Ada beragam jenis kuliner khas yang bisa Sedulur temukan di Bojonegoro. Satu di antaranya adalah ledre, yaitu cemilan bercita rasa manis dengan tekstur renyah. Popularitas ledre di Bojonegoro bahkan membuat daerah tersebut dijuluki sebagai Kota Ledre.
Lantas, seperti apa cita rasa ledre? Berikut sudah dirangkum informasi selengkapnya.
BACA JUGA: 14 Oleh-Oleh Khas Jombang, Wajib Dibawa Pulang dan Populer!
Mengenal Ledre Khas Bojonegoro
Julukan Kota Ledre yang disematkan pada Bojonegoro tentu bukan tanpa alasan. Ledre telah lama dikenal sebagai salah satu penganan khas daerah yang berada di Provinsi Jawa Timur itu.
Mengulik sejarahnya, nama ledre ternyata berasal dari bahasa Jawa, yaitu dielet-elet atau dilembutkan dan diedre-edre atau dibuat pipih melebar. Istilah tersebut merujuk pada cara pembuatannya di mana bahan-bahan dihaluskan dan dicampur rata kemudian dipipihkan membentuk lembaran.
Menurut situs Warisan Budaya Kemdikbud, ledre mulai populer pada tahun 1930-an tepatnya di Kecamatan Padangan, Bojonegoro. Seiring berjalannya waktu, ledre makin dikenal termasuk oleh masyarakat dari luar Bojonegoro hingga menjadi salah satu oleh-oleh yang wajib dibeli.
Cita Rasa Ledre
Masih mengutip dari laman Warisan Budaya Kemdikbud, ledre mulanya terbuat dari pisang raja yang dihaluskan dan dicampur dengan gaplek atau singkong yang dihaluskan, garam, serta santan. Namun seiring berjalannya waktu, gaplek yang merupakan salah satu bahan baku pembuatan ledre makin sulit ditemukan. Oleh karenanya, saat ini kebanyakan orang membuat ledre dari bahan-bahan seperti tepung beras, pisang raja, santan, gula pasir, telur, dan minyak kacang.
Berbagai campuran bahan tersebut membuat ledre memiliki cita rasa yang khas. Ledre terutama didominasi dengan rasa manis serta aroma khas pisang lantaran menggunakan pisang raja. Di sisi lain, belakangan juga mulai banyak orang yang menciptakan variasi rasa ledre, misalnya rasa cokelat, durian, stroberi, hingga kacang hijau.
BACA JUGA: 16 Makanan Khas Banyuwangi yang Lezat, Pantang Dilewatkan!
Cara Membuat Ledre
Dihimpun dari berbagai sumber, proses pembuatan ledre terbagi menjadi tiga tahapan. Pertama, membuat adonan dengan mencampurkan tepung beras, santan, telur, dan air. Adonan kemudian ditekan-tekan hingga tipis.
Selanjutnya, pisang rasa dihaluskan dan diratakan di atas adonan yang sudah tipis. Lalu, diberi taburan gula pasir. Jika adonan ledre mulai matang dan berkerak, proses pembuatan ledre dilanjutkan ke tahap berikutnya, yaitu menggulung ledre hingga membentuk stik rol. Hal ini membuat tampilan ledre mirip dengan egg roll atau semprongan.
Tips Membeli Ledre dan Lokasinya
Sedulur bisa mendapatkan ledre di berbagai toko oleh-oleh yang tersebar di Bojonegoro. Akan tetapi, ledre terutama dapat ditemukan di sentra produksi ledre yang terletak di Kecamatan Padangan. Biasanya ledre dikemas dalam kotak dan dibanderol dengan harga mulai dari Rp15 ribu hingga Rp100 ribu per kotak.
Itu dia rangkuman informasi seputar ledre, penganan khas Bojonegoro. Tertarik untuk mencoba ledre?