11 Cara Jitu Budidaya Tanaman Obat di Rumah

Ingin budidaya tanaman obat agar bisa dijadikan sebagai tanaman obat keluarga? Sedulur wajib simak ulasannya di bawah ini!

Seperti yang sudah Sedulur ketahui, terdapat banyak manfaat tanaman obat keluarga untuk mempertahankan kesehatan tubuh. Jika dilihat dari gambar tanaman obat, dapati terlihat berbagai kesegaran yang mengandung berbagai nutrisi dan gizi yang bisa membuat tubuh sehat.

Selain jahe, temulawak dan tanaman obat lainnya, termasuk dalam jenis tanaman toga. Tanaman toga dan manfaatnya bisa memberikan kesehatan untuk tubuh. Tanaman toga, merupakan sebuah singkatan. Toga sendiri berarti tanaman obat keluarga. Penanaman toga dan jenis tanaman toga sudah biasa kita lihat.

Superapp.id dalam kesempatan kali ini akan menjelaskan cara menanam tanaman obat dan budidaya tanaman herbal. Beberapa toga memiliki teknik budidaya tanaman obat sendiri dan juga langkah pembibitan tanaman obat yang berbeda di antara jenis tanaman obat lainnya. Seperti apa cara budidaya tanaman jahe dan tanaman toga lainnya? Yuk, langsung saja simak ulasannya di bawah ini!

Baca Juga: Mudah Banget, Begini Cara Budidaya Kacang Panjang

Daftar Tanaman Obat dan Cara Jitu Budidaya Tanaman Obat di Rumah!

1. Pare

1. Pare
jamberita.com

Jenis tanaman obat pertama adalah pare. Sedulur bisa melakukan budidaya tanaman obat satu ini. Pare dapat bermanfaat untuk melakukan pengobatan penyakit tertentu, selain itu memiliki rasa yang khas yang sangat disukai oleh sebagian orang. Pare sendiri memiliki manfaat untuk mengobati gangguan pernafasan, mengobati diabetes, melindungi kehamilan, mengurangi sembelit dan menjaga sistem kekebalan tubuh. Berikut cara jitu budidaya pare yang bisa Sedulur lakukan.

Cara Budidaya Pare:

Langkah perteama Sedulur bisa menyiapkan pupuk kandang dan pupuk humus, masukan dalam wadah seperti polybag atau pot kecil. Lalu siapkan biji pare dan masukkan dalam polybag atau pot kecil yang telah dimasukkan pupuk. Perhatikan setiap pertumbuhannya dan lakukan pemeliharaan dengan baik.

2. Kunyit

2. Kunyit
alodokter.com

Tanaman obat satu ini sudah sangat akrab bagi Sedulur, selain sebagai tanaman obat, kunyit juga merupakan salah satu bumbu masak yang dapat memberikan cita rasa nikmat pada makanan. Kunyit sendiri dapat bermanfaat untuk mengobati diabetes tipe 2, tifus, disentri hingga penyakit piut. Selain itu, kunyit juga sangat bermanfaat untuk kesehatan kulit.

Cara Budidaya Kunyit:

Langkah yang harus Sedulur tempuh dalam budidaya tanaman obat satu ini adalah pertama Sedulur campurkan tanah dengan pupuk kompos dan pupuk kandang. Lalu masukkan dalam polybag atau pot yang telah disediakan. Buat sedikit lubang dengan kedalaman 8 cm untuk memasukkan benih, simar secara teratur dan lakukan pemeliharaan saat tanaman kunyit tumbuh.

Baca Juga: Begini Cara Unik Budidaya Kayu Manis di Rumah

3. Temulawak

3. Temulawak
tribunnews.com

Tanaman satu ini sering digunakan sebagai obat herbal atau jamu, hal tersebut dikarenakan temulawak memiliki segudang manfaat untuk mengobati rasa sakit yang dialami oleh tubuh. Manfaat pertama temulawak adalah dapat membantu sistem pencernaan dan melancarkan metabolisme makanan dalam tubuh, selain itu juga bisa digunakan untuk mengatasi dispepsia dan meningkatkan nafsu makan.

Cara Budidaya Temulawak:

Langkah pertama yang bisa Sedulur lakukan dalam budidaya tanaman obat adalah dengan mencampurkan tanah dengan pupuk kompos dan kandang. Masukkan dalam pot, lebih baik pot yang terbuat dari tanah liat. Lalu masukkan bibit temulawak yang sudah agak tua, siram tanaman temulawak secara teratur dan lakukan pemeliharaan saat tanaman tumbuh.

4. Lidah Buaya

4. Lidah Buaya
dekoruma.com

Tanaman herbal satu ini sudah pasti Sedulur ketahui. Salah satu jenis tanaman toga yang banyak dilakukan budidaya sendiri. Hal tersebut dikarenakan lidah buaya mengandung sejumlah manfaat, terutama untuk permasalahan kulit tubuh, kulit wajah dan kulit kepala. Salah satu manfaat dari lidah buaya adalah keunggulannya untuk kulit tubuh.

Cara Budidaya Lidah Buaya

Langka pertama yang harus Sedulur lakukan untuk budidaya tanaman obat satu ini adalah dengan mencampurkan tanah dengan pupuk yang telah disediakan. Masukan bibit atau bakal tanaman lidah buaya ke dalam campuran tanah dan pupuk yang telah dimasukkan dalam pot. Siram setiap hari dan lakukan pemeliharaan yang rutin.

5. Jahe

5. Jahe
suara.com

Salah satu tanaman obat yang banyak memiliki manfaat dan juga bisa digunakan sebagai bumbu makanan dan minuman. Banyak yang melakukan budidaya tanaman obat satu ini karena rasanya yang enak dan manfaatnya yang ampuh untuk sejumlah penyakit. Seperti menghilangkan mual, masuk angin dan meredakan sakit asam lambung. Berikut cara budidaya tanaman obat satu ini yang bisa Sedulur lakukan di rumah.

Cara Budidaya Tanaman Jahe:

Langkah pertama, Sedulur wajib menyiapkan tanah dan pupuk humus dan kandang dengan perbandingan 1:1, simpan dalam pot atau polybag. Lalu masukkan beberapa bibit atau bakal tanaman jahe di permukaan tanah. Siram secara teratur dan secukupnya, pastikan tanaman jahe tidak terlalu banyak menerima air, termasuk air hujan. Karena hal tersebut akan menghambat pertumbuhannya.

6. Kencur

6. Kencur
alodokter.com

Salah satu tanaman obat yang sering digunakan sebagai salah satu bumbu untuk membuat camilan yang sedang hits saat ini, yaitu seblak. Kencur memiliki segudang manfaat untuk tubuh. Seperti mencegah peradangan lambung, melancarkan haid, mengobati batuk dan mengatasi diare. Kencur juga dapat meningkatkan nafsu makan kita, lho.

Cara Budidaya Kencur:

Melakukan budidaya tanaman obat satu ini sangat mudah dan praktis. Pertama siapkan tanah, pupuk dan pot. Lalu siapkan kencur, potong terlebih dahulu rimpang dari kencur, dan simpan rimpan potongan kencur di bawah permukaan tanah. Siram secukupnya dan jangan terlalu memberikan banyak air pada tanaman kencur, karena hal tersebut bisa menghambat pertumbuhannya.

7. Sirih/Sereh

7. Sirih/Sereh
okezone.com

Tanaman obat satu ini memiliki manfaat untuk mengobati sakit tenggorokan, cara budidaya pun sangat mudah. Sedulur tinggal memilih salah satu batang sirih yang telah tua lalu potong dan sisakan 20 cm dari pangkalnya. Sediakan air putih dan rendam batang sereh pada air dengan ketinggian 10 hingga 15 cm. Lalu tunggu hingga akarnya tumbuh, setelah akar tumbuh, Sedulur bisa memindahkan sirih pada pot atau polybag. Budidaya tanaman obat satu ini agar berbeda dengan toga lainnya.

8. Belimbing Wuluh

8. Belimbing Wuluh
merdeka.com

Tanaman obat selanjutnya adalah belimbing wuluh, tanaman ini memiliki kandungan vitamin C yang sangat tinggi yang baik untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh. Sehingga sangat baik untuk mengobati sakit batuk, sakit gigi, dan diabetes. Selain itu juga sangat bermanfaat untuk mengobati sariawan.

Cara Budidaya Belimbing Wuluh:

Langkah yang bisa Sedulur lakukan untuk budidaya tanaman obat satu ini adalah dengan mengambil salah satu batang pohon belimbing wuluh dan lalu rendam selama satu hari satu malam untuk merangsang pertumbuhan akar. Siapkan polybag yang telah diisi oleh pupuk dan tanah. Lalu tancapkan batang pohon belimbing dan siram secara rutin agar tanaman lembab dan tumbuh dengan baik.

9. Daun Dewa

9. Daun Dewa
tribunnews.com

Mungkin sebagian dari Sedulur ada yang masih asing dengan jenis tanaman ini, daun dewa memiliki manfaat untuk meredakan nyeri peradangan, melancarkan aliran darah dan juga menurunkan darah tinggi dan dapat membuat tubuh melakukan detoksifikasi. Simak langkah untuk melakukan budidaya tanaman obat satu ini di bawah ini.

Cara Budidaya Daun Dewa:

Sedulur ambil batang daun dewa yang berukuran 15 hingga 20 cm. Lalu potong miring bagian bawah batang agar dapat merangsang pertumbuhan akar yang lebih luas. Tanam batang dalam pot yang diisi oleh tanah dan pupuk. Lakukan penyiraman secara rutin dan pemeliharaan agar tanaman tumbuh normal.

10. Seledri

10. Seledri
grid.id

Salah satu tanaman yang sering Sedulur temui dalam beberapa makanan ini memiliki segudang manfaat, mulai dari kandungan kalorinya yang sedikit dapat digunakan sebagai asupan diet yang baik, kandungan zat besi, vitamin A, vitamin C, dan vitamin B1, serta juga kandungan kalium dan mineral yang sangat bermanfaat untuk tubuh.

Cara Budidaya Seledri:

Pertama dalam langkah budidaya seledri, Sedulur siapkan biji seledri dan rendam selama satu hari satu malam dengan menggunakan air hangat. Lalu semai biji ke bedengan yang terbuat dari tanah dan pupuk kompos dengan perbandingan 2:1. Beri naungan dengan plastik bening untuk melindungi tanaman dari air hujan dan sinar matahari yang berlebih.

Jangan lupa buat alur galiran di atas bedengan sedalam 0.5 cm dengan jarak antara bedengan 10-20 cm. Tebar benih ke alur tersebut, dan tutup tipis dengan lapisan tanah dan disiram secara teratur. Setelah daun tumbuh, Sedulur bisa memindahkannya ke pot atau polybag.

11. Ginkgo

11. Ginkgo
klikhijau.com

Tanaman obat selanjutnya adalah Ginkgo. Tanaman ini tumbuh di Eropa dan Amerika Serikat, namun bisa juga dibudidaya di Indonesia. Manfaatnya yaitu untuk mencegah kepikunan dan demensia, merawat mata, mengobati peradangan dan mengurangi gelisah, cemas dan depresi. Karena tanaman ini bisa memberikan efek ketenangan. Melakukan budidaya tanaman ini sangat mudah, Sedulur tinggal memasukkan benih ginkgo dalam tanah dan lakukan penyiraman secara rutin.

Semoga daftar tanaman obat dan sekaligus budidaya tanaman obat di atas dapat menjadi referensi bagi Sedulur yang ingin memiliki ranaman obat di rumah. Jangan lupa untuk menyiapkan bibit dan peralatannya. Sedulur bisa menyiapkannya dan membelinya di Aplikasi Super. Sedulur bisa klik di sini bagi yang belum memiliki Aplikasi Super. Selamat mencoba.