Apa itu Coding: Pengertian, Fungsi & Cara Belajar untuk Pemula

Dalam dunia teknologi informasi dan komunikasi memang tak bisa lepas dari dunia pemrograman dan perangkat lunak. Bagi Sedulur yang bekerja dalam dunia IT, pastinya sangat familiar dengan istilah coding. Yup, coding adalah satu tindakan dari langkah-langkah pemrograman dengan menuliskan kode atau skrip di komputer.

Dengan kata lain coding adalah kegiatan untuk memberikan perintah kepada perangkat keras agar sebuah sistem bisa bekerja sebagaimana mestinya. Untuk orang awam dan pemula di bidang ini, tentu akan penasaran dengan penjelasan tentang apa itu coding. Maka dari itu, yuk simak dan pahami ulasan secara lengkapnya di bawah ini.

BACA JUGA: 18 Bahasa Pemrograman Paling Populer untuk Dipelajari

Apa itu coding

coding adalah
Medcom

Profesi dibidang IT memang tak pernah jauh dari namanya coding. Mereka harus mengawasi dan memperbaiki apa saja kerusakan yang bisa terjadi pada komputer selama diakses oleh para pengguna. Lalu pastinya mereka membutuhkan namanya proses coding untuk bahasa-bahasa dalam pemrograman komputer.  Coding adalah suatu tindakan dari langkah-langkah pemrograman dengan cara menuliskan kode atau skrip dalam bahasa pemrograman.

Kemudian supaya skrip tersebut bisa dengan mudah dipahami komputer, maka proses coding harus bisa mengikuti aturan sintaks. Lalu aturan sintaks sangat tergantung dari bahasa pemrograman apa yang akan kamu pakai saat menuliskan sebuah skrip. Dalam sebuah kode yang ada pada skrip, dapat diibaratkan layaknya bahasa sehari-hari.

Nantinya setiap kode yang kamu tulis dapat membantu komputer dalam mengetahui dan memahami apa yang sebenarnya ingin kamu lakukan pada komputer. Selanjutnya komputer menerima perintah dan komputer berikutnya melakukan operasi berdasarkan perintah dari apa yang kamu tuliskan.

Sebagai seorang IT, ketika Sedulur menuliskan sebuah kode ketika melakukan coding maka kamu harus benar-benar memperhatikan segala peraturan yang berlaku pada sintaks.  Aturan sintaks sangat penting dipatuhi karena komputer adalah mesin yang dapat menerima kode atau perintah dari apa yang kamu masukkan. Jika kamu sama sekali tak patuh terhadap aturan sintaks, seperti salah kode atau tidak memasukan kode, maka perintah yang sudah ditulis tidak dapat dijalankan oleh komputer.

Coding penting bagi mahasiswa

Selain digunakan dalam dunia komputer ternyata istilah coding biasa digunakan pula untuk keperluan penelitian di tingkat mahasiswa. Apalagi untuk mereka yang sedang menempuh wisuda dimana harus membuat tugas akhir berupa skripsi. Penelitian di tingkat mahasiswa dibagi menjadi dua bagian yaitu penelitian kuantitatif dan juga kualitatif. Namun mengenai kata coding, metode coding termasuk dalam penelitian kualitatif.

Dalam penelitian kualitatif, data coding atau pengodean data memegang peranan penting dalam proses analisa data dan bagaimana cara menentukkan kualitas abstraksi data hasil dari penelitian itu sendiri.

Setiap peneliti yang mempunyai keinginan dan menjadi mahir dalam melakukan analisis kualitatif, maka harus belajar tentang mengodekan data dengan baik dan mudah. Namun dalam berbagai literatur tentang penelitian kualitatif di Indonesia, tidak banyak orang membicarakan tata cara atau teknik-teknik dalam melakukan pengodean.

BACA JUGA: Apa itu Web Server: Pengertian, Jenis, Fungsi & Cara Kerjanya

Bahasa pemrograman

coding adalah
Teknoiot

Memang jika bukan seorang ahli IT sulit rasanya mempelajari coding atau dicoding. Namun bukan berarti, orang dengan latar belakang di luar IT tak bisa mempelajarinya. Semua orang bisa mempelajarinya meskipun di luar bidang IT. Nah, setelah mengetahui pengertian coding maka berikutnya adalah mengetahui bahasa pemrograman.

Sebelum mempelajari dunia coding, memang langkah pertama adalah menentukan bahasa pemrograman. Tentukan bahasa pemrograman sesuai dengan tujuan dan keinginan apa yang akan kamu buat. Sebab, bahasa pemrograman dalam bidang IT sangat banyak, dan mungkin tidak semua bahasa pemrograman pun  dapat kamu kuasai secara serentak. Maka dari itu, seorang IT harus memahami minimal satu bahasa pemrograman sebelum berlanjut ke tahapan coding.

Sebagaimana misalnya saat kamu akan mulai melakukan coding dalam membuat aplikasi di android, otomatis kamu harus bisa menggunakan bahasa pemrograman Java atau Kotlin. Sementara itu, untuk pembuatan aplikasi web, maka hendaknya kamu sudah bisa menggunakan bahasa pemrograman seperti PHP, Javascript ataupun bahasa pemrograman lainnya. Nah supaya tidak penasaran, yuk simak ulasan di bawah ini.

Java

Contoh bahasa pemrograman pertama adalah Java yang mana bahasa pemrograman ini bisa dijalankan melalui berbagai macam platform. Mulai dari komputer (PC) sampai dengan smartphone. Dalam sejarahnya Java pertama kali dikembangkan James Gosling pada tahun 1991 dengan proyeknya yang bernama The Green Project. Namun ada yang menarik dari penemuan bahasa pemrograman bernama Java ini. Ya, karena kata Java merupakan kata kesukaan dari James Gosling terhadap kopi tubruk dari pulau Jawa di Indonesia.

Sebagai nama bahasa pemrograman, Java mempunyai kelebihan yaitu dapat berjalan pada sistem operasi yang berbeda-beda dan termasuk dalam pemrograman OOP atau bisa dinamakan dengan pemrograman orientasi objek. Karena adanya OOP ini, akan lebih memudahkan programmer dalam hal menyusun programnya. Sampai saat ini, Java termasuk dalam bahasa pemrograman populer di aplikasi dalam smartphone android. Apalagi segala aplikasi di android, dibangun menggunakan bahasa pemrograman Java.

Python

Tak hanya Java ada pula bahasa pemrograman bernama Pyton dan Python juga memiliki fungsi sama dengan Java. Python bisa digunakan dalam membangun aplikasi dengan basis web ataupun mobile. Karena bisa digunakan pada website dan mobile, membuat Python dapat dipelajari dan bisa menjadi pilihan coding untuk pemula.

Adapun perusahaan yang masih memakai bahasa pemrograman Python. Seperti raksasa teknologi Instagram, Pinterest, YouTube, Google dan masih banyak lagi. Sampai sekarang ini Python sudah bisa digunakan oleh perusahaan dalam pengembangan AI atau Artificial Intelligence.

SQL

Standard Query Language atau biasa disingkat SQL merupakan bahasa pemrograman dan digunakan dalam mengakses, mengubah dan memanipulasi data berbasis relasional. Dengan hadirnya SQL, memungkinkan kamu dalam mengakses atau mengubah database,  mengambil data yang dibutuhkan. Tak hanya itu, SQL juga dapat memberikan layanan untuk memperbaharui atau menyisipkan data ke dalam database dan melakukan penghapusan sebuah data di database.

PHP

Berikutny ada pula bahasa pemrograman bernama PHP dan PHP sendiri dikembangkan oleh Rasmus Lerdford. PHP ini biasa dimanfaatkan oleh banyak perusahaan sebagai komando dalam sistem CMS atau Content Management System mereka. Adapun website ternama yang masih menggunakan PHP misalnya Wikipedia, Facebook, WordPress dan Digg.  

Ruby

Bahasa pemrograman ini banyak berorientasi pada objek dan dikembangkan oleh seorang warga negara Jepang bernama Yukihiro ‘Matz’ Matsumoto. Ruby pertama kali dirilis ke publlik pada tahun 1995, lalu pada tahun 2011 dengan versi lebih baru. Sifat bahasa pemrograman ini adalah Open Source dan sangat mudah dipelajari oleh mereka seorang pemula. Adapun beberapa platform digital yang menggunakan jasa dari Ruby adalah Hulu, Groupon, Airbnb dan Twitter.

C

Meski namanya sangat singkat namun memang C adalah contoh bahasa coding dan merupakan bahasa lama dalam dunia komputer. Struktur data pada bahasa C ini memang sangat terstruktur sehingga mudah untuk dikembangkan dan dipahami. Bahasa ini menjadi dasar dalam pengembangan bahasa komputer dan dianggap sebagai bapak dari bahasa pemrograman. Seperti C#, Java, C++ dan lain sebagainya.

Javascript

Contoh coding untuk anak adalah Javascript, yaitu sebuah bahasa pemrograman dan dikembangkan oleh Netscape. Javascript merupakan bahasa penting untuk Web Developer dan bisa digunakan untuk keperluan membuat web yang interaktif dan menarik. Biasanya bahasa pemrograman ini biasa digunakan untuk keperluan pembuatan aplikasi  mobile, game dan desktop. Adapun kelebihan Javascript adalah dapat digunaka pada berbagai browser dan platform. Tak hanya itu, mereka tidak membutuhkan resource memory besar dan sifatnya dinamins lalu mudah dikembangkan.

Contoh coding

Nesabmedia

Setelah memahami  pengertian coding dan bahasa pemrograman, maka berikutny adalah contoh coding. Contoh coding adalah seperti PHP, C++ dan Javascript dimana beberapa contoh ini disesuaikan dengan kemampuan seseorang. Namun dari penjelasan sebelumnya, kamu sudah memahami bahwa coding adalah kegiatan saat kamu menuliskan sebuah kode program menggunakan bahasa pemrograman tertentu. Sehingga dengan kode program tersebut bisa dengan mudah untuk dipahamo dan dijalankan oleh komputer.

Contoh coding dengan PHP

coding adalah
Jagoan Hosting

Sebelum kamu mencoba dalam mempraktikan coding PHP di bawah, maka pastikan kamu telah menginstal XAMPP dan mengaktifkan Apache beserta MySQL– nya. Tak hanya itu, kamu harus membuat folder baru dalam mempraktikkanya. Pertama caranya adalah silahkan masukkan folder xampp > htdocs dan buat folder baru di sana.

Kemudian, pada foder baru tersebut buat file bernama index.php. Lalu buka file index tersebut memakai aplikasi code editor atau Notepad lalu masukkan code di bawah dan jangan lupa menyimpannya jika sudah.

Untuk melihat hasilnya, buka web browser di PC kamu dan masukkan     URL http//:localhost/namafolderkamu/, misalnya pada contoh ini folder kami bernama webubixlo, maka URL-nya adalah http://localhost/webubixlo/.

Contoh coding dengan C++

coding adalah
Materi Dosen

Untuk mempraktikkan codingan C++ di bawah ini, kamu harus menginstal software Dev-C++ setelah itu buat file baru dan paste kode di bawah ini lalu Compile & Run.

Contoh coding dengan Kotlin

Koding Indonesia

Untuk mempelajari bahasa Kotlin, kamu harus menginstal software Android Studio terlebih dahulu. Nah jika kamu sudah menginstal Android Studio dan sudah membuat project baru maka secara otomatis akan ada kode untuk hello world di bagian res > layout > activity_main.xml, di sana kamu bisa mengubah kata-katanya sesuai keinginan.

Itulah beberapa ulasan lengkap mengenai pengertian, fungsi dan bahasa-bahasa apa saja yang harus dipahami dalam dunia coding. Semoga ulasan ini membantu Sedulur yang tertarik dalam mempelajari dunia coding lebih dalam dan siapa tahu berminat terjun di bidang IT.

Sedulur yang membutuhkan sembako, bisa membeli di Aplikasi Super lho! Sedulur akan mendapatkan harga yang lebih murah dan kemudahan belanja hanya lewat ponsel. Yuk unduh aplikasinya di sini sekarang.

 Sementara Sedulur yang ingin bergabung menjadi Super Agen bisa cek di sini sekarang juga. Banyak keuntungan yang bisa didapatkan, antara lain mendapat penghasilan tambahan dan waktu kerja yang fleksibel! Dengan menjadi Super Agen, Sedulur bisa menjadi reseller sembako yang membantu lingkungan terdekat mendapatkan kebutuhan pokok dengan mudah dan harga yang lebih murah.