Salah satu bisnis yang cukup penting dan dibutuhkan orang-orang adalah toko bangunan. Walaupun terlihat membutuhkan modal yang cukup besar, bisnis toko bangunan bisa sangat menguntungkan. Sedulur juga dipermudah dengan adanya opsi franchise toko bangunan yang sudah semakin banyak dilakukan dalam beberapa tahun terakhir.
Namun, berbeda dengan bisnis toko bangunan biasa, usaha franchise pada bidang ini perlu perencanaan yang matang dan cermat. Sedulur harus memiliki perhitungan modal yang jelas, karena franchise toko bangunan biasanya membutuhkan modal besar dan kontrak panjang. Agar Sedulur bisa semakin paham tentang lini bisnis franchise toko bangunan, coba simak beebrapa rekomendasi franchise toko bangunan beserta informasi menjalankan bisnisnya berikut ini!
BACA JUGA: 10+ Franchise Fried Chicken dengan Modal Kurang dari 20 Juta!
1. Solusi Rumah
Franchise toko bangunan yang pertama adalah Solusi Rumah. Merupakan franchise toko bangunan yang bisa jadi solusi. Untuk menjalin kerja sama dengan waralaba toko bangunan ini, Sedulur dapat mempersiapkan modal investasi sebesar Rp 50 juta apabila sudah memiliki toko bangunan.
Hingga Rp 700 juta untuk Sedulur yang ingin paket usaha lengkap termasuk dengan kosnultasi pembangunan rumah. Dalam kemitraan waralaba toko bangunan Solusi Rumah, Sedulur akan memperoleh pelatihan lengkap, dan balik modal dalam kurun waktu 3,5 tahun saja. Hingga saat ini, tercatat ada lebih dari 90 gerai yang tersebar di Pulau Jawa.
Seperti yang telah kita sebut sebelumnya, waralaba toko bangunan Solusi Rumah tidak hanya berperan sebagai toko bangunan tradisional saja. Akan tetapi, mereka juga memberikan layanan konsultasi pada warga Indonesia yang hendak membangun rumah. Selain mempercepat proses pembangunan, solusi rumah pun juga dapat memotong ongkos pembangunan rumah hingga lebih dari 20 persen.
2. Home Builder Center
Kedua, yaitu franchise toko bangunan Home Builder Center atau HBC. Brand yang satu ini menawarkan 3 pilihan paket usaha untuk calon mitra mereka. Dengan Paket A untuk bangunan supermarket seluas 200 meter persegi dengan modal investasi Rp 300 juta.
Paket B unutk bangunan supermarket seluas 450 meter persegi dengan harga Rp 425 juta. Terakhir Paket C dengan luas bangunan 650 meter persegi dengan investasi senilai Rp 525 juta.
Fasilitas yang akan Sedulur peroleh pun juga bervarasi sesuai dengan paket usaha mana yang Sedulur pilih nantinya. Selain itu, modal investasi tersebut nantinya tidak termasuk dengan biaya sewa, namun sudah memuat seluruh kebutuhan toko nantinya.
Termasuk juga dengan manajemen fee untuk 6 tahun senilai Rp 44 juta untuk Paket A, Rp 55 juta untuk Paket B, dan juga Rp 60 juta untuk Paket C. Lalu, modal tersebut juga termasuk perizinan, perlengkapan toko, pelatihan dan gaji karyawan, hingga renovasi toko.
Dengan sistem bagi hasil, pihak mitra akan memperoleh pembagian penghasilan sebesar 3,5 persen hingga 6,5 persen omset per bulan. Apabila outlet bisa memperoleh omset sebesar Rp 300 juta per bulan. Sedulur pun dapat memperoleh keuntungan bersih hingga Rp 19 juta, dan balik modal dalam kurun waktu 21 bulan.
BACA JUGA: 21+ Ide Usaha Franchise 2023, Menjanjikan dan Wajib Dicoba!
Tips memulai usaha toko bangunan
Agar dapat membangun usaha waralaba toko bangunan dengan lancar, Sedulur bisa memperhatikan beberapa tips agar bisa menjalankan usaha toko bangunan dengan mudah. Adapun beberapa cara dan tips yang dimaksud bisa Sedulur simak dalam penjelasan berikut ini:
1. Tentukan lokasi yang strategis
Tips pertama dalam menjalankan waralaba toko bangunan, Sedulur dapat memilih lokasi usaha yang strategis. Pilih lokasi yang mudah di akses dan yang paling penting adalah dekat dengan jalan raya, sehingga dapat dikenali dengan mudah.
Selain itu, lokasi yang strategis juga akan memudahkan dalam mobilitas kendaraan pengangkut yang akan keluar masuk toko. Usahakan juga, toko bangunan Sedulur memiliki lahan parkir yang cukup luas, karena toko bangunan sangat berkaitan dengan kendaraan pengangkut yang berukuran besar.
2. Tentukan barang dan fasilitas
Tips selanjutnya dalam membangun waralaba toko bangunan adalah dengan merencanakan barang dan fasilitas apa saja yang akan Sedulur tawarkan kepada pelanggan. Terdapat berbagai barang material bangunan yang dapat Sedulur pilih. Jika masih awal, Sedulur dapat menentukan barang-barang yang pasti dibutuhkan.
Contohnya seperti keramik, cat, semen, pasir, triplek, kayu, paku, batu bata, pipa, dan masih banyak lagi yang lainnya. Siapkan juga lemari atau display untuk meletakkan beberapa material yang berukuran kecil seperti paku.
Sedulur juga dapat mempersiapkan fasilitas apa yang sekiranya dapat Sedulur tawarkan, seperti bongkar pasang muatan, minum gratis, lahan parkir, dan sebagainya. Dengan menyediakan berbagai bahan material dan fasilitas yang lengkap, akan membuat pelanggan nyaman dan kembali ke toko bangunan Sedulur setiap membutuhkan sesuatu.
3. Pilih supplier yang bagus dan terpercaya
Setelah menentukan barang apa saja yang akan Sedulur jual, pastikan untuk memilih supplier bahan bangunan yang bagus dan terpercaya. Jika Sedulur memilih supplier yang tepat, bahan bangunan yang Sedulur sediakan juga akan memiliki kualitas yang baik sehingga akan mendapatkan reputasi baik pula dimata pelanggan.
4. Tentukan harga jual yang terjangkau
Dalam menjalankan waralaba toko bangunan, harga jual yang tinggi atau rendah akan sangat mempengaruhi. Pasalnya, terdapat beberapa pelanggan yang menentukan minat beli dari harga yang masih terjangkau. Lakukan terlebih dahulu riset harga jual yang ada di pasar atau kompetitor dengan detail, jangan sampai Sedulur mematok harga terlalu tinggi.
BACA JUGA: 19 Franchise untuk Pemula, Modal Kecil Untung Berlipat!
5. Beri pelayanan terbaik
Ketika menjalankan usaha, pastikan Sedulur selalu memberikan pelayanan yang baik dan ramah kepada pelanggan. Ketika menjalankan bisnis waralaba toko bangunan, pasti akan banyak pelanggan yang bertanya-tanya mengenai produk sebelum membeli.
Seperti “merek cat apa yang bagus?”, “bahan pondasi apa yang bagus dan kokoh?” dan lain sebagainya. Berilah jawaban dan pelayanan yang ramah dan solutif, dengan begitu pelanggan akan senang belanja di toko bangunan milik Sedulur.
6. Ajukan tawaran ke proyek pembangunan
Untuk lebih meningkatkan penjualan, Sedulur juga dapat membangun relasi dengan mengajukan promosi pada proyek pembangunan yang sedang berjalan. Sedulur bisa membuat sebuah proposal penawaran untuk kerjasama menjadi pemasok utama bahan bangunan yang diperlukan di proyek pembangunan. Selain dapat meningkatkan penjualan, Sedulur juga bisa menambah banyak relasi dan lebih memperkenalkan toko bangunan milik Sedulur.
7. Siapkan modal
Tips terakhir dan terpenting adalah siapkan modal usaha yang cukup. Untuk menjalankan usaha waralaba toko bangunan, Sedulur membutuhkan modal yang cukup besar. Kisaran modal yang Sedulur butuhkan untuk usaha ini akan mencapai ratusan juta, tergantung dengan besar kecilnya usaha yang akan Sedulur lakukan.
BACA JUGA: 10 Bisnis Franchise Makanan Kekinian Terlaris di Indonesia
Keuntungan bermitra dengan toko bangunan
Namun, perlu Sedulur ketahui juga bahwa syarat syarat tersebut nantinya akan membuahkan hasil yang sangat menguntungkan. Pasalnya, banyak sekali warga Indonesia yang tertarik dengan peluang dari toko bahan bangunan. Namun mereka terkendala dengan biaya yang cukup tinggi.
Keuntungan pertama dalam bermitra franchise toko bangunan adalah, barang barang yang Sedulur jual nantinya tidak akan pernah kadarluasa. Sehingga, Sedulur pun dapat menyimpan bahan material tersebut dalam waktu yang sangat lama, hingga Sedulur menemukan pembeli yang ingin membelinya.
Keuntungan dari waralaba toko bangunan ini tentunya akan sangat berbeda dengan franchise makanan atau bahkan pakaian. Yang mana kedua franchise tersebut produknya dapat mengalami kadarluasa jika terus saja disimpan dalam waktu yang lama.
Selain dengan produk jualan yang tidak bisa kadarluasa, keuntungan lain dari bermitra franchise toko bangunan adalah material bahan bangunan harganya cukup stabil di pasaran Indonesia.
Terlebih lagi, beberapa bahan material bangunan seperti semen, pipa cat, dan pasir sendiri memiliki harga yang akan selalu sama. Asalkan kualitas dan kondisi barang masih sama seperti awalnya. Itulah mengapa, bisa dikatakan bahwa barang barang dari waralaba toko bangunan memiliki umur yang cukup panjang.
Nah itulah beberapa rekomendasi franchise toko bangunan yang bisa Sedulur coba, beserta dengan beberapa penjelasan penting berkaitan dengan menjalankan toko bangunan. Semoga penjelasan di atas membantu Sedulur, ya!