Jarang sekali alpukat matang di pohon. Biasanya, alpukat mendapatkan kematangan setelah dipetik dan disimpan terlebih dahulu. Bagi Sedulur yang memiliki pohon alpukat dan telah berbuah, Sedulur harus tahu bagaimana cara menyimpan alpukat agar cepat matang.
Dalam kesempatan kali ini, kita akan bahas beberapa langkah dan cara menyimpan alpukat agar cepat matang. Lantas seperti apa caranya? Yuk, mari langsung kita simak penjelasannya di bawah ini!
BACA JUGA: 12 Resep Alpukat Kocok Segar & Lembut untuk Berbuka Puasa
1. Bungkus alpukat dengan kertas koran
Tips dan cara menyimpan alpukat agar cepat matang yang pertama adalah dengan membungkus alpukan dengan kertas koran. Hal ini bertujuan agar alpukan mendapatkan suhu yang tepat agar cepat matang. Adapun langkah yang bisa Sedulur lakukan yaitu sebagai berikut:
- Siapkan kertas koran lalu bungkus alpukat sampai rapat.
- Simpan di wadah dan taruh di atas meja.
- Tunggu beberapa hari dan cek kematangan alpukat.
2. Gunakan tisu dan lakban
Langkah selanjutnya dalam cara menyimpan alpukat agar cepat matang yaitu dengan menggunakan tisu dan lakban. Berikut langkah secara detailnya:
- Bersihkan alpukat kemudian potong kecil bagian ujungnya.
- Tutup bagian ujung yang telah dipotong menggunakan tisu, rekatkan dengan lakban.
- Simpan di wadah dan area dengan suhu normal.
3. Simpan alpukat di dalam beras
Bisa dibilang, cara menyimpan alpukat agar cepat matang dan tidak busuk dengan memeramnya di dalam beras merupakan langkah yang banyak dilakukan.
Usahakan untuk memeram alpukat tersebut (seperti dikubur) hingga setengah kedalaman beras kemudian tutup sampai rapat dan tunggu sekitar 2-3 hari. Gas etilen dan hangatnya suhu dari beras itu akan membuat alpukat lebih cepat matang, lo.
4. Simpan dengan buah-buahan lainnya
Tidak ada salahnya untuk menyimpan alpukat yang belum matang dengan buah-buahan lain yang Sedulur miliki, misalnya pisang, apel, kiwi dan lain sebagainya. Sejumlah sumber mengungkapkan jika proses penyimpanan ini bisa Sedulur coba lantaran buah-buahan seperti pisang, apel, dan kiwi mempunyai senyawa etena yang berfungsi mematangkan buah.
Hormon tersebut ditengarai dapat merangsang alpukat untuk matang lebih cepat. Adapun caranya sangat mudah, yaitu menggabungkan buah-buahan dengan alpukat dalam kantong atau wadah yang sama.
5. Menyimpan di dalam microwave
Seandainya alpukat yang Sedulur punya dalam keadaan setengah matang, menyimpannya di dalam microwave juga dapat dicoba. Pasalnya, alpukat yang dipanaskan dalam suhu tinggi bisa membuat daging buah menjadi empuk.
Pertama-tama, bungkus terlebih dahulu buah alpukat dengan alumunium foil lalu masukkan ke dalam microwave kurang lebih 10 menit. Untuk diingat, gunakan temperatur microwave yang sedang alias tidak terlalu tinggi, ya.
6. Diamkan di meja
Cara menyimpan alpukat agar cepat matang yang paling simpel adalah menyimpannya di atas meja. Biasanya, langkah ini dilakukan banyak orang karena tidak ribet sekaligus dapat dikontrol tingkat kematangannya setiap saat.
7. Tunggu alpukat hingga matang
Sedulur bisa menyimpan alpukat di atas meja dan biarkan hingga alpukan matang dengan tanda teksturnya berubah hingga melunak dan warna kulit alpukat menjadi sedikit gelap. Hal tersebut merupakan tanda atau patokan alpukat telah matang.
BACA JUGA: 15 Manfaat Jus Alpukat yang Baik Bagi Kesehatan & Kecantikan
Tingkat Kematangan Alpukat dari Warna
Dalam penjelasan di atas disampaikan bahwa tunggu alpukat hingga matang. Tentu hal tersebut membuat Sedulur harus mengetahui tingkat kematangan alpukat dari warnanya. Berikut ini beberapa penjelasan dari tingkat kematangan alpukat dari warnanya:
1. Hijau terang
Buah alpukat dengan warna hijau terang umumnya memiliki tekstur yang keras dan belum siap dimakan. Biasanya untuk sampai benar-benar matang, butuh kira-kira sekitar satu minggu agar alpukat dapat dikonsumsi.
Tahapan atau cara menyimpan alpukat agar cepat matang yang dibahas di atas merupakan cara agar dapat membuat alpukat matang. Nah, alpukat yang digunakan merupakan alpukat dengan warna hijau terang. Alpukat ini merupakan yang ideal
2. Hijau gelap
Alpukat dengan warna hijau gelap berarti sudah cukup matang dan bisa dimakan. Sebagai informasi, selain dari segi warna, ciri-ciri alpukat matang bisa dirasakan dari segi teksturnya yang agak lunak. Jika proses di atas telah Sedulur lakukan, secara perlahan warna alpukat akan menggelap.
Alpukat dengan warna hijau gelap merupakan alpukat yang sudah masuk kategori matang dan siap digunakan untuk dikonsumsi dan diolah menjadi berbagai makanan.
3. Hitam
Alpukat dengan warna gelap cenderung hitam berarti memiliki tingkat kematangan yang terlalu tinggi. Biasanya, alpukat dengan warna ini lembek ketika dipegang dan ketika dibelah bentuk dan rupanya tidak terlihat segar. Hati-hati terlalu gelap yang membuat alpukat busuk dan sudah tidak layak untuk dikonsumsi.
Nah itulah tadi penjelasan tentang bagaimana cara menyimpan alpukat agar cepat matang. Serta bagaimana tips agar alpukat tidak terlalu berlebihan matangnya sehingga tidak menjadi busuk. Semoga penjelasan di atas membantu, ya!
