Para umat Islam selalu mengucapkan kata astaghfirullah saat menerima kabar yang mengejutkan. Seperti musibah maupun sedang menghadapi situasi tidak menyenangkan lainnya. Sudah tahu apa arti dari istilah tersebut?
Astagfirullah artinya adalah kalimat yang biasa diucapkan dan dibaca untuk berzikir. Arti dari kata tersebut adalah memohon ampun hanya kepada Allah SWT.
Bacaan lengkap astaghfirullahaladzim ini memiliki arti na’aat atau salah satu sifat dari Allah SWT yang Maha Agung. Bisa juga bahwa astagfirullah al- azim artinya sebagai bentuk permintaan maaf secara tulus dari hati paling dalam kepada Yang Maha Esa.
Di bawah ini adalah ulasan mengenai astaghfirullah arab dan penjelasan artinya. Pahami secara seksama yuk, Sedulur.
Arti astaghfirullah
Sebagai umat Islam, kita sering mengucapkan dan membaca doa ini saat menjalankan kewajiban salat. Astaghfirullah adalah kata yang berasa dari bahasa Arab yang tersusun atas dua kata astagfirullah dan al-adzim.
Astaghfirullah mempunyai arti memohon ampun kepada Allah SWT. Sedangkan al-adzim memiliki arti sebagai na’at atau sifat dari Allah SWT. Sehingga, bisa disimpulkan bahwa astaghfirullah artinya memohon ampun kehadirat Allah SWT Yang Maha Agung.
Penjelasan lain mengenai istilah ini juga dijabarkan di Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Ada tiga definisi yang tersedia yakni sebagai berikut:
- Ungkapan semoga Allah SWT memberikan ampunan
- Sebuah seruan agar menyatakan sebuah rasa heran dengan bercampur sedih, pasrah, dan penyesalan
- Zikir agar diampuni dosa dan kesalahnnya
Dalam Islam, astaghfirullah al adzim artinya memohon ampunan kepada Allah SWT serta menyadari akan segala kesalahan dan kekhilafan yang sudah diperbuat.
BACA JUGA : Doa Setelah Sholat Tahajud yang Selalu Dibaca Rasulullah
Asal kata
Ditelaah dari kata-katanya, istilah ini berasal dari Bahasa Arab. Astaghfirullah atau biasa dinamakan dengan istighfar sering diucapkan oleh dengan bacaan sebagai berikut:
Istighfar (Arab: ٱسْتِغْفَار, Istiġfār) atau Astaghfirullah (أَسْتَغْفِرُ ٱللَّٰهَ ʾastaġfiru l-lāh) adalah tindakan meminta maaf atau memohon keampunan kepada Allah yang dilakukan oleh umat Islam. Hal ini merupakan perbuatan yang dianjurkan dan penting di dalam ajaran Islam. Istilah ini dipanjatkan ketika seseorang memohon ampunan atas segala kesalahan dan terus berusaha agar senantiasa menaati perintah Allah SWT.
Di ajaran Islam, penjelasan mengenai istigfar bukan terletak pada pengucapannya. Justru mengenai seberapa dalamnya seorang Muslim ketika memaknai dan menghayati arti ucapan tersebut. Saat seseorang melakukan tindakan tercela dan dosa, maka sudah sepantasnya untuk mengucapkan istighfar.
Kapan seseorang mengucapkan astaghfirullah?
Setiap orang pasti tidak luput dari namanya salah, melakukan tindakan dosa, dan masih banyak lagi. Sebagai seorang muslim, sudah sewajarnya kita untuk senantiasa mengakui kesalahan dan berusaha agar tidak kembali melakukan kesalahan tersebut.
Dilansir dari Kumparan, penggunaan istighfar dalam kehidupan sehari-hari membuat banyak kaum Muslim terjebak dengan pemahaman secara lahiriah. Kaum Islam masih beranggapan menggunakan tasbih di bagian tangan dan mengucapkan kalimat ini sudah cukup. Kalimat ini cukup bagi mereka mendapatkan pengampunan dari Sang Maha Pengampun.
Sebenarnya, pengucapan bacaan istigfar astagfirullahaladzim harus dibarengi dengan bertaubat. Taubat sendiri adalah tindakan perbaikan antara umat manusia kepada Allah SWT. Maka dengan itulah, Allah SWT pun sudah berfirman maka mohon ampunlah kepada Tuhanmu kemudian bertobatlah kepada-Nya (QS. Hud; 12).
Sebenarnya, pengucapan kata ini bisa diucapkan di segala keadaan. Saat menghadapi situasi sulit, menerima kabar kurang sedap, atau saat Sedulur melakukan tindakan dosa. Bisa diucapkan kapan dan di mana saja, namun akan lebih baik juga diucapkan saat Sedulur menjalankan salat ataupun kewajiban lainnya.
BACA JUGA: Doa Sholat Tahajud dan Dzikir, Lengkap dengan Waktu Amalnya
Keutamaan membaca astaghfirullah lengkap
Memahami kata ini tidak hanya dillhat dari astaghfirullah artinya. Sedulur wajib memaknainya. Di bawah ini beberapa keutamaan jika Sedulur membaca istighfar:
1. Proses mendekatkan diri kepada Allah SWT
Sebagai umat Muslim, kita berdoa hanya kepada Allah SWT baik saat memohon ampunan, meminta pertolongan, dan memohon akan kelancaran rezeki. Jika seseorang membaca istighfar dibarengi dengan tobat, Sedulur akan merasa sangat dekat dengan Sang Pencipta.
Di beberapa kesempatan, seorang Muslim mendapat dorongan untuk senantiasa dapat melakukan perbuatan baik setelah melakukan tindakan buruk atau telah melakukan perbuatan dosa. Dengan mengucap istighfar, kamu sedang dalam proses memperbaiki diri.
2. Menguatkan hati
Mengucapkan astaghfirullah juga bisa menguatkan hati seorang kaum Muslim. Hal ini dijelaskan langsung dalam Alquran. Memiliki arti meminta pengampunan kepada Tuhan dan kemudian bertobat kepada-Nya, Ia akan mengirim hujan dari langit tepat di atasmu saat hujan dan memberikan kekuatan pada kekuatanmu. (11:52).
Istighfar ibarat kalimat ampuh dan bisa diucapkan oleh kaum Muslim sebagai bentuk pertaubatan. Ditambah lagi dapat memberikan kekuatan dan kesabaran secara mental, emosional, bahkan spiritual.
3. Melancarkan rezeki
Selain bisa menguatkan hati, saat Sedulur membaca bacaan istighfar juga bisa melancarkan rezeki. Rezeki dan umur hanya Allah SWT yang tahu. Kita sebagai kaum Muslim hanya perlu memohon kepada-Nya. Sering mengucapkan kalimat ini akan membuat hati menjadi tenang dan terbebas dari tekanan.
Rasulullah SAW pun pernah berkata jika siapa pun jika dalam keadaan bertobat kepada Allah SWT, maka Allah akan memberikan rasa suka cita, kesedihan, kelapangan, kesempitan, serta memberinya rezeki dari segala macam arah tak terduga.
4. Dijauhkan dari tindakan berdosa
Manfaat lain jika membaca istighfar juga bisa dijauhkan dari dosa. Setiap kali setan akan mencoba menyakinkan diri jika dosa kita sangat besar dan tidak akan mudah diampuni, setan mencoba menjauhkan Sedulur dari Allah SWT dan meninggalkan segala kewajibannya.
Sedulur perlu membentengi iman dengan sering mengucapkan kalimat istighfar. Nabi Muhammad SAW pernah bersabda, ”Kabar gembira untuk mereka dan menemukan banyak mencari pengampunan pada catatan perbuatan mereka.”
5. Menghapus rasa khawatir
Setiap orang pasti mengalami rasa khawatir, gundah gulana, dan beragam perasaan lainnya. Hal ini lumrah dirasakan semua orang, hanya saja proses terjadinya bisa berlangsung singkat atau dapat berlangsung dengan lama.
Buat Sedulur yang sedang mengalami perasaan campur aduk, khawatir, dan sebagainya, maka perlu mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan mengucapkan kalimat istigfar. Allah SWT dapat menghapus rasa khawatirmu dan menumbuhkan rasa percaya dirimu. Sebab, manusia diciptakan oleh Allah SWT dari saripati tanah dengan tujuan untuk menyembah-Nya.
Rasulullah SAW pun pernah mengucapkan istighhfar dan dia meminta maaf selama tujuh puluh kali dalam hari. Abdullah bin’ Amr meriwayatkan dari Abu Bakar As-Siddiq bahwa ia berkata:
“Wahai Rasulullah, ajari aku permohonan yang bisa saya doakan dalam salat.” Dia Muhammad SAW berkata, ‘Katakan: ‘Ya Allah, aku telah banyak berbuat salah pada diriku, dan tidak ada yang mengampuni dosa kecuali Engkau. Jadi maafkan aku dengan pengampunan dari-Mu, dan kasihanilah aku, sesungguhnya, Engkaulah Maha Pengampun, Maha Penyayang
Allāhumma innī ẓalamtu nafsī ẓulman kathīran wa lā yaghfirudh-dhunūba illā anta faghfirlī maghfiratan min ‘indika warḥam-ra m rāmḥ ra.
Macam-macam bacaan istighfar
Membahas kalimat astagfirullah artinya dan maknanya rasanya akan terasa kurang jika Sedulur tidak memahami juga tentang macam bacaannya. Di bawah ini penjelasan mengenai kalimat istigfar itu sendiri.
1. Istighfar pendek
Astaghfirullah
Artinya: “Aku memohon ampun kepada Allah.”
2. Istighfar oleh Nabi sebelum wafat
Subhanallahi wabihamdih, astaghfirullah wa atuubu ilaih
Artinya: “Maha Suci Allah dan segala puji bagi-Nya. Aku memohon ampun kepada Allah dan bertaubat kepada-Nya.”
3. Istigfar penghapus dosa besar
Astaghfirullah, alladzi la ilaha illa huwal hayyul qayyumu wa atuubu ilaih
Artinya: “Aku memohon ampun kepada Allah, Dzat yang tidak ada sesembahan kecuali Dia. Yang Mahahidup lagi Maha Berdiri Sendiri. Dan aku bertaubat kepada-Nya.”
4. Istigfar dalam majelis
Rabbighfirli wa tub ‘alaiya, innaka antat tawwabur rahiim
Artinya: “Wahai Pemeliharaku, ampunilah aku dan berilah taubat kepadaku. Sesungguhnya Engkau adalah Zat yang Maha Menerima Taubat lagi Maha Penyayang.”
5. Istigfar ketika salat sebelum salam
Allahumma inni dhalamtu nafsi dhulman katsira, wala yaghfirudz dzunuba illa anta, faghfirlii maghfiratan min indik, warhamnii innaka antal ghafurur rahiim.
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku telah dhalim kepada diriku dengan kedhaliman yang banyak dan tidak ada yang mengampuni dosa kecuali Engkau. Ampunilah aku dengan ampunan dari-Mu dan rahmatilah aku. Sesungguhnya Engkau Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”
6. Istighfar Nabi Adam
Robbana dholamna anfusana, wa illam taghfir lana wa tarhamna, lanakuunanna minal khasirin
Artinya: “Wahai Pemelihara kami, sesungguhnya kami telah berbuat dhalim terhadap diri-diri kami. Jika Engkau tidak mengampuni dan merahmati kami, sungguh kami termasuk golongan orang-orang yang rugi.”
7. Doa sayyidul istighfar
Allahumma anta Rabbi, La Ilaha illa anta, Khalaqtani wa ana abduka, wa ana ‘ala ahdika wa wa’dika, mas tatha’tu, audzu bika min syarri ma shana’tu, abu’u laka bi ni’matika wa abu’u laka bi dzanbi, faghfir li , fainnahu la yaghfirudz dzunuba illa anta,
Artinya: “Ya Allah, Engkaulah Pemeliharaku. Tiada sesembahan kecuali Engkau. Engkau ciptakan aku dan aku adalah hamba-Mu. Dan aku berada pada kesepakatan dan perjanjian dengan-Mu, semampuku. Aku berlindung kepada Engkau dari keburukan yang aku perbuat. Aku bertaubat kepada-Mu dengan karunia-Mu dan aku bertaubat kepada-Mu dengan dosaku. Maka, ampunilah aku karena tiada yang mampu mengampuni dosa kecuali Engkau.”
8. Astaghfirullah sebelum berdoa
Allohummaghfir lil mukminina wal mukminati wal muslimina wal muslimati hayyihim wa mayyitihim wa syahidihim wa gha-ibihim wa qoribihim wa ba-‘idihim innaka ta’lamu matswahum wa muqollabahum.
Artinya: “Ya Allah, ampunilah kaum mukmin laki-laki dan kaum mukmin perempuan, kaum muslim laki-laki dan kaum muslim perempuan, baik yang masih hidup maupun sudah mati, baik yang kelihatan maupun yang ghaib, baik yang dekat maupun jauh. Sesungguhnya Engkau Maha Mengetahui tempat tinggal dan tempat pindah mereka.”
9. Astaghfirullah ketika sujud
Allahummaghfirli dzanbi kullah, diqqahu wa jullah, wa awwalahu wa akhirah, wa ‘alaniyatahu wa sirrah.
Artinya: “Tuhanku, ampunilah aku dari segala dosa baik kecil maupun besar, awal maupun akhir, dan dosa yang terang-terangan maupun yang tersembunyi.”
Demikian penjelasan mengenai kalimat astaghfirullah sampai dengan bagaimana tulisan astagfirullah lengkapnya. Semoga ulasan di atas dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT. Aamiin.
Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar. Yuk, unduh aplikasinya di sini sekarang!
Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah. Langsung restok isi tokomu di sini aja!
