Cara Pembukuan Toko Kelontong

Pembukuan toko kelontong merupakan bagian penting untuk mencatat dan menghitung keuntungan usaha kelontong. Sebagai pengusaha toko dan warung kelontong, penting untuk mengetahui pembukuan toko kelontong dengan baik.

Dalam kesempatan kali ini, kita akan bahas bersama seperti apa cara mudah membuat pembukuan toko kelontong manual yang efektif. Agar memudahkan Sedulur, terdapat beberapa contoh yang bisa Sedulur jadikan rujukan untuk membuatnya. Tanpa berlama-lama, mari kita langsung saja simak penjelasannya di bawah ini. Kita mulai pembahasan dengan mengulas pengertiannya terlebih dahulu.

BACA JUGA: Apa itu Toko Kelontong? Ini Pengertian, Asal Mula dan Jenisnya

Apa itu Pembukuan Toko Kelontong?

iStock

Secara pengertian, pembukuan toko kelontong merupakan pencatatan informasi keuangan yang masuk dan keluar di dalam sebuah usaha, khususnya toko atau warung kelontong. Setiap informasi yang masuk dalam kategori keuangan masuk dalam pembukuan.

Informasi mencakup kas uang masuk dan kas uang keluar yang seperti jumlah pemasukan harian, pengeluaran untuk belanja, uang piutang dan uang, serta keuangan-keuangan lainnya. Informasi-informasi tersebut dikumpulkan dalam satu catatan yang pembukuan toko.

Pembukuan toko kelontong atau warung sembako bisa Sedulur buat dengan berbagai cara. Terutama, di era digital saat ini, banyak aplikasi yang memudahkan Sedulur untuk membuat pencatatan toko kelontong. Namun tetap saja, membuat pembukuan secara manual tentu saja lebih efektif.

Manfaat Pembukuan Toko Manual

iStock

Tentu saja pembukuan toko kelontong memiliki manfaat untuk kepentingan usaha toko kelontong. Umumnya manfaat utama yaitu untuk mengontrol, mengevaluasi dan digunakan sebagai sumber informasi terkai perkembangan usaha.

Secara spesifik, terdapat beberapa manfaat dengan dibuatnya pembukuan toko kelontong secara manual. Berikut ini adalah manfaatnya, yaitu:

  • Meminimalisir risiko rugi, karena pembukuan mencakup tiga hal dasar yaitu produk, kas dan mencatat aset. Tiga hal utama tersebut dapat mencegah Sedulur mengalami kerugian. Sehingga Sedulur mengetahui arus dan penggunaan produk, kas serta aset.
  • Dengan pembukuan, Sedulur bisa mengetahui utang dan piutang yang dimiliki. Menjalankan sebuah usaha akan berkaitan dengan utang-piutang. Kedua hal tersebut merupakan kewajiban untuk dicatat, dengan mencatatnya Sedulur bisa menjaga stablitas keuangan warung.
  • Dapat mengontrol biaya operasional warung. embukuan warung akan sangat membantu kalian mengevaluasinya agar operasional usaha warung bisa lebih efektif & efisien.
  • Dapat digunakan sebagai pedoman dalam strategi usaha agar lebih optimal. Karena tujuan utama untuk mendapatkan keutungan dapat terlihat lebih jelas lagi.

Tentu saja tujuan utama menjalankan usaha yaitu untuk mendapatkan keuntungan. Keuntungan tersebut digunakan untuk menyambung hidup sehari-hari atau juga untuk kepentingan lain, terutama kepentingan masa depan untuk mengapai kesuksesan.

Cara Membuat Pembukuan Toko Kelontong

pembukuan toko kelontong
Pexels

Tentu Sedulur penasaran seperti apa tips dan cara membuat pembukuan toko kelontong secara manual dan efektif. Terdapat beberapa hal yang perlu Sedulur perhatikan saat membuat pembukuan toko kelontong.

Bagian-bagian penting yang perlu diperhatikan tersebut sangat erat kaitannya dengan kegiatan warung dan toko kelontong. Lantas seperti apa tips dan cara membuat pembukuan warung yang efektif dan super mudah? Yuk simak penjelasannya di bawah ini:

1. Membuat catatan stok barang

Langkah pertama dalam cara pembukuan toko kelontong yaitu dengan membuat catatan stok barang. Catatan laporan stok barang dagang sangat penting dalam pembukuan toko, terutama toko kelontong. Setiap Sedulur melihat barang keluar dan masuk, wajib Sedulur catat.

Sehingga Sedulur bisa mengetahui sisa barang yang tersedia. Barang atau produk dagang mana yang habis dan perlu diperbaharui, dan barang yang sisa apa saja. Dari catatan ini, Sedulur bisa mengetahui mana barang yang dibutuhkan pembeli dan barang yang tidak begitu diperlukan.

2. Membuat catatan pengeluaran

Tips dan cara pembukuan toko kelontong kedua yaitu dengan membuat catatan pengeluaran. Catatan pengeluaran merupakan bagian penting. Di dalam catatan pengeluaran, Sedulur bisa mencantumkan tanggal transaksi, dari mana barang dibeli dan didapatkan, keterangan barang, jumlah penjualan dan nilai-nilai pengeluaran.

Penting juga Sedulur untuk memasukkan biaya operasional setiap pengeluaran yang dilakukan untuk kepentingan bisnis. Pengawasan akan keuangan toko pun akan terkontrol dengan baik.

3. Membuat catatan pemasukan

Selanjutnya yaitu dengan membuat catatan pemasukan. Catatan pemasukan bertujuan untuk membuat laporan uang masuk dari toko kelontong. Sedulur harus mencatat secara rapi di setiap harinya, agar memudahkan Sedulur untuk melakukan evaluasi di akhir periode.

Di sini, Sedulur bisa mencantumkan keterangan seperti tanggal transaksi, barang yang terjual, dan jumlah uang diterima. Selain itu, Sedulur juga dapat memasukkan utang dan piutang jika ada. Pengawasan terkait keuangan bisa lebih detail dilakukan.

4. Membuat catatan untung rugi

Sedulur bisa mendapatkan kesimpulan untung/rugi setelah melihat pengeluaran dan pemasukan. Sangat mudah untuk membuat buku untung-rugi ini. Sedulur hanya perlu mengurangi total pemasukan dengan pengeluaran.

Maka dari itu, Sedulur dapat melacak sebab usaha warung Sedulur untung/rugi. Jadi, Sedulur bisa berbenah atau meningkatkan performa penjualan untuk untung yang lebih maksimal. Warung dan toko kelontong yang Sedulur jalankan pun bisa lebih berkembang.

5. Mencatat inventaris barang

Penting untuk Sedulur ingat, bahwa mencatat keuangan bukan hanya sekedar untuk mencatat keuangan saja, namun juga mencatat inventasir barang. Barang-barang atau perlengkapan toko sebagai inventaris juga penting untuk dicatat.

Jangan lupa untuk mencantumkan inventaris tersebut dengan menggunakan metode sistem inventory yang baik. Karena tentu saja pencatatan ini bisa menjaga aset warung dalam pengawasan. Dalam mencatat inventaris barang, Sedulur bisa memasukkan nama barang, jumlah, kondisi, dan asal barang.

6. Membuat buku catatan besar

Jangan lupa Sedulur untuk membuat buku catatan besar. Buku besar yang dimaksud adalah pencatatan transaksi bisnis. Jika biasanya transaksi bisnis dibuat di buku umum, nah buku besar ini adalah buku khusus.

Dalam buku besar harus terdiri dari klasifikasi pendanaan yang sesuai kebutuhanan toko kelontong, biasanya terdiri dari 10 klasifikasi, yaitu:

  • Kas
  • Persediaan
  • Piutang dagang
  • Utang dagang
  • Modal
  • Penjualan
  • Harga pokok penjualan (HPP)
  • Diskon penjualan
  • Administrasi bank
  • Bahan habis pakai

Dengan memiliki klasifikasi dana tersebut, Sedulur tidak akan kesulitan lagi melacak uang yang masuk. Karena begitu transaksi yang terjadi, Sedulur Super langsung menghitung dan memasukkannya ke tiap klasifikasi dana yang terjadi.

Contoh Pembukuan Toko Sembako

pembukuan toko kelontong
Pexels

Seteleh mengetahui tips dan cara membuat pembukuan toko sembako di atas, tentu Sedulur perlu mengetahui contoh pembukuan toko sembako. Dari contoh-contoh yang akan dibahas di bawah ini, Sedulur bisa mengikutinya untuk kebutuhan pencatatan bisnis sembako yang Sedulur jalankan.

Tanpa berlama-lama, yuk mari langsung kita simak daftar contohnya di bawah ini:

1. Contoh pembukuan pengeluaran

Contoh pembukuan pertama yaitu pembukuan pengeluaran uang kas usaha untuk keperluan seperti bahan baku, biaya operasional serta gaji untuk karyawan. Dari catatan pembukuan ini, Sedulur dapat mengetahui jumlah modal usaha yang dikeluarkan.

Sehingga dengan mengetahui jumlah modal usaha yang dikeluarkan Sedulur dapat menetapkan target maupun strategi bisnis yang diterapkan agar modal usaha dapat dikembalikan bahkan Sedulur bisa mendapatkan untuk. Contohnya dapat Sedulur lihat dalam tabel di bawah ini:

Tgl No.Bukti Pengeluaran Kas No cek Ket Ref Debit Kredit
Serba Serbi Utang Datang Potongan Pembelian Kas
2 Juli 311 2696 Pembelian Bahan Baku 450 500.000     3.000.000
3 Juli 312 6871 Peralatan 311 500.000     500.000
5 Juli 313 1571 Toko Kenangan V   1.000.000 100.000 900.000
6 Juli 314 6389 Upah dan Gaji 550 2.000.000     2.000.000
      Total   3.000.000 1.000.000 100.000 3.900.000

2. Contoh pembukuan penjualan atau pemasukan

Setelah membuat contoh pembukuan pengeluaran sederhana, selanjutnya Sedulur bisa membuat pembukuan pemasukan yang didapatkan didapatkan dari penjualan pada catatan terpisah yang berisikan contoh penjualan produk di warung atau piutang yang telah terbayar.

Membuat catatan pemasukan sangat disarankan untuk selalu di update setiap harinya, agar mengetahui profit dan keuntungan yang didapatkan, berikut contoh pembukuan warung makan / sembako sederhana yang bisa Sedulur buat. Contohnya bisa Sedulur lihat dalam tabel di bawah ini:

Ket Tgl No. Nota Total Jatuh Tempo Bayar Tgl Saldo
Putri              
Buket Bunga Binar Senja 1 Juli 2020 01234 500.000 7 Juli 2020 500.000 3 Juli 2020 500.000
Amanda              
Buket Bunga Mentari Pagi 2 Juli 2020 01345 400.000 8 Juli 2020 300.000 5 Juli 2020 800.000
Jose              
Buket Bunga Kereta Malam 3 Juli 2020 01445 600.000 11 Juli 2020 300.000 7 Juli 2020 1.100.000
Buket Bunga Anyelir     700.000   250.000   1.350.000
Buket Bunga Harapan Baru     600.000   300.000   1.650.000

3. Contoh pembukuan uang kas

Selanjutnya yaitu pembukuan uang kas yang berguna untuk menggabungkan antara buku pengeluaran dan pemasukan yang sebelumnya yang telah dibuat. Sehingga Sedulur bisa mengetahui kerugian dan keuntungan yang akan didapatkan. Contohnya bisa Sedulur lihat di bawah ini:

No Tgl Ket Masuk Keluar Saldo
1 1 Juli 2020 Saldo Awal 7.000.000   7.000.000
2   Penjualan 01234 500.000   7.500.000
3 2 Juli 2020 Penjualan 01345 300.000   7.800.000
4   Pembelian bahan baku   500.000 7.300.000
5 3 Juli 2020 Penjualan 01445 850.000   8.150.000
6   Peralatan   500.000 7.650.000
7 5 Juli 2020 Toko Kenangan   900.000 6.750.000
8 6 Juli 2020 Upah dan Gaji   2.000.000 4.750.000

4. Contoh pembukuan stok barang

Sedulur juga bisa membuat pembukuan stok barang keluar dan masuk. Karena bagian ini penting untuk dibuat secara terpisah. Penjualan dan ketersediaan stok barang saling mempengaruhi. Hal ini agar usaha lebih mudah diawasi serta dimonitor terlebih jika usaha ingin membuka cabang lain dalam waktu dekat. Contohnya bisa Sedulur lihat di bawah ini:

No Kode Barang Nama Barang Stok Awal Harga Barang Mutasi Stok Akhir
In Out
1 B-001 Binar Senja 5 500.000 1 4
2 B-002 Mentari Pagi 4 400.000 1 3
3 B-003 Kereta Malam 2 600.000 1 1
4 B-004 Anyelir 1 700.000 0
5 B-005 Harapan Baru 2 600.000 1 1

5. Contoh pembukan inventaris

Terakhir yaitu membuat pembukuan inventaris, seperti anggaran belanja, hiban atau sumbangan yang masuk dalam pembukuan inventaris agar aset toko dapat dikelola dengan baik sehingga dapat membuat pembukuan dengan baik. Bagi Sedulur yang belum tahu contohnya, Sedulur bisa melihat contohnya seperti di bawah ini:

No Jenis Barang Jumlah Tanggal Beli Kode Ket
1 Pisau 5   P  
2 Gunting Batang 5   GB  
3 Gunting Kertas 5   GK  
4 Pembersih Batang 5   PB  
5 Tang 5   T  
6 Lem Khusus Bunga 5   LKB  
7 Stapler 10   S  
8 Glue Gun 10   GG  
9 Selotip 10   SP  
10 Floral Tape Tahan Air 10   FTTA  
11 Floral Tape 10   FT  
12 Kawat 15   K  
13 Busa Bunga 15   BB  
14 Apron 5   A  
15 Sarung Tangan 5   ST  

BACA JUGA: Sederhana dan Mudah, Contoh Laporan Keuangan Toko Kelontong

Gunakan Aplikasi Super dan Gabung Jadi Super Agen

pembukuan toko kelonton

Agar Sedulur lebih untuk melimpah lagi, Sedulur bisa memenuhi barang kebutuhan dagang toko kelontong di Aplikasi Super. Juga, Aplikasi Super berkomitmen untuk membantu Sedulur yang menjalankan toko kelontong agar bisa maju dan berkembang.

Barang kebutuhan dagang Sedulur aman terpenuhi, dan toko kelontong Sedulur bisa maju berkembang. Terutama jika Sedulur menjadi Super Agen bagian dari Aplikasi Super. Akan lebih terbuka kesempetan bagi Sedulur untuk memajukan toko kelontong. Yuk, download dan gunakan Aplikasi Super sekarang juga!

Nah, kini Sedulur tahu bagaimana tips membuat pembukuan toko kelontong secara manual yang efektif. Selain agar keuangan toko menjadi semakin rapi, tentu Sedulur bisa lebih mencatat setiap keuntungan yang didapatkan.