Salah satu materi yang seru untuk dipelajari saat masih duduk di bangku sekolah dasar adalah bangun datar. Termasuk dalam mata pelajaran Matematika, tentu kamu juga akan mempelajari tentang bentuk, rumus keliling, dan luas trapesium.
Sambil mengingat kembali, trapesium memiliki bentuk yang terdiri dari dua sisi sejajar dengan panjang yang berbeda. Sisi sejajar disebut dengan alas dan yang tidak sejajar adalah kaki atau sisi lateral. Selalu dengan dengan kehidupan sehari-hari, Sedulur wajib memahami serba-serbi tentang bangun datar ini agar tidak tertukar dengan bentuk lainnya.
BACA JUGA: Rumus Tinggi Kerucut Beserta Contoh Soalnya
Apa itu trapesium?
Secara singkat, trapesium adalah bangun datar yang terbentuk dari garis lurus yang masuk ke dalam kategori poligon. Memiliki dua pasang sisi sejajar yang panjangnya tidak sama, ada beberapa benda dalam keseharian yang memiliki bentuk trapesium. Contohnya saja adalah sisi luar trapesium dan permukaan genteng rumah.
Selain itu, ada juga tenda trapesium yang dari permukaan luar memiliki bentuk yang menyerupai trapesium. Sayangnya, untuk menghitung keliling dan luasnya, dibutuhkan rumus bangun ruang, bukan bangun datar lagi. Tentu saja cara formula dan cara menghitungnya jadi lebih kompleks dan lebih panjang proses penyelesaiannya.
Supaya kamu bisa lebih mudah untuk menyelesaikan contoh soal untuk mencari keliling dan luas trapesium, simak ulasan singkat dan sederhana di bawah ini. Tidak sesulit yang dibayangkan, kok.
BACA JUGA: Rumus Lingkaran: Luas, Keliling, Cara Menghitung & Soalnya
Sifat
Sebelum beranjak untuk membahas luas trapesium, kamu juga perlu tahu sifat yang bisa dikenali dari ciri-cirinya. Lebih lengkapnya, simak penjelasan di bawah ini:
- Memiliki 4 rusuk dan 4 titik siku
- Punya sepasang sisi sejajar
- Terdapat salah satu kaki tegak lurus di sisi sejajarnya
- Cuma memiliki 1 simetri putar
- Bila dijumlah setiap sudut yang berdekatan adalah 180°
Secara singkat, sebuah bangun datar didefinisikan sebagai trapesium apabila memiliki sepasang sisi, diagonal, sudut, dan titik sudut. Bila semua aspek itu terpenuhi, kamu bisa memakai rumus luas trapesium bila dibutuhkan.
BACA JUGA: Memahami Rumus Pythagoras Beserta Contoh Soalnya
Jenis
Trapesium sendiri dibedakan menjadi beberapa jenis yang digolongkan berdasarkan panjang sisi dan sudutnya. Bentuk ini juga akan membedakan metode dalam cara mencari tinggi trapesium di setiap contoh soalnya.
1. Trapesium sama kaki memiliki satu simetri putar. Bagian kakinya juga memiliki panjang kaki yang sama.
2. Trapesium sembarang bisa juga disebut dengan yang berbentuk tidak beraturan. Ada perbedaan dari segi panjang sisi dan ada pula yang tidak lurus.
3. Trapesium siku-siku memiliki dua sisi yang sejajar dan memiliki sudut siku-siku 90˚. Bangun ini tidak memiliki simetri putar maupun lipatan.
BACA JUGA: Rumus Luas Balok Beserta Rumus Volume & Contoh Soalnya
Perbedaan dengan bangun segi empat lain
Sudah disinggung sebelumnya jika trapesium termasuk dalam kategori poligon. Tak sendiri, bentuk ini satu golongan dengan persegi, persegi panjang, jajargenjang, dan belah kepupat, layang-layang. Sekilas serupa tapi tak sama, berikut ini adalah perbedaan antara trapesium dan bentuk bangun poligon lainnya.
1. Persegi
- Rumus luas: L = a × a atau L = a2
- Rumus keliling: K = a + a + a + a atau K = a4
- Semua sudut siku-siku
- semua sisi sama panjang (a)
- Diagonal saling berpotongan dan menjadi dua sama panjang sekaligus tegak lurus
- Persegi Panjang
- Rumus luas: L = p × l
- Rumus keliling: K = 2p + 2 L = 2( p + l )
- Semua sudut siku-siku
- Sisinya berhadapan dan sejajar
- Diagonal saling berpotongan dan membagi menjadi dua sama panjang
3. Belah Ketupat
- Rumus luas: L = 1/2 × d1 × d2
- Rumus keliling: K = a + a + a + a
- Semua sisi sama panjang (a)
- Sisi yang berhadapan sama panjang dan sejajar
- Sudut yang berhadapan sama besar
- Diagonalnya memotong menjadi dua bagian dan sama panjang
4. Layang-Layang
- Rumus luas: L = 1/2 × d1 × d2
- Rumus keliling: K = 2( p + q )
- Diagonal paling panjang adalah sumbu simetri
- Diagonalnya berpotongan dan tegak lurus
- Dua sisinya sama panjang
- Jajar genjang
- Rumus luas: L = a × t
- Rumus keliling: K = 2( a + b )
- Sisinya sejajar, saling berhadapan, dan sama panjang
- Semua sudutnya sama besar ∠B = ∠D dan ∠A = ∠C
- Diagonal berpotongan dan membagi dua bagian sama panjang
- Sudutnya berdekatan = 180°
∠A + ∠C = 180°
∠B + ∠C = 180°
∠C + ∠D = 180°
∠D + ∠A = 180°
BACA JUGA: Mengenal Jaring Jaring Kubus Beserta Unsur & Rumusnya
Rumus keliling trapesium
Untuk menghitung keliling trapesium, sederhananya kamu tinggal menghitung keempat sisinya. Karena yang dihitung adalah area luarnya saja.
Keliling trapesium = a + b + c + d
Rumus luas trapesium
Untuk menghitung rumus keliling danluas trapesium, berikut ini adalah satuan hitungan yang perlu diketahui terlebih dahulu:
a = panjang alas a sejajar pendek
b = panjang alas a sejajar panjang
t = tinggi trapesium
Luas trapesium = ½ x (alas a + alas b) x tinggi
Formula di atas berlaku untuk menghitung rumus luas trapesium sembarang, sama kaki, dan siku-siku. Sebelumnya, pastikan untuk mengetahui tingginya juga.
Untuk menghitung rumus luas trapesium siku siku, kamu harus menghitung tingginya terlebih dahulu supaya bisa menemukan jawaban dari formulai di atas. Kamu bisa menghitung rumus pitagoras sebagai berikut:
tinggi trapesium = rumus pitagoras = a2 + b2 = c2
Setelah kamu menguasai materi bangun datar dan beralih ke bangun ruang, tidak menutup kemungkinan kamu harus menyelesaikan soal tentang luas permukaan prisma trapesium. Tinggal ikuti rumus ini saja:
Luas prisma = (2 × La) + (Ka × t)
L prisma trapesium = (jumlah sisi sejajar × tinggi trapesium) + (keliling trapesium × tinggi prisma)
Contoh soal
Setelah mengetahui rumus menghitung keliling, luas, dan cara mencari sisi trapesium, saatnya mengasah kemampuanmu dengan menyelesaikan beberapa contoh soal. Berikut ini terdapat satu bangun trapesium dan cari keliling, luas, dan dilengkapi dengan penjabarannya.
1. Hitung keliling dari trapesium tersebut!
Diketahui:
a = 14 cm
b = 26 cm
AD = BC = 10 cm
t = ?
Keliling trapesium = a + b + c + d
tinggi = rumus pitagoras = a2 + b2 = c2 = 8
Keliling trapesium = a + b + c + d
= 26 + 10 + 14 + 10
= 60
2. Hitung luas dari trapesium tersebut!
Diketahui:
a = 14 cm
b = 26 cm
AD = BC = 10 cm
t = 8 cm
Luas trapesium = ½ x (alas a + alas b) x tinggi
= ½ x (14 + 26) x 8
= ½ x (40) x 8
= ½ x (20) x 8
= 160 cm2
Selama semua sisi, tinggi, dan sisi miringnya sudah diketahui, menyelesaikan soal untuk mencari keliling dan luas trapesium bakal semakin mudah. Pegang teguh dan ingat-ingat juga rumus pitagoras untuk mempermudah proses pengerjaannya.
Terapkan hal ini untuk mengerjakan semua soal bangun datar lainnya, ya. Jangan ragu untuk mencoba mengerjakan soal lainnya untuk mengasah kemampun Sedulur. Dijamin nilai Matematikamu bakal bagus! Belajar Matematika ternyata semudah itu, bukan?
Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar. Yuk, unduh aplikasinya di sini sekarang!
Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah. Langsung restok isi tokomu di sini aja!
