Secara geografis, Indonesia dikelilingi oleh lautan dan daratan dari negara lainnya. Bukan tanpa alasan kalau dilihat dari peta Indonesia negara ini merupakan salah satu yang terluas di seluruh dunia. Saking luasnya, negara yang dijuluki sebagai Negeri Agraris ini memiliki beribu kekayaan budaya, wisata, dan ribuan pulau-pulau yang tersebar.
Keramahtamahan warganya juga menjadi nilai plus yang dimiliki oleh bangsa ini. Sehingga semakin lengkap alasannya mengapa negeri ini mulai dikenal secara luas di dunia. Bangsa ini menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan yang terdiri atas bermacam-macam suku dan budaya. Sebagai negara kepulauan, Indonesia cukup diminati sebagai destinasi liburan banyak warga negara lain karena memiliki tempat yang indah alamnya.
Supaya lebih mengenal tentang wilayah Indonesia secara administrasi hingga kekayaan flora dan faunanya, simak baik-baik beberapa peta Indonesia PNG di bawah ini. Dengan begitu, kamu akan sadar bahwa negara kita ini memang punya potensi besar yang bisa dikembangkan untuk bisa menjadi lebih maju dan terdepan.
1. Peta Indonesia
Sebagai negara kepulauan, Indonesia termasuk negara terluas di seluruh dunia. Tidak hanya unggul dalam luas, ternyata negeri ini memiliki beragam akan budaya dari ratusan suku hingga potensi wisata alamnya yang indah. Selain itu, negara ini juga kaya akan sumber daya alam yang bisa diperbaharui maupun tidak. Sebut saja seperti emas, tembaga, hingga batubara yang semuanya tersedia di negeri ini.
Kita tahu bahwa beberapa daerah di Indonesia seperti Pulai Kalimantan dan Papua memiliki sumber daya alam berupa batubara yang menjadi sumber devisa negara. Pasalnya, hasil olahannya hampir selalu setiap tahun diekspor ke luar negeri seperti Jepang, Korea Selatan, hingga Singapura.
Sebagai bentuk kedigdayaan Indonesia dalam hal sumber daya alam berupa batubara, pemerintah sempat menyetop ekspor hasil bumi ini pada beberapa waktu lalu. Alhasil, beberapa negara seperti Korea Selayan, Jepang, bahkan negara tetangga seperti Singapura protes terkait kebijakan tersebut.
Selanjutnya, jumlah pulau yang menjadi bagian dari Indonesia bisa mencapai ribuan. Kuantitas ini yang membuat Indonesia paling banyak pulaunya di Asia Tenggara. Saking banyaknya pulaunya, masih ada beberapa pulau terluar yang tidak tergambar dalam gambar peta Indonesia. Hal ini sangat rawan jika terjadi pencaplokan pulau seperti yang terjadi pada Pulau Sipadan dan Pulau Ligitan.
BACA JUGA: 10 Kota Terdingin di Indonesia, Nyaman Buat Rekreasi Keluarga
2. Gambar peta Indonesia
Indonesia terbentang dari Sabang hingga Merauke dan terdiri atas gugusan pulau besar dan kecil. Jika dilihat, ada beberapa pulau yang paling banyak dihuni penduduknya seperti Pulau Jawa, Sumatera, dan Kalimantan.
Selain itu, dalam gambar peta Indonesia simple di atas juga menunjukan zona tertentu seperti zona tambahan, zona landas kontinen, dan zona ekonomi eksklusif. Selain itu, ditunjukkan juga batas dan pembagian wilayah internasional.
Luasnya gambar peta Indonesia lengkap dengan nama ini juga terbagi dalam penggolangan waktu. Ada Waktu Indonesia Barat (WIB), Waktu Indonesia Tengah (WITA), dan Waktu Indonesia Timur (WIT).
Untuk kategori Waktu Indonesia Barat (WIB) meliputi Pulau Jawa, Sumatera. dan separuh dari Pulau Kalimantan. Waktu Indonesia Tengah (WITA) meliputi kepulauan Sulawesi, Pulau Bali, dan sekitarnya. Untuk Waktu Indonesia Timur (WIT) meliputi Maluku, Ternate, dan Papua.
3. Geografi peta Indonesia lengkap dengan nama
Sebagai negara terpadat di dunia dan memiliki ibu kota negara di Daerah Ibukota Jakarta. Indonesia ternyata memiliki letak yang cukup strategis. Diketahui dalam gambar peta Indonesia png, negara ini terletak di garis 6” LU-11’08LS dan 95’ BT- 141’ BT dan memiliki luas daratannya sekitar 1.922.57 km2 dengan luas perairan mencapai 3.257.483 km2.
Untuk lebih memastikan jika Indonesia berada dalam lokasi tersebut, bisa dililhat gambar peta Indonesia lengkap yang wilayahnya penuh dengan dikelilingi lautan serta garis khatulistiwa. Jumlah pulau dimiliki oleh negara ini mencapai 17.504 pulau ada ada 6.000 pulau tidak berpenghuni. Banyaknya pulau yang belum berpenghuni di peta yang disebabkan oleh masyarakat terlalu banyak menetap di kota-kota besar seperti Sumaetra, Kalimantan, Jawa, dan Sulawesi.
Dari beberapa pulau tersebut, Jawa masih menjadi pulau paling diminati masyarakatnya.
Meski demikian, di masa pemerintahan terbaru Jokowi mulai berusaha mengurangi kepadatan penduduk di pulau tersebut. Salah satunya adalah dengan wacana pemindahan pegawai negeri (PNS) dari kementerian ke calon ibu kota baru yang diberi nama Nusantara. Direncanakan, pemindahan ke Penajam, Kalimantan Timur tersebut adalah untuk membangun Ibu Kota Negara atau IKN.
Pemindahan Ibu Kota Negara ini dilakukan sebagai upaya dalam mengurangi kepadatan penduduk di perkotaan khususnya Jakarta yang semakin hari semakin padat. Bahkan belum lagi masalah banjir yang bisa mengintai kapan saja.
BACA JUGA: 8 Jenis Manusia Purba Di Indonesia dan Penjelasan Lengkapnya
4. Pembagian daerah administratif
Setelah membahas mengenai letak geografis dalam gambar peta lengkap Indonesia, tak lengkap jika tak membahas tentang pembagian secara administratif. Indonesia menerapkan sistem pemerintahan presidensial dan saat ini kepala negara dijabat oleh Presiden Joko Widodo dan wakilnya Ma’ruf Amin.
Bentuk negaranya adalah republik dan terbagi menjadi 34 provinsi. Dari total 34 provinsi tersebut, ternyata masih dibagi lagi menjadi kurang lebih 416 total kabupaten dan 98 kota. Bisa dikatakan jumlah ini setara dengan 7.024 daerah setingkat kecamatan dan 81.626 desa.
Di setiap provinsinya masih dibagi lagi dalam menjadi gubernur, kota, kabupaten, kecamatan, dan kelurahan. Di setiap provinsi dipimpin oleh gubernur, kabupaten dipimpin oleh bupati, walikota di setiap pemerintahan kota, camat untuk kemacatan, dan kepala desa untuk pemimpin tingkat desa.
Supaya tidak bingung ketika menghafalkan tentang setiap provinsi beserta dengan ibu kotanya, yuk simak penjelasan lengkap tentang gambar peta lengkap Indonesia di bawah ini:
- Aceh – Banda Aceh
- Sumatera Utara – Medan
- Sumatera Barat – Padang
- Riau – Pekanbaru
- Kepulauan Riau – Tanjungpinang
- Jambi – Jambi
- Sumatera Selatan – Palembang
- Kepulauan Bangka Belitung – Pangkal Pinang
- Bengkulu – Bengkulu
- Lampung – Bandar Lampung
- DKI Jakarta – Jakarta
- Banten – Banten (Serang)
- Jawa Barat – Bandung
- Jawa Tengah – Semarang
- DI Yogyakarta – Yogyakarta
- Jawa Timur – Surabaya
- Bali – Denpasar
- Nusa Tenggara Barat – Mataram
- Nusa Tenggara Timur – Kupang
- Kalimantan Barat – Pontianak
- Kalimantan Tengah – Palangkaraya
- Provinsi Kalimantan Selatan – Banjarmasin
- Kalimantan Timur – Samarinda.
- Kalimantan Utara – Tanjung Selor
- Sulawesi Utara – Manado
- Gorontalo – Gorontalo
- Sulawesi Tengah – Palu
- Sulawesi Barat – Mamuju
- Provinsi Sulawesi Selatan – Makassar
- Sulawesi Tenggara – Kendari
- Maluku – Ambon
- Maluku Utara – Sofifi
- Papua Barat – Manokwari
- Papua – Jayapura
Perlu diketahui, dari seluruh jumlah provinsi yang ada di Indonesia, ternyata ada 5 provinsi memiliki kewenangannya sendiri. Hal ini bias dinamakan dengan otonomi khusus dan diberikan oleh pemerintah pusat karena keistimewaan tersendiri. Beberapa contoh yang mendapat hak otonomi dari pemerintah adalah Provinsi Aceh dan Papua. Dua provinsi tersebut memiliki hak otonomi khusus dan berhak mengatur sistem pemerintahannya sendiri.
5. Lingkungan hidup
Sebagai negara kepulauan, Indonesia sangat kaya akan flora dan faunanya. Bisa dikatakan, Indonesia memiliki kekayaan dan keanekaragaman hayati sehingga dinamakan dengan mega biodiversity.
Terkait dengan flora, negera ini memiliki jenis flora yang melegenda yaitu bunga bangkai. Untuk bunga raksasa, dinamakan dengan puspa langka. Lalu ada pula tanaman anggrek bulan yang memancarkan keindahannya sehingga dijadikan sebagai puspa pesona bangsa.
Selain penetapan dua bunga tersebut sebagai puspa pesona bangsa, di setiap provinsi terdapat bunga provinsi yang tentu saja menjadi identitas masing-masing provinsi. Hal ini merujuk pada penetapan Surat Kementrian Dalam Negri (Kemendagri) No. 48 tahun 1989 yang berisi tentang peratura pedoman penetapan identitas flora dan fauna daerah.
Tidak hanya terkenal akan flora, dalam gambaran peta lndonesia lengkap fauna juga sangat perlu mendapat perhatian lebih. Apalagi fauna Indonesia memiliki anekaragam jenis dan spesies. Keanekaragaman fauna terjadi karena keadaan alam, gerakan hewan, dan rintangan alam.
Terkait penyebaran tentang jenis fauna, bisa dilihat pada gambar peta indonesia dengan klasifikasi spesies hewan dibedakan menjadi tiga kelompok berbeda:
1. Fauna Asiatis. Hewan yang hidup di daerah ini biasanya berjenis hewan yang menyusui dan berukura besar. Hewan-hewan itu di antaranya adalah gajah,harimau, beruang dan orang utan.
2. Fauna Australis. Hewan yang masuk dalam tipe ini biasanya ditemukan di Indonesia bagian timur seperti Papua dan sekitarnya. Contoh hewan yang tersebar di daerah ini meliputi burung kasuari, cendrawasih, dan kakak tua.
3. Tipe Peralihan. Spesies hewan ini banyak ditemukan di daerah sekitar Sulawesi dan Nusa Tenggara. Hewan ini biasa tidak akan ditemui di negara lain. Persebaran hewan yang masuk dalam kategori peralihan di antaranya adalah komodo, babi rusa, anoa daratan, hingga burung maleo.
Selain itu, penggolan hewan di atas sudah didasarkan pada pengelompokkan yang dilakukan oleh Alfred Russel Wallace dan Max Wilhem Carl Weber. Pasti sudah familiar, ‘kan?
BACA JUGA: Profil & Kumpulan Puisi Chairil Anwar, Pelopor Puisi Indonesia
6. Demografi peta Indonesia
Tidak bisa dibantah jika Indonesia masuk dalam kepulauan terluas di dunia. Sebagai negara kepulauan, negera ini memiliki jumlah penduduk yang padat. Hal ini dikuatkan dengan data dari Biro Pusat Statistik Nasional yang menjelaskan jika populasi penduduk negara ini mencapai 270.054.853 jiwa pada 2018. Jadi tidak heran dengan populasi penduduk sebanyak itu, negara ini menduduki peringkat keempat sebagai penduduk terbesar di dunia.
Jumlah penduduk paling banyak di negara ini berada di Pulau Jawa tepatnya di Jakarta. Dari total penduduk sebanyak itu diisi oleh populasi Australia, kelompok Melanesia, Polinesia dan Mikronesia. Setiap pulau memiliki etnisnya sendiri. Tidak hanya itu, Indonesia juga punya lima agama yang sudah diakui negara seperi Islam, Katholik, Kristen, Hindu dan Budha. Kelima agama ini hidup rukun dan sejahtera di Ibu pertiwi ini.
Selain kaya akan agama dan kebudayaan, negara ini juga sangat kaya akan kepercayaannya. Kepercayaan ini masih dipegang teguh oleh masyarakat yang tinggal di pedalaman sehingga menjadi ciri khas tersendiri bagi Indonesia.
7. Topografi dan iklim peta Indonesia
Berada di daerah yang dilintasi garis khatulistiwa, umumnya Indonesia mempunyai iklim tropis. Hal ini dapat dilihat dalam gambaran peta indonesia lengkap. Sehingga jangan heran jika negara ini memiliki dua musim, hujan dan kemarau.
Dengan dua iklim imembuat maka kelembapan udara jadi sangat tinggi. Tingkat kelembapan udaranya rata-rata bisa mencapai 80%. Penyebabnya ialah sifat kepulauan daerah tropi sehingga biasa dinamakan dengan iklim tropis basah.
Beberapa waktu terakhir, Indonesia mulai memasuki musim penghujan. Ada beberapa daerah di tanah air mulai meningkatkan kewaspadaan dengan curah hujan yang tinggi tersebut. Selain itu, kepulauan di Indonesia juga terdiri dari dataran tinggi, dataran rendah, dan adanya salju abadi yang ada di puncak Pegunungan Jaya Wijaya.
8. Sumber data peta Indonesia
Setelah melihat gambaran nyata mengenai gambar peta Indonesia, selanjutnya adalah mengenai sumber data tentang peta Indonesia. Simak ulasan lengkapnya berikut ini:
- Skala garis pantai 1: 250.000
- Skala peta Indonesia 1: 250.000
- SRTM (Shuttle Radar Topographic Mission) versi 2.0 dan ETOPO v1 versi 2.0
- Batas garis dari satuan wilayah admintrasi daerah otonom yang mengacu pada Undang-undang Peraturan Menteri Dalam Negeri
- Undang-undang Peraturan Dalam Negeri No. 56 Tahun 2015 menjelaskan mengenai Kode serta Data Wilayah Administrasi Pemerintahan
- Skala Peta (ALKI) Alur Laut Kepulauan Indonesia yakni 1:300.000 dan 1:100.000, DISHIDROS TNI-AL, 2012
- Skala Peta Zona Ekonomi Eksklusif Wilayah Kepulauan Indonesia yakni 1: 1.000.000, DISHIDROS TNI-AL, 2015
- Skala Peta Garis Pangkal Wilayah Negara Kepulauan Indonesia yakni 1: 200.000, DISHIDROS TNI-AL, 2015
- Peraturan No. 38 Tahun. 2002 yang menjelaskan tentang daftar Koordinat geografis
- Undang-Undang No. 23 Tahun 2014 menjelaskan tentang Pemerintahan Daerah.
9. Batas wilayah dan perjanjian Indonesia
Sebagai negara kepulauan, negara ini memiliki batas-batas tertentu yang sudah tergambar nyata di peta indonesia lengkap. Simak ulasan lengkapnya berikut ini:
- Batas Indonesia, Malaysia, dan Pulau Sebatik dalam peta lengkap Indonesia. Hal ini sudah mengacu di sebuah perjanjian antara pemerintah Hindia Belanda dan Pemerintahan Inggris
- Batas Indonesia dalam peta Indonesia lengkap dengan Papua Nugini. Hal ini berdasarkan perjanjian antara Indonesia dan Australia. Dan diambil di atas garis batas antara Indonesia dan Papua Nugini. Peristiwa ini terjadi tepat pada tanggal 12 Februari 1973 dan tercatat di Undang-undang No. 6 tahun 1973
- Batas Indonesia dengan Timor Leste berpatokan pada perjanjian antara pemerintah Belanda, Hindia, dan Portugis pada 1904 serta Permanent Court Award ( PCA) 1914
Pada persetujuan antara Indonesia dengan Pemerintah Republik Demokratik Timor Leste pada perbatasan darat disepakati sementara pada 8 April 2005. Sementara itu untuk adendumnya No.1 peretujuan sementara antara Indonesia bersama Timor Leste sudah terjadi 21 Juni 2013 silam.
10. Bagian pada peta Indonesia
Setelah mengetahui mengenai batas-batas wilayah dalam gambar peta Indonesia lengkap, kini saatnya mengetahui batas-batas di wilayah ini menurut peta. Simak ulasan lengkapnya berikut ini:
1. Peta Indonesia bagian utara (Pulau Kalimantan)
- Perbatasan landas Kontinental (Perbatasan Darat) : Malaysia (bagian timur)
- Batas laut (batas laut): Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam dan Filipina
2. Peta Indonesia bagian timur (Pulau Papua)
- Perbatasan benua (perbatasan darat) : Papua Nugini
- Batas maritim (batas maritim) : Samudra Pasifik
3. Peta Indonesia bagian selatan
- Perbatasan benua (perbatasan darat) : Timor Leste
- Batas laut (perbatasan maritim) : perairan Australia dan Samudra Hindia
4. Peta Indonesia bagian barat
- Perbatasan kontinental (perbatasan darat) : tidak ada
- Perbatasan maritim (perbatasan laut): Samudra Hindia dan perairan India.
Demikian penjelasan mengenai gambara peta Indonesia yang lengkap nama, demografi, iklim, pembagian waktu, flora fauna, hingga batas wilayahnya. Supaya lebih mengenal tentang seluk beluk Indonesia, dibutuhkan kemauan untuk mengakses informasi dasar seperti di atas. Kamu yang punya keinginan untuk pindah dari Jawa dan mengurangi kepadatannya bisa mulai mencari informasi dan mempertimbangkan tempat lain yang tidak kalah berkembang dan punya prospek untuk jadi lebih maju di masa depan.
