Bingung bagaimana cara membersihkan tembok yang kotor supaya terlihat bersih? Tidak usah khawatir, ada sedikit tips dan trik yang bisa Sedulur lakukan. Ya, pada umumnya, warna-warna yang cerah dipilih sebagai warna dasar hunian. Hal ini karena warna cerah membuat ruangan terasa lebih lega dan juga rapi.
Namun sayangnya, tembok dengan warna cerah cenderung lebih rawan kotor ketika berbenturan dengan benda maupun bergesekan dengan furnitur. Bahkan tidak debu dan kotoran akan terlihat jelas ketika menempel di permukaan tembok.
BACA JUGA: Berikut Standar Ideal Tinggi Kran Shower Dinding dari Lantai
Cara Membersihkan Tembok Kotor
Untuk masalah tersebut tidak usah khawatir, terdapat beberapa cara yang dapat Sedulur lakukan untuk membuat tembok tersebut kembali bersih. Dengan begitu, hunian akan tetap terlihat cantik! Langsung saja, berikut ini beberapa cara membersihkan tembok yang kotor.
1. Persiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan
Tahapan pertama dalam cara membersihkan tembok yang kotor adalah dengan mempersiapkan alat serta bahan yang diperlukan. Adapun beberapa alat dan bahan yang harus Sedulur persiapkan, yakni sebagai berikut ini.
- 1 gulung tisu dapur
- 1 kain mikrofiber
- 1 sikat penggosok
- 1 spons
- Pembersih serbaguna
- Sabun cuci piring
- Soda kue
Pastikan untuk menyiapkan semua yang dibutuhkan, agar nantinya proses pembersihan tembok bisa dilakukan secara maksimal. Jika belum punya, tidak ada salahnya membeli terlebih dahulu. Daripada nantinya Sedulur akan kesusahan pada saat membersihkan tembok.
2. Gunakan alat sesuai kebutuhan
Sebelum proses membersihkan tembok yang kotor dimulai, ada baiknya untuk melihat dengan baik jenis noda yang menempel. Untuk jenis noda yang sekiranya mudah hilang, Sedulur dapat menggunakan spons serta kain microfiber untuk membersihkannya.
Sementara jika noda yang menempel pada tembok dirasa cukup membandel dan susah untuk dihilangkan, bisa menggunakan sikat penggosok khusus. Namun pastikan untuk menyikat atau menggosoknya secara perlahan, agar tidak mengakibatkan permukaan tembok rusak.
Jadi bisa dibilang memang cara untuk membersihkan noda yang sudah membandel itu tidak mudah dan membutuhkan kesabaran. Jika salah melakukan proses pembersihan, bukan tidak mungkin cat tembok akan terkikis dan membuat tampilan ruangan terlihat tidak bagus.
3. Bersihkan area langit-langit terlebih dahulu
Nah, tahapan yang selanjutnya, barulah Sedulur bisa mulai proses membersihkan dinding putih. Caranya yakni dengan memulai dari bagian paling atas dari ruangan tersebut. Misalnya saja seperti plafon dan juga langit-langit hunian.
Hal ini dilakukan agar nantinya kotoran yang diatas tidak mengotori bagian bawah jika sudah dibersihkan. Sedulur bisa menggunakan tangga untuk naik, kemudian usap bagian atas dengan kain microfiber basah. Jika ingin membersihkan tembok secara lebih mendetail, gunakan alat yang dapat diatur panjangnya.
Alat tersebut memang diciptakan dengan fungsi untuk membersihkan sudut-sudut ruangan yang terlalu sulit untuk dijangkau dengan tangan. Dengan begitu, maka tidak ada lagi bagian atau ruang yang masih kotor, walaupun bagian tersebut cukup sempit.
4. Gunakan pembersih serbaguna
Setelah bagian plafon dan langit-langit hunian berhasil dibersihkan, kini saatnya untuk mengeksekusi area tembok. Dalam hal ini, Sedulur dapat memanfaatkan pembersih serbaguna kemudian lanjut bersihkan dengan lap, kain mikrofiber, maupun tisu dapur.
Proses pembersihan yang satu ini, dilakukan untuk membersihkan noda makanan maupun coretan yang cukup sulit untuk dihilangkan. Ya, seperti yang diketahui, noda-noda tersebut memang cukup rawat mengotori bagian tembok, terlebih jika Sedulur punya anak yang masih kecil.
5. Gunakan sabun cuci piring dan spons
Cara membersihkan tembok yang kotor berikutnya, adalah dengan menggunakan sabun cuci piring dan juga spons. Sabun cuci piring merupakan jenis pembersih yang terbilang efektif untuk membersihkan noda yang tidak terlalu membandel.
Untuk caranya sendiri, Sedulur bisa menggosok bagian tembok yang sudah terkena noda secara lembut menggunakan sabun cuci piring dan spons. Kemudian diamkan dulu selama beberapa saat. Lanjut dilap dengan kain microfiber sampai bersih.
Jika dalam sekali belum terlalu bersih atau masih ada sisa noda, ulangi langkah-langkah tersebut dua atau hingga tiga kali untuk mendapat hasil yang maksimal. Perlu untuk diketahui, bahwa cepat tidaknya pembersihan ini juga bergantung pada kualitas cat yang digunakan.
6. Manfaatkan soda kue
Apabila noda pada tembok tidak juga hilang seutuhnya, Sedulur dapat coba menggunakan soda kue alias baking soda. Caranya dengan memasukkan soda kue ke dalam mangkuk. Kemudian tambah air dan aduk sampai teksturnya berubah menjadi seperti pasta.
Setelah itu, oleskan pasta soda kue tersebut di permukaan tembok dengan menggunakan spons basah. Diamkan dulu selama beberapa saat, baru dibersihkan dengan menggunakan kain microfiber atau tisu dapur ketika tekstur nodanya menjadi cukup basah.
BACA JUGA: Cara Memasang Wallpaper Dinding untuk Pemula, Pasti Berhasil!
Tips Menjaga Dinding Putih Bersih Lebih Lama
Agar kebersihan dari tembok hunian tetap terjaga dalam waktu yang lama, terdapat beberapa cara yang bisa kamu lakukan. Untuk lebih jelasnya lagi, simak dan perhatikan beberapa poin penting yang ada di bawah ini.
- Bersihkan noda pada tembok secara teratur, supaya noda tidak menempel terlalu lama dan jadi susah dibersihkan.
- Selalu berhati-hati pada saat membersihkan bagian lantai, agar kotoran yang ada pada lantai tidak terbang dan akhirnya menempel di area tembok.
- Hindari penggunaan bahan metanol untuk membersihkan tembok, yang justru akan membuat tembok tampak kotor. Selain itu, bahan kimia ini juga bisa mengikis warna pada dinding, khususnya tembok dengan merk cat-cat tertentu.
- Sebelum ruangan digunakan, nyalakan exhaust fan paling tidak selama lima menit. Dengan begitu, maka uap atau partikel minyak tidak menyebar dan menempel pada tembok.
Semoga tips dan cara membersihkan tembok yang kotor di atas dapat membantu Sedulur untuk mengatasi tembok yang terlihat kotor. Namun perlu diingatkan, jika jenis cat, kualitas cat, dan tekstur tembok bisa mempengaruhi hasil akhir pembersihan.
Jadi jika Sedulur merasa ragu, alangkah baiknya untuk berkonsultasi dengan ahli. Atau bisa juga membaca panduan pembersihan dari produsen cat yang digunakan.
