Mengenal Selaput Dara Dimana Letaknya & Fakta Keperawanan yang Sering Keliru

Sampai saat ini, ada banyak mitos beredar yang disangkutpautkan dengan organ intim wanita. Salah satunya adalah selaput dara. Bagian yang juga disebut dengan istilah hymen ini seringkali dikaitkan dengan keperawanan. Terlepas dari posisi dan bentuk selaput dara itu letaknya dimana, hubungannya dengan keperawanan sama sekali tidak memiliki korelasi.

Agar tidak menjadi salag satu yang termakan mitos tersebut, adalah hal yang bijak jika Sedulur meluruskan dan mencari tahu tentang penjelasan medisnya. Scroll informasi di bawah ini untuk membaca elaborasi singkatnya.

BACA JUGA: Berikut Cara Mengetahui Selaput Dara Sudah Robek Atau Belum

1. Fungsi selaput dara

Fungsi selaput dara
Unsplash

Pada dasarnya, selaput dara adalah lapisan tipis yang ada di bawah vagina. Area ini memiliki bentuk seperti cincin dengan lubang kecil yang secara sekilas menyerupai bulan sabit dan donat kecil. Fungsi dari lapisan ini adalah menyaring kotoran agar tidak masuk dan menginfeksi vagina atau miss V.

Setelah mengetahui apa itu selaput dara dan dimana letaknya serta fungsinya, ada fakta lain tentang perubahan yang terjadi pada bagian ini. Sebelum memasuki masa pubertas, selaput dara masih tipis dan sensitif. Setelahnya, akan menebal dan lebih elastis.

BACA JUGA: Ciri Keputihan Tanda Hamil dan Hal yang Harus Diwaspadai

2. Selaput dara letaknya dimana?

Letak selaput dara
Unsplash

Berada di bawah vagina, selaput dara dari permukaan adalah sekitar 1-2 cm dari bibir luarnya. Perlu diketahui bahwa bentuk di setiap wanita akan berbeda. Area yang menyerupai cincin dengan bulatan itu bisa saja berbentuk seperti bulan sabit, donat kecil, bahkan perumpamaan serupa lainnya.

Karena dekat dengan miss V selaput dara itu letaknya dimana, banyak yang beranggapan bahwa area ini ada hubungannya dengan keperawanan seorang wanita. Padahal, vagina dan selaput dara adalah dua hal yang berbeda bentuk dan fungsinya. 

BACA JUGA: Gaya Berhubungan Agar Lama, Agar Menambah Keintiman

3. Warna selaput dara

Warna selaput dara
Unsplash

Hymen sendiri memiliki warna merah atau merah muda seperti daging. Ciri ciri selaput dara itu letaknya dimana adalah dengan adanya lubang di bagian tengahnya dan tepian yang teratur polanya.

4. Penyebab selaput dara robek

Penyebab selaput dara robek
Unsplash

Area sensitif ini juga memiliki probabilitas tinggi untuk mengalami robek. Jika selaput darah robek apa yang terjadi? Tidak selalu menimbulkan pendarahan dan rasa sakit. Bahkan, hal ini tidak ada sangkut pautnya dengan hilangnya keperawanan. 

Pasalnya, status keperawanan seorang wanita tidak bisa dideteksi hanya dengan keluarnya darah dari daerah intimnya. Ada wanita yang terlahir memiliki selapur dara. Bahkan, ada juga yang selapur daranya tidak robek dan mengeluarkan darah saat melakukan seks untuk pertama kali. Anggapan itu sama sekali tidak valid.

Ada beberapa hal yang menjadi penyebab selaput udara robek. Aktivitas ini bisa menjadi faktor utamanya, yaitu:

  • Cedera saat bersepeda
  • Cedera saat berkuda
  • Masturbasi dengan sex toy
  • Memakai tampon ketika menstruasi
  • Menjalani USG transvaginal
  • Melakukan tindakan medis lainnya di area intim

Banyak hal sepele yang ternyata bisa membuat selaput dara robek. Bahkan tidak sedikit wanita yang menyadari bahwa hymen-nya robek. Ketika sudah terlanjur robek dan diperiksakan ke dokter, belum tentu diketahui penyebab pastinya apa.

BACA JUGA: Perhatikan Ciri Ciri Hamil Sebelum Telat Haid, Jarang Disadari

5. Mitos tentang keperawanan

Mitos keperawanan selaput dara itu letaknya dimana
Unsplash

Banyak yang beranggapan kalau berdarah saat berhubungan intim = perawan. Saat melakukan hubungan seksual pertama kali, banyak yang percaya bahwa seorang wanita masih perawan ketika ada darah yang keluar dari daerah intimnya. Padahal, hal itu tidak sepenuhnya benar. 

Hal yang lebih masuk akal untuk menunjukkan seseorang baru pertama kali melakukan hubungan intim adalah rasa sakit di vaginanya karena miss V yang kering dan kurang lubrikasi.

Ada juga mitos yang bilang bahwa bisa mengecek selaput dara cara mengetahui keperawanan melalui lutut. Padahal, saran yang benar adalah dengan memeriksakan ke dokter kandungan. Kamu bisa mengetahui apakah selapur dara robek atau masih utuh. Namun alasan yang menyebabkan kerobekannya tidak bisa diketahui dengan pasti.

Kesimpulan yang bisa ditarik adalah selaput dara tidak ada hubungannya dengan keperawanan wanita. Fungsi dan selaput dara itu letaknya dimana saja sudah berbeda dengan vagina yang memang menjadi “jalur masuk” ketika berubungan. Di sisi lain, hymen berfungsi untuk mencegah adanya kotoran yang masuk ke vagina.

Selain itu, tidak semua wanita terlahir memiliki hymen. Aktivitas sehari-hari yang dianggap sepele juga bisa saja membuat selaput dara robek tanpa disadari. Jadi, jangan lagi melakukan cocoklogi dan membuat korelasi yang keliru lagi, ya.

Ada baiknya untuk selalu memastikan dan berkonsultasi dengan sang ahli untuk meluruskan informasi yang simpang siur. Akan lebih baik apabila kita juga ikut meluruskan mitos dengan fakta yang ada dan terbukti benar secara ilmiah. Semoga informasi ini bisa memberikan manfaat dan pengetahuan tentang organ penting di dalam tubuh manusia, ya.