Rooster Bowl atau Mangkok Ayam Jago, Bukan dari Indonesia!  

Sedulur tentu sudah tidak asing dengan Rooster Bowl atau yang lebih dikenal dengan Mangkok Ayam Jago. Dan belum lama ini, ilustrasi Mangkok Ayam Jago muncul di halaman pertama Google pada edisi bulan September lalu.

Edisi Google Doodle bulanan ini memang sangat menarik. Mangkok ayam yang dijadikan ilustrasi memiliki animasi ayam yang seperti sedang berlari sehingga membuat mangkok seakan berputar. Namun, pengambilan doodle ini membuat sejumlah orang penasaran, bagaimana sebenarnya sejarah kemunculan Mangkok Ayam Jago tersebut. Biar pertanyaan Sedulur bisa terjawab, mari simal ulasan lengkap cerita sejarahnya berikut ini.

BACA JUGA : Tahapan-Tahapan Survei & Persiapannya yang Perlu Diketahui!

Sejarah

rooster bowl
Detik

Perlu Sedulur pahami ternyata Rooster Bowl atau Mangkok Ayam Jago ternyata bukan asli dari Indonesia. Sejarah Rooster Bowl ini bermula di peradaban dinasti Ming, tepatnya pada masa Kaisar Chenghua (1465-1487) di Tiongkok.

Pada masa itu, kaisar memesan empat buah cawan dengan ornament ayam jago dan ayam betina pada pengrajin tembikar di daerah Jingdezhen. Kaisar memesan cawan tersebut sebagai bukti cintanya kepada sang istri. Cawan tersebut dikenal dengan sebutan cawan ayam jago atau dalam Bahasa Tiongkok disebut dengan istilah Jigangbei.

Dikutip dari jurnal yang berjudul Sisi Historis dan Sisi Kultiran Simbolisasi Ayam Jantan dalam Lintas Budaya yang disusun oleh Tri Asiati dkk, Jigangbei memiliki ciri yang unik. Mangkuk tersebut memiliki simbol utama berbentuk Kerajaan Tiongkok.

Ornamen tersebut juga melambangkan kemakmuran dan rezeki yang melimpah. Kata “Ji” artinya adalah ayam, kata ini mirip bunyinya dengan kata “Jia” yang artinya rumah. Sedangkan gambar tumbuhan hijau yang ada di dekat ayam, melambangkan kekayaan dan pohon pisang berdaun lebar merepresentasikan keberuntungan keluarga.

Tradisi cawan ayam jago ini bersifat turun-temurun dan sudah populer di beberapa dekade pemerintahan meliput dinasti Qing di bawah Kaisar Wanli (1572-1620), Kaisar Kangxi (1661-1722), serta Kaisar Qian Long (1735-1796). Pada abad ke-20, kebudayaan cawan ayam jago ini merambah ke seluruh penjuru dunia timur seiring dengan meningkatnya ekspansi Tiongkok. Kemudian di beberapa negara juga mulai menggunakan mangkuk ini sebagai peralatan makan mereka.

BACA JUGA : Pengertian Hukum Kirchoff I dan II Beserta Bunyinya

Populer di Asia

rooster bowl
Pikiran Rakyat

Mangkuk jago merupakan peralatan makan yang ikonik dan juga populer di Asia, termasuk Thailand. Di Thailand sendiri, mangkok ini banyak diproduksi di Provinsi Lampang. Pemerintah Thailand lantas mendaftarkan Mangkok Jago ini sebagai produk Indikasi Geografis (Geographical Indication) Lampang pada 12 September 2013. Dengan begitu, Mangkok Jago telah diakui secara nasional terkait kualitas dan juga reputasinya.

Alhasil, mangkuk tersebut semakin laris di pasaran yang kemudian berhasil menjaga stabilitas keuangan dan kebebasan penduduk lokal masyarakat setempat.

BACA JUGA : Nikah Siri adalah: Pengertian, Dampak & Hukumnya di Indonesia

Dijadikan Google Doodle

rooster bowl
Kompas

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, jika mangkuk ini sangat terkenal di Asia terlebih di  wilayah Asia Tenggara seperti, negara Thailand dan Indonesia. Meskipun, sejatinya Mangkok Ayam Jago yang dibuat masyarakat Lampang juga berasal dari China. Google menampilkan doodle ayam jago di halaman awal situs pencarian pada September lalu tentunya memiliki alasan sendiri. Google doodle mangkok ini dibuat oleh Helene Leroux juga muncul di situs pencarian Thailand.

Melalui situs resminya, Google menilai mangkok ayam jago sangat populer di Asia. Ia berasal dari Lampang, Thailand dan sudah didaftarkan oleh pemerintah Thailand sebagai produk tanda geografis dari wilayah tersebut pada 2013.

“Itu artinya, hukum perdagangan internasional mengakui kualitas dan reputasi ayam jago yang dibuat di region tersebut,” tulis Google.

Itulah informasi tentang Rooster Bowl atau Mangkok Ayam Jago yang sangat populer di Indonesia bahkan Asia Tenggara. Mangkuk ini biasanya dijadikan wadah untuk makanan berkuah, seperti gulai, tongseng, bakso dan yang lainnya. 

Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar.

Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah.