Apa Sedulur tahu, jika Probolinggo tidak hanya menawarkan sejumlah destinasi wisata yang menawan? Ya, ada beberapa makanan khas Probolinggo yang wajib untuk dicoba ketika berlibur atau berkunjung ke kota yang satu ini!
Mulai dari camilan sampai makanan berat dapat Sedulur temukan di Probolinggo. Tentu saja, makanan-makanan ini juga dapat ditemukan di banyak tempat dengan mudah. Jadi tidak perlu khawatir akan kesulitan ketika mencari makanan khas di kota ini.
Nah, bagi Sedulur yang ingin berwisata atau liburan ke Probolinggo, berikut akan diberikan daftar berupa makanan khas Probolinggo yang wajib dicicipi selama di sini!
BACA JUGA: 16 Tempat Kuliner yang Wajib Dikunjungi di Mojokerto
1. Soto Kraksaan
Rekomendasi makanan khas Probolinggo yang pertama adalah Soto Kraksaan. Soto Kraksaan sendiri merupakan hidangan khas daerah Kraksaan, Probolinggo. Kuahnya yang kaya rempah-rempah dan berwarna kuning kecoklatan merupakan ciri khasnya.
Soto ini biasanya disajikan dengan daging ayam yang empuk, dilengkapi dengan tauge, irisan kentang, bawang goreng, dan sepotong telur rebus. Tidak lupa, tambahan koya akan membuat citarasa dari soto ini terasa semakin gurih dan mantap.
Rasa gurih kuah soto yang kental serta aroma rempahnya membuatnya menjadi hidangan yang sangat disukai oleh penduduk setempat dan wisatawan yang sedang berkunjung ke Probolinggo.
2. Kepiting Olok
Ternyata Probolinggo juga memiliki makanan khas dari olahan seafood, lho! Kepiting Olok menjadi hidangan seafood khas Probolinggo yang populer, bahkan sampai luar daerah. Makanan khas Probolinggo ini berupa kepiting segar dimasak dengan bumbu-bumbu rempah tradisional Jawa Timur.
Penggunaan rempah seperti kunyit, jahe, bawang putih, dan kemiri membuat hidangan tersebut terasa istimewa. Di samping itu, kuahnya yang bertekstur kental dengan bumbu yang meresap sampai ke dalam daging kepiting memberikan cita rasa yang lezat dan gurih.
Hidangan yang satu ini sering disajikan dengan nasi hangat atau lontong, dan bisa dinikmati bersama dengan sambal dan irisan tomat.
3. Ketan Kratok
Berikutnya ada Ketan Kratok, sejenis kue tradisional yang berasal dari Probolinggo. Ketan dimasak dengan santan dan gula merah, kemudian dibungkus dengan daun pisang. Proses pembuatannya yang tradisional dan bahan-bahan alami memberikan cita rasa yang khas dan lezat.
Rasa manis dari gula merah dan aroma harum dari santan sangat khas dalam Ketan Kratok. Teksturnya yang lembut dan kenyal membuatnya menjadi camilan yang disukai banyak orang, baik di daerah Probolinggo maupun di luar daerah tersebut.
Selain itu, penyajiannya yang biasanya dalam bentuk potongan-potongan kecil menjadikannya mudah dinikmati sebagai camilan atau hidangan penutup.
4. Nasi Glepungan
Bisa dibilang jika Nasi Glepungan adalah hidangan nasi khas Probolinggo yang unik. Nasi Glepungan dibuat dengan memasak nasi hingga matang, kemudian nasi tersebut dibentuk menjadi lempengan pipih dan digoreng hingga renyah.
Proses penggorengan memberikan tekstur yang berbeda pada nasi, membuatnya lebih renyah dan berwarna kecokelatan. Hidangan ini memiliki rasa yang gurih dan renyah di bagian luar, sementara bagian dalamnya masih lembut dan kenyal seperti nasi biasa.
Teksturnya yang unik membuat Nasi Glepungan menjadi pilihan yang menarik untuk dinikmati, baik itu sebagai hidangan utama maupun pendamping hidangan yang lainnya.
5. Anggur Prabu Bestari
Bukan hanya makanan olahan, salah satu makanan khas Probolinggo yang tidak boleh dilewatkan adalah Anggur Prabu Bestari. Dapat dikatakan jika anggur yang satu ini telah menjadi salah satu ikon dari kota tersebut. Jadi tidak heran banyak wisatawan dari luar daerah yang mencarinya.
Tempat pembudidayaan Anggur Prabu Bestari sendiri telah berlangsung selama 80 dekade. Lokasi dari pusat budidaya tersebut ada di jalan Mastrip Desa Wonoasih, dan menjadi tempat pembudidayaan anggur terbesar di Probolinggo.
Anggur Prabu Bestari sendiri terdiri dari berbagai jenis, dan biasanya dijadikan sebagai minuman atau jus oleh warga sekitar.
BACA JUGA: 10 Rekomendasi Tempat Makan di Tuban yang Wajib Dicoba
6. Nasi Jagung
Nasi Jagung merupakan salah satu makanan khas Probolinggo yang populer dan memiliki rasa yang khas. Nasi Jagung dibuat dengan mencampur nasi putih dengan jagung pipilan yang telah matang. Proses ini memberikan cita rasa khas dan aroma yang lezat pada nasi.
Nasi Jagung memiliki cita rasa yang unik, dengan kombinasi manis dari jagung dan gurih dari nasi putih. Rasa manis jagungnya memberikan sentuhan yang berbeda dan menyegarkan pada nasi, menjadikannya pilihan yang cocok untuk dinikmati sebagai hidangan utama atau pendamping.
Nasi Jagung biasanya disajikan seperti nasi putih biasa, sebagai pendamping hidangan lauk-pauk. Kombinasinya yang lezat dan teksturnya yang kenyal membuatnya cocok untuk dinikmati dengan berbagai jenis hidangan.
7. Nasi Campur Nyak Nyong
Hidangan lezat lain di Probolinggo yang harus dicoba adalah Nasi Campur Nyak Nyong. Banyak orang yang mengincar hidangan ini ketika berada di Probolinggo, sehingga secara perlahan menjadikannya sebagai salah satu makanan khas Probolinggo.
Bagi beberapa orang, sajian yang satu ini juga dikenal dengan nama Nasi Campur Klenteng. Nah, Nasi Campur Nyak Nyong sendiri berupa empal, mie, serundeng, dan dendeng yang disiram dengan menggunakan kuah santan yang gurih dan kental.
Harga dari satu porsi nasi campur ini terbilang cukup murah. Sedulur hanya perlu mengeluarkan uang sekitar Rp 12.500 saja untuk satu porsinya.
8. Sirup Pokak
Bukan hanya makanan, Sedulur juga bisa membawa pulang sirup pokak sebagai buah tangan ketika berkunjung ke Probolinggo. Sirup pokak sendiri terbuat dari bahan utama berupa gula merah dan jahe, dan dihidangkan dengan air hangat.
Selain itu, bahan tambahan lain yang membuat hidangan ini terasa semakin nikmat yakni pandan, kayu manis, cengkeh, dan juga daun jeruk purut. Tidak hanya menyegarkan, sirup pokak juga mempunyai khasiat yang sangat bagi untuk tubuh, lho!
Mulai dari mengobati masuk angin, meredakan batuk, bahkan sampai menurunkan kolesterol. Jadi minuman ini cocok dijadikan sebagai oleh-oleh.
9. Kripik Kentang
Kripik Kentang merupakan camilan yang populer dan dapat ditemukan di berbagai daerah di Indonesia, termasuk Probolinggo. Kripik kentang sendiri dibuat dengan cara mengiris tipis kentang, kemudian menggorengnya hingga menjadi renyah.
Sementara itu, Kripik kentang di Probolinggo memiliki citarasa yang khas atau keunikan tersendiri. Beberapa produsen kripik kentang di sini telah menambahkan bumbu dan rempah-rempah khusus untuk memberikan rasa yang khas.
Di Probolinggo, kripik kentang juga menjadi salah satu camilan favorit yang mudah didapatkan di berbagai toko oleh-oleh.
10. Mangga Probolinggo
Sesuai dengan namanya, Mangga Probolinggo merupakan salah satu jenis mangga yang terkenal dari daerah Probolinggo. Jenis mangga yang satu ini memiliki ciri khas kulit yang berwarna kuning ke merah-merahan ketika sudah matang.
Selain itu, dagingnya yang manis dan berair menjadikannya salah satu varietas mangga favorit di Indonesia. Mangga Probolinggo biasanya dipanen pada musim buah yang berlangsung dari pertengahan hingga akhir tahun.
Buah mangga ini sering dijual di pasar tradisional, toko buah, atau langsung di kebun petani di sekitar Probolinggo. Selain buah, mangga ini juga dijual dalam bentuk berbagai produk olahan.
BACA JUGA: 20 Cafe di Probolinggo dari Termurah Hingga Punya View Bromo!
11. Prol Tape
Prol Tape adalah salah satu oleh-oleh khas Probolinggo yang terkenal. Ini merupakan varian dari tape singkong yang telah difermentasi dan kemudian dipanggang atau dikukus. Proses fermentasi memberikan rasa khas pada tape yang cukup disukai oleh banyak orang.
Prol Tape memiliki tekstur yang kenyal dan rasa yang manis karena proses fermentasinya. Biasanya, Prol Tape tersedia dalam berbagai varian, termasuk yang tidak dimasak dan yang sudah dimasak. Varian yang dimasak seringkali memiliki tekstur yang lebih padat dan rasa yang lebih kuat dibandingkan dengan yang tidak dimasak.
Selain menjadi oleh-oleh khas Probolinggo, Prol Tape juga sering disajikan sebagai camilan atau hidangan penutup di berbagai acara atau perayaan di Jawa Timur.
12. Rawon Nguling
Rawon Nguling adalah salah satu rumah makan yang terkenal di Probolinggo. Rawon sendiri berupa masakan tradisional Indonesia yang khas dengan kuah hitamnya yang kaya rempah. Rawon terbuat dari daging sapi yang dimasak dengan bumbu khas seperti kluwek yang memberikan warna hitam pada kuahnya.
Rawon Nguling terkenal karena cita rasanya yang khas dan kuah rawonnya yang gurih dan kental. Selain daging sapi, rawon ini juga biasanya disajikan dengan tauge, telur asin, potongan daun bawang, dan sambal.
Rasanya yang kaya rempah dan gurih membuat rawon menjadi salah satu masakan yang sangat disukai oleh masyarakat Indonesia.
13. Kerupuk Cumi
Kerupuk Cumi merupakan salah satu produk makanan ringan yang terkenal di Probolinggo. Kerupuk ini terbuat dari bahan dasar cumi-cumi atau sotong yang dicampur dengan tepung terigu dan bumbu rempah kemudian digoreng hingga kering dan renyah.
Proses pembuatan kerupuk ini melibatkan beberapa tahapan, termasuk pengeringan dan penggorengan, sehingga menghasilkan tekstur yang renyah dan rasa yang gurih. Kerupuk Cumi Ponorogo biasanya memiliki cita rasa yang khas, dimana cumi-cumi memberikan rasa laut yang segar dan gurih pada kerupuk.
Kerupuk ini sering dijual dalam kemasan siap makan dan cocok dinikmati sebagai camilan atau pendamping saat makan.
14. Kerupuk Ikan Jenggelek
Pernahkah Sedulur mendengar camilan bernama Kerupuk Ikan Jenggelek? Ya, camilan ini merupakan salah satu produk kuliner khas Probolinggo yang terbuat dari bahan dasar ikan segar yang diolah dan diolah menjadi adonan kerupuk.
Kemudian dikeringkan, sampai akhirnya menjadi kerupuk yang renyah dan gurih setelah digoreng. Kerupuk Ikan Jenggelek memiliki cita rasa yang khas dengan sentuhan rasa ikan yang segar dan rempah-rempah yang meresap.
Kerupuk ini kerap disajikan sebagai camilan maupun pendamping makanan, terutama saat bersantai. Banyak juga yang menjadikannya sebagai oleh-oleh ketika berkunjung ke Probolinggo.
15. Rengginang
Rengginang dibuat dari beras ketan yang dicampur dengan bumbu rempah-rempah, kemudian dipadatkan dan dipanggang atau digoreng hingga kering. Proses pembuatan rengginang melibatkan langkah-langkah seperti mencuci beras ketan, merendamnya dalam air, ditiriskan, dan menambahkan bumbu.
Setelah itu, rengginang baru digoreng sampai matang dan kering. Rengginang memiliki cita rasa yang gurih dengan sedikit rasa manis. Camilan ini memiliki tekstur yang renyah dan kering, membuatnya cocok dinikmati sebagai teman minum teh atau kopi, atau sebagai camilan ringan di antara waktu makan.
Rengginang juga sering dijadikan oleh-oleh bagi para wisatawan dari luar daerah yang sedang berkunjung ke daerah Probolinggo.
16. Keripik Jahe
Bagi Sedulur yang berlibur ke Probolinggo, jangan lupa untuk membeli Keripik Jahe sebagai oleh-oleh. Keripik yang satu ini terbuat dari jahe segar yang dipotong tipis, kemudian dilapisi dengan campuran tepung terigu, gula, dan bumbu-bumbu rempah lainnya, lalu digoreng hingga kering.
Proses pembuatan keripik jahe ini menghasilkan camilan dengan cita rasa yang unik, kombinasi manis dari jahe dan gula dengan sentuhan pedas dari rempah jahe yang khas.
Keripik Jahe memiliki tekstur yang renyah dan rasa yang khas. Camilan ini tidak hanya nikmat untuk dinikmati sebagai camilan ringan, tetapi juga memiliki manfaat kesehatan. Ya, jahe terkenal akan sifat-sifatnya yang berkhasiat untuk kesehatan pencernaan dan menghangatkan tubuh.
17. Abon
Abon menjadi produk daging olahan yang terkenal dari daerah Probolinggo. Abon ini terbuat dari daging sapi atau ayam yang dimasak, diulek, dan dihaluskan hingga menjadi serat-serat halus. Proses pembuatan abon melibatkan pemasakan daging dengan tambahan bumbu dan rempah-rempah khas.
Setelah itu, daging diolah hingga menjadi tekstur yang lembut dan serat-serat halus. Abon Probolinggo memiliki cita rasa yang gurih dan rempah-rempah yang khas. Biasanya, abon ini dijual dalam kemasan siap makan dan bisa dinikmati langsung atau digunakan sebagai tambahan dalam hidangan lain.
Abon juga sering dijadikan oleh-oleh atau oleh-oleh khas dari Probolinggo yang populer bagi wisatawan yang berkunjung ke daerah tersebut.
18. Snack Ulat Sutra
Mungkin Sedulur akan merasa kaget mendengar nama dari makanan khas Probolinggo yang satu ini. Ya, secara sekilas bentuk dari makanan ringan ini terlihat menyerupai ulat sutra. Jadi tidak heran jika dinamakan sebagai snack ulat sutra.
Namun jangan salah, snack ulat sutra sendiri terbuat dari campuran tepung ketan, keju, telur, dan juga berbagai rempah-rempah khas. Soal rasa, gurih dan kelezatannya sudah tidak perlu dipertanyakan lagi. Pasti banyak orang yang suka dengan snack ini.
Jadi ketika Sedulur berkunjung ke Probolinggo, jangan lupa memasukan snack ulat sutra ke dalam daftar makanan atau oleh-oleh yang harus dibeli.
19. Olahan Mangrove
Selama ini mangrove atau hutan bakau lebih dikenal dengan perannya yang sangat penting untuk ekosistem laut serta alam di sekitarnya. Akan tetapi, masyarakat Probolinggo telah berhasil mengeluarkan kreativitas yang mungkin tidak ditemukan di daerah lain.
Kreativitas tersebut, berhasil membuat mangrove menjadi olahan produk pangan yang berkualitas dan sering dijadikan sebagai oleh-oleh khas dari Probolinggo. Ya, olahan mangrove tersebut tersedia dalam berbagai macam bentuk.
Mulai dari sirup, jenang, serta cola dengan rasa yang sangat nikmat, Sedulur bisa menjadikan olahan mangrove sebagai oleh-oleh yang unik.
20. Manisan
Probolinggo juga memiliki sejumlah manisan tradisional yang unik dan lezat. Salah satu manisan yang terkenal adalah manisan dari buah-buahan tropis seperti mangga, jeruk, nanas, atau kedondong. Buah-buahan ini diiris tipis dan kemudian direndam dalam larutan gula atau sirup kental untuk mengawetkannya.
Selain buah-buahan, beberapa manisan tradisional Probolinggo juga dibuat dari bahan-bahan lokal lainnya seperti akar jali atau umbi-umbian. Proses pembuatannya dilakukan dengan cara mencelupkannya ke dalam larutan gula atau sirup.
Setelah itu, dijemur dan dikeringkan untuk menghasilkan tekstur yang kenyal dan manis. Pastinya manisan ini sangat cocok dijadikan sebagai oleh-oleh khas yang nikmat.
Probolinggo memiliki ragam makanan khas yang menggugah selera. Jika Sedulur berkunjung jangan lewatkan untuk mencicipi kelezatan makanan khas Probolinggo, atau membawa pulang sebagai oleh-leh keluarga yang ada di rumah, ya!
Ketika Sedulur berwisata kuliner, jangan lupa untuk selalu membawa air mineral ya. Selain bisa menetralkan rasa masakan, air mineral juga membantu tubuh untuk selalu segar setiap saat. Sedulur bisa mencoba Air Minum Pirlo yang cocok jadi teman untuk berwisata kuliner.
Kamu tidak perlu khawatir karena Air Minum Pirlo memiliki kemasan yang praktis dan mudah dibawa kemanapun. Belum lagi, harganya yang terjangkau dan tersedia di toko kelontong serta SuperApp.
SuperApp adalah aplikasi yang membantu kulakan sembako dan barang kebutuhan pokok untuk toko atau kebutuhan sehari-hari di rumah jadi mudah. Kalau kamu tertarik menggunakan SuperApp, bisa cari tahu lebih banyak informasinya lewat media sosial Instagram SuperApp. Selamat mencoba ya!