Penyebab Rumah Panas Saat Malam Hari dan Cara Mengatasi

Ada satu alasan yang membuat rumah panas saat malam hari. Tidak hanya ketika siang hari saat matahari sedang terik, tetapi juga saat hari sudah senja. Alasannya karena paparan sinar matahari yang menyerap pada dinding rumah. Berdasarkan penelitian, panas ini akan tersimpan di dalam dinding beton hingga 8 jam sejak terpapar. Sehingga letak rumah, akan berpengaruh besar dimana rumah menghadap barat akan memiliki suhu lebih panas karena mendapat sorotan sinar matahari paling intens dan kuat.

Oleh karena itu, banyak orang menghindari orientasi rumah yang menghadap ke barat. Namun ada banyak hal pula yang membuat orang tak bisa memiliki rumah menghadap ke arah yang sesuai keinginan.  Salah satunya, jika kamu membeli rumah di kota besar yang sudah padat penduduk atau membeli rumah dari pengembang. Akhirnya, AC menjadi senjata untuk menyejukan rumah. Nah, agar Sedulur bisa mengatasi rumah panas saat malam hari mari ketahui sebab dan bagaimana cara mengatasinya berikut ini!

BACA JUGA: 10 Tips Mendekorasi Rumah Terlihat Menjadi Mewah dan Elegan

1. Ganti warna cat rumah

rumah panas saat malam
The Spruce

Jika rumah sedulur menggunakan warna warna gelap sepertinya sedulur harus mengganti cat rumah sedulur. Faktanya rumah dengan cat gelap cenderung menyeap panas. Panas ini akan terasa ketika cahaya matahari menerpa rumah sekitar pukul 14.00 sampai 16.00.

Sedulur bisa memegang dinding rumah dari dalam. Jika warna cat rumah sedulur gelap, dinding akan terasa lebih hangat. Perlu sedulur ketahui, panas dinding ini tak akan hilang sesaat setelah matahari tenggelam. Ia akan menyimpan panas hingga 6 sampai 8 jam ke depan. Jadi jangan heran jika rumah sedulur akan terasa panas saat malam hari.

2. Menambah elemen tambahan di depan rumah

Dengan sedulur menambahkan tambahan di bagian wajah rumah, baik sebagian atau seluruhnya, bisa menjadi salah satu solusi meredam panas rumah yang menghadap barat. Dengan adanya elemen tambahan, panas tak langsung menyentuh rumah.

Inilah yang membuat rumah lebih adem. Elemen tambahan ini bentuknya ada bermacam-macam, yaitu ada yang masif (menambah dinding plesteran atau dinding batu alam) dan ada yang tak masif (menambah dinding roster, kisi-kisi, atau tanaman rambat). Yang perlu diperhatikan saat menambah secondary skin ini adalah proporsinya.

3. Menambahkan tanaman di sekitar rumah

Dengan adanya tanaman di sekitar rumah sedulur bisa menjauhkan rasa panas dan pengap pada lingkungan tempat tinggal. Apabila sekeliling rumah dipenuhi dengan bangunan beton, aspal, dan semen tanpa adanya pepohonan serta tanaman hijau.

Jangan kaget dengan rasa panas dan pengap yang masuk ke rumah. Tanaman yang Sedulur tanam di sekitar rumah bisa menghilangkan rasa panas di dalam rumah, bahkan bisa membuat rumah lebih adem dan lebih nyaman untuk beristirahat.

4. Membuat plafon rumah tinggi

Dengan membuat plafon rumah yang tinggi sirkulasi udara di dalam rumah akan terus mengalir sehingga tidak membuat suhu panas terperangkat di aatas plafon rumah Sedulur. Terus apa saja penyebab rumah terasa panas di malam hari.

Untuk kebaikan sirkulasi udara agar membuat udara di dalam rumah tidak panas lagi, sehingga Sedulur bisa membuat plafon rumah lebih tinggi lagi agar sirkulasi udara lebih baik dan membuat rumah tidak panas lagi.

5. Sesuaikan atap rumah

Saat rumah terasa panas, pastikan bahwa rumah menggunakan material atap yang sesuai. Sebab, salah memilih atap bisa mempengaruhi rasa panas di dalam rumah. Sebagai contoh, atap rumah berupa genteng adalah pilihan yang baik untuk menjauhkan dari rasa panas ketimbang atap dari meterial plastik, asbes, seng, dan sejenisnya.

Memasang atap rumah dengan asbes, seng, atau material logam lainnya, terlebih bila tinggal di daerah dengan iklim panas, adalah kesalahan besar. Sebab, material tersebut, dapat membuat hawa ruangan yang ada di bawahnya menjadi lebih panas.

Hal ini karena bahan logam atau seng mempunyai sifat yang mudah menyerap panas matahari. Karena itu, sebaiknya gunakan atap rumah seperti genteng tanah liat yang mampu menahan panas sehingga tidak mempengaruhi ruangan di bawahnya.

BACA JUGA: 10 Tips Memilih Lokasi Strategis Untuk Rumah Tinggal

6. Rumah sering tertutup

rumah panas saat malam
Pinterest

Penyebab lain rumah terasa panas dan pengap adalah kondisi rumah yang sering tertutup. Apabila rumah terus-menerus tertutup tanpa memperhatikan siklus udara yang memadai, tentu akan membuat ruangan di dalamnya menjadi pengap dan terasa panas.

Hal ini terjadi karena rumah yang sering tertutup menghasilkan kualitas udara yang buruk akibat terperangkap di dalam ruangan. Aliran udara tidak sempurna sehingga wajar jika rumah seingkali terasa sangat panas.

7.  Banyak barang tidak beraturan

Barang atau perabotan yang terlalu banyak dan tak beraturan turut mempengaruhi rasa panas dan pengap, khususnya di ruangan yang sempit. Usahakan meminimalkan penggunaan barang atau perabotan untuk menjauhkan rasa panas, pengap, sekaligus sumpek dari ruangan.

Selain menghilangkan panas dalam rumah, barang yang disusun secara rapih juga dapat membuat rumah terasa lebih luas dan lapang. Hal ini juga tentu saja akan mempengaruhi aliran udara yang sempurna di dalam rumah sehingga membuat rumah menjadi tidak panas lagi.

8. Perbanyak sumber ventilasi udara

Suhu panas di dalam rumah juga terjadi karena disebabkan oleh sirkulasi udara yang tidak lancer dan menyebabkan udara yang didadalam rumah tidak berputar dengan baik. Tips rumah tidak panas bagian ini pada intinya sedulur harus memastikan pergantian udara dari dalam ke luar agar tidak teras panas dan sumpek.

Dengan memperbanyak ventilasi udara menjadi cara agar sirkulasi udara pun dapat berjalan dengan lancer. Selai itu, sirkulasi udara yang lancara dapat mencegah runagan menjadi lemab, jadi, dapi pada sedulur harus mengeluarkan uang untuk membeli himdifier, maka lebih baik menggunakan tips yang lebih sederhana dan gratis dengan memaksimalkan fungsi dari ventilasi rumah.

9. Pasang jendela yang lebar

Pemasangan jendela lebar jadi bagian terpenting dalam tips rumah tidak panas. Secara khusu, jendela lebar sebagai ventilasi rumah mampu mendinginkan rauangan lewat sirkulasi udara yang baik. Mengetahui jenis, ukuran, serta tata letaknya adalah tahapan tips supaya rumah punya suasana sejuk selanjutnya.

Sedulur bisa memperhatikan proses pemasangan jendela yang tepat. Melihat pentingnya fungsi jendela tersebut, maka tak heran jika para developer seringkali berlomba-lomba menghadirkan hunian yang asri dan sehat dengan penggunaan jendela yang lebar.

Bagi sedulur yang masih kebingungan cari model rumah dengan banyak jendela, bisa cari rekomendasi di berbagai aplikasi media sosial juga yang kini kerap dijadikan media promosi atau review berbagai model rumah yang bisa dijadiin rekomendasi Sedulur sesuai yang diinginkan.

10. Memasang kipas atau dehumidifier

Apabila sedulur mencari cara untuk menghemat biaya agar rumah bisa terasa dingin tapi dengan bujet minim, maka pasanglah kpas langit-langit atau dehumidifier. Karena dengan kipas langit-langit sedulur dapat meningkatkan pengaturan thermostat menjadi sekitar 15 derajat celcius.

Sementara, dehumidifier dapat mengurangi tingkat kelembapan yang tinggi dan memerangi efek negatif dari kelembapan yang tinggi. Nantinya apabila tingkat kelmbapan yang tinggi dapat menyebabkan tugau debu, jamur dan lumut. Selain itu, mereka dapat menyebkan gatal, fruam kulit dna iritasi lainnya.

Demikian tadi penyebab dan cara mengatasinya jika rumah sedulur terasa panas di malam hari. Selain menggunakan perangkat elektronik AC sedulur juga dapat menerapkan tips tips di atas.