Query adalah salah satu bahasa pemrograman dalam komputer. Kata ini merujuk pada aktivitas permintaan dan pengambilan informasi dari database. Data informasi tersebut pun biasanya berbentuk kode-kode komputer.
Penggunaan query sendiri banyak muncul ketika seseorang memulai terjun dalam pemrogaman software seperti MySQL, AQL Datalog, sampai DMX. Selain itu, query dalam pemrogaman memiliki fungsi untuk memanipulasi data baik itu menambah, menghapus, atau mengubah data.
Lalu seperti apa pengertian query dalam database yang mudah dipahami pemula dan bagaimana contohnya? Simak ulasannya berikut.
BACA JUGA: 25 Rumus Excel Paling Sering Dipakai di Dunia Kerja, Harus Tau
Pengertian query
Jadi apa itu query? Seperti sudah dibahas secara singkat diatas, query adalah perintah permintaan dan pengambilan yang digunakan untuk mengakses data pada sistem database.
Selain itu ada juga yang beranggapan bahwa query adalah permintaan data dari satu atau beberapa tabel dalam database dengan menggunakan perintah tertentu.
Dengan demikian query berfungsi untuk mengatur data mana yang akan ditampilkan oleh user. Data-data tersebut juga bisa saling berinteraksi dengan data lainnya supaya bisa saling bersinergi dan mempermudah user.
Dalam penggunaannya, query paling populer digunakan dalam software SQL sebagai Database Administrator.
Jenis query SQL
Query sendiri memiliki banyak ragam menyesuaikan program software yang dipakai. Namun, apabila yang digunakan adalah SQL maka ada tiga contoh query SQL yang umum dijumpai seperti berikut.
- DDL atau Data Definition Language
- DML atau Data Manipulation Language
- DCL atau Data Control Language
Bahasa query di atas nantinya akan membantu para user untuk membuat dan mendefinisikan objek yang ada dalam database, memanipulasi database, dan mengontrol database. Bentuk database yang digunakan sendiri biasanya berbentuk tabel.
BACA JUGA: Apa Itu WordPress? Ini Pengertian Kelebihan & Kekurangannya
DDL (Data Definition Language)
Untuk bisa memahami query lebih dalam mari kita juga ketahui apa itu DDL. DDL adalah metode dalam query SQL yang dipakai untuk mendefinisikan informasi dalam database.
Dalam penggunaan DDL, para user akan dimudahkan untuk membuat tabel baru, mengubah tabel, membuat indeks, dan menentukan strukstur penyimpanan tabel.
Ada tiga contoh query database DDL:
- Query ini dipakau untuk membuat database dan tabel
- Query ini untuk menghapus tabel
- Digunakan untuk mengubah struktur tabel yang telah dibuat seperti mengganti nama atau menambah tabel.
DML (Data Manipulation Language)
Bahasa query satu ini dikenal dengan nama DML. DML SQL query adalah sebuah metode query yang digunakan ketika DDL telah selesai dibuat.
Ada tiga komando atau perintah yang bisa dilakukan menggunakan DML. DImana contoh query adalah sebagai berikut:
- Dipakai untuk memeasukkan data pada tabel database
- Dipakai untuk mengubah data yang ada pada tabel
- DIgunakan untuk menghapus data pada tabel database
DCL (Data Control Language)
Selanjutnya ada DCL yang merupakan metode dalam query SQL yang digunakan untuk memberikan instruksi atau hak otorisasi akses pada database, audit penggunaan database, alokasi space dan definisi space.
Ada empat bahasa dalam DCL yakni sebagai berikut:
- Digunakan untuk mengizinkan user mengakses tabel dalam database
- Dipakai untuk membatalkan izin hak user dalam melakukan manipulasi
- Digunakan untuk menetapkan penyimpanan database
- Dipakai untuk membatalkan penyimpanan database
BACA JUGA: Cara Ganti Password Wifi Indihome dengan Praktis & Cepat
Contoh query MySQL
Usai memahami tentang query dan beberapa contoh komando yang digunakan, maka sebaiknya user juga mengetahui contoh penggunaan query.
Pertama siapkan sumber data dimana terdapat nama peserta lengkap dengan identitas dirinya seperti berikut ini.
Dalam tabel tersebut terlihat beberapa nama dan divisi. Dimana kolom ID merupakan recordset dan kolom yang lainnya merupakan field.
Data tabel apabila sudah dibuat maka perlu diaktifkan aga bisa memberikan beberapa perintah seperti contoh dibawah ini.
Sumber Data: Peserta (Nama Tabel)
ID |
Nama |
Jenis Kelamin |
Umur |
Pekerjaan |
1 |
Ari |
Pria |
17 |
Siswa |
2 |
Budi |
Pria |
26 |
Tidak Bekerja |
3 |
Citra |
Wanita |
34 |
Guru |
4 |
Dita |
Wanita |
34 |
Tidak Bekerja |
Bila data sudah didapatkan seperti di atas, maka dengan SQL bisa menulis query SQL SELECT atau SQL ALTER. Seperti namanya SQL SELECT memungkinkan user untuk memilih bagian dari data, lalu SQL ALTER akan memberikan keleluasaan user untuk melakukan aksi lain seperti menghapus atau memasukkan data.
Lalu perintah yang diberikan adalah “Hanya memilih kolom ‘Nama’ dan ‘Pekerjaan’ dari tabel”.
SQL Statement:
SELECT Nama, Pekerjaan FROM Peserta
Output SQL:
Nama |
Pekerjaan |
Ari |
Siswa |
Budi |
Tidak Bekerja |
Citra |
Guru |
Dita |
Tidak Bekerja |
SQL Statement:
DELETE FROM Peserta WHERE Pekerjaan = ‘Tidak Bekerja’
Output SQL:
ID |
Nama |
Jenis Kelamin |
Umur |
Pekerjaan |
1 |
Ari |
Pria |
17 |
Siswa |
3 |
Citra |
Wanita |
34 |
Guru |
Lalu ingin memberikan perintah “Memasukkan nama peserta baru bernama Mario”.
SQL Statement:
INSERT INTO Peserta (ID, Nama, Jenis Kelamin, Umur, Pekerjaan) VALUES (‘5’, ’Mario’, ‘Pria’, ‘67’, ‘Pensiun’)
Output SQL:
ID |
Nama |
Jenis Kelamin |
Umur |
Pekerjaan |
1 |
Ari |
Pria |
17 |
Siswa |
2 |
Budi |
Pria |
26 |
Tidak Bekerja |
3 |
Citra |
Wanita |
34 |
Guru |
4 |
Dita |
Wanita |
34 |
Tidak Bekerja |
5 |
Mario |
Pria |
67 |
Pensiun |
Lalu apabila ingin memberikan instruksi khusus dalam tabel seperti “Mengubah pekerjaan Citra menjadi Kepala Sekolah”.
SQL Statement:
UPDATE Peserta SET Pekerjaan = ‘Kepala Sekolah WHERE ID = ‘3’
Output SQL:
ID |
Nama |
Jenis Kelamin |
Umur |
Pekerjaan |
1 |
Ari |
Pria |
17 |
Siswa |
2 |
Budi |
Pria |
26 |
Tidak Bekerja |
3 |
Citra |
Wanita |
34 |
Kepala Sekolah |
4 |
Dita |
Wanita |
34 |
Tidak Bekerja |
5 |
Mario |
Pria |
67 |
Pensiun |
BACA JUGA: 6 Cara Konversi PDF ke Word dengan Mudah Tanpa Aplikasi
Contoh menghapus dan memasukkan tabel baru
Untuk menghapus data dalam tabel query, maka kamu perlu menggunakan perintah query SQL: DROP. Dimana penulisannya akan memerlukan beberapa kode seperti berikut ini.
drop table nama_tabel
Sedangkan untuk memasukkan tabel baru, maka user perlu menggunakan perintah INSERT yang ada pada software MySQL. Berikut ini contoh kode perintah query MySQL.
insert into data_diri values (‘001’, ‘Dapit Kurniawan’, ‘Gg Code’, ‘SEO Team’, ‘08123457’)
Setelah itu user bisa melihat perubahannya dalam tabel baru MySQL yang akan muncul dibawahnya.
Cara kerja query database SQL
Melihat contoh di atas, maka bisa diketahui bahwa query bekerja dengan memasukkan arti ke dalam kode yang diprogram oleh SQL dan software lainnya.
Query sendiri bukan satu-satunya pilihan untuk meminta data, tetapi ada beberapa metode lain yang ditawarkan oleh software lainnya. Berikut ini contohnya:
1. Query by example
Dalam query example, aka nada beberapa area kosong serta seperangkat kde yang ditampilkan dalam sistem. Maka areka kosong tersebut bisa diisi dengan value dan field data yang diinginkan.
2. Bahasa query
Data dapat dimanipulasi apabila sejak awal user sudah mengisi query yang tersedia. User juga dapat mengerti bahasa query yang ada dalam software yang dipakai.
3. Parameter
Sebenarnya ada banyak parameter yang dimiliki oleh software seperti MySQL dalam menunya. Namun, salah satu menu yang bisa digunakan oleh user dan dipandu oleh sistem sehingga mengeluarkan hasil seperti yang dibayangkan.
Kesimpulan
Dengan beberapa contoh SQL Statement dan kondisi bahasa query yang muncul, maka Sedulur pasti sudah memahami konsep dan kegunaan dari query. Dimana query sangat bermanfaat dan efektif untuk mengatur data apapun yang ada dalam komputer.
Apalagi kalau data yang ingin diubah atau diedit mencapai ribuan maka penggunaan query akan membuat sortir atau pemilahan data menjadi lebih cepat.
Selain itu, bahasa query seperti di atas juga cukup mudah dipelajari karena bersifat intuitit sehingga konsep dasarnya akan mudah tertanam.
Demikian pembahasan query SQL lengkap dengan contohnya. Jadi dari penjelasan di atas kita bisa memahami bahwa query adalah perintah permintaan dan pengambilan yang digunakan untuk mengakses data pada sistem database.
Semoga informasi di atas bisa membantu Sedulur yang ingin terjun dalam dunia pemrograman sehingga bisa mahir ke depannya. Jangan lupa jika ingin bisa menguasa query MySQL dan software lainnya harus diimbangi dengan praktik yang sering pula.
Sedulur yang membutuhkan sembako, bisa membeli di Aplikasi Super lho! Sedulur akan mendapatkan harga yang lebih murah dan kemudahan belanja hanya lewat ponsel. Yuk unduh aplikasinya di sini sekarang.
Sementara Sedulur yang ingin bergabung menjadi Super Agen bisa cek di sini sekarang juga. Banyak keuntungan yang bisa didapatkan, antara lain mendapat penghasilan tambahan dan waktu kerja yang fleksibel! Dengan menjadi Super Agen, Sedulur bisa menjadi reseller sembako yang membantu lingkungan terdekat mendapatkan kebutuhan pokok dengan mudah dan harga yang lebih murah.