Salah satu langkah yang bisa dilakukan untuk menambah pundi-pundi kekayaan atau menuju finansial yang mandiri adalah usaha atau berbisnis. Usaha tak melulu harus dimulai dengan modal yang besar. Asal pintar membaca peluang dan berusaha maka bisa jadi kunci. Misalnya membuka bisnis tempat makan karena modal untuk buka usaha warung makan yang dibutuhkan tak begitu besar.
Apalagi saat ini orang-orang masih membutuhkan untuk nongkrong dengan harga yang bersahabat. Oleh sebab itu, peluang bisnis membuka usaha warung makan bisa menjadi opsi yang Sedulur coba. Saat ini, penilaian masyarakat mulai berubah terhadap warung makan. Warung ini bukan lagi dinilai sebagai “kelas dua” untuk tempat makan dan nongkrong.
Banyak konsumen kelas atas yang datang ke warung asalkan tempatnya bersih, nyaman, menu yang disajikan enak dan murah, serta mempunyai ciri khas cita rasa. Lalu berapa modal untuk buka usaha warung makan? Simak di bawah ini!
BACA JUGA: 10 Ide Bisnis Gila yang Unik dan Hasilkan Banyak Keuntungan
Perhitungan Modal Usaha Warung Makan
Usaha warung makan atau nasi merupakan salah satu ide bisnis yang sangat menjanjikan dan banyak diminati oleh banyak orang. Selain itu, warung nasi juga akan selalu dibutuhkan.
Untuk hitungan modal sendiri, Sedulur bisa mulai dengan perhitungan biaya pembuatan warung, berikutnya ke alat masak, dan bahan baku. Secara sederhananya, Sedulur bisa melakukan contoh hitungan seperti di bawah ini untuk modal kecil dan sebagai pemula.
Modal Awal:
- Beli Etalase = Rp 1 juta
- Kursi dan Meja = Rp 1 juta
- Bahan Baku selama satu bulan = Rp 7 juta
- Gas untuk memasak = Rp 150 ribu
- Peralatan Masak dan Makan = Rp 1 juta
Total Modal Awal Rp 10.150.000
Biaya Operasional Dalam Satu Bulan:
- Sewa Warung pinggir jalan = Rp 1 juta
- Listrik = Rp 500.000
- Air PDAM = Rp 200.000
- Lain-lain = Rp 200.000
Total Lain-lain = Rp 1.900.000
Total Modal Awal+Operasional = Rp 12.050.000
Keuntungan Usaha Warung Nasi Per Bulan:
- Lauk Ayam + nasi Rp 12.000 × 20 potong × 30 hari = Rp 7,2juta
- Lauk Ikan + nasi Rp 10.000 × 20 potong × 30 hari = Rp 6 juta
- Lauk Telur + nasi Rp 7.000× 20 butir × 30 hari = Rp 4,5 juta
- Lauk sayuran Rp 5.000 × 30 bungkus × 30 hari = Rp 3 juta
- Lauk tahu tempe Rp 5.000 × 30 buah × 30 hari = Rp 3 juta
Total Penjualan Rp 23.700.000/bulan (kotor)
Total Laba bersih perbulan: Total Penjualan – Total Modal Awal – Biaya Operasional = Laba
Jadi, 23.700.000 – 10.150.000 – 1.900.00 = Rp 11.650.000
Catatan: Rincian modal dan pendapatan bersih ini adalah estimasi yang akan Sedulur dapatkan, tidak menutup kemungkinan akan lebih kecil dan lebih besar.
BACA JUGA: Rincian Modal dan Tips Jalani Bisnis Air Isi Ulang, Catat!
Tips Memulai Usaha Warung Makan Sederhana
Hal pertama yang harus Sedulur pahami, pelaku usaha warung makan kecil memiliki banyak kompetitor. Artinya kamu harus mempunyai cara khusus supaya konsumen nantinya lebih memilih makan di warung Sedulur daripada milik orang lain.
Oleh sebab itu tidak ada salahnya kalau Sedulur lebih dulu menyimak beberapa tips memulai usaha warung makan kecil berikut ini.
1. Lakukan rise sederhana
Meskipun hanya warung makan kecil saja namun sebaiknya Sedulur juga melakukan riset sederhana lebih dulu. Riset tersebut nantinya berguna untuk membantu Sedulur menentukan target pasar, model promosi, kelebihan usaha dan sebagainya.
Dari hasil riset ini Sedulur bisa memperkirakan produk apa yang potensial untuk dijual sesuai target pasar yang ada. Misalnya Sedulur akan membuka warung makan masakan jawa karena di sekitar tempat itu belum ada warung sejenis dan mayoritas penduduknya adalah orang Jawa.
2. Tentukan konsepnya
Setelah menemukan jenis makanan apa yang akan dijual selanjutnya Sedulur harus membuat konsepnya juga. Konsep tersebut bisa Sedulur sesuaikan dengan jenis makan yang disajikan ataupun kondisi target pasar. Misalnya Sedulur membuka warung makan di sekitaran kampus maupun perkantoran konsep yang bagus adalah desain minimalis atau industrial dengan sajian prasmanan.
3. Cari lokasi yang tepat
Meskipun bukan satu-satunya faktor, namun lokasi yang tepat membantu usaha Sedulur menjadi lebih mudah dikenal orang. Beberapa lokasi yang bagus untuk membuka warung makan kecil misalnya dekat kampus, kost, area perkantoran ataupun sekitaran industri/pabrik.
4. Perhitungan modal
Setelah rencana usaha Sedulur memiliki gambaran jelas langkah selanjutnya adalah memperhitungkan jumlah modal yang dibutuhkan. Hitung apa pun yang Sedulur butuhkan untuk memulai usaha secara rinci agar diketahui dengan jelas berapa total modal yang dibutuhkan.
Barulah setelah itu Sedulur memikirkan dari mana modal tersebut didapatkan apakah dari kantong pribadi, kerjasama dengan orang lain atau mencari pinjaman.
5. Perhitungan modal warung makan kecil
Meskipun membuka warung makan kecil tidak membutuhkan modal sebesar restoran atau cafe modern, namun Sedulur tetap harus memperhitungkan lebih dulu modalnya kemudian dipikirkan dari mana sumber permodalannya.
Kemudian, setelah diketahui jumlah modal usaha warung makan kecil tersebut, selanjutnya Sedulur harus menentukan sumber permodalannya. Jika Sedulur membutuhkan tambahan modal untuk mengembangkan usaha warung makan kecil, Sedulur bisa mengajukan pinjaman otoritas terkait yang sudah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan.
6. Rancang tata letak ruangan
Setelah Sedulur memiliki tempat, waktunya untuk mulai mengerjakan tata letak dan mendesain ruang. Tentu saja, ini akan tergantung pada jenis tempat usaha yang Sedulur jalankan.
Tetapi biasanya warung makan mendedikasikan sekitar 45-60% dari ruang mereka untuk ruang makan, sekitar 35% untuk area dapur dan sisanya untuk penyimpanan dan ruang kantor.
7. Pilih pemasok
Sebagai pemilik warung, Sedulur akan bekerja dengan sejumlah pemasok yang berbeda dari perabot hingga sistem POS, peralatan bar, peralatan dapur, dan makanan. Buat daftar keinginan kamu, lihat anggaran jangka pendek dan jangka panjang serta teruslah mencari mitra.
Sedulur bisa mulai mencari ke pengecer grosir, pasar petani lokal, konvensi F&B, minta rekomendasi dari sesama pemilik warung makan atau cukup lakukan penelusuran Google.
BACA JUGA: 12 Bisnis Franchise Ayam Goreng Terlaris , Dijamin Cuan!
Strategi Bisnis
Strategi bisnis warung makan penting Sedulur ketahui sebelum memulai usahanya. Hingga saat ini usaha warung makan kecil selalu laris manis dan tidak akan pernah mati dalam kondisi apapun.
Semua orang butuh makan dan itu merupakan alasan terkuat. Berikut ini ada beberapa strategi bisnis yang dapat Sedulur terapkan untuk memulai usaha warung makan.
- Pilihlah lokasi yang benar-benar strategis. Lokasi yang strategis dapat memberi keuntungan tersendiri untuk memulai usaha warung makan.
- Ciptakan nama yang unik dan menarik untuk warung makan yang akan Sedulur dirikan. Ini bertujuan untuk menarik konsumen berkunjung ke warungmu.
- Karena ini bisnis makanan maka rasa makanan menjadi keunggulan utama. Maka, ciptakan rasa makanan yang enak dan lezat serta mempunyai ciri khas, misalnya menu makanan yang disajikan tidak menggunakan MSG.
- Berikan pelayanan yang ramah kepada para konsumen.
- Buatlah para pengunjung nyaman bila berkunjung ke warung kamu. 6. Untuk grand opening, Sedulur bisa berikan diskon, misalnya 2,5 persen untuk 10 pengunjung pertama.
- Harga terjangkau. Buatlah menu dengan harga yang tidak terlalu mahal dan buatlah daftar harga dengan jelas.
Tantangan Usaha Warung Makan
Ketika Sedulur memutuskan untuk membuka usaha di bidang ini, kemungkinan Sedulur akan banyak menemui rintangan yang menghadang. Sedulur harus siap menghadapi dan keluar dari rintangan tersebut. Adapun rintangan yang sering dihadapi adalah konsumen mengeluh terhadap menu yang disajikan.
Selain itu rintangan yang akan Sedulur temui adalah masalah bahan produksi. Ada bahan produksi yang harus diolah saat itu juga, tapi ada juga bahan produksi yang masih bisa disimpan untuk dua atau tiga hari. Contohnya, sayuran hijau lebih enak jika segera diolah dalam keadaan masih segar. Untuk mengatasi hal ini, sediakan bahan produksi secukupnya, misalnya untuk satu hari saja.
Tantangan terakhir adalah kompetitor. Di daerah yang ramai dan padat, banyak berdiri warung-warung makan sebagai kompetitor. Di antara warung makan itu ada yang menyajikan menu yang sama dengan milikmu. Cara mengatasi hal ini adalah menyajikan menu yang sama tapi harus mempunyai ciri khas, misalnya pada penyajiannya.
Itulah tadi modal untuk buka usaha warung makan dan beberapa tipsnya. Jika Sedulur memutuskan untuk membuka usaha warung makan, maka usaha ini adalah salah satu usaha yang tepat.
Kenapa usaha kuliner sangat menjanjikan? Tentunya berhubungan bahwa makanan adalah kebutuhan pokok manusia yang mana sudah pasti akan selalu dibutuhkan. Maka tidak heran usaha kuliner yang banyak dipilih diantara jenis usaha yang lainnya.
Meski begitu Sedulur juga dituntut mempunyai pengetahuan dan kemampuan yang cukup di bidang kuliner sebagai modalnya. Kemudian modal apalagi yang perlu dipersiapkan untuk memulai usaha warung makan agar bisnis bisa berjalan lancar dan menguntungkan? Mari kita bahas dari segi modal usaha. Jadi, apakah Sedulur tertarik untuk usaha di bidang kuliner ini?