Sistem kerja work from home maupun remote working sebenarnya sudah ada sejak lama. Hanya saja, sejak pandemi COVID-19 ini, istilah tersebut makin populer. Sejak pemerintah mewajibkan masyarakat menjaga jarak, kerja dari rumah menjadi sebuah keharusan di beberapa sektor usaha. Ada juga beberapa perusahaan yang menerapkan konsep remote working.
Work from home (WFH) serta remote working sama-sama memungkinkan pekerja bekerja tanpa harus datang ke kantor alias jarak jauh. Namun tetap saja, keduanya memiliki perbedaan. Tahukah Sedulur apa perbedaan kebijakan work from home dan remote working? Mari bahas bersama-sama di artikel ini.
BACA JUGA: Tips & Cara Melamar Kerja Lewat Email yang Benar, Yuk Pelajari!
Apa itu work from home?
Work from home (WFH) adalah konsep kerja di mana perusahaan mengizinkan pegawainya melakukan segala pekerjaannya dari rumah. Jadi, pekerja tidak perlu datang ke kantor tatap muka dengan para pekerja lainnya. Di tengah virus COVID-19, konsep bekerja dari rumah ini menjadi solusi perusahaan untuk memperlambat penyebaran virus.
Bahkan, kini loker work from home maupun magang work from home banyak ditemukan di portal kerja. Dalam penerapannya, perusahaan masih perlu melakukan evaluasi berkala agar operasional perusahaan tetap berjalan efektif. Apalagi perusahaan yang baru menerapkan WFH pertama kali.
Banyak orang yang menilai konsep work for home jobs sangat membantu pekerja mencapai work life balance yaitu hidup seimbang antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Di rumah, pekerja bisa tetap produktif menyelesaikan pekerjaan tanpa harus datang ke kantor, namun juga tetap bisa melakukan aktivitas rumah lainnya. Ada yang senang dengan hal ini. Namun, ada pula yang merasa waktunya di rumah terganggu karena tidak terlihat batasan jelas antara kantor dan rumah.
Biasanya, setiap perusahaan punya ketentuan tersendiri mengenai aturan WFH ini agar pekerja dan perusahaan sama-sama diuntungkan. Misalnya, walaupun WFH, karyawan harus datang ke kantor setidaknya 6 kali dalam satu bulan.
Perbedaannya dengan remote working
Arti work from home kerap disamakan dengan remote working. Tren remote working ini sudah dikenal lama dan mungkin sudah tidak asing di kalangan freelance. Jika work from home artinya pekerja masih terikat dengan peraturan perusahaan, maka berbeda halnya dengan remote working. Sistem kerja ini memberikan kebebasan bagi pekerjanya untuk mengatur sendiri waktu maupun lingkungan kerja sesuai kebutuhan pekerjaan yang dilakukan.
Jadi, perbedaan WFH dan remote working terletak pada keterikatannya dengan perusahaan. Work from home terikat berbagai aturan perusahaan karena pekerja hanya memindahkan pekerjaan yang biasa dikerjakan di kantor ke rumah. Sementara remote working tidak terikat hal tersebut, fleksibel dan lebih bebas.
Konsep remote working sudah lama diterapkan oleh para pekerja lepas atau freelance. Para pekerja remote working dalam berkoordinasi dan menyelesaikan tugasnya sangat mengandalkan berbagai aplikasi seperti Google Suite, Slack, serta Zoom.
Remote working juga dikenal dengan sistem kerja online. Hal ini disebabkan remote working menciptakan sebuah tren digital nomad. Digital nomad memungkinkan pekerja untuk bekerja dari mana pun selama ada internet. Jadi, Sedulur bisa bekerja sambil traveling, tidak harus dari rumah saja.
BACA JUGA: Kumpulan Surat Resign Pengunduran Diri yang Baik & Benar
Kelebihan work from home
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, ada pekerja yang senang dengan WFH, namun ada pula yang merasa tidak cocok dengan konsep ini. Tentunya setiap sistem kerja memiliki kelebihan dan kekurangannya. Mari membahas kelebihan dan manfaat bekerja dari rumah terlebih dahulu. Ini dia daftar singkatnya.
Bagi pekerja
- Mendapatkan keseimbangan antara bekerja dan kehidupan keluarga.
- Lebih dekat dengan keluarga di rumah.
- Lebih fleksibel. Saat bosan bekerja, Sedulur bisa meluangkan waktu untuk santai terlebih dahulu. Bisa di ruang tamu, teras, taman, atau ruangan lainnya.
- Menghemat biaya pengeluaran seperti bahan bakar, makan siang, dan sebagainya.
- Dapat mengendalikan jadwal kerja dan suasana kerja.
Bagi pemberi kerja
- Mengurangi pergantian pekerja.
- Mengurangi kemalasan dan ketidakhadiran.
- Memperkuat citra perusahaan sebagai tempat bekerja yang fleksibel dan ramah keluarga.
Kekurangan work from home
Ada beragam keuntungan yang diperoleh dari WFH. Namun, bukannya tanpa kendala dan masalah. Adapun kendala atau kelemahan penerapan WFH bagi pekerja maupun pemberi kerja adalah sebagai berikut.
Bagi pekerja
- Pekerja yang terbiasa bekerja di kantor menjadi kesulitan dalam berkoordinasi dengan rekan kerja.
- Tidak ada batasan antara kantor dan rumah. Bahkan, cenderung waktu kerja menjadi tanpa batasan.
- Banyak gangguan kerja sehingga suasana kerja tidak kondusif. Contohnya, anak yang menangis, orang di rumah atau tetangga berisik, tamu, kurir, dan sebagainya.
- Bekerja di rumah cenderung terlihat seperti pengangguran. Hal ini bisa berdampak pada hubungan tetangga dan keluarga. Saat keluarga atau tetangga menggelar acara dan Sedulur tidak bisa datang karena bekerja, mungkin dapat terjadi kesalahpahaman karena mereka mengira Sedulur hanya berada di rumah bukan di tempat kerja.
Bagi pemberi kerja
- Koordinasi pimpinan dengan tim akan lebih merepotkan karena dibutuhkan pengaturan jadwal pertemuan terlebih dahulu.
- Pimpinan yang cenderung kurang percaya kepada timnya dapat kesulitan menyesuaikan diri.
- Kurangnya pengawasan terhadap pekerja.
- Tidak semua pekerjaan bisa dilakukan pekerja di rumah sehingga berdampak pada hasil kerja yang tidak maksimal.
Kebijakan work from home saat pandemi
Sedulur pasti tahu, tren work from home populer sejak adanya pandemi COVID-19. Hal ini membuat pemerintah menetapkan kebijakan WFH secara resmi. Aturan tegas ini tertuang dalam INMENDAGRI Nomor 27 Tahun 2021. Isi aturannya yaitu mewajibkan perusahaan yang tidak termasuk ke dalam sektor esensial dan kritikal untuk WFH. Sementara pekerja di sektor esensial dan kritikal diperbolehkan beroperasi sampai 50 persen dari kapasitas normal.
BACA JUGA: Template CV Menarik yang Disukai HRD dan Cara Membuatnya
Tips tetap produktif saat kerja di rumah
Bagi Sedulur yang terbiasa bekerja di kantor, tentu perlu menyesuaikan diri saat bekerja dari rumah. Supaya tetap semangat dan produktif bekerja dari rumah, ada beberapa tips yang bisa diikuti. Cek tipsnya di bawah ini.
Ciptakan suasana kerja yang nyaman
Suasana kerja yang nyaman bisa menambah semangat dan produktivitas dalam bekerja. Atur pencahayaan di ruangan tempat Sedulur bekerja. Pasang pewangi ruangan untuk meningkatkan mood. Jika perlu, dengarkan musik favorit saat bekerja agar tidak bosan.
Sebaiknya, hindari bekerja di tempat tidur karena dinilai dapat membuatmu kurang produktif dan sakit punggung. Mandi sebelum bekerja serta berpakaian rapi seolah sedang di kantor dipercaya dapat menambah semangat bekerja dari rumah.
Tetapkan waktu dan aturan
WFH memang membuat waktu kerja lebih fleksibel. Namun, sebaiknya Sedulur tetap membuat target waktu kerja dan aturan selama bekerja. Jangan sampai aktivitas di rumah mengganggu waktu kerjamu. Atau sebaliknya, waktu kerja Sedulur cenderung mengambil waktu aktivitas di rumah lainnya. Hal tersebut akan berdampak pada work life balance yang tidak bisa tercapai.
Fokus dan selesaikan pekerjaan sesuai waktu yang ditentukan. Jika memungkinkan, Sedulur dapat sesekali mengatur waktu bekerja bersama teman satu tim agar makin bersemangat.
Jangan lupa istirahat
Pasang alarm setiap beberapa jam sekali untuk mengingatkan Sedulur beristirahat jika sudah terlalu lama duduk di depan laptop. Selama istirahat, Sedulur bisa meregangkan otot badan dan mengistirahatkan mata dari layar laptop atau gawai. Waktu istirahat yang optimal dipercaya dapat meningkatkan kemampuan seseorang untuk fokus dan produktif dalam bekerja.
Demikian ulasan lengkap mengenai work from home dan perbedaannya dengan remote working. Semoga work from home artikel ini dapat menambah wawasan Sedulur terkait sistem kerja di perusahaan. Apa pun sistem kerja yang diterapkan, pastikan Sedulur dapat menemukan pekerjaan yang membuat nyaman dan bisa memotivasi menjadi lebih baik.
Sedulur yang membutuhkan sembako, bisa membeli di Aplikasi Super lho! Sedulur akan mendapatkan harga yang lebih murah dan kemudahan belanja hanya lewat ponsel. Yuk unduh aplikasinya di sini sekarang.
Sementara Sedulur yang ingin bergabung menjadi Super Agen bisa cek di sini sekarang juga. Banyak keuntungan yang bisa didapatkan, antara lain mendapat penghasilan tambahan dan waktu kerja yang fleksibel! Dengan menjadi Super Agen, Sedulur bisa menjadi reseller sembako yang membantu lingkungan terdekat mendapatkan kebutuhan pokok dengan mudah dan harga yang lebih murah.
