Salah satu jenis karya sastra Indonesia yang isinya memiliki unsur humor adalah pantun jenaka. Seperti namanya, pantun ini memiliki tujuan untuk menghibur orang-orang yang mendengar atau membacanya. Jenis karya sastra ini juga biasanya digunakan untuk meramaikan suasana di acara tertentu.
Selain humor, ada pula jenis pantun lainnya seperti pantun teka-teki, nasihat, peribahasa, agama, anak, kiasan, kepahlawanan, dan masih banyak lagi. Walaupun tujuannya adalah sebagai hiburan, tak jarang pula yang memiliki isi bertujuan untuk menyampaikan sindiran terhadap kelompok tertentu.
Jika Sedulur sedang mencari inspirasi contoh pantun jenaka, berikut adalah kumpulannya yang dikutip dari berbagai sumber.
BACA JUGA: Gurindam: Pengertian, Ciri, Jenis, Fungsi & Contohnya
Maksud pantun jenaka
Sampai saat ini, keberadaan dari sebuah pantun jenaka sebagai salah satu karya seni masih dianggap menghibur, kreatif, serta senantiasa eksis. Alasannya sangat sederhana, yaitu sebagian besar orang suka dengan hiburan supaya bisa merilekskan pikiran.
Apalagi, jika Sedulur adalah seorang yang kreatif. Pasti menulis sebuah pantun sudah bisa dijadikan sebagai cara menarik untuk menuangkan ide dan kreativitas yang ada di dalam otak. Sebenarnya jenis dari karya sastra ini tak hanya jenaka saja, ada pula tentang nasihat, agama, pendidikan, dan lain sebagainya.
Ciri-ciri pantun
- Terdiri dari 4 baris.
- Jumlah kata pada setiap baris adalah 8 sampai 12 suku kata.
- Baris pertama dan kedua disebut dengan sampiran.
- Baris ketiga dan terhitung keempat disebut dengan isi.
- Memiliki pola sajak A-B-A-B.
Jenis pantun jenaka
Terdapat banyak macam atau jenis dari pantun jenaka. Sehingga, Sedulur dapat memilih salah satu jenis darinya. Berikut ini adalah jenis-jenis pantun jenaka yang umum digunakan:
- Pantun Kelakar
- Pantun Dongeng Binatang
- Pantun Kelakar
- Pantun Sindir Menyindir
- Pantun Mengolok-Olok / Ejekan
BACA JUGA: Koda adalah: Pengertian, Struktur, Fungsi & Penerapannya
Contoh pantun jenaka
Sebelum menyusun sebuah pantun jenaka yang lucu dan menghibur, ada baiknya untuk terlebih dahulu melaksanakan penelitian yang berkaitan dengan kondisi dan situasi orang disekitar Sedulur. Tak hanya itu saja, Sedulur juga harus membaca beberapa referensi dari berbagai sumber supaya bisa membangkitkan kreativitas. Sebagai pendukungnya, berikut adalah beberapa referensi yang bisa dijadikan contoh seperti dikutip dari beberapa sumber.
a. Pantun jenaka cinta
Terdapat berbagai cara untuk mengungkapkan rasa sayang dan cinta untuk kekasih pujaan. Salah satu cara yang bisa digunakan adalah menggunakan pantun. Hal ini bisa berguna untuk menggambarkan perasaan dengan orang yang disayangi. Tentunya, cara ini cukup unik karena berbumbu majas. Selain itu, melontarkannya bisa membuat pendengar dan membacanya tersipu malu. Walaupun, ujung-ujungnya akan terdengar seperti gombal. Yuk, simak contohnya berikut ini.
1. Pasar Banjar ada di kota
Perginya belanja mempunyai uang saku
Bilanya kau dikejar cinta
Sembunyilah dalam hati aku
2. Janganlah pernah ke selokan
Nantinya kotor di tertawakan
Janganlah pernah meragukan
Berjanji setia yang aku ikrarkan
3. Kamar kos – kosan berbentuk persegi
Disewakan tukang roti
Tak dapat suntuk aku ucapkan selamat pagi
Untuk kamu sang pemilik hati
4. Adanya burung cendrawasih
Memakan duku sampai modar
Percayalah terkasih
Kasih dan sayang aku tak dapat pernahnya pudar
5. Meminum jamu sambil berdiri
Di seduhnya cepat berduduk dibangku
Bilanya hati kamu masih sendiri
Berikanlah area untuk diri aku
6. Pohon mahoni pohon randu
Terkena longsor jadinya tumbang
Bukan rindu sembarang rindu
Ini sayang tiada terbilang
7. Pahit-pahit rasa kamu
Harum-harum bunga melati
Jangan ragukan setiaku padamu
Engkau permaisuri selalu di hati
8. Putih hitam bulu panda
Panda dirawat penuh perhatian
Engkau gagah duhai kakanda
Parasmu tampan selayak rembulan
9. Menjahit baju menjahit celana
Menjahit kebaya berwarna ungu
Milyaran pria di luar sana H
Hanya kamu yang aku tunggu
10. Merogoh uang dari saku
Saku baju bermotif batik
Aku setia jadikanmu lelakiku
Takkan berpaling walau sedetik
b. Pantun jenaka 4 baris
Pantun jenaka merupakan jenis karya sastra yang memiliki kandungan untuk hiburan karena isinya lucu. Pesan yang tersampaikan biasanya akan mengundang gelak tawa bagi pembaca maupun penonton. Berikut adalah beberapa inspirasi dan referensinya yang memiliki 4 baris.
11. Beli sabun di sebuah warung
Warung baru milik Sukiran
Diam-diam menutup hidung
Bau kentut penuhi ruangan
12. Limau purut di tepi rawa
Buah dilanting belum masak
Sakit perut sebab tertawa
Melihat kucing memakai bedak
13. Asam kandis asam jawa
Satu peti di dalam kereta
Jikalau nenek sudah tua
Hati atuk tetaplah cinta
14. Mau lebaran membayar zakat
Membayar zakat ke Pak Lutfi
Awas kamu jangan dekat-dekat
Itu iler nempel di pipi
`15. Pak Tatang jatuh kepleset kain pel
Masyarakat keluar ramai-ramai
Ke mana saja bawa ponsel
Tapi kok selalu tanya password Wifi?
16. Di sawah ada lahan kosong
Tak ada batang tembakau
Bukannya saya berkata bohong
Lihatlah katak yang memikul kerbau
17. Beli kentang dibuat rujak
Biar mantap dicampur sambal
Tidur terlentang tidak nyenyak
Tidur tengkurap ada yang mengganjal
18. Ikan gabus di rawa-rawa
Ikan belut nyangkut di jaring
Perutku sakit menahan tawa
Gigi palsu loncat ke piring
19. Si Joni rambutnya berjambul
Suka nongkrong di atas genteng
Biar dibilang kurang gaul
Yang penting tetep ganteng
20. Ke pasar membeli gunting
Tidak lupa membeli pita
Sangatlah heran si induk kucing
Melihat tikus naik kereta
c. Pantun jenaka 2 baris
Umumnya, pantun yang memiliki isi empat baris lebih dikenal oleh banyak orang. Akan tetapi, jenis karya sastra ini yang mempunyai dua baris juga tak kalah menarik dan populer. Dua baris biasanya lebih banyak digunakan oleh para komedian karena lebih sederhana dan mudah untuk dibuat. Berikut adalah referensinya.
21. Keripik belut, dimakan sama kerang
Kamu kentut, kok nggak bilang-bilang
22. Makan sambel ulek pakai kedondong
Gapapa jelek yang penting sombong
23. Besi berkarat ditimpa jalan
Saldo ku sekarat di akhir bulan
24. Bola pingpong dimakan gelatik
Biar ompong yang penting cantik
25. Baju batik di atas pohon
Hai kamu yang cantik godain aku dong
26. Minum jamu makan nangka
Lihat kamu aku langsung suka
27. Rumah perdu berjendela kaca
Salam rindu buat yang baca
28. Buah duren buah kedondong
Abang keren, gendong aku dong
29. Minum sekoteng di batu karang
Sudah ganteng, rajin sembahyang
30. Haus minum, badan segar
Kamu tersenyum hatiku bergetar
d. Pantun jenaka 4 baris anak sekolah
Pantun jenaka untuk anak sekolah bisa dibedakan berdasarkan usia sebelum remaja. Sifat dari karya sastra ini tidak berkaitan dengan cinta, tidak terlalu serius, serta terlihat lebih mendidik dan sederhana. Temanya bisa meliputi anjuran, nasihat, pertemanan, serta kegembiraan yang lainnya.
Alasannya adalah karena usia anak kecil memang masih apa adanya dan polos. Mereka masih belum memiliki beban dan selalu tertawa riang. Kalaupun sedang sedih, mereka akan menangis sebentar saja dan akan kembali ceria seperti biasanya. Nah, isi dari karya sastra anak sekolah ini merupakan gambaran dari kisah serta kehidupan sehari-hari dari anak kecil. Berikut adalah contoh-contohnya:
31. Pohon manggis di tepi rawa
Tempat datuk tidur beradu
Sedang menangis nenek tertawa
Melihat datuk bermain gundu
32. Buah pisang buah tomat
Disimpan di dalam lumbung padi
Pantas tercium bau menyengat
Rupanya kau belum mandi
33. Jalan-jalan ke rawa-rawa
Capek duduk di pohon palm
Geli hati menghambat tawa
Melihat katak kenakan helm
34. Bunga mawar tangkai berduri
Laris manis pedang cendol
Aku tersenyum malu sekali
Ingat dahulu puas mengompol
35. Kera bermain lempar gelas
Kancil membuat tali anyaman
Ayo teman kita bersihkan kelas
Agar belajar makin nyaman.
36. Hendaklah melempar jangkar
Kalau ada perahu singgah
Kalau anak bangsa pintar
Negeri ini dapat bangga
37. Jika anda pergi ke dusun
Jangan lupa bawa beras
Belajarlah dengan tekun
Agar kita naik kelas
e. Pantun menghibur lainnya
Telah diketahui sebelumnya bahwa pantun jenaka dikemas dengan bahasa yang tidak sulit untuk dipahami serta bisa menghibur penonton atau pembacanya. Tak hanya menghibur, jenis karya sastra ini juga bisa dipakai untuk sindiran pada kondisi sosial masyarakat. Beberapa contohnya adalah sebagai berikut:
38. Kalau ada sumur di ladang
Bolehlah kita menggosok gigi
Kalau Anda di warung padang
Bolehkah kita ditraktir lagi
39. Layangan putus nyangkut di paku
Pakunya nempel di jemuran baju
Cinta mu tulus cuma untuk ku
Tapi sayang mama ku nggak setuju
40. Stasiun Tugu stasiun kereta api
Tempat jualan si tukang lapis
Hari minggu cuma nonton TV
Mau jalan dompet udah menipis
41. Pahlawan perang melawan Belanda,
Kakek santai baca koran.
Memang dia rada-rada,
Kepala botak sukanya sisiran.
42. Kunang-kunang berlaksa-laksa
Di selagi hujan badannya basah
Pinjam duit 1/2 memaksa
Bayar hutangnya benar-benar susah
43. Kalau emas dikata suasa
Tentu kuningan seperti tembaga
Kalau tidak rela berusaha
Meminta mintalah kerjanya
44. Ulat tua jadi kepompong
Ada satu dekat sumur
Ada enaknya bergigi ompong
Kalau tertawa sambil menyembur
45. Burung pelatuk makan pepaya
Kalau dah macam tu cewek bergaya
Jangankan Datuk yang tergoda
Saya yang muda suka juga
46. Buah pisang buat tomat
Disimpan di dalam lumbung padi
Pantas baunya menyengat
Ternyata kamu belum mandi
47. Ketemu angkatan bawa senjata
Angkatan bernama abang poltak
Si adik manis memang cantik jelita
Tapi sayang ketawanya kok seperti kuntilanak
48. Semakin berusaha melupakan
Semakin ingat dengan mantan
Dulu pernah menjadi impian
Sekarang hanya tinggal kenangan
49. Memakai batik bawa teropong
Melihat rumah atapnya bolong
Gadis cantik main di kolong
Cantik cantik sayang giginya ompong
50. Pergi ke kota Tuban
Buat beli buah rambutan
Mantan udah masuk pelaminan
Kenapa kamu masih sendirian
Setelah mengetahui berbagai contoh di atas, tentunya kita bisa menyimpulkan bahwa pantun jenaka memiliki ciri khas khusus yang terletak pada isi penyampaiannya, yaitu menghibur dan membuat orang tertawa. Selain itu, pantun ini juga bisa digunakan untuk mencairkan suasana yang sedang tegang atau serius, lho. Semoga bermanfaat, ya!
Sedulur yang membutuhkan sembako, bisa membeli di Aplikasi Super lho! Sedulur akan mendapatkan harga yang lebih murah dan kemudahan belanja hanya lewat ponsel. Yuk unduh aplikasinya di sini sekarang.