Sebelum memutuskan bekerja, sebagian orang akan mencari informasi detail mengenai gaji yang akan mereka peroleh. Hal tersebut wajar dilakukan, sebab mendapatkan gaji adalah tujuan seseorang melakukan pekerjaan. Tak terkecuali pada pekerjaan berbau IT seperti Data Analyst. Informasi mengenai gaji Data Analyst kini mulai banyak dicari para pelamar kerja.
Sebenarnya, gaji Data Analyst tidak bisa dipukul sama rata. Hal ini karena perbedaan lokasi kerja, perusahaan, hingga level memiliki pengaruh terhadap upah yang akan didapatkan. Namun tak perlu khawatir, karena Sedulur tetap bisa berkarir dengan nyaman di bidang pekerjaan ini. Terlebih di era digitalisasi saat ini, semua hal sangat bergantung pada sebuah data.
Penasaran seberapa besar gaji yang akan dibawa pulang oleh orang-orang yang bekerja sebagai Data Analyst? Berikut adalah informasi selengkapnya!
BACA JUGA: Tugas Creative Design dan Bedanya dengan Graphic Design
Data Analyst adalah
Sebelum membahas berapa gaji yang didapatkan, ada baiknya jika Sedulur mengenal apa itu data analyst. Sesuai dengan julukannya, data analyst adalah salah satu profesi dalam bidang IT yang memiliki tugas untuk menafsirkan atau menganalisis data-data yang diperoleh dari lapangan untuk dijadikan pedoman dalam pengambilan keputusan penting terkait bisnis.
Seorang data analyst akan menyajikan fakta sesuai data yang ada dan melihat apakah proses bisnis sudah berjalan sesuai dengan tujuannya. Selain itu, profesi ini juga dituntut untuk menganalisis apa hal yang menyebabkan suatu permasalahan bisnis terjadi. Mereka juga harus menyajikan hasilnya dan memberikan rekomendasi apa yang harus dilakukan oleh perusahaan.
Dilihat dari tugasnya, seorang data analyst hampir selalu berkaitan dengan data. Mulai dari proses pengumpulan data, pengolahan sebuah data, hingga melakukan analisis sebuah data. Data tersebut kemudian akan divisualisasi lebih lanjut dengan tools terkait, sehingga data bisa dibaca dan dikomunikasikan dengan pihak lain secara mudah.
Gaji Data Analyst
Setelah mengetahui apa itu data analyst beserta tugas-tugasnya, kini saatnya Sedulur mengulik informasi mengenai gaji seorang data analyst. Gaji ini dibedakan berdasarkan daerah, jenis perusahaan, dan jenjang karir yang sedang dijalani.
BACA JUGA: Mengenal Virtual Assistant, Ini Tugas dan Skills yang Dibutuhkan!
Gaji berdasarkan daerah dan jenis perusahaan
Berdasarkan data yang diperoleh dari laman job portal Indeed, profesi data analyst di Indonesia memiliki gaji rata-rata sebesar Rp5.083.150 per bulan. Jumlah ini bahkan berada di atas Upah Minimum Regional (UMR) DKI Jakarta. Akan tetapi, gaji ini tetap menyesuaikan daerah kerja dan jenis perusahaan masing-masing.
Berikut adalah informasi gaji seorang data analyst di beberapa kota di Indonesia.
- Bandung Rp4.361.439 per bulan
- Depok Rp7.152.270 per bulan
- DI Yogyakarta Rp3.691.082 per bulan
- DKI Jakarta Rp5.700.584 per bulan
- Surabaya Rp4.712.180 per bulan
- Tangerang Rp4.853.486 per bulan
Sementara berdasarkan jenis perusahaan, inilah perkiraan gajinya.
- Data analyst Tokopedia Rp8.200.000 per bulan
- Data analyst Gojek Rp6.000.000 per bulan
- Data analyst Traveloka Rp11.090.246 per bulan
- Data analyst Shopee Rp20.900.000 per bulan
Gaji berdasarkan jenjang
Selain ditentukan berdasarkan daerah dan jenis perusahaan, gaji ini juga bisa dibedakan berdasarkan jenjang karir yang sedang dijalani. Berikut adalah tiga jenjang yang secara umum dilalui seorang data analyst.
1. Pemula
Seorang data analyst pemula biasanya memiliki pengalaman kurang dari 4 tahun. Jenjang karir ini biasanya juga dikategorikan sebagai seorang fresh graduate. Di beberapa perusahaan, jenjang pemula biasanya mendapatkan gaji sekitar Rp3,5 juta hingga Rp7 juta. Meskipun masih tahap awal, namun gaji untuk level pemula sudah terhitung cukup besar. Apalagi biasanya perusahaan masih memberikan bonus dan tunjangan lainnya.
BACA JUGA: Public Speaking: Manfaat, Tujuan dan Cara Meningkatkannya
2. Junior
Jenjang berikutnya adalah junior. Level setingkat di atas pemula ini biasanya sudah memiliki pengalaman antara 5 sampai 8 tahun kerja. Dalam level ini, seorang data analyst junior biasanya tidak hanya menjalankan tugas utama saja, melainkan juga memiliki peran cukup besar dalam keputusan penting perusahaan. Mereka bahkan bisa mengantongi sekitar Rp9 juta hingga Rp15 juta setiap bulannya.
3. Senior
Pada level tertinggi, yakni senior data analyst, pengalaman yang dimiliki tentunya sudah lebih dari 10 tahun kerja. Pada level ini, tanggung jawab yang dijalankan tentunya semakin besar. Selain menjalankan tugas utama, mereka biasanya juga sudah bekerja dengan tim IT lainnya untuk membangun suatu sistem jaringan perusahaan yang lebih kompleks. Tak heran jika mereka bisa mengantongi gaji hingga Rp30 juta ke atas setiap bulannya.
Demikian informasi penting seputar gaji data analyst di Indonesia. Jika Sedulur tertarik untuk terjun di bidang pekerjaan ini, jangan lupa untuk berusaha memenuhi kualifikasinya. Bukan hanya karena gaji yang besar, Sedulur juga harus mempertimbangkan tanggung jawab yang harus diemban. Selamat mencoba!
