Prinsip geografi merupakan prinsip yang dapat digunakan untuk menjelaskan sebuah fenomena yang tengah terjadi. Pada prinsipnya, terdapat 4 jenis, pertama persebaran, interelasi, deskripsi dan korologi.
Prinsip geografi landasan yang digunakan untuk mempelajari lebih lanjut terkait setiap fenomena yang terjadi di permukaan bumi. Sementara itu, geografi merupakan ilmu pengetahuan yang mempelajari segala hal tentang sifat bumi, analisis gejala alam dan unsur-unsurnya. Nah, dalam kesempatan ini, kita akan bersama-sama mempelajari terkait 4 prinsip geografi yang disebutkan di atas. Tanpa berlama-lama, mari langsung kita mulai penjelasannya berikut ini!
BACA JUGA: Otonomi Daerah: Pengertian, Prinsip, Asas, dan Tujuannya
Pengertian prinsip geografi
Prinsip geografi adalah prinsip yang dipakai sebagai landasan, untuk menjelaskan suatu fenomena yang terjadi. Prinsip ini dipakai untuk memahami hubungan dan karakteristik fenomena dengan pemasalahan lain. Ada 4 prinsip geografi yaitu prinsip persebaran, interelasi, deskripsi, dan korologi.
Agar Sedulur lebih memahaminya, berikut ini penjelasan terkait prinsip geografi dan contohnya yang telah disebutkan di atas. Yuk mari langsung kita simak!
1. Prinsip persebaran
Pertama adalah prinsip geografi persebaran yang merupakan prinsip yang berkaitan dengan fenomena alam dan manusia yang tersebar tidak merata di planet bumi ini. Penyebaran fenomena tersebut bisa dikaji dan digambarkan pada peta.
Contoh prinsip persebaran
Contoh dari prinsip persebaran adalah terdapatnya fenomena sumber air tertentu yang tidak dapat ditemui di daerah lain. Contohnya permasalahan pencemaran air tidak dijumpai di semua sungai atau laut. Contoh lainnya yaitu timah di Pulau Bangka dan pohon bakau di pantai.
2. Prinsip interelasi
Prinsip kedua adalah prinsip interelasi yang dapat menjelaskan fenomena alam dan manusia yang ternyata saling berhubungan dan berkaitan. Antara satu aspek dengan aspek lainnya. Prinsip interelasi geografi dapat dilihat keterkaitan antara fenomena alam dengan fenomena yang disebabkan manusia.
Contoh prinsip interelasi
Kerusakan hutan di bagian hulu menyebabkan banjir di wilayah hilir. Kerusakan hutan ini terjadi akibat perilaku manusia yang suka menebang pohon sembarangan, serta rendahnya kesadaran fungsi hutan. Contoh contoh prinsip geografi interelasi yaitu hutan menjadi gundul akibat penebangan liar dan hutan yang mudah terbakar.
3. Prinsip deskripsi
Selanjutnya adalah prinsip deskripsi geografi, prinsip ini menjelaskan antara keterkaitan manusia dengan deskripsi lingkungannya. Prinsip ini juga dapat menjelaskan dan menggambarkan gejala yang dipelajari secara detail.
Contoh prinsip deskripsi
Deskripsi bisa dilakukan dengan mencari fakta, gejala, masalah, sebab akibat, data kualitatif dan kuantitatif. Selain itu bisa memakai bantuan grafik, diagram, dan peta.
4. Prinsip korologi
Terakhir adalah prinsip korologi, yang merupakan campuran atau gabungan dari prinsip penyebaran, interelasi dan deskripsi. Prinsip ini menjelaskan sebuah fenomena dan manusia, serta juga interaksinya dalam satu ruang yang sama. Korologi ditinjau dari kondisi suatu wilayah menjelaskan gejala berdasarkan fakta dan masalah yang berhubungan di ruang tertentu.
Contoh prinsip korologi
Sebenarnya contoh prinsip geografi korologi bisa dianalogikan dengan setiap contoh yang ada dari prinsip-prinsip di atas. Namun contoh yang paling mudah terkait prinsip ini yaitu berkaitan dengan tanaman padi yang dapat tumbuh subur di dataran rendah.
BACA JUGA: Evolusi: Pengertian, Teori, Prinsip, Proses & Contohnya
Pendekatan ilmu geografi
Selain prinsip yang menjadi bagian dari ilmu geografi, terdapat juga pendekatan yang digunakan dalam ilmu geografi. Beberapa pendekatan geografi digunakan untuk menjelaskan beberapa konsep dasar serta mengkaji kaitan antara objek material geografi itu sendiri.
Tentu Sedulur perlu mengetahui pendekatan ilmu geografi ini, karena dengan mengetahui pendekatan geografi Sedulur bisa semakin paham tentang prinsip geografi itu sendiri. Berikut ini penjelasannya lengkapnya!
1. Pendekatan keruangan
Pendekatan ini memakai metode analisis untuk mempelajari eksistensi ruang. Metode ini dipakai untuk menjelaskan fenomena geosfer. Pendekatan keruangan dilihat dari sudut pandang persamaan, perbedaan, struktur, dan pola suatu ruang. Contohnya aktivitas vulkanisme menyebabkan terbentuknya gunung merapi.
2. Pendekatan lingkungan
Pendekatan lingkungan menekankan hubungan antara organisme hidup dan lingkungan. Ada dua pengaruh yaitu kegiatan manusia yang berpengaruh pada lingkungan. Contohnya manusia membuka lahan pertanian dan perkebunan untuk bercocok tanam.
3. Pendekatan kewilayahan
Pendekatan ini mengkaji fenomena geografi dengan cara menggabungkan pendekatan lingkungan dan ruang. Contohnya fenomena perpindahan penduduk dari desa ke kota (urbanisasi).
Konsep geografi
Setelah Sedulur mengetahui apa saja pendekatan dalam ilmu geografi, Sedulur juga harus tahu bahwa dalam geografi terdapat konsep yang melengkapi prinsip dan pendekatan yang telah dijelaskan di atas. Konsep geografi sendiri digunakan untuk mengetahui dan menggambarkan fenomena yang terjadi.
Konsep merupakan hal mendasar atau esensial, oleh karena itu konsep geografi dapat menjadi elemen penting untun memahami setiap gejala alam yang terjadi. Berikut ini terdapat beberapa konsep yang berkaitan dengan ilmu geografi, yaitu:
1. Konsep lokasi atau letak
Konsep ini menjelaskan tentang ciri khas geografi sebagai ilmu. Ilmu geografi dapat dibedakan menjadi dua, yaitu letak yang absolut dan letak yang relatif. Letak absolut menjelaskan tempat yang bisa dilihat dari garis astronomis (lintang dan bujur). Sementara garis relatif diihat dari daerah sekitarnnnya.
2. Konsep jarak
Konsep ini menghubungkan antara dua lokasi dan objek. Dalam kehidupan ekonomi, sosial dan politik konsep jarak dibutuhkan. Contohnya menghitung jarak tembuh yang berkaitan erat dengan biaya dan waktu perjalanan. Ini menjadikannya berkaitan dengan ilmu lain.
3. Konsep keterjangkauan
Konsep yang ketiga adalah konsep keterjangkauan. Konsep ini menjelaskan tentang jarak namun bergantung pada sarana dan prasaranan penunjang yang ada.
4. Konsep pola
Pola dapat melihat bentuk, struktur, dan persebaran kejadian yang ada di permukaan bumi, ini juga berkaitan dengan gejala sosial yang terjadi. Seperti contohnya pemukiman penduduk di bantaran sungai, dapat dilihat menggunakan konsep pola ilmu geografi.
5. Konsep Aglomerasi
Menjelaskan sifat mengelompok suatu wilayah yang paling menguntungkan, karena keseragaman fenomena dan faktor umum. Contohnya pengelompokan pemukiman penduduk di daerah kumuh dan pemukiman elit.
6. Konsep Nilai kegunaan
Konsep ini berkaitan dengan potensi untuk perkembangan suatu wilayah, yang berkaitan dengan nilai kegunaan sebuah wilayah tersebut. Tentu konsep ini akan berkaitan dengan ilmu lain, seperti ilmu sosial, politik dan ekonomi.
7. Interaksi
Interaksi menjelaskan hubungan dan ketergantungan daerah satu dengan yang lain. Contohnya wilayah desa menghasilkan bahan baku yang dipakai di industri perkotaan.
8. Diferensiasi areal
Konsep yang membandingkan dua wilayah untuk menunjukkan perbedaan antara satu wilayah dengan lainnya. Setiap wilayah ini punya karakteristik khusus.
9. Keterkaitan keruangan
Konsep yang memperlihatkan hubungan antar wilayah karena interaksi. Contohnya lereng pegunungan yang miring akan mempengaruhi aktivitas pertanian.
10. Morfologi
Menggambarkan gambaran daratan di bumi bumi. Morfologi diambil dari proses pengangkatan atau penurunan wilayah dari proses geologi. Contohnya pegunungan, lembah, dan daratan.
Nah Sedulur, itulah penjelasan lengkap terkait prinsip geografi, prinsip penting yang berkaitan dengan segala hal yang terjadi di muka bumi ini. Dalam penjelasan di atas, kita menjadi tahu bahwa ilmu geografi merupakan ilmu penting yang berkaitan dengan banyak aspek kehidupan.
Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar.
Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah.