Sedulur berniat bangun rumah? Sudah tahu estimasi biayanya? Yuk, intip biaya bangun rumah dalam penjelasan di bawah ini.
Bagi Sedulur yang berniat akan membangun rumah, tentu pertanyaan yang terpikirkan adalah berapa biaya bangun rumah? Tentu saja, tidak sedikit biaya yang dibutuhkan membangun rumah. Setidaknya Sedulur harus menabung dan mempersiapkan biaya membangun rumah dalam waktu yang panjang.
Superapp.id akan menjelaskan cara menghitung biaya bangun rumah, dengan perkiraan biaya bangun rumah sederhana atau minimalis. Estimasi biaya bangun rumah minimalis dengan biaya membangun rumah ukuran 4×10, biaya pembangunan rumah ukuran 10×15 atau biaya membangun rumah ukuran 6×10 memiliki cara menghitung yang sama saja.
Perbedaannya, rincian biaya pembangunan rumah dan perhitungan biaya bangun rumah terletak pada jumlah bahan material yang dibutuhkan. Jika Sedulur penasaran, yuk langsung saja simak berapa estimasi biaya bangun rumah dan trik jitunya dalam penjelasan di bawah ini.
Baca Juga: 20 Inspirasi Desain Rumah Minimalis & Estetik, Mana Pilihanmu?
Rumah Sederhana atau Rumah Minimalis
Sebelum masuk ke penjelasan dan pembahasan biaya bangun rumah, ada baiknya dijelaskan terlebih dahulu apa itu rumah sederhana atau rumah minimalis. Rumah minimalis memiliki konsep yang terinspirasi dari ajaran filosofi Jepang, yang dikenal dengan Zen. Zen merupakan metode untuk mengharmoniskan tubuh dan pikiran.
Dari metode dan ajaran Zen tersebut, diduga kuat lahir konsep rumah minimalis yang bisa menghasilkan ketenangan, dan terdapat banyak elemen alam seperti kayu, batu, air dan lain sebagainya. Sederhananya, konsep rumah minimalis atau sederhana adalah menyati dengan alam. Lantas berapa estimasi biaya yang dibutuhkan untuk membangun rumah minimalis? Simak ulasannya di bawah ini:
1. Biaya Tenaga Kerja
Dalam menyiapkan biaya bangun rumah, Sedulur harus membaginya menjadi tiga, pertama untuk tenaga kerja, kedua untuk tanah dan bahan bangunan, ketiga untuk biaya tak terduga. Estimasi biaya bangun rumah untuk membayar tenaga kerja pun berbeda-beda. Ada yang sistem harian, misalkan tenaga kerja dibayar satu hari per Rp 150.000.
Atau juga sistem borongan jasa, sekitar Rp. 600.000 – 800.000 per meter persegi. Beda hal dengan biaya borongan penuh yang lebih tinggi lagi, sekitar Rp. 3.000.000 – 5.000.000 per meter persegi. Untuk borongan jasa, yang dibayar adalah jasanya. Sedangkan borongan penuh, yang dibayar beserta jasa dan bahan bangunan.
Kedua sistem pembayaran tersebut ada kelebihan dan keuntungannya, Sedulur bisa berdiskusi dengan tenaga kerja dan menentukan sistem pembayaran yang enak bagi kedua belah pihak.
2. Biaya Tanah dan Bangunan
Biaya bangun rumah yang kedua adalah untuk tanah dan bangunan. Jika Sedulur ingin membangun rumah minimalis 21/60, artinya Sedulur membutuhkan tanah seluas 60 meter persegi. Sedulur harus mengetahui terlebih dahulu harga tanah di tempat yang akan Sedulur bangun rumah.
Misalkan harga tanah yang akan Sedulur beli sejumlah Rp 2.000.000/ m². Maka biaya yang perlu Sedulur sediakan adalah 2.000.000 x 60 = Rp. 120.000.000. Lalu selanjutnya Sedulur mempersiapkan biaya untuk bangunan. Ambil contoh sistem borongan penuh, biaya yang perlu dikeluarkan adalah Rp 3.000.000/ m² = 21 x 3.000.000 = Rp 63.000.000. Jika ditotalkan adalah Rp 120.000.000 + Rp 63.000.000 = Rp 183.000.000.
Baca Juga: Ini Cara Menata Toko Kelontong Agar Lebih Menarik Pembeli
3. Biaya Lain-Lain/Tak Terduga
Sedulur bisa menyiapkan berapapun jumlahnya tergantung kesanggupan Sedulur. Biasanya biaya ini disiapkan untuk kekurangan bahan material yang dibutuhkan atau masa kerja dari tenaga kerja yang perlu ditambah. Namun, alangkah lebih baiknya untuk menyiapkan standar batas untuk biaya tak terduga. Misalkan Sedulur ambil 10% dari total biaya pembangunan di atas.
Total Estimasi Biaya Pembangunan Rumah Minimalis
Jika dijumlahkan total biaya pembangunan yang dibutuhkan adalah:
- Biaya Tanah + Bangunan (borongan penuh): Rp183.000.000
- Biaya Lain-lain: ditiadakan karena sistem borongan penuh
- Total Anggaran: Rp183.000.000
Dengan simulasi semacam ini, akan diketahui besaran anggaran untuk membangun rumah minimalis tipe 21/60. Tentu saja anggaran dalam simulasi di atas bisa berubah-ubah tergantung harga di pasaran, terutama pada bahan material yang akan digunakan dan lama waktu pekerjaannya.
Semoga jumlah estimasi biaya yang dibutuhkan yang telah dijelaskan di atas bisa memberikan cukup gambaran bagi Sedulur yang akan membangun rumah. Sedulur bisa memulai untuk menabung biaya untuk membangun rumah dari sekarang. Agar cepat terkumpul, Sedulur bisa menghemat pengeluaran yang dibutuhkan.
Sedulur bisa menghemat pengeluaran untuk kebutuhan sehari-hari agar dapat cepat terkumpul. Salah satu cara yang paling ampuh adalah dengan membeli kebutuhan sehari-hari di Aplikasi Super. Banyak barang berkualitas yang dijual dengan harga super murah, sisa biayanya bisa ditabung untuk biaya membangun rumah.
Sedulur bisa klik di sini untuk melihat barang kebutuhan sehari-hari yang tersedia di Aplikasi Super. Sedulur juga bisa download Aplikasi Super dengan klik di sini agar bisa melakukan pemesanan dengan mudah melalui smartphone.
Di tengah kecanggihan dunia digital saat ini, Sedulur tidak perlu keluar rumah untuk membeli segala kebutuhan. Termasuk kebutuhan makan dan kebutuhan ngemil. Tinggal gunakan Aplikasi Super dan belanja melalui Super Eats, duduk santai sambil menunggu dan tabungan pun akan bertambah karena belanja menjadi lebih hemat.
