Dalam suatu perusahaan, peran seorang Business Development (BD) tentunya sangat penting. Selain menciptakan peluang bagi perkembangan perusahaan, mereka juga berperan sebagai penghubung antara tiga komponen terpenting dalam bisnis.

Seorang BD memiliki tugas dan tanggung jawab yang tidak bisa diremehkan begitu saja. Baik tugas yang berkaitan dengan pasar, produk, maupun relasi, semuanya harus dikerjakan dengan maksimal. Oleh karena itu, seorang BD harus memiliki beberapa skill penting guna menunjang pekerjaannya. 

Sebenarnya, apa itu Business Development serta apa saja tugas dan tanggung jawabnya? Simak informasi berikut ini, yuk!

BACA JUGA: Mengenal Bisnis Ritel Serta Jenis, Karakteristik & Cara Kerjanya

-->

Apa itu Business Development?

business development
iStock

Business development merupakan proses pembentukan nilai jangka panjang untuk perusahaan melalui tiga komponen bisnis utama, yakni pelanggan, pasar, dan relasi bisnis. Posisi ini memiliki tanggung jawab untuk mencari cara agar interaksi dari ketiganya dapat menciptakan peluang bagi perusahaan untuk terus tumbuh.

Nilai jangka panjang secara sederhana dapat diartikan sebagai uang, citra perusahaan, keuntungan, atau apapun yang berhubungan dengan tujuan utama suatu perusahaan berkembang. Seorang BD juga harus memikirkan strategi dan taktik jangka panjang untuk membuat perusahaan selalu untung. 

Komponen yang dikembangkan Business Development

business development
iStock

Agar bisa mencapai tujuan tersebut, maka seorang BB harus mengembangkan tiga komponen bisnis dalam perancangan strategi maupun taktik jangka panjang. Berikut adalah penjelasan singkatnya.

1. Pelanggan

Komponen pertama yang akan dikembangkan oleh seorang BD adalah pelanggan. Tanpa adanya pelanggan, sebuah bisnis tidak akan bisa berkembang. Dengan demikian, seorang BD harus pandai membaca setiap permasalahan yang sedang dialami oleh pelanggan, baik mengenai apa yang mereka butuhkan maupun apa yang mereka cari.

Seorang BD harus bisa mengidentifikasi masalah dan menyiapkan solusi untuk masalah tersebut. Apalagi, semakin berkembangnya zaman, kebutuhan pelanggan juga akan mengalami perubahan. Jika tidak melakukan survey dan inovasi, para pelanggan akan mencari produk lainnya.

Misalnya, apakah semua pelanggan hanya mementingkan kualitas barang yang akan digunakannya, atau juga mementingkan desain kemasannya? Jika mereka mementingkan keduanya, maka perusahaan harus bisa menjawab permasalahan tersebut dengan menghadirkan produk berkualitas yang menarik. 

2. Target Pasar

Komponen kedua yang penting untuk dikembangkan adalah target pasar. Sebelum meluncurkan sebuah produk, perlu dipahami siapa target pasar produk tersebut. Selanjutnya, seorang BD juga harus memahami sifat dinamis target pasar agar bisa menyesuaikan produk dengan kebutuhan pasar.

Perilaku konsumen ini biasanya akan terbentuk karena beberapa faktor, seperti demografis, geografis, maupun psikografis. Misalnya orang-orang di wilayah Pulau Jawa yang cenderung menyukai makanan dengan tingkat rasa manis yang tinggi, mengingat suplai gula yang berlebih pada masa kolonial di wilayah tersebut. 

3. Relasi

Komponen lain yang penting untuk dikembangkan adalah relasi bisnis. Dalam hal ini, relasi bisnis merupakan hubungan baik yang dilakukan perusahaan dengan pelanggan, partner, pelaku usaha, klien, maupun investor. Dengan adanya relasi ini, sebuah perusahaan akan lebih kuat dan bisa berkembang dengan cepat. 

Agar bisa terbentuk relasi bisnis yang baik, beberapa hal terkait kepercayaan, citra perusahaan, dan hubungan saling membutuhkan harus dirawat dengan tepat. Dengan begitu, relasi yang sudah terbentuk dapat bertahan lama dan bisa berjalan secara berkelanjutan. Hal ini tentu saja menjadi tugas penting seorang Business Development dalam suatu perusahaan. 

BACA JUGA: Contoh Studi Kelayakan Bisnis Beserta Aspek & Manfaatnya

Tugas dan tanggung jawab Business Development

business development
iStock

Seorang BD memiliki beberapa tugas dan tanggung jawab yang harus dikerjakan dengan sungguh-sungguh. Tugas ini ada yang berkaitan dengan pasar, produk, maupun bisnis secara umum. Berikut adalah tugas dan tanggung jawab seorang BD.

1. Berkaitan dengan pasar

Tugas dan tanggung jawab seorang Business Development yang berkaitan dengan pasar yang pertama adalah melakukan monitoring perkembangan pasar. Seorang BD akan memonitor perkembangan dan kompetisi yang ada di pasar untuk melihat prospek dalam penyusunan strategi pengembangan produk, pelanggan, atau kemitraan yang baru.

Selain itu, seorang BD juga harus melakukan riset mendalam guna menentukan target pasar. Seorang BD akan diberikan tanggung jawab untuk menentukan target pasar baru dengan jelas sebelum menyesuaikannya dengan produk yang akan dikembangkan. Hal ini tentu saja berkaitan dengan tujuan agar produk yang diproduksi bisa sesuai dengan target pasar dan bisa menjadi solusi dari masalah para konsumen. 

Seorang BD juga harus mampu memahami berbagai produk, baik produk dari perusahaan sendiri maupun kompetitor, dan memahami dimana posisi bisnis perusahaan di dalam pasar. Dengan begitu, perusahaan akan berkembang lebih baik lagi. 

2. Berkaitan dengan produk dan bisnis

Selain berkaitan dengan pasar, tugas dan tanggung jawab BD juga berkaitan dengan produk dan bisnis. Seorang BB harus bisa memahami produk perusahaan dengan detail dan menyeluruh agar seluruh informasi mengenai produk atau product knowledge, beserta keunggulan, fitur, bahan baku, hingga proses produksi, bisa dijelaskan dengan baik kepada pihak lain.

Selain itu, seorang BD juga harus berkoordinasi dengan divisi lain untuk mengembangkan suatu produk. Kerjasama ini akan mendukung kinerja seorang BD dalam mengembangkan perusahaan. Divisi lain yang dimaksud, seperti Sales, Marketing, hingga Account Manager. 

Sementara itu, dalam hal bisnis, seorang BD harus bisa menyusun dan mempresentasikan seperti apa strategi pengembangan bisnis yang akan dijalankan. Contoh strategi yang harus dilakukan bisa berupa strategi menemukan pelanggan baru, meningkatkan loyalitas pelanggan, strategi kemitraan, strategi penjualan, maupun strategi dalam memantau indikator kinerja.  

BACA JUGA: 5 Kesalahan Saat Menjalankan Bisnis Toko Kelontong

Skill yang harus dimiliki Business Development

business development
iStock

Beberapa skill yang harus dimiliki oleh seorang Business Development, antara lain:

1. Motivasi

Seorang BD harus memiliki motivasi yang tinggi, terutama untuk menjaga kedisiplinan dalam bekerja. Motivasi ini juga menjadi alasan agar seorang BD tidak gampang menyerah, sehingga mampu memenuhi semua target dari perusahaan, meskipun dalam keadaan terdesak dan terbatas.

2. Management Skill

Skill dalam hal manajemen juga harus dikuasai oleh seorang BD. Dengan banyaknya tugas dan tanggung jawab yang harus dijalankan, seorang BD harus mampu mengatur waktu dan prioritasnya dengan baik. Mereka juga harus bisa mengatur sumber daya yang digunakan untuk mendukung pertumbuhan bisnis perusahaan. 

3. Kemampuan Komunikasi

Kemampuan komunikasi tentunya sangat wajib dimiliki oleh seorang BD. Hal ini karena tugas dan tanggung jawab mereka tidak hanya dari balik layar saja, melainkan juga berada di lapangan. Kemampuan komunikasi yang baik akan sangat berguna, baik dengan pelanggan dan tim, maupun saat presentasi dengan partner bisnis. 

4. Analisa Data

business development
iStock

Kemampuan analisis data juga penting untuk dimiliki seorang BD. Hal ini berhubungan dengan perkembangan penjualan setiap bulan maupun data-data terkait klien, investor, dan perusahaan yang bukan hanya berbentuk tulisan, namun juga angka. Dengan kemampuan analisis yang baik, tugas yang dijalankan akan semakin lancar. 

5. Kepandaian Negosiasi

Selain mempromosikan produk, kemampuan untuk bernegosiasi juga harus dimiliki. Kemampuan ini akan sangat berguna saat menjalin kerjasama dengan partner bisnis maupun investor. Dengan begitu, tujuan proyek perusahaan akan berhasil terlaksana dengan baik.  

6. Marketing

Skill marketing juga harus dimiliki oleh seorang BD untuk memperbesar peluang terjualnya suatu produk. Dengan strategi marketing yang baik, promosi terhadap suatu produk akan semakin menarik. Oleh karena itu, skill marketing menjadi salah satu skill wajib yang harus dimiliki. 

7. Manajemen Proyek

Skill terakhir yang harus dimiliki oleh seorang BD adalah kemampuan manajemen proyek. Hal ini berkaitan dengan kemampuan dalam mengelola tim agar tetap solid dalam memecahkan suatu permasalahan. Dengan manajemen proyek yang baik, segala kemungkinan yang baik atau buruk dapat dihadapi bersama-sama. 

Itulah sekilas informasi mengenai Business Development dalam suatu perusahaan. Semoga informasi ini dapat bermanfaat bagi Sedulur yang berminat menjadi seorang BD di masa yang akan datang. Semangat, ya!

Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar.

Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah.