Ibu bunuh bayi usia 5 bulan
Dalam keterangan pers pada Minggu, 26 Juni 2022, Kapolsek Wonocolo Kompol Royce Hendrik Fransisco mengatakan tidak hanya meminta ibunya untuk merahasiakan kematian itu, tersangka juga mengancam akan membunuh ibunya.
Karena ketakutan ibu kandung daripada pelaku ini tidak memberitahukan (Kematian ADO) kepada siapa-siapa,” kata Roycke.
Roycke dalam keterangan persnya juga menjelaskan kepada wartawan untuk keperluan apa Eka dan suaminya pergi ke Jogja? Pada Jumat (24/6/2022) itu Eka dan suaminya ke Jogja mengajak putra pertama mereka.
Lalu, pada Jumat pukul 5 pagi tersangka bersama suaminya dan anak pertamanya berangkat ke luar kota untuk menghadiri acara kantor, acara family gathering. Hasil dari pada pengembangan penyidik (kegiatan family gathering) itu dilaksanakan di daerah Gunung Kidul,” ujarnya.
Saat ini Eka telah diamankan dan ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan penganiayaan terhadap bayi ADO. Kepada polisi ia mengatakan dirinya mengaku jengkel kepada putra keduanya.
“Pelaku merasa jengkel dan emosi karena korban suka menangis dan rewel apabila tersangka bertengkar dengan suaminya. Jadi, ini adalah salah satu alasan motif pelaku,” tuturnya.
ADO, bayi berusia 5 bulan ditemukan tewas membusuk di Siwalankerto Tengah Gang Anggur Surabaya tewas dianiaya ibunya sendiri dan . Roycke mengatakan bayi 5 bulan yang tak berdosa itu tewas setelah 2 kali dilempar (Dibanting) ke kasur.
“Di bagian kepala belakang korban keluar cairan. Dari hasil dari penyelidikan tim inafis cairan itu merupakan akibat benturan di mana ada penggumpalan darah dan mengakibatkan cairan ada pemecahan pembuluh darah,” jelas Roycke.
BACA JUGA : Arti Kiyomasa Nande Nande Baka Gambare yang Viral di TikTok