Mungkin Sedulur pernah berada dalam situasi di mana ingin mengambil foto full body untuk melamar pekerjaan, tapi situasi tidak mendukung untuk pergi ke studio foto. Tak jarang hal ini bisa membuat frustasi karena waktu yang mepet. Beruntung ada cara foto full body sendiri yang bisa Sedulur lakukan dengan menggunakan HP.
Penggunaan foto memang jadi salah satu dokumen penting ketika melamar pekerjaan. Dimana biasanya perusahaan akan menggunakan foto untuk melihat kualifikasi awal apakah Sedulur cocok dengan perusahaan atau tidak.
Ada beberapa faktor yang harus Sedulur ketahui sebelum mengambil foto sendiri pakai HP agar bisa menarik dan sudah sesuai dengan apa yang diharapkan oleh HRD dari perusahaan. Berikut ini cara foto full body sendiri yang bisa Sedulur ikuti tipsnya.
BACA JUGA: Berapa Lembar Foto untuk Melamar Kerja? Cek di Sini!
1. Pengatur waktu kamera HP tanpa tripod
Cara ini adalah cara termurah untuk mengambil foto seluruh tubuh Sedulur dengan HP. Dengan cara ini, Sedulur perlu didukung ponsel dengan barang-barang rumah tangga atau apa pun yang tersedia di tempat Sedulur berada.
Sedulur bisa menumpuk barang-barang di atas satu sama lain jika ingin kamera ponsel sejajar dengan mata. Saat melakukan ini, Sedulur perlu menyesuaikan HP sehingga menghadap ke tempat Sedulur akan diposisikan dan pastikan HP tidak akan jatuh.
Setelah telepon diatur pada struktur pendukung apa pun yang Sedulur buat atau temukan, Sedulur perlu mengatur pengatur waktu di aplikasi kamera dan menempatkan diri Sedulur pada posisi untuk mengambil foto.
2. Pengatur waktu kamera dengan tripod
Cara kedua sangat mirip dengan yang sebelumnya, tetapi kali ini menggunakan tripod. Alih-alih menumpuk berbagai barang untuk mendukung HP, yang harus Sedulur lakukan hanyalah menyiapkan tripod dan Sedulur siap menggunakannya.
Setelah memasang ponsel ke tripod, Sedulur dapat mulai mengambil bidikan seluruh tubuh. Seperti sebelumnya, cukup atur timer di aplikasi kamera, masuk ke posisinya, dan selesai.
3. Tripod dengan pemicu jarak jauh
Metode pengambilan foto seluruh tubuh ini bisa mencari cara terbaik dan paling nyaman. Sama seperti metode kedua, Sedulur harus menyiapkan tripod untuk ponsel Sedulur. Setelah semuanya siap, Sedulur dapat menempatkan diri pada posisi.
Tidak perlu mengatur penghitung waktu di aplikasi kamera dan terburu-buru untuk mendapatkan posisi. Sebagai gantinya, setelah Sedulur siap di posisinya, Sedulur cukup mengklik pemicu rana kamera jarak jauh dan itu akan mengaktifkan kamera untuk mengambil gambar.
Sedulur mungkin masih ingin memasang pengatur waktu di aplikasi kamera, meskipun pendek, agar memiliki sedikit waktu untuk menyembunyikan pemicu dan masuk ke pose terakhir Sedulur saat foto.
Apa yang efektif menggunakan metode ini adalah dapat mengambil lebih dari satu gambar setelah kamera disiapkan dan Sedulur berada di posisi. Sedulur tidak perlu secara fisik bangun dan mengatur timer baru hanya untuk mengambil foto lain. Dengan mengklik pemicu bluetooth, Sedulur dapat mengambil gambar berulang kali hingga merasa cukup.
4. Memutar HP
Rotasi HP bisa menentukan seberapa banyak tubuh Sedulur akan muat dalam bingkai. Misalnya, jika Sedulur berdiri untuk mengambil foto seluruh tubuh, sebaiknya pegang ponsel secara vertikal agar pas dengan bingkai dari ujung kepala hingga ujung kaki. Dan jika Sedulur berbaring, maka orientasi horizontal akan berhasil.
Tentu saja, bukan berarti Sedulur tidak bisa melakukannya sebaliknya. Sedulur dapat mengambil foto berdiri dalam mode lanskap (memegang ponsel secara horizontal). Namun, Sedulur mungkin perlu memposisikan kamera lebih jauh ke belakang agar sesuai dengan semua yang ada di dalam bingkai.
Dan jika lingkungan tempat Sedulur berada memiliki ruang terbatas, ini mungkin tidak berfungsi dengan baik. Kecuali Sedulur memiliki lensa sudut lebar atau sudut ultra lebar yang terpasang.
5. Gunakan kamera belakang
Kamera terbaik di HP biasanya adalah kamera belakang utama. Jadi, jika Sedulur menginginkan bidikan seluruh tubuh dengan kualitas terbaik, jangan gunakan kamera selfie atau kamera depan.
BACA JUGA: Segini Gaji Business Development Officer dan Prospek Kerjanya
6. Gunakan stand-in dan spidol
Jadi, jika Sedulur menggunakan kamera belakang untuk mengambil foto diri tetapi tidak dapat melihat diri sendiri, bagaimana Sedulur tahu bahwa telah diposisikan dengan benar di dalam bingkai?
Untuk memposisikan diri dengan benar dalam bingkai, Sedulur mungkin perlu menggunakan spidol. Misalnya, sebelum menyiapkan kamera, tentukan di mana Sedulur ingin berdiri saat mengambil foto, lalu letakkan semacam tanda atau benda kecil di mana kaki Sedulur akan berada.
Saat menyiapkan kamera, Sedulur dapat membingkai bidikan menggunakan penanda sebagai panduan. Hal lain yang dapat Sedulur lakukan adalah memiliki objek berdiri di tempat, idealnya dimana kepala Sedulur akan berada. Sedulur bisa menggunakan pel dan sapu untuk membantumu menyesuaikan komposisi dalam bidikan.
Atau, Sedulur dapat mengambil bidikan yang sangat lebar yang mencakup area yang lebih luas daripada yang Sedulur tempatkan dalam bingkai dan memotongnya nanti. Kelemahannya adalah Sedulur akan kehilangan beberapa resolusi setelah memotong foto.
Tetapi jika Sedulur menggunakan kamera ponsel dengan jumlah megapiksel yang tinggi, maka ini seharusnya tidak menjadi masalah.
7. Memilih pakaian yang sesuai
Setelah beberapa aturan teknis dan Sedulur tinggal memilih mana yang paling sesuai, tak lupa Sedulur juga perlu memperhatikan penampilan diri di dalam kamera. Sebelum melakukan foto untuk lamaran kerja, ada baiknya Sedulur menentukan pakaian apa yang sesuai untuk foto lamaran kerja.
Hal penting yang perlu Sedulur ketahui adalah jangan menggunakan warna yang terlalu mencolok seperti warna merah menyala, biru laut, hijau muda dan warna lainnya yang terlalu mencolok. Gunakan warna yang kalem dan terkesan formal seperti warna putih, hitam, biru dongker atau abu abu.
Gunakan pakaian formal seperti kemeja berlengan panjang untuk pria dan optional untuk wanita. Untuk bawahan gunakan warna yang masih senada dengan kemeja yang dipakai. Contoh jika Sedulur menggunakan kemeja putih maka celana yang bagus adalah warna hitam atau abu abu.
8. Perhatikan kebersihan wajah
Tips selanjutnya adalah tentang grooming wajah. Sebelum foto lamaran kerja ada baiknya Sedulur memperhatikan wajah seperti rambut, kumis, jenggot bagi pria dan kebersihan wajahnya.
Walaupun nantinya bisa diedit, namun ada baiknya Sedulur benar-benar memperhatikan tentang kebersihan wajah. Karena ini nantinya yang akan benar benar yang difokuskan dalam foto untuk lamaran kerja
9. Perhatikan posisi tangan dan kaki
Adapun gaya atau posisi tangan saat foto full body untuk lamaran kerja adalah tidak terlihat kaku dan Sedulur pun bisa bergaya sewajarnya. Untuk pria, posisi tangan contohnya bisa salah satu tangan menggenggam dan diangkat setengah badan sedikit kedepan.
Untuk wanita bisa meletakkan salah satu tangan berada didepan pinggang dan rileks. Sedangkan posisi kaki yang benar adalah dengan memajukan satu langkah kecil ke depan sehingga badan agak condong maju.
Hal ini digunakan supaya Sedulur lebih terlihat lebih tinggi. Mengedepankan posisi kaki merupakan salah satu cara untuk membuat kaki Sedulur terlihat lurus bagi Sedulur yang memiliki postur kaki O atau X.
10. Terakhir edit foto menggunakan aplikasi yang tersedia
Setelah selesai mengambil foto, Sedulur bisa langsung mengedit foto secara langsung. Ada banyak pilihan jenis aplikasi edit foto seperti Adobe Photoshop, Canva, dan Microsoft Word.
Bahkan, Sedulur juga bisa menggunakan website untuk mengedit foto secara online. Mengedit foto formal juga tidak sulit dilakukan seperti membuat desain karena Sedulur hanya mempercantik tampilan foto secara simpel.
Pertama Sedulur bisa menghapus background foto menggunakan background eraser. Lalu, pilih latar baru menggunakan warna yang sudah ditentukan seperti merah atau biru.
Selanjutnya, Sedulur bisa mengedit beberapa detail kecil foto sampai terasa sempurna. Jangan lupa kembali pastikan ukuran foto dan resolusinya. Terakhir, jangan lupa untuk menyimpan file foto jika sudah selesai dan nantinya siap untuk dicetak.
BACA JUGA: 20 Macam Kerja Online Mengetik yang Menghasilkan
Tips Foto Full Body yang Perlu Sedulur Perhatikan
Memang foto sendiri full body untuk melamar kerja gak mudah. Setelah tahu teknis pengambilan gambar, Sedulur juga perlu memperhatikan beberapa tips di bawah ini.
- Pastikan badan tegak dengan wajah tidak terlalu menunduk. Sedulur bisa menghadap lurus ke kamera atau mengambil alternatif dengan sedikit menyerongkan badan
- Senyum serileks mungkin agar terhindar dari rasa kikuk. Sedulur bebas memilih menampakkan gigi atau menyembunyikannya.
- Posisikan tangan dengan nyaman. Lipat kedua tangan di depan untuk menampilkan kesan kuat sebagaimana contoh foto full body di atas. Apabila ingin terlihat lebih formal, Sedulur bisa memilih menangkupkan kedua telapak tangan. Masukkan tangan ke saku untuk kesan foto lebih santai
- Tidak harus lurus, Sedulur dapat menekuk salah satu kaki untuk mendapatkan kesan santai. Atur jarak keduanya agar tidak terkesan kaku dan hindari menyilangkan kaki secara berlebihan.
Hal-Hal yang Harus Dihindari pada Foto Lamaran Kerja
Selain beberapa kriteria dan tips di atas, Sedulur juga harus mengetahui beberapa kesalahan umum yang cukup sering terjadi dalam mengirimkan foto lamaran kerja. Nah, adapun beberapa kesalahan yang perlu Sedulur hindari adalah sebagai berikut:
- Jangan pernah menggunakan foto selfie untuk melamar kerja, hal ini akan membuat HRD menilaimu sebagai seseorang yang tidak profesional dan malas karena tidak mau berusaha lebih untuk mengambil foto.
- Jangan pernah mengedit foto lamaran kerja secara berlebihan seperti menambahkan filter karena akan membuat HRD menilai Sedulur sebagai seorang yang tidak profesional. Mengedit foto lamaran hanya boleh untuk mengoreksi saja.
- Jangan pernah gunakan foto yang blur atau pecah, usahakanlah mengambil foto dengan resolusi yang tinggi.
BACA JUGA: Segini Gaji Kurir di Semua Perusahaan Logistik Indonesia
Foto Syarat Lamaran Pekerjaan yang Baik
Biasanya, beberapa perusahaan tidak begitu detail memberikan kriteria atau ketentuan untuk foto lamaran kerja. Namun, meskipun tidak ada persyaratan spesifik, foto untuk melamar pekerjaan tentu tidak boleh dilakukan sembarangan.
Hal ini dikarenakan foto memiliki beberapa kriteria tidak tertulis yang harus dipenuhi oleh kandidat agar dapat mengesankan HRD. Berikut beberapa kriteria mengambil foto lamaran kerja yang baik:
- Saat mengambil foto Sedulur harus memperhatikan pakaian atau setelan yang digunakan. Pada umumnya kriteria pakaian haruslah sopan dan rapi. Jika Sedulur pria. Sedulur dapat menggunakan kemeja, jas, dan dasi. Lalu jika Sedulur wanita, Sedulur dapat menggunakan blazer.
- Jangan menggunakan pakaian maupun aksesoris atau perhiasan yang mencolok atau terlalu banyak.
- Bagi wanita, agar foto terlihat fresh dan menyegarkan. Sedulur dapat menggunakan make up yang sederhana dan tidak berlebihan. Selain itu, usahakan jangan warnai rambutmu menggunakan warna-warna lain yang mencolok selain warna alami rambut Sedulur.
- Dalam foto lamaran pekerjaan, usahakan untuk memperlihatkan telinga. Sedulur bisa menggerai rambut atau mengikatnya agar tampilan terlihat rapi.
- Berikan sebuah ekspresi yang natural dan tidak berlebihan.
Warna Background untuk Foto Lamaran Kerja
Biasanya, warna background yang sering digunakan untuk lamaran kerja yaitu merah dan biru. Penggunaan kedua warna background tersebut tergantung pada persyaratan kerja yang diberikan oleh perusahaan.
Pada beberapa instansi, khususnya lembaga pemerintahan atau institusi-institusi yang memiliki budaya formal lainnya. Penggunaan warna background bergantung pada tahun lahir pelamar kerja. Jika Sedulur lahir pada tahun yang genap maka warna background yang digunakan adalah biru.
Kemudian, jika tahun lahirmu adalah ganjil maka Sedulur harus menggunakan warna background yang sebaliknya yaitu merah. Warna background harus Sedulur sesuaikan dengan persyaratan yang telah ditentukan oleh perusahaan.
Jika perusahaan tidak memberikan persyaratan apapun, Sedulur dapat menggunakan warna background lainnya seperti putih. Usahakan untuk tetap gunakan warna-warna yang netral dan profesional agar perusahaan fokus pada karaktermu.
Ukuran Foto untuk Lamaran Kerja
Sama seperti warna background foto, ukuran foto juga harus menyesuaikan dengan persyaratan yang diberikan oleh perusahaan. Berikut beberapa ukuran foto lamaran kerja yang biasa digunakan:
- Ukuran 2×3 seperti foto identitas standar.
- Ukuran 3×4 seperti foto ijazah standar.
- Ukuran 4×6 seperti foto SKCK, pilihan terbaik jika ada syarat mengumpulkan foto fisik.
- Ukuran 3R, saat ini sudah cukup jarang dimintai oleh perusahaan, tapi mungkin masih dibutuhkan.
Itulah tadi cara foto full body sendiri menggunakan HP. Semoga artikel ini bisa membantu Sedulur dan lamaran diterima ya. Selamat mencoba.
