman. Disebutkan di dalam Al-Quran bahwa malaikat Israfil menyerukan kepada sesuatu yang tidak menyenangkan di saat hari pembalasan.
فَتَوَلَّ عَنْهُمْ ۘ يَوْمَ يَدْعُ الدَّاعِ اِلٰى شَيْءٍ نُّكُرٍۙ
“Maka berpalinglah kamu dari mereka, Ingatlah hari ketika seorang penyeru atau malaikat menyeru kepada sesuatu yang tidak menyenangkan di hari pembalasan.”surat AL-Qamar ayat 6.
Malaikat Mikail bertugas membagi rizki
Selanjutnya adalah malaikat Mikail yang selain bertugas membagi rizki, Malaikat Mikail memiliki tugas untuk mengarahkan hujan, makanan tanaman dan rezeki dengan kehendak Allah SWT. Hal ini disetujui oleh beberapa ulama dan malaikat izrail bisa disebut juga malaikat pembawa hukum alam. Hadits dari Alqamah bin Martsad, dari Abdurrahman bin Sabith juga menyebut bahwa malaikat mikail termasuk dalam empat malaikat utama Allah SWT
يُدَبِّرُ الأُمُورَ أَرْبَعَةٌ : جِبْرِيلُ ، وَمِيكَائِيلُ ، وَإِسْرَافِيلُ ، وَمَلَكُ الْمَوْتِ صَلَّى اللَّهُ عَلَى نَبِيِّنَا وَعَلَيْهِمْ وَسَلَّمَ ، فَجِبْرِيلُ عَلَى الرِّيحِ وَالْجُنُودِ ، وَمِيكَائِيلُ عَلَى الْقَطْرِ وَالنَّبَاتِ ، وَمَلَكُ الْمَوْتِ يَقْبِضُ الأَرْوَاحَ ، وَإِسْرَافِيلُ يُبَلِّغُهُمْ مَا يُؤْمَرُونَ بِهِ
Ada 4 malaikat yang mengatur urusan: Jibril, Mikail, Israfil dan Malaikat maut – semoga shalawat dan salam tercurah untuk nabi kita dan mereka. Jibril mengatur angin dan pasukan, Mikail mengatur hujan dan pepohonan, malaikat maut yang mencabut nyawa, dan Israfil menyampaikan kepada mereka apa yang diperintahkan kepada mereka. (HR. Abu Syaikh al-Ashbahani dalam al-Adzamah, no. 294. Hadis ini adalah hadis Maqthu’, karena Abdurrahman bin Sabith adalah seorang tabi’in).
Malaikat Raqib bertugas mencatat perbuatan baik manusia
Tugas dari malaikat Raqib adalah mencatat amal baik manusia selama hidup, yang diriwayatkan dalam al quran surat Qaf ayat 17 dan 18 yang berbunyi:
إِذْ يَتَلَقَّى الْمُتَلَقِّيَانِ عَنِ الْيَمِينِ وَعَنِ الشِّمَالِ قَعِيدٌ (١٧) مَا يَلْفِظُ مِنْ قَوْلٍ إِلا لَدَيْهِ رَقِيبٌ عَتِيدٌ (١٨
Artinya: “(Ingatlah) ketika dua malaikat mencatat (perbuatannya), yang satu duduk di sebelah kanan dan yang lain di sebelah kiri. Tidak ada suatu kata yang diucapkannya melainkan ada di sisinya malaikat pengawas yang selalu siap (mencatat).”
Malaikat Atid bertugas mencatat perbuatan buruk manusia
Tugas Malaikat Atid adalah mencatat amal buruk manusia selama hidup, berbeda dengan malaikat Raqib. Namun kedua malaikat ini selalu disandingkan bersama-sama karena tugasnya yang mirip.
Malaikat Ridwan bertugas menjaga surga
Tugas malaikat ridwan adalah menjaga surga, disebutkan dalam Al-Quran Surat Az-Zumar ayat 73:
وَسِيْقَ الَّذِيْنَ اتَّقَوْا رَبَّهُمْ اِلَى الْجَنَّةِ زُمَرًا ۗحَتّٰىٓ اِذَا جَاۤءُوْهَا وَفُتِحَتْ اَبْوَابُهَا وَقَالَ لَهُمْ خَزَنَتُهَا سَلٰمٌ عَلَيْكُمْ طِبْتُمْ فَادْخُلُوْهَا خٰلِدِيْنَ
Artinya: “Dan orang-orang yang bertakwa kepada Tuhannya diantar ke dalam surga secara berombongan. Sehingga apabila mereka sampai kepadanya (surga) dan pintu-pintunya telah dibukakan, penjaga-penjaganya berkata kepada mereka, “Kesejahteraan (dilimpahkan) atasmu, berbahagialah kamu! Maka masuklah, kamu kekal di dalamnya.”
Malaikat Munkar bertugas menanyai di alam kubur
Lebih spesifiknya, Malaikat Munkar bertugas menanyai manusia tentang keburukan-keburukan yang dilakukan selama hidup. Hal ini dijelaskan dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Tirmidzi. Hadits tersebut berbunyi,
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رضي الله عنه قَالَ : قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ : إِذَا قُبِرَ الْمَيِّتُ أَوْ قَالَ أَحَدُكُمْ أَتَاهُ مَلَكَانِ أَسْوَدَانِ أَزْرَقَانِ يُقَالُ لأَحَدِهِمَا الْمُنْكَرُ وَالآخَرُ النَّكِيرُ (HR At-Tirmidzi)
Dari Abu Hurairah RA berkata, Rasulullah SAW bersabda, “Apabila mayat telah dikubur atau jika salah seorang kalian dikubur maka ada dua malaikat yang mendatanginya yang keduanya hitam kebiruan, diberi nama Munkar dan yang lainnya bernama Nakir.” (HR At-Tirmidzi)
Malaikat Nakir bertugas menanyai di alam kubur
Memiliki tugas yang hampir sama dengan Malaikat Munkar, Malaikat Nakir bertugas menanyai sebaliknya yaitu tentang kebaikan-kebaikan yang manusia lakukan semasa hidup.
Baca Juga: 10 Rekomendasi Popok Bayi Terbaik yang Aman Untuk Si Kecil
Malaikat Malik bertugas menjaga neraka
Tugas malaikat malik adalah menjaga pintu neraka. Hal ini tertuang di dalam Al Quran surat Az Zukhruf ayat 77 yang berbunyi
وَنَادَوْا يَا مَالِكُ لِيَقْضِ عَلَيْنَا رَبُّكَ ۖ قَالَ إِنَّكُمْ مَاكِثُونَ
Artinya: “Dan mereka berseru, “Wahai (Malaikat) Malik! Biarlah Tuhanmu mematikan kami saja.” Dia menjawab, “Sungguh, kamu akan tetap tinggal (di neraka ini).” (QS. Az Zukhruf: 77).
Demikianlah nama malaikat beserta tugasnya yang tertuang dalam hadits maupun al quran. Hendaknya sebagai umat muslim mampu untuk mengetahui baik itu arti beriman kepada malaikat, maupun tugas dari masing-masing malaikat. Semoga bermanfaat!