Penyebab rambut rontok itu beragam, lho. Memiliki rambut yang sehat dan berkilau memang idaman semua orang. Namun, seringkali banyak ditemui berbagai permasalahan pada rambut yang membuat kita resah dan bingung bagaimana cara mengatasinya. Mulai dari ketombe, rambut bercabang, sampai rambut rontok. Rambut rontok adalah satu kondisi dimana rambut melepaskan akarnya secara berlebihan. Umumnya, rambut akan rontok sebanyak 50-100 helai per harinya. Hal ini dikatakan wajar karena rambut akan tumbuh dan tergantikan kembali oleh yang baru.
Namun, jika lebih dari itu, rambut rontok akan berujung pada penipisan rambut bahkan kebotakan. Apa aja sih sebenarnya penyebab rambut rontok? Simak rangkumannya di bawah, ya!
BACA JUGA: 10 Manfaat Face Mist yang Bikin Kulit Wajah Terlihat Glowing
1. Stress
Penyebab rambut rontok yang pertama adalah stress, baik secara emosional maupun secara fisik. Stress secara emosional meliputi stress karena pekerjaan, belum mendapatkan pekerjaan, adanya tekanan atau kepikiran terhadap sesuatu, dan sebagainya. Sedangkan, stress secara fisik meliputi stress setelah melahirkan ataupun stress karena beban pekerjaan tinggi.
Disamping itu, stress karena sedang berkabung atau stress karena misalnya perceraian juga bisa menjadi salah satu penyebab rambut rontok, lho.
2. Perubahan hormonal
Wanita yang sedang menyusui, ataupun sedang menopause adalah salah satu penyebab rambut rontok yang patut diwaspadai. Namun, pada saat wanita hamil, terjadi peningkatan hormon estrogen terhadap tubuh yang membuat rambut tampak berkilauan dan cepat panjang. Namun, saat wanita melahirkan dan menyusui, hormon estrogen akan menjadi normal. Jadi, rambut akan mudah rontok dan hal itu wajar dialami oleh wanita setelah melahirkan dengan jarak sekitar 5-6 bulan pertama. Masa pubertas pada remaja pun juga bisa mengalami kerontokan pada rambut.
3. Penggunaan cat rambut
Penyebab rambut rontok selanjutnya adalah cat rambut. Rambut kalian sering di bleaching? Atau sering gonta-ganti warna rambut? Hal itu bisa jadi penyebab rambut rontok berlebihan, lho. Hal itu terjadi karena produk pewarna rambut atau bleaching rambut merupakan produk berbahan keras, jadi selain membuat rambut menjadi rontok, bisa juga menyebabkan rambut menjadi kasar dan sulit diatur. Selain itu juga, penggunaan pewarna rambut menyebabkan nutrisi pada kepala terserap, sehingga dapat menyebabkan kerontokan.
4. Sedang menjalani pengobatan
Pengobatan yang sedang dijalani sebagai contoh adalah kemoterapi, bisa menjadi salah satu penyebab rambut rontok. Hal ini terjadi secara bertahap, mulai dari rambut di kepala, wajah, tubuh, hingga kemaluan. Awalnya, rambut akan rontok secara perlahan-lahan, namun lama-lama akan menyebabkan kebotakan. Ini semua tergantung, karena ada juga saat menjalani kemoterapi, rambut rontok dengan cepat dan mengalami kebotakan. Kerontokan rambut yang terjadi dialami selama menjalani pengobatan kemoterapi hingga pengobatan tersebut dihentikan.
5. Faktor genetik
Faktor genetik atau keturunan adalah hal yang bisa menjadi penyebab rambut rontok, lho, Sedulur. Gen bisa dengan mudah diturunkan apabila salah satu orangtua atau silsilah keluarga kalian memang mempunyai riwayat rambut rontok. Faktor ini merupakan faktor yang paling umum terjadi, dan rambut rontok pun akan digantikan dengan rambut yang sama. Namun, lama kelamaan rambut akan menjadi tambah tipis dan berkurang.
6. Gangguan autoimun
Autoimun adalah suatu kondisi dimana sistem kekebalan di dalam tubuh menyerang sel-sel yang sehat di dalam tubuh. Seharusnya, sistem kekebalan tubuh berfungsi untuk melindungi tubuh dari ancaman virus dan bakteri yang jahat. Penyakit ini bisa menyerang siapa saja, baik pria maupun wanita. Jenis kerontokan rambut yang disebabkan oleh autoimun ini bernama alopecia areata. Pada jenis ini, tubuh akan diserang oleh imun yang lemah. Lalu, sistem imun tersebut menyerang salah satunya adalah folikel rambut, bahkan merusaknya. Itulah mengapa rambut akan berangsur rontok bahkan mengalami kebotakan.
7. Terlalu sering menggunakan pemanas rambut
Kebanyakan wanita, menggunakan pemanas rambut adalah salah satu hal yang wajib dilakukan sebelum beraktivitas misalnya bekerja atau kuliah, agar rambut tampak lebih lurus dan rapi. Namun, terlalu sering menggunakan pemanas rambut ternyata bisa menjadi salah satu penyebab rambut rontok parah lho, Sedulur.
Tidak hanya catokan, bahkan hair dryer pun bisa menyebabkan rambut rontok. Itu karena suhu yang terlalu panas dalam alat dan menyentuh rambut, bisa menyebabkan rambut kehilangan kelembabannya dan kadar airnya akan berkurang. Lama kelamaan, rambut akan menjadi kering, rusak, bercabang, dan juga rontok. Maka dari itu, disarankan menggunakan vitamin sesuai kebutuhan rambut sebelum menggunakan catokan atau hair dryer ya, Sedulur. Agar rambut kalian tetap ternutrisi dan mencegah berbagai permasalahan dalam rambut.
8. Gangguan kelenjar tiroid
Penyebab selanjutnya adalah gangguan kelenjar tiroid atau biasa disebut dengan gondok. Gondok merupakan keadaan dimana terjadi pembesaran kelenjar abnormal berbentuk kupu-kupu yang letaknya di bawah jakun. Penyebab dari gondok ialah kurangnya konsumsi yodium atau peradangan pada kelenjar tiroid.
Selain mempunyai efek cepat marah, mudah lelah, gugup, dan ekspresi mata yang terlihat kaget, gangguan ini bisa membuat rambut rontok. Itu karena hormon yang diproduksi terganggu keseimbangannya, dan kemudian rambut akan mudah rontok. Namun, jika gangguan tiroid sudah diobati, maka rambut rontok juga akan berkurang.
BACA JUGA: 8 Tes IQ Singkat dan Jawabannya untuk Asah Otak Kamu
9. Pertambahan usia
Selain faktor genetik, penambahan usia pada seseorang juga menjadi salah satu penyebab rambut rontok. Selain munculnya keriput, bintik hitam, garis-garis halus, dan pipi tampak turun dan mengendur, rambut rontok juga bisa menjadi tanda pertambahan usia. Hal ini menyebabkan rambut mengalami penipisan. Maka dari itu, gunakanlah vitamin atau serum rambut agar nutrisi rambut dapat terjaga dan rontok tidak berlebihan.
10. Tubuh kekurangan nutrisi
Gizi atau nutrisi yang diperlukan oleh tubuh cukup beragam. Diantaranya adalah vitamin, mineral, dan juga zat besi. Jika tubuh kekurangan salah satu vitamin ataupun mineral, maka kerontokan pada rambut bisa terjadi. Maka dari itu, pentingnya menjaga kestabilan gizi di dalam tubuh agar tidak terjadi kerontokan. Orang yang sedang menjalani diet yang ketat dengan gizi yang tidak seimbang juga bisa menjadi penyebab rambut rontok. Itu karena gizinya tidak seimbang dan rambut akan terlihat kusam dan tidak bercahaya.
11. Anemia
Anemia atau yang biasa kita sebut kurang darah adalah salah satu faktor penyebab rambut rontok. Anemia bisa disebabkan oleh berbagai hal, salah satunya adalah pendarahan saat menstruasi yang hebat pada wanita remaja dan dewasa. Zat besi yang terkandung di dalam tubuh akan mengalami kekurangan dan bisa terjadi kerontokan pada rambut. Selain rambut rontok, kekurangan zat besi juga dapat menyebabkan tubuh cepat lelah, sakit kepala, sulit konsentrasi, telapak kaki dan tangan menjadi lebih dingin, dan juga mengalami pucat.
12. Perubahan musim
Indonesia mempunyai 2 musim yang berbeda, yaitu musim kemarau dan musim hujan. Saat memasuki musim kemarau, kulit rambut akan menjadi lebih kering jadi akan menyebabkan rontok pada rambut, sebaliknya, pada saat musim hujan pun jumlah kerontokan pada rambut akan berkurang dan akan kembali normal dengan sendirinya.
Pada saat kemarau, Sedulur bisa menggunakan penutup rambut seperti topi atau hoodie pada jaket agar terhindar dari kulit kepala kering yang menjadi potensi kerontokan rambut.
Nah, Sedulur, itu dia beberapa penyebab rambut rontok dan cara mengatasinya yang bisa dialami oleh pria maupun wanita, tergantung penyebabnya. Sebaiknya selalu gunakan vitamin atau serum rambut untuk mencegah serta mengobati kerontokan pada rambut. Selain itu, gunakan juga shampo yang diformulasikan khusus untuk rambut rontok agar hasil semakin terlihat.
Setelah mengetahui apa saja penyebab rambut rontok, tentunya Sedulur juga bisa mendownload Aplikasi Super untuk belanja kebutuhan sehari-hari. mudah, praktis, dan tidak bikin stress!