Lambang Sila ke-4 Beserta Makna dan Penerapan di Kehidupan

Sebagai warga negara Indonesia sudah selayaknya mengetahui dan mengamalkan seluruh sila dalam Pancasila. Satu satunya adalah lambang sila ke-4 yang mana isinya mengenai segala sesuatu harus dimusyawarahkan terlebih dahulu sebelum diputuskan. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawarahan dan perwakilan merupakan isi dari sila ini.

Gambar lambang sila ke-4 merupakan kepala banteng dan seluruh sila ini berada di dada Garuda Pancasila yang merupakan lambang negara kita. Membentuk perisai dan masing-masing sila digambarkan dengan gambar-gambar tertentu. Lambang negara kita ini punya semboyan Bhineka Tunggal Ika di dekat kakinya dan artinya berbeda-beda tetap satu jua. 

Penasaran lambang sila Pancasila dan makna serta bagaimana penerapan masing-masing sila dalam kehidupan sehari-hari? Yuk simak ulasan di bawah ini Sedulur.

BACA JUGA: Contoh Pengamalan Sila ke-3 dalam Kehidupan Sehari-hari

Gambar lambang sila ke-4

lambang sila ke-4
Gramedia

Lambang sila ke-4 dan maknanya adalah gambar kepala banteng kemudian pada bagian latar belakang warna merah. Gambar banteng punya arti sebagai hewan yang suka berkumpul dan bunyi dari sila keempat adalah Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawarahan.

Artinya bahwa setiap persoalan harus dilakukan musyawarah terlebih dahulu, sebelum diputuskan dan bisa diterima oleh semua pihak.

Memahami lambang sila ke-4 kepala banteng

lambang sila ke-4
Liputan 6

Kepala banteng menunjukkan akan keberanian dan kekuatan. Lambang ini sangat pas dipakai bangsa Indonesia karena masyarakatnya sangat suka gotong royong. Sikap gotong royong bangsa Indonesia sudah ada sejak zaman penjajahan. Melalui sikap ini, maka setiap masalah yang datang dapat diatasi dengan baik.

Ada lagi latar belakang merah tepat berada di belakang kepala banteng. Maknanya adalah keberanian yang mana sangat selaras dengan ciri khas sikap dan perilaku bangsa Indonesia yaitu sangat berani dan kuat. Berkaitan isi sila ke-4 adalah Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat dan kebijaksanaan dalam permusyawarahan dan perwakilan, maka setiap hendak melakukan musyawarah individu harus punya namanya keberanian.

Keberanian dalam mengambil keputusan dan menyampaikan pendapat. Sehingga bisa diterima oleh semua pihak yang bersangkutan.

BACA JUGA: Nilai-nilai Pancasila: Pengertian & Contoh dalam Kehidupan

Memahami lambang sila ke-4 dan maknanya

lambang sila ke-4
Bpip

Kita semua tahu Pancasila merupakan dasar negara bangsa Indonesia dan tersusun atas lima sila. Sila pertama dilambangkan dalam bentuk bintang berwarna kuning dengan latar belakang hitam berbunyi Ketuhanan yang Maha Esa. Sila kedua melambangkan rantai berwarna kuning dengan latar belakang merah berbunyi Kemanusian yang adil dan beradab.

Sila ketiga mempunyai lambang pohon beringin hijau dan berbunyi Persatuan Indonesia. Kemudian sila keempat bergambar kepala banteng hitam dengan latar belakang merah, berbunyi Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawarahan dan perwakilan.

Terakhir adalah sila kelima adalah berlambangkan padi dan kapas, bunyinya  Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Khusus tentang sila ke-4 maknanya bahwa bangsa Indonesia sangat suka tolong menolong atau gotong royong. Melalui sikap gotong royong maka segala permasalahan dapat segera diselesaikan.

Contoh perilaku sila ke-4

lambang sila ke-4
Suara

Membahas sila ke-4 dalam Pancasila rasanya kurang bila tidak mengetahui contoh perilakunya. Pokok isi sila ke-4 adalah kegiatan bermusyawarah yang dilakukan individu supaya dapat menemukan titik temu dari sebuah persoalan. Di bawah ini makna sila ke-4 dan contoh perilaku yang harus kamu ketahui Sedulur.

  • Menghargai pendapat atau hasil musyawarah.
  • Ikut serta dalam kegiatan pemilu Presiden dan wakil Presiden hingga pemilihan kepala daerah.
  • Tidak boleh melakukan pemaksaan kehendak kita terhadap orang lain.
  • Mempunyai hati besar untuk menerima segala keputusan apapun melalui kegiatan musyawarah.

Fungsi dan kedudukan Pancasila

lambang sila ke-4
Tirto
  • Pancasila sebagai jiwa bangsa Indonesia.
  • Pancasila merupakan bentuk kepribadian bangsa Indonesia.
  • Pancasila sebagai pandangan hidup bangsa Indonesia.
  • Pancasila merupakan dasar negara dari bangsa Indonesia.
  • Pancasila ialah sebuah perjanjian luhur bangsa Indonesia di waktu mendirikan negara.

Demikian ulasan mengenai Pancasila sebagai dasar negara kita Indonesia. Pancasila merupaka pilar ideologi negara Indonesia dan namanya berasal dari bahasa Sansekerta. Panca mempunyai arti lima dan sila adalah prinsip atau asas. Lambang sila ke-4 adalah kepala banteng dan mempunyai arti berani dan suka bergotong royong.

Semoga penjelasan di atas dapat menambah wawasan dan pengetahuan kita akan Pancasila khusnya lambang sila ke-4 yaitu kepala banteng.

Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar. Yuk, unduh aplikasinya di sini sekarang!

Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah. Langsung restok isi tokomu di sini aja!