Apakah Sedulur pernah mendengar istilah butterfly effect? Istilah yang dalam bahasa Indonesia bisa diterjemahkan sebagai “efek kupu-kupu” ini umum dikenal sebagai bagian dari teori kekacauan atau chaos theory.
Secara sederhana, butterfly effect adalah istilah yang digunakan untuk menjelaskan sebuah peristiwa kecil yang mengakibatkan terjadinya kekacauan atau peristiwa besar. Umumnya, teori ini banyak digunakan untuk membahas peristiwa-peristiwa besar di masa lalu. Oleh sebab itu, istilah ini dianggap asing oleh sebagian orang karena jarang digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
Lantas, apa sebenarnya makna dari butterfly effect? serta apa saja peristiwa yang disebabkan oleh hal tersebut? Untuk mengetahui jawabannya, yuk, simak penjelasan yang sudah Super rangkum berikut ini.
BACA JUGA: Pemanasan Global: Pengertian, Penyebab dan Dampaknya
Pengertian butterfly effect adalah
Dikutip dari Cambridge Dictionary, butterfly effect artinya situasi di mana sebuah aksi atau perubahan yang terlihat tidak penting memiliki dampak yang begitu besar. Dalam bahasa Indonesia, istilah ini kerap diterjemahkan secara bebas sebagai efek kupu-kupu.
Dalam sumber yang lain dikatakan bahwa efek kupu-kupu berkaitan dengan teori kekacauan atau chaos theory. Perlu diketahui, teori kekacauan yang dikenal dalam bidang matematika dan fisika merupakan teori tentang perilaku sistem dinamika non linier. Dikatakan bahwa perilaku tersebut menunjukkan dinamika yang sangat sensitif terhadap kondisi awal.
Sementara, dilansir Kompas.com, istilah butterfly effect mulai populer dari bidang ilmiah, tepatnya bermula dari seorang meteorolog bernama Edward N. Lorenz. Pada 1972, ia mengemukakan pertanyaan tentang hubungan perilaku atmosfer dan gangguan amplitudo. Kala itu ia mengatakan, apakah kepak sayap kupu-kupu di Brazil mengakibatkan tornado di Texas?
Pertanyaan Lorenz dinilai sebagai sebuah metafora yang menjelaskan perubahan dan tindakan kecil dapat mengarah pada hasil yang tidak diduga. Dengan kata lain, perubahan kecil yang mungkin tidak dianggap penting dapat memberikan dampak yang begitu besar.
BACA JUGA: Teori Asal Usul Bumi Beserta Penjelasan & Prosesnya
Butterfly effect dalam kehidupan sehari-hari
Meski pertama kali dicetuskan dalam bidang ilmiah khususnya dalam studi tentang cuaca, istilah butterfly effect alias efek kupu-kupu juga digunakan dalam bidang lain. Misalnya, butterfly effect dalam psikologi dianggap bermanfaat untuk memahami kehidupan seseorang.
Dikatakan bahwa kekacauan yang terjadi dalam hidup ternyata banyak disebabkan oleh hal-hal kecil yang tidak disadari. Dengan begitu, teori soal efek kupu-kupu ini dianggap sebagai pengingat untuk berhati-hati dalam dalam bertindak termasuk mengambil keputusan. Sebab, langkah yang terlihat kecil ternyata bisa membawa dampak besar yang tidak diduga-duga.
Contoh butterfly effect dalam kehidupan sehari-hari misalnya adalah soal bagaimana kita memperlakukan orang lain. Ketika kita mengatakan sesuatu yang baik kepada seseorang, bukan tidak mungkin hal kecil itu akan memberikan dampak besar di kemudian hari. Begitu juga sebaliknya, kalimat atau perkataan buruk yang dilontarkan kepada orang lain juga dapat menyebabkan dampak yang besar.
BACA JUGA: Mengenal Teori Relativitas Beserta Manfaat & Pembuktiannya
Peristiwa butterfly effect
Selain peristiwa sehari-hari seperti yang telah dipaparkan di atas, butterfly effect alias efek kupu-kupu disebut juga terjadi dalam sejumlah peristiwa sejarah. Dikutip dari IDN Times, ada beberapa peristiwa besar dalam dua abad terakhir yang terjadi karena hal sepele yang tidak pernah disangka dapat menyebabkan dampak yang begitu besar. Berikut adalah dua peristiwa penting di dunia yang diduga dipengaruhi oleh efek kupu-kupu.
1. Bocah asal Kuba dan perang Irak
Seorang bocah laki-laki asal Kuba, Elian Gonzalez disebut memiliki peran besar dalam meletusnya perang Irak. Dikatakan bahwa pada November 1999, Elian Gonzalez ditemukan terapung di lepas pantai Amerika Serikat (AS). Menurut catatan, mulanya ia menumpangi kapal pengungsi menuju AS namun kapal tersebut kemudian tenggelam.
Masalah terkait Elian Gonzalez ternyata tidak berhenti pada soal penyelamatannya. Sebab, hak asuhnya menjadi sengketa yang melibatkan dua negara, yaitu Amerika Serikat dan Kuba. Nasib Elian pun menjadi polemik nasional hingga menyebabkan perdebatan sengit antara dua kandidat presiden kala itu, George Bush dari Partai Republik dan Al Gore dari Partai Demokrat.
Kemarahan komunitas Kuba-Amerika di Florida karena tindakan Partai Demokrat yang menahan Elian pun berakhir pada kemenangan George Bush sebagai Presiden AS. Namun tak berhenti sampai di situ dampak dari polemik soal nasib Elian. Sebab, kemenangan George Bush juga akhirnya menjadi awal mula dari pecahnya perang Irak.
2. Surat yang diabaikan jadi sebab perang Vietnam
Tak hanya perang Irak yang disebabkan oleh “hal sepele.” Peristiwa lain yang disebut juga dipengaruhi oleh teori butterfly effect adalah perang Vietnam.
Peristiwa bermula pada tahun 1919 ketika Presiden AS Woodrow Wilson mendapat sepucuk surat dari seorang pendukung sosialis, Ho Chi Minh. Sayangnya, kesibukan Wilson membuatnya mengabaikan surat tersebut.
Ho Chi Minh yang sakit hati atas pengabaian dari Presiden AS lantas pergi ke Uni Soviet dan mulai mempelajari paham Marxisme dan menjadi seorang komunis. Ia juga memimpin kelompok komunis dan membagi negaranya menjadi dua kubu hingga berujung pada berkobarnya perang Vietnam.
BACA JUGA: Evolusi: Pengertian, Teori, Prinsip, Proses & Contohnya
Butterfly effect vs domino effect
Telah dipahami bersama bahwa teori butterfly effect menjelaskan tentang peristiwa atau hal yang dianggap sepele namun membawa dampak besar. Pengertian ini kerap membuat efek kupu-kupu dianggap sama dengan domino effect. Namun sebenarnya kedua hal tersebut tidaklah sama.
Dikutip dari Detik, suatu hal atau kejadian dianggap sebagai butterfly effect jika dampak yang ditimbulkan sulit untuk diperkirakan. Dengan kata lain, efek dari peristiwa yang dianggap sepele itu tidak terprediksi dan bahkan sangat acak.
Sementara itu, domino effect atau efek domino merujuk pada kejadian kecil yang mengarah pada kejadian yang lebih besar. Sehingga kejadian kecil dan berbagai kejadian besar yang terjadi selanjutnya dapat diprediksi arahnya karena seringkali masih berhubungan.
BACA JUGA: Siapa Pribumi Asli Indonesia? Ini Penjelasan & Awal Istilahnya
Butterfly effect paradox dalam time travel
Selain butterfly effect atau efek kupu-kupu yang menjelaskan tentang peristiwa kecil yang membawa dampak besar, dikenal juga istilah butterfly effect paradox. Istilah ini umum dikenal dalam teori tentang time traveling alias perjalanan waktu.
Dikutip dari IDN Times, butterfly effect paradox adalah efek paradoks yang diciptakan dari sebuah perjalanan waktu. Dalam hal ini, perjalanan waktu dan tindakan yang dilakukan saat berada di masa lalu menyebabkan pengaruh besar pada kejadian-kejadian di masa depan.
Butterfly effect dalam cinta
Selain efek kupu-kupu karena perjalanan waktu, istilah ini juga dikenal dalam persoalan asmara. Mungkin Sedulur pernah mendengar istilah butterfly effect di perut atau butterfly in the stomach. Apa artinya?
Dihimpun dari berbagai sumber, istilah tersebut umum digunakan untuk menjelaskan perasaan ketika seseorang yang disukai memberikan perhatian ataupun pujian. Perasaan bahagia yang begitu memuncak membuat seseorang tersebut tidak bisa mengontrol dirinya alias salah tingkah. Nah, kondisi ini umum disebut dengan istilah butterfly in the stomach atau kupu-kupu di perut.
Demikian tadi pembahasan tentang butterfly effect alias efek kupu-kupu. Dapat dipahami bahwa istilah ini menjelaskan sesuatu hal yang dianggap kecil namun ternyata memberikan dampak yang begitu besar. Selain itu juga telah dipaparkan contoh peristiwa yang disebut berkaitan dengan teori tersebut. Nah, apakah Sedulur pernah mengalami butterfly effect?
Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar.
Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah.
