Mengkonsumsi buah setiap harinya sangat dianjurkan oleh para ahli gizi dan kesehatan. Tak hanya membuat asupan vitamin terpenuhi, buah juga bermanfaat menjaga daya tahan tubuh. Sedulur mungkin tidak menyadari bahwa beberapa buah yang sering dikonsumsi sehari-hari merupakan buah dari surga. Bahkan, buah-buah tersebut berulang kali disebutkan dalam Al-Qur’an.
Bila Sedulur penasaran apa saja buah yang kelak bisa dimakan saat berada di Surga. Yuk, simak ulasan lengkapnya berikut ini!
BACA JUGA : 10 Manfaat Gerakan Sholat untuk Kesehatan Tubuh & Mental
1. Kurma
Buah surga yang pertama adalah kurma. Sedulur tentu sudah familiar dengan buah yang banyak tumbuh di Arab Saudi ini. Apalagi bagi seorang Muslim, mengkonsumsi buah kurma terutama saat berbuka puasa merupakan salah satu sunah Rasulullah SAW. Dalam Al-Qur’an sendiri, buah kurma disebutkan sebanyak 20 kali dalam banyak surat.
Beberapa surat yang menyebutkan buah kurma antara lain surat Maryam, Ar-Rad, Al Baqarah, Qaaf dan Al Hasyr. Kurma disebutkan sebagai buah yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, misalnya kandungan antioksidan berupa flavonoid yang bermanfaat untuk memperbaiki sel rusak akibat terpapar radikal bebas. Mengonsumsi kurma juga bermanfaat untuk mengatasi risiko diabetes, kanker dan alzheimer. Bahkan, beberapa kisah sahabat mengatakan buah kurma jadi salah satu rahasia kesehatan Rasulullah.
Pada zaman nabi, kurma juga dijadikan sebagai makanan pokok. Hal ini dijelaskan dalam Al Qur’an surat Yasin ayat 34. Dalam surat tersebut, Allah berfirman bahwa Dia menciptakan kebun-kebun yang menghasilkan bahan makanan di bumi, salah satunya kurma.
“Dan Kami jadikan padanya di bumi itu kebun-kebun kurma dan anggur dan Kami pancarkan padanya beberapa mata air,” (Yasin: 34)
Selain surat di atas, kurma sebagai makanan manusia juga tercatat dalam surat Mukminun ayat 19 yang berbunyi:
“Lalu dengan (air) itu, Kami tumbuhkan untukmu kebun-kebun kurma dan anggur; di sana kamu memperoleh buah-buahan yang banyak dan sebagian dari (buah-buahan) itu kamu makan,” (Mukminun: 19)
2. Zaitun
Buah surga yang selanjutnya adalah zaitun. Buah Zaitun berulang kali disebutkan dalam Al-Qur’an. Salah satunya dalam surat At-Tin.
“Demi buah tin dan buah zaitun. Dan demi bukit Sinai dan negeri yang aman ini. Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya.” (At-Tin: 1-3)
Dalam laman Healthline, dijelaskan bahwa buah zaitun mempunyai banyak manfaat di antaranya dijadikan minyak dengan cara memeras buahnya. Kemudian minyak ini dapat digunakan sebagai lauk-pauk, minyak oles dan juga bahan bakar.
Buah zaitun juga memiliki khasiat untuk kesehatan, di antaranya dapat mengurangi resiko penyakit jantung dan mengontrol tekanan darah. Tak hanya itu, buah zaitun juga dipercaya mampu menjaga kesehatan kulit dan membuat awet muda. Bahkan Rasulullah SAW pernah menyarankan istrinya menggunakan zaitun untuk menghilangkan bekas jerawat di wajah.
BACA JUGA : Nama-nama Surga dalam Islam Beserta Penghuninya
3. Delima
Dalam Al-Qur’an, buah delima disebutkan sebanyak tiga kali. Di antaranya dalam surah Al-An’am yang menjelaskan bahwa buah dari surga ini memiliki hubungan dengan akhirat dan anugerah dari Allah SWT kepada hamba-Nya. Sebuah hadist juga menyebutkan tentang keistimewaan buah ini.
Salah satu ayat yang menjelaskan tentang buah delima berasal dari surga adalah Suah Ar-Rahman ayat 68-69.
فِيهِمَا فَاكِهَةٌ وَنَخْلٌ وَرُمَّانٌ * فَبِأَيِّ آَلَاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَان
“Di dalam keduanya (ada macam-macam) buah-buahan, dan (lebih khusus ada) kurma dan delima. Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?”(QS. Ar-Rahman: 68-69)
Disebut sebagai buah dari surga, juga tidak lepas dari khasiat delima untuk menjaga kesehatan tubuh. Berdasarkan penelitian, delima memiliki kandungan zat antioksidan yang tinggi sehingga bagus untuk menjaga kesehatan kulit. Selain itu buah delima juga bermanfaat untuk mencegah penyakit jantung hingga kanker.
4. Anggur
Sedulur tentu tidak menyangka bahwa anggur merupakan salah satu buah dari surga yang juga disebutkan di dalam Al-Qur’an. Di antaranya dalam surah Al-Baqarah ayat 266. Buah ini juga disebutkan dalam surah An-Nahl ayat 67 yang berbunyi:
“Dan dari buah kurma dan anggur, kamu membuat minuman yang memabukkan dan rezeki yang baik. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang mengerti.” (An-Nahl: 67)
Dalam surah Al-Mikminun juga dijelaskan tentang manfaat anggur yang dapat menjaga tubuh agar terhindar dari dehidrasi. Buah ini kaya akan kandungan zat besi dan mineral sehingga bermanfaat menjaga daya tahan tubuh dan menguatkan tulang.
Buah anggur juga memiliki kisah yang sangat erat dengan zaman nabi dan Rasulullah. Dikisahkan, suatu hari datanglah seorang lelaki miskin dari desa membawa semangkuk penuh buah anggur yang hendak dihadiahkan kepada Rasulullah SAW. Lelaki miskin ini begitu bersemangat memberikan hadiah untuk Rasulullah. Dia menyimpan anggur itu dan mengatakan, “Wahai Rasulullah, terimalah hadiah kecil ini dariku.”
Rasulullah SAW kemudian mengambil mangkuk yang berisi buah anggur, lantas memakannya. Beliau memakan satu butir buah anggur kemudian tersenyum. Kemudian buah kedua, beliau tersenyum. Lelaki itu kemudian sangat senang melihat senyum dari wajah Rasulullah.
Rasulullah saat itu tidak sendirian, beliau bersama para sahabat. Namun saat itu para sahabat merasa heran karena Rasulullah SAW tidak membagi buah anggur tersebut. Padahal biasanya Rasulullah SAW selalu berbagi makanan yang dimiliki.
Satu per satu buah anggur dimakan ini sampai tak terasa semangkuk buah anggur habis dilahapnya sendirian. Di tengah wajah bingung para sahabat, justru pria miskin ini memasang wajah girang karena hadiah anggurnya habis dimakan Rasulullah SAW. Kemudian ia berpamitan kepada Rasulullah SAW.
Setelah itu, salah seorang sahabat bertanya, “Ya Rasulullah, mengapa Anda tidak mengajak kami (menyantap anggur) itu bersamamu?”
Maka Rasulullah SAW tersenyum dan berkata: “Tidakkah kalian lihat betapa bahagianya ia dengan mangkuk (anggur) itu? Ketahuilah ketika aku memakannya, anggur itu terasa asam. Maka aku khawatir apabila aku membaginya kepada kalian, maka kalian akan menampakkan reaksi yang akan merusak kebahagiaannya”.
BACA JUGA : Mengenal Force Majeure Secara Hukum dan Contohnya
5. Pisang
Buah pisang yang banyak Sedulur temui bahkan dapat tumbuh di pekarangan rumah ini ternyata salah satu buah surga. Salah satu surat dalam Al-Qur’an yang menyebutkan pisang memiliki banyak manfaat adalah surah Al-Waqiah ayat 29, berikut ini bunyi surat tersebut:
“Dan pohon pisang yang bersusun-susun (buahnya)”. (Al-Waqiah: 29)
Buah pisang mengandung karbohidrat, vitamin dan antioksidan yang tinggi sehingga bermanfaat untuk kesehatan terutama pada bagian kulit. Selain itu, buah pisang kaya mineral baik seperti kalium, magnesium, fosfor, kalsium, dan besi. Kadar besi pisang juga tinggi, mencapai 2 mg/100 gr dan hampir 100% dapat diserap tubuh. Zat besi berfungsi mendukung pembentukan hemoglobin, sehingga baik untuk orang yang kekurangan darah merah atau anemia.
Beberapa manfaat pisang bagi ksehatan tubuh di antaranya yaitu dapat menyehatkan tulang, membantu mengatasi hipertensi dan yang lainnya. Buah surga ini juga sangat dianjurkan untuk dikonsumsi ibu hamil. Adapun manfaat pisang untuk ibu hamil yaitu dapat meredakan mual dan menurunkan risiko bayi lahir cacat.
6. Tin
Buah tin juga menjadi salah satu buah surga yang ada di dunia, bahkan Namanya dijadikan sebagai salah satu surah dalam Al-Qur’an yaitu sudah At-Tin. Menurut beberapa pendapat tentang tafsir surat At Tiin ayat satu menjelaskan bahwa ada dua pendapat yang menjelaskan bahwa makna dari tin dan zaitun pada ayat pertama surah At-Tin adalah nama buah yang dikenal sekarang, yang menunjukkan kelebihan kandungan yang dimiliki kedua buah itu.
Namun ada juga yang mengungkapkan bahwa ayat tersebut menunjukkan tempat banyaknya buah tin dan buah zaitun itu tumbuh, yaitu Yerusalem, tempat Nabi Isa lahir menerima wahyu.
Sedangkan untuk latar belakang diturunkannya surah At Tin tersebut, berkaitan dengan pertanyaan seorang sahabat kepada Nabi SAW tentang pahala dari amalan seorang hamba yang memiliki penurunan daya pikir atau kepikunan. Karena pada saat itu, banyak sahabat Nabi mulai menua dan takut tidak akan mendapat pahala karena sudah tidak bisa beribadah dengan baik jika mengalami kepikunan.
Lantas untuk menjawab persoalan sahabat tersebut, akhirnya Allah SWT menurunkan wahyu kepada Nabi Muhammad melalui surah At-Tin atau buah tin. Yang mengandung makna bahwa meskipun manusia sudah menua bahkan pikun, namun jika tetap beriman dan menjaga amal soleh, maka pahalanya akan tetap mengalir dan tidak pernah terputus.
Demikianlah informasi tentang buah dari surga yang juga disebutkan dalam Al-Qur’an, bahkan di antaranya nama buah tersebut dijadikan salah satu nama surah Al-Qur’an. Buah dari surga tersebut juga memiliki banyak manfaat bagi ksehatan, seperti menjaga kadar gula dalam darah hingga menyehatkan tulang dan mencegah osteoporisis.