Terdapat setidaknya 10 komponen kebugaran jasmani yang perlu diketahui. Dengan memenuhinya, maka kondisi kesehatan seseorang bisa ditentukan. Berbagai komponen tersebut merupakan satu kesatuan dan mempunyai keterikatan satu sama lain.
Walaupun telah dianggap menjadi satu kesatuan, namun masing-masing memiliki fungsi dan fungsi pokok tersendiri. Jika seseorang dikatakan memiliki kondisi fisik yang baik, maka status setiap komponennya haruslah bernilai sama. Untuk mengetahuinya lebih lanjut, yuk simak 10 komponen kebugaran jasmani berikut ini.
BACA JUGA: 18 Olahraga Kardio yang Banyak Manfaat dan Mudah Dilakukan
Pengertian kebugaran jasmani
Secara umum, pengertian dari kebugaran jasmani adalah kemampuan yang dimiliki seseorang untuk bisa menjalankan aktivitas di kehidupan sehari-hari dengan mudah dan ringan. Aktivitas tersebut dilakukan tanpa merasakan lelah, yang berarti kita masih memiliki cadangan tenaga yang bisa digunakan untuk melakukan kegiatan yang lainnya.
Semakin tinggi tingkat kesehatan fisik yang dimiliki seseorang, maka semakin bagus pula kemampuan kerjanya. Hal ini merupakan sebuah kunci ketahanan dan kesehatan tubuh yang sebenarnya. Jika rutin melakukan berbagai kegiatan dan latihan fisik, maka tubuh akan menjadi lebih fit dan tidak mudah untuk terkena penyakit.
Tak hanya membuat kondisi kesehatan menjadi lebih stabil, latihan fisik ini bisa membuat tubuh menjadi lebih segar. Maka dari itu, semakin sering kita melakukannya, maka membuat tubuh makin menjadi tidak gampang capek. Dengan rutin melakukannya, maka daya tahan tubuh akan menjadi lebih meningkat.
Komponen kebugaran jasmani
Sebelum masuk ke berbagai komponennya, ada baiknya untuk mengetahui manfaat dari melakukan kegiatan yang berkaitan dengan kesehatan fisik. Adapun manfaat kebugaran jasmani yang bisa didapatkan diantaranya adalah meningkatkan sirkulasi darah serta sistem kerja jantung, meningkatkan kekuatan dan stamina dalam tubuh, mengurangi risiko kelebihan berat badan atau obesitas, dan memiliki kemampuan pemulihan organ tubuh secara tepat.
Sebelum melakukan kegiatannya, Sedulur harus mengetahui berbagai komponen yang terdapat di dalamnya. Hal ini sangat penting untuk mengetahui kondisi tubuh menjadi senantiasa sehat. Untuk mengetahuinya lebih lanjut, berikut adalah beberapa komponennya.
1. Kekuatan (strength)
Komponen kebugaran jasmani beserta penjelasannya yang pertama adalah kekuatan atau strength. Gunanya adalah untuk menahan dan mengangkat beban. Kekuatan dari otot ini terdiri dari otot lengan dan otot kaki. Untuk meningkatkan kekuatan yang terdapat pada otot lengan dan kaki, perlu dilakukan berbagai macam latihan.
Salah satunya adalah mengangkat beban berat secara rutin dan berkelanjutan. Latihan angkat beban digunakan untuk melatih kekuatan otot lengan. Selain mengangkat berat, Sedulur juga bisa melakukan beberapa aktivitas lain seperti berikut ini:
- Push up, berguna untuk menambah kekuatan otot pada lengan.
- Back up, berguna untuk meningkatkan otot perut supaya semakin kuat.
- Squat-jump, berguna untuk melatih otot pada perut dan otot pada tungkai.
- Sit up, berguna untuk mengecilkan perut, sehingga otot pada perut anda semakin kuat.
BACA JUGA: Ingin Mengecilkan Perut? 6 Olahraga Ini Cocok Kamu Lakukan!
2. Daya tahan (endurance)
Daya tahan merupakan kemampuan yang dimiliki seseorang dalam menggunakan sistem pernafasan atau paru-paru, jantung, dan peredaran darahnya secara efisien dan efektif. Hal ini berbeda dengan latihan kekuatan, karena daya tahan bisa dilatih dengan menggunakan beban yang tidak terlalu berat.
Frekuensi yang dilakukan juga lebih lama serta durasi waktunya juga panjang. Contoh dari latihan kebugaran jasmani daya tahan adalah lari minimal 12 menit, lari minimal 2 km, angkat beban dengan berat yang ringan namun mengalami pengulangan dan diperbanyak jumlahnya, lari multistage, dan lari naik turun tanjakan, turunan, atau bukit.
3. Kecepatan (speed)
Kecepatan atau speed merupakan kemampuan seseorang dalam melakukan suatu kegiatan yang bersifat terus menerus dalam kurun waktu yang relatif singkat. Agar bisa melatih komponen kebugaran jasmani yang satu ini, Sedulur bisa melakukan beberapa kegiatan, salah satunya adalah lari 100 meter atau lari 200 meter.
Kecepatan memiliki arti kemampuan fisik tubuh untuk bisa menggerakkan tubuh dengan cepat. Jika rutin melakukan latihan kecepatan ini, maka seseorang akan menjadi lebih tangkas dan lincah dalam bergerak. Contoh latihan untuk meningkatkan kecepatan adalah bersepeda cepat dan lari jarak pendek.
4. Kelincahan (agility)
Kelincahan merupakan kapasitas manusia ketika mengubah posisi tubuh dari posisi tertentu ke dalam berbagai bentuk posisi tubuh lainnya dengan tepat dan cepat. Contohnya adalah bergerak ke belakang dan ke depan, atau ke kiri dan ke kanan. Selain itu, ada pula bentuk olahraga yang mengandalkan kelincahan yaitu bulu tangkis, sepak bola, dan lain sebagainya. Komponen kebugaran jasmani yang bisa kita lakukan untuk melatih kelincahan diantaranya adalah naik turun anak tangga dan zig-zag.
BACA JUGA: Cara Takar Jumlah Kalori Nasi Putih untuk Menjaga Berat Badan
5. Daya otot (muscular power)
Daya tahan otot merupakan satu dari 2 komponen kebugaran jasmani dalam gerakan senam. Daya otot merupakan kemampuan seseorang untuk menggunakan kekuatan secara maksimal yang dikeluarkan dalam waktu yang tidak lama. Tak hanya itu, hal ini juga bisa dihubungkan dengan sistem anaerobik dalam proses pemulihan dan pemenuhan energi.
Daya otot juga bisa disebut dengan daya ledak otot atau explosive power. Beberapa contoh latihan yang bisa menambah daya otot atau muscular power adalah sebagai berikut:
- Side jump atau gerakan meloncat ke samping, berguna untuk melatih explosive power dari otot tungkai.
- Vertical jump atau gerakan meloncat ke atas, berguna untuk melatih daya ledak otot tungkai.
- Front jump atau gerakan meloncat ke depan, bisa juga digunakan untuk melatih daya ledak otot tungkai.
6. Ketepatan (accuracy)
Accuracy atau ketepatan merupakan salah satu komponen kesehatan jasmani yang berguna untuk mengendalikan gerak-gerak bebas tubuh dari suatu sasaran. Beberapa contoh olahraga yang memerlukan ketepatan adalah memanah, basket, sepak bola, bowling, dan memanah. Adapun contoh latihan untuk bisa meningkatkan ketepatan adalah:
- Melempar bola tenis ke tembok, sebelumnya tembok sudah diberi tanda atau sasaran terlebih dahulu.
- Agar lebih spesifik, langsung saja melatih ketepatan dengan cara memasukkan bola ke dalam ring lawan untuk olahraga bola basket.
- Untuk olahraga sepak bola, cara yang bisa dilakukan adalah dengan latihan menendang bola ke gawang. Supaya keakuratannya lebih bisa diperhitungkan dan mempunyai tantangan, maka sebaiknya dijaga oleh seorang kiper.
7. Keseimbangan (balance)
Keseimbangan atau balance merupakan kemampuan seseorang dalam melakukan suatu gerakan yang posisinya seimbang secara baik dan benar. Salah satu cara untuk melatih kesehatan fisik keseimbangan adalah dengan melakukan senam.
Contoh kebugaran jasmani yang lainnya adalah berjalan dengan mengangkat lutut secara bergantian dan menaikkan kaki dengan duduk di kursi. Tak hanya itu saja, Sedulur juga bisa melakukan latihan lain dengan cara berjalan di atas balok. Posisi jalan memiliki tumpuan kaki dengan konsentrasi penuh supaya tubuh tetap seimbang.
8. Reaksi (reaction)
Komponen kebugaran jasmani dan contohnya selanjutnya adalah reaksi atau reaction. Latihan yang satu ini dilakukan dengan gerakan atau tindakan yang berfungsi untuk menanggapi hal yang sudah dirangsang oleh indra. Untuk melatih reaksi, Sedulur bisa melakukan latihan olahraga dengan cara menangkap bila. Dengan melatih reaksi, maka Sedulur akan mendapatkan peningkatan perasaan terhadap reaksi yang bisa dirasakan ketika sedang melakukan kegiatannya.
BACA JUGA: 18 Manfaat Renang Secara Rutin, Baik untuk Kesehatan Tubuh
9. Koordinasi (coordination)
Salah satu komponen kebugaran jasmani yang berkaitan dengan keterampilan adalah koordinasi. Koordinasi merupakan kemampuan untuk menggabungkan gerakan tubuh yang berbeda dalam satu kesatuan yang efektif. Setiap orang mempunyai tingkat koordinasi yang berbeda, tergantung seberapa rutin kita untuk melatihnya.
Semakin sering koordinasi dilatih, maka tentunya tubuh akan semakin baik. Contoh latihan yang bisa dilakukan untuk melatih koordinasi adalah dengan cara melempar bola ke atas menggunakan tangan kiri dan kanan. Selain itu, bisa juga dengan cara memantulkan bola ke dinding atau tembok menggunakan tangan kanan. Kemudian, bola tersebut ditangkap lagi dengan menggunakan tangan kiri.
10. Daya lentur (flexibility)
Komponen kebugaran jasmani beserta contoh latihannya yang terakhir adalah daya lentur atau flexibility. Daya lentur merupakan tingkat penyesuaian seseorang untuk segala aktivitas kerja secara efisien dan efektif. Caranya adalah dengan penguluran tubuh yang baik.
Apabila seseorang mempunyai kelenturan yang bagus, maka akan terhindar dari cedera. Cedera tidak hanya dirasakan oleh seseorang yang aktif berolahraga saja, namun bisa terjadi pada semua orang yang melakukan aktivitas fisik secara tiba-tiba. Adapun beberapa contoh latihan untuk meningkatkan daya lentur adalah senam, renang, dan yoga.
Nah, demikian 10 komponen kebugaran jasmani serta contohnya yang bisa Sedulur pahami. Aplikasikan berbagai komponen tersebut dalam kehidupan sehari-hari agar bisa meningkatkan daya tahan tubuh. Selain itu, Sedulur juga bisa belajar untuk hidup lebih sehat dan teratur. Agar semakin sehat dan seimbang, jangan lupa untuk mengatur pola makan juga, ya! Semoga bermanfaat dan salam sehat.
Sedulur yang membutuhkan sembako, bisa membeli di Aplikasi Super lho! Sedulur akan mendapatkan harga yang lebih murah dan kemudahan belanja hanya lewat ponsel. Yuk unduh aplikasinya di sini sekarang.