Inovatif: Pengertian, Ciri-Ciri, Manfaat, Karakteristik & Contohnya

Inovatif adalah kemampuan untuk menghasilkan sesuatu yang bernilai. Kemampuan ini dapat diasah dengan rajin mempelajari hal-hal baru dan segera mengimplementasikannya sesegera mungkin. Inovatif merupakan kata sifat dari inovasi yang berarti pengenalan hal-hal baru.

Perilaku inovatif memiliki beberapa ciri dan karakteristik yang unik. Seseorang dengan sikap inovatif akan memiliki tujuan yang jelas sebelum membuat suatu inovasi. Namun yang perlu diketahui adalah, sikap inovatif dan kreatif adalah dua hal yang berbeda.

Tertarik untuk mengetahui informasi seputar inovatif hingga contohnya dalam kehidupan sehari-hari? Simak artikel berikut ini.

BACA JUGA: 15 Kerajinan dari Plastik yang Mudah, Unik & Inovatif

Pengertian inovasi

inovasi adalah
iStock

Sebelum membahas mengenai inovatif, alangkah lebih baik jika Sedulur memahami apa itu inovasi. Menurut KBBI, inovasi adalah pemasukan atau pengenalan hal-hal yang baru. Inovasi merupakan penemuan baru yang dapat berupa gagasan, metode, atau alat yang berbeda dari yang sudah ada atau dikenal sebelumnya.

Kata “inovasi” berasal dari kata kerja bahasa Latin “innovare” yang memiliki arti memperbaharui. Inovasi akan bergerak menuju sebuah pembaruan atau pengenalan sesuatu yang baru. Istilah ini akan membahas mengenai solusi baru atau yang lebih baik untuk menciptakan nilai bagi individu,  masyarakat, maupun perusahaan.

Inovasi juga harus memenuhi unsur baru dan memiliki nilai. Sesuatu yang merupakan sebuah inovasi harus dapat tersebar ke orang-orang untuk dapat mengekstrak nilainya. Oleh karena itu, muncul istilah inovatif yang merupakan sifat dari inovasi.

Beda inovasi dan inovatif?

inovasi adalah
iStock

Setelah mengetahui pengertian inovasi, saatnya belajar mengenai pengertian inovatif. Inovatif adalah suatu proses untuk mewujudkan, mengkombinasikan, atau mematangkan suatu pengetahuan atau gagasan, yang kemudian disesuaikan untuk mendapat nilai baru pada suatu produk, proses, atau jasa. Inovatif merupakan proses berpikir yang nantinya akan menghadirkan ide atau solusi.

Proses berpikir inovatif terkadang sangat kompleks. Sedulur harus mampu menemukan metode atau prosedur yang tepat untuk melakukan pendekatan terhadap masalh dan akhirnya mampu mengembangkan berbagai ide menjadi barang maupun jasa yang bernilai.

Selain itu, pengertian inovatif adalah juga dapat muncul sebagai istilah dalam dunia kerja. Inovatif adalah cara berpikir yang berbeda untuk menghasilkan bisnis yang lebih baik bagi konsumen maupun karyawan yang bekerja. Beberapa hal yang penting dalam proses inovatif tersebut adalah mengidentifikasi masalah potensial, menguji berbagai solusi untuk suatu permasalahan, dan kemampuan mendapat pengetahuan yang mendalam.

Sikap inovatif adalah skills dengan nilai yang tinggi dalam pekerjaan. Hal ini karena seseorang yang inovatif akan mampu mengembangkan strategi bisnis, mendesain ulang produk, memperbaiki aspek lain dalam perusahaan, dan mengeksplorasi metode produksi menjadi lebih baik.

BACA JUGA: Kurikulum: Pengertian, Fungsi, Tujuan, Peranan & Komponennya

Ciri-ciri inovatif adalah

inovasi adalah
iStock

Untuk lebih jelasnya, simak ciri-ciri inovatif berikut ini.

1. Baru

Ciri inovatif baru menunjukkan bahwa gagasan yang diusulkan haruslah benar-benar murni dan belum pernah digunakan oleh siapapun. Namun, ciri ini juga dapat diartikan sebagai sesuatu yang sudah pernah digunakan oleh orang lain, namun diperbaiki lagi dengan ide yang lebih baik.

2. Khas

Ciri yang kedua adalah bersifat khas, meskipun awalnya dari adopsi ide yang sudah ada. Namun, inovasi yang sudah diterapkan dengan cara yang berbeda akan membuat ciri khas tersendiri jika dipraktikkan di tempat yang baru.

3. Memiliki tujuan yang jelas

Seseorang dengan sikap inovatif pasti memiliki tujuan yang jelas. Hal ini akan didasari oleh ilmu pengetahuan yang digunakan dan subjek maupun objek yang akan dikembangkan. Jika seseorang tidak menentukan subjek maupun objek yang akan diberikan inovasi, maka inovasi tersebut tidak akan berhasil diterapkan.

4. Terencana

Ciri inovatif selanjutnya adalah terencana, yang artinya memang sengaja dibuat. Inovasi tersebut harus dipersiapkan atau direncanakan dengan baik, jelas, dan tidak tergesa-gesa dalam prosesnya.

Perilaku inovatif

inovasi adalah
iStock

Perilaku inovatif merupakan perilaku individu yang memiliki tujuan untuk mencapai tahap pengenalan atau berusaha mengenalkan ide-ide, proses, produk atau prosedur yang baru dan berguna di dalam pekerjaan, kelompok atau organisasi. 

Perilaku inovatif juga dapat dipahami sebagai pembuatan, pengenalan, dan penerapan ide atau gagasan baru dalam pekerjaan, kelompok, atau organisasi untuk meningkatkan kinerja dari individu, kelompok, atau organisasi tersebut.

Perilaku inovatif dapat menghasilkan suatu produk, yang dikenal dengan produk inovatif. Produk inovatif adalah produk yang memiliki variasi sangat banyak yang dapat mencapai ratusan ataupun ribuan. Produk ini akan bertahan di pasaran dalam beberapa waktu saja untuk kemudian digantikan dengan variasi lain yang sudah dikembangkan.

BACA JUGA: Pengertian Entrepreneur Beserta Karakteristik & Tujuannya

Aspek perilaku inovatif adalah

inovasi adalah
iStock

Terdapat tiga aspek utama perilaku inovatif di dalam tempat kerja yang dapat dijadikan sebagai pengukuran perilaku inovatif dari seseorang.

1. Menciptakan ide

Seseorang yang mampu mengenali masalah yang sedang terjadi dan mencoba menciptakan ide atau solusi yang baru merupakan aspek yang dinilai dari perilaku inovatif. Orang-orang seperti ini akan tampil sebagai pemberi ide yang ditunggu-tunggu. Ide atau inovasi yang dihasilkan tersebut dapat bersifat asli maupun modifikasi dari produk dan proses yang sudah ada sebelumnya.

2. Berbagi ide

Seseorang dengan perilaku inovatif juga akan membagikan ide atau solusi yang ia temukan kepada teman-temannya. Hal ini akan membuat ide tersebut diterima oleh semua orang karena dukungan dari teman-teman akan membuat suatu ide memiliki kekuatan untuk dapat direalisasikan. 

3. Realisasi ide

Aspek yang terakhir adalah realisasi dari ide yang sudah diciptakan. Seseorang haru bisa membuat suatu model dari ide yang dimiliki dalam suatu produk maupun proses kerja yang nyata agar dapat segera diimplementasikan dalam lingkup pekerjaan, kelompok, maupun organisasi secara keseluruhan untuk meningkatkan efisiensi kerja organisasi. 

Karakteristik inovatif adalah

inovasi adalah
iStock

Berikut adalah beberapa karakter inovatif yang harus Sedulur ketahui dengan baik.

1. Berpikir visioner

Seseorang yang inovatif akan selalu berpikir visioner. Hal ini dapat diartikan sebagai sebuah persiapan dalam memperbaharui suatu hal. Persiapan ini sangatlah penting untuk dilakukan karena akan berpengaruh pada keberhasilan suatu inovasi.

2. Keinginan untuk terus belajar

Karakteristik selanjutnya adalah memiliki keinginan untuk terus belajar. Seseorang yang inovatif akan memiliki rasa keingintahuan yang tinggi akan hal baru apalagi yang menyangkut dengan hal yang sedang akan diperbaharui. Orang yang inovatif akan tetap bersemangat dan pantang menyerah untuk merealisasikan inovasinya.

3. Menerima perubahan 

Seseorang yang inovatif juga selalu menerima perubahan. Seperti perubahan akibat perkembangan zaman yang menuntut adanya adaptasi. Orang yang inovatif akan selalu siap, karena mereka memahami bahwa ada sesuatu yang harus diperbaharui seiring berkembangnya zaman yang berimbas pada perubahan lingkungan masyarakat.

4. Memiliki ide yang istimewa

Karakteristik selanjutnya adalah memiliki ide yang unik dan membuatnya istimewa. Sifat istimewa ini akan muncul apabila seseorang berhasil menyempurnakan sesuatu dari yang sebelumnya. Namun, ide istimewa harus segera direalisasikan sehingga dapat dinikmati oleh semua orang.. 

5. Tidak takut gagal

Seseorang yang inovatif tentunya tidak takut gagal. Hal ini karena mereka akan selalu mencoba untuk menyelesaikan suatu permasalahan yang terjadi. Oleh karena itu, mereka juga memiliki jiwa yang besar dan pantang menyerah.

BACA JUGA: UMKM: Pengertian, Ciri-ciri, Jenis, Peran & Contohnya

Manfaat sebuah inovasi

inovasi adalah
iStock

Sebuah inovasi tentu akan memiliki manfaat. Berikut adalah beberapa manfaat adanya suatu inovasi.

  • Mampu memecahkan suatu permasalahan
  • Mampu menciptakan sesuatu yang unik
  • Dapat meningkatkan produktivitas
  • Mampu membuat seseorang menjadi pribadi yang tangguh

Manfaat berpikir inovatif adalah

diskusi kreatif
iStock

Selain manfaat sebuah inovasi, berpikir inovatif juga akan memberikan manfaat kepada seseorang. Beberapa manfaat tersebut antara lain:

  • Dapat mengembangkan suatu sistem untuk menghasilkan, memprioritaskan, dan mengevaluasi ide secara bertahap.
  • Mampu membuat keputusan yang lebih baik dan meningkatkan efisiensi.
  • Mampu mengurangi resiko dan mempersingkat pengembangan ide-ide baru.
  • Berkontribusi dalam membangun personal brand yang penting dalam membangun networking untuk karir.
  • Meningkatkan motivasi dalam mengembangkan karirnya. 
  • Selalu memiliki sikap positif dan proaktif dalam bekerja.
  • Mampu meningkatkan produktivitas dalam suatu pekerjaan.
  • Mampu mendorong kolaborasi dengan orang lain.
  • Memiliki kepercayaan diri yang tinggi dalam memecahkan masalah karena merasa memiliki peran penting.

BACA JUGA: Pengertian Wiraswasta dan Bedanya dengan Wirausaha

Contoh inovatif adalah

kreatifitas
iStock

Beberapa contoh contoh inovatif dalam kehidupan sehari-hari, yaitu:

  1. Membagikan ide-ide inovatif dengan orang lain.
  2. Menjadi orang pertama yang memberikan solusi pada suatu permasalahan.
  3. Terus belajar dan mengasah skills yang baru.
  4. Meminta saran mengenai ide-ide yang sedang ingin dicapai.

Perbedaan berpikir inovatif dan kreatif

ide
iStock

Inovatif dan kreatif adalah dua hal yang berbeda. Berikut adalah beberapa perbedaan berpikir inovatif dan kreatif.

  • Saat seseorang berpikir inovatif, maka ia akan mengacu pada pengenalan dan penerapan ide-ide baru maupun produk, proses, dan prosedur untuk meningkatkan peran kerja seseorang, unit kerja, atau organisasi. Sementara saat seseorang berpikir kreatif, maka ia akan mengacu pada berbagai perilaku yang terlibat dalam pembangkitan, promosi, dan implementasi ide-ide baru.
  • Berpikir inovatif adalah cara berpikir seseorang yang memiliki tujuan untuk memperbaharui penemuan-penemuan yang sudah ada dan sesuai dengan perkembangan zaman. Sementara berpikir kreatif adalah cara berpikir yang dimiliki oleh seseorang dengan tujuan untuk menciptakan ide-ide atau hal-hal yang baru atau berbeda dari yang lain.
  • Kreatif dan inovatif dapat dibedakan melalui bentuknya. Setiap ide inovasi yang muncul berasal dari pemikiran kreatif. Sedangkan setiap ide kreatif yang muncul belum tentu termasuk bagian dari inovasi. 
  • Kreatif dan inovatif juga dapat dilihat dari cara mewujudkan ide-ide baru. Orang yang kreatif ketika mewujudkan ide-ide baru harus mencari tahu apakah ide baru tersebut sudah ada yang memilikinya atau belum. Sedangkan, orang yang inovatif harus mewujudkan ide-ide baru dengan memikirkan apakah ide-ide yang terwujud sudah memperbaharui atau menyempurnakan ide-ide yang sudah ada.

Sekian informasi mengenai sikap inovatif beserta ciri-ciri, manfaat, karakteristik, dan contohnya dalam kehidupan sehari-hari. Semoga dengan penjelasan mengenai perbedaan berpikir inovatif dan berpikir kreatif tersebut dapat membantu Sedulur dalam memahami istilah inovatif lebih baik lagi.

Mau belanja bulanan nggak pakai ribet? Aplikasi Super solusinya! Mulai dari sembako hingga kebutuhan rumah tangga tersedia lengkap. Selain harganya murah, Sedulur juga bisa merasakan kemudahan belanja lewat handphone. Nggak perlu keluar rumah, belanjaan pun langsung diantar.

Bagi Sedulur yang punya toko kelontong atau warung, bisa juga lho belanja grosir atau kulakan lewat Aplikasi Super. Harga dijamin lebih murah dan bikin untung makin melimpah.