Sedulur pastinya sudah sering mendengar istilah pelaku ekonomi. Istilah tersebut seringkali kita jumpai di berbagai pembahasan kegiatan ekonomi sehari-hari.
Mereka yang termasuk ke dalam kategori pelaku tersebut dapat juga disebut sebagai aktor, aktor yang memutar roda perekonomian dalam kehidupan kita. Tanpa mereka, kegiatan ekonomi tidak akan dapat berjalan dengan semestinya. Lantas, siapa yang dimaksud dengan pelaku ekonomi?
BACA JUGA: Manfaat Instagram Reels Beserta Fiturnya untuk Marketing
Pelaku ekonomi, apa itu?
Berdasarkan penjelasan yang tertera dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pelaku ekonomi adalah orang yang bergerak dalam bidang ekonomi atau orang yang terlibat dalam proses ekonomi.
Dikutip dari buku Sosiologi Ekonomi (2021) oleh Annisa Ilmi Faried dkk., pelaku ekonomi adalah individu atau kelompok yang berperan dalam kegiatan ekonomi (produksi, distribusi, dan konsumsi). Dalam perekonomian, ia dapat dijalankan oleh rumah tangga, perusahaan, pemerintah, serta masyarakat.
BACA JUGA: Carousel: Pengertian, Jenis, Manfaat & Cara Membuatnya
Jenis-jenis pelaku ekonomi
Dalam pembahasan di atas, telah disinggung bahwasanya pelaku ekonomi dapat dijalankan oleh rumah tangga, perusahaan, pemerintah, serta masyarakat. Beberapa pihak serta institusi yang disebutkan tersebut termasuk ke dalam jenis-jenisnya. Berikut merupakan penjelasan lebih lanjut.
1. Rumah tangga atau keluarga
Rumah tangga atau keluarga adalah lingkup paling kecil dalam tatanan sosial kita. Tetapi, peran yang dipegang sangatlah besar, terutama dalam membangun masyarakat pada skala luas. Pelaku ekonomi rumah tangga biasanya terdiri atas ayah, ibu, anak, beserta anggota keluarga lain.
Rumah tangga atau keluarga dapat berperan sebagai pelaku produksi dan pelaku konsumsi. Dari sudut pandang pelaku produksi, rumah tangga atau keluarga dapat dimanfaatkan tenaganya untuk membantu perusahaan atau instansi pemerintah. Dari sudut pandang pelaku konsumsi, peran rumah tangga atau keluarga dapat dengan jelas tergambarkan pada pemanfaatan produk, barang atau jasa, untuk memenuhi segala kebutuhannya.
Peran pelaku ekonomi yang biasa dilakukan oleh rumah tangga atau keluarga adalah sebagai berikut:
- Memperoleh penghasilan.
- Membelanjakan pendapatan di pasar.
- Menabung sebagian penghasilan.
- Membayarkan pajak.
2. Rumah tangga produsen
Sebelumnya telah kita singgung mengenai rumah tangga selaku pelaku produksi. Ia biasa disebut sebagai rumah tangga produsen. Peran rumah tangga produsen atau pelaku ekonomi dalam perekonomian juga tidak kalah penting di tengah-tengah masyarakat.
Rumah tangga produsen menyediakan barang atau jasa yang akan digunakan oleh rumah tangga konsumen. Dapat dibagi menjadi beberapa kelompok, seperti Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan Badan Usaha Milik Swasta (BUMS).
Jika dilihat dari lingkup usahanya, rumah tangga produsen dapat dibagi menjadi tiga, yaitu industri primer, industri sekunder, dan industri tersier.
Industri primer adalah rumah tangga produsen yang mengolah kekayaan alam dan memanfaatkan faktor produksi dari alam. Industri sekunder adalah rumah tangga produsen yang menghasilkan barang (barang setengah jadi menjadi barang jadi siap konsumsi). Sedangkan industri tersier adalah rumah tangga produsen yang menghasilkan jasa.
BACA JUGA: Teori Asal Usul Bumi Beserta Penjelasan & Prosesnya
3. Rumah tangga luar negeri
Rumah tangga luar negeri tidak kalah pentingnya dengan yang lain. Perannya adalah membantu pertumbuhan ekonomi dari luar, sebagai konsumen, produsen, investor, pertukaran tenaga kerja, dan juga pemberi pinjaman luar negeri.
Rumah tangga luar negeri sebagai konsumen dapat Sedulur lihat melalui kegiatan impor yang dilakukan. Rumah tangga luar negeri sebagai produsen dapat Sedulur lihat melalui pemenuhan kebutuhan suatu negara atau kegiatan ekspor yang dilakukan. Sedangkan rumah tangga luar negeri sebagai investor dapat Sedulur lihat melalui penanaman modal asing di dalam negeri, dapat berupa investasi atau juga pinjaman.
4. Perusahaan
Keempat adalah pelaku ekonomi perusahaan. Ia merupakan sebuah organisasi usaha yang dibentuk dengan tujuan utama untuk menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan oleh para konsumen. Peran perusahaan dalam roda ekonomi sejatinya sangat luas karena ia dapat berperan sebagai produsen, distributor, dan juga konsumen.
Namun, di antara ketiga peran tersebut, peran utama dari sebuah perusahaan adalah sebagai produsen. Hal tersebut berkaitan dengan berlangsungnya produksi di tempat perusahaan tersebut.
5. Pemerintah
Selanjutnya adalah pelaku ekonomi pemerintah. Perekonomian yang terjadi di negara kita tidak akan pernah lepas dari berbagai kebijakan-kebijakan yang dibuat oleh pemerintah. Kebijakan tersebut dapat mengatur para produsen, distributor, dan juga konsumen.
Jika ditelaah kembali, peran pelaku ekonomi pemerintah adalah untuk mengendalikan laju perekonomian dengan bermacam-macam kebijakan ekonomi yang menjamin kesejahteraan serta kemakmuran masyarakat.
BACA JUGA: 15 Rekomendasi HP 3 Jutaan Terbaik 2022 Beserta Harganya
6. Lembaga keuangan
Contoh pelaku ekonomi yang terakhir adalah lembaga keuangan. Lembaga keuangan termasuk ke dalam institusi yang menggiatkan aktivitas ekonomi. Lembaga keuangan tersebut dapat berupa bank atau non bank. Lembaga keuangan menghimpun dana dari masyarakat luas, disimpan dalam produk-produk simpanan mereka, dan diberikan bunga serta deposito.
Selain itu, lembaga keuangan dapat memberikan kredit untuk bantuan modal usaha bagi rumah tangga produsen. Risiko inflasi dalam suatu negara juga dapat ditekan dengan menaikkan cadangan kas bank sentral, agar uang tetap berputar.
Demikian ulasan singkat mengenai pengertian pelaku ekonomi beserta jenis dan tugas-tugasnya. Semoga artikel ini dapat menambah pengetahuan serta wawasan umum Sedulur, ya!
Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar.
Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah.
